Anda di halaman 1dari 6

CHEKLIST PENGAMBILAN KULTUR DARAH

Nama :

No Kegiatan Evaluasi Keterangan


Ya Tidak
1 Pengertian : Prosedur pengambilan sampel darah untuk
kemudian dimasukkan ke dalam media penyubur ( botol
bactec ) secara aseptic guna identifikasi dan tes sensitivitas
antibiotika
2 Tujuan : Mendapatkan hasil yang maksimal penyebab
infeksi dalam darah dan sensitivitasnya terhadap antibiotik
3 Prosedur :
A. Alat :
1. Media penyubur : Botol Bactec ( dewasa/anak ;
aerob/anaerob )
2. Spuit 10cc 2 buah
3. Neddle 2 buah
4. Alcohol Swab 70%
5. Torniquet
6. Sarung tangan

B. Persiapan peralatan :
1. Petugas menyediakan 2 (dua) botol media
Bactec, Spuit 10cc 2 buah, Neddle 2 buah,
Alcohol swab, Torniquet
2. Petugas memberi label pada Bactec dengan
identitas pasien (Barcode) yang berisi : Nama,
Tanggal lahir, No.RM, ruangan.
3. Petugas menuliskan tanggal, jam dan suhu saat
pengambilan
4. Pastikan Barcode yang di Bactec tidak tertutupi
5. Petugas membuka flip flop media (Bactec)
membersihkan karet bagian atas dengan Alcohol
swab 70%

C. Persiapan pasien :
1. Melakukan kebersihan tangan
2. Memakai sarung tangan
3. Memastikan identitas pasien
4. Melakukan palpasi untuk untuk menentukan
pembuluh darah yang akan diambil darahnya
5. Melakukan dekontaminasi permukaan kulit
pasien dengan antiseptik (alkohol 70%) secara
adekuat dan tidak menyentuh kembali area yang
sudah di antiseptik
6. Memasang torniquet

D. Pengambilan darah :
1. Melakukan penusukan vena dengan suit
Volume darah yang diambil :
- 8-9ml/boto untuk pasien dewasa
- 1-3m/botol untuk pasien bayi dan anak-anak
sampai dengan umur 10 tahun
- Melakukan vena puncture pada lokasi yang
berbeda kemudian ganti Neddle pada spuit
dan masukan di botol Bactec
- Melepaskan torniquet
- Menutup lokasi vena yang ditusuk dengan
plester
- Mengirim sampel sesegera mungkin ke
Laboratorium

4 Dokumentasi :
- Lepas sarung tangan
- Cuci tangan
- Tuiskan dibuku register pemeriksaan
Laboratorium

CHEKLIST PENGAMBILAN KULTUR URINE


No Kegiatan Evaluasi Keterangan
Ya Tidak
1 Pengertian : Tata cara bahan pengambilan pemerikasaan
urine untuk pemeriksaan mikrobiologi pasien
2 Tujuan : Pengambilan bahan pemeriksaan urine
a. Urine pancar tengah atau clean catch
b. Dari kateter urine

3 Prosedur :
Alat :
1. Spuit 10cc 1 buah
2. Alcohol Swab 70%
3. Sarung tangan
4. 1 pot penampung urine

Persiapan umum
a. Pengambilan bahan urine dilakukan sebelum
penggunaan antibiotik
b. Pengambilan bahan urine pada pasien yang sudah
menggunakan antibiotik.dilakukan sesaat ( ± 1 jam)
sebelum jadwal pemberian antibiotik berikutnya
c. Menerapkan prinsip aseptik (handhygiene, alat
pelindung diri, wadah steril)
d. Mengisi Form formulir pengantar pemeriksaan
kultur dan tes kepekaan antibiotika
e. Memberi label pada wadah pot (bukan pada tutup)
berisi data identitas (Nama, No.RM, Ruang
perawatan ), jam sampling dan jenis

4 Tahap Kerja
Cara pengambilan bahan
Spesimen urin pancar tengah / clean catch
a. Pasien mencuci bagian genitalia dengan air dan
sabun kemudian dikeringkan
b. Pasien mencuci tangan dengan air dan sabun
c. Pada pasien perempuan : pasien membuka labia
ketika mengeluarkan urine
Pada pasien pria : pasien menarik preputium ketika
mengelurkan urine
d. Sejumlah kecil aliran urine yang keluar terlebih
dahulu ( tidak ditampung ), aliran urine yang
selanjutnya (± 10-20cc) ditampung pada pot urine
yang telah dilabel
e. Tutup pot urine dengan baik , basuh bagian luar
kontainer dengan tisu pembersih
f. Spesimen langsung dikirim ke Laboratorium

Spesimen kateter urine


a. Petugas mencuci tangan kemudian memakai sarung
tangan
b. Menjepit selang kateter urine dengan klem <
30menit
c. Mendisinfeksi area soft rubber connector (antara
kateter dan selang penampung, pada titik paling
proksimal di distal percabangan), dengan alkohol
swab dengan prinsip asepsis
d. Mengaspirasi urin dari kateter menggunakan jarum
suntik steril
e. Menempatkan urine dalam pot steril yang telah
diberi label dan ditutup rapat
f. Spesimen langsung dikirim ke Laboratorium

4 Dokumentasi :
- Lepas sarung tangan
- Cuci tangan
- Tuiskan dibuku register pemeriksaan
Laboratorium

CHEKLIST PENGAMBILAN KULTUR SPUTUM


No Kegiatan Evaluasi Keterangan
Ya Tidak
1 Pengertian : Tata cara pengambilan bahan pemeriksaan
sputum untuk pemeriksaan kultur mikrobiologi pasien.
2 Tujuan : Pengambilan bahan pemeriksaan sputum yang
benar untuk pemeriksaan kultur mikrobiologi.
3 Prosedur :
Alat :
a. Sarung tangan
b. Pinset steril
c. Mucus ekstraktor atau pot steril

Persiapan umum
a. Pengambilan bahan sputum dilakukan sebelum
penggunaan antibiotik
b. Pengambilan bahan sputum pada pasien yang sudah
menggunakan antibiotik.dilakukan sesaat ( ± 1 jam)
sebelum jadwal pemberian antibiotik berikutnya
c. Menerapkan prinsip aseptik (handhygiene, alat
pelindung diri, wadah steril)
d. Mengisi Form formulir pengantar pemeriksaan kultur
dan tes kepekaan antibiotika
e. Memberi label pada wadah pot (bukan pada tutup) berisi
data identitas (Nama, No.RM, Ruang perawatan ), jam
sampling dan jenis

4 Tahap Kerja
Cara pengambilan bahan
Spesimen sputum pada pasien tanpa ETT
a. Malam sebelum pengambilan dahak, pasien diberikan
bahan perangsang dahak
b. Pasien diminta menyikat gigi dan berkumur dengan air
matang beberapa kali, minum minimal 1 gelas air putih
(bila menggunakan gigi palsu dilepaskan dulu)
c. Pasien berdiri tegak atau duduk tegak, pasien diminta
menarik napas dalam 2 -3 kali kemudian keluarkan
napas bersamaan dengan batuk yang kuat berulang
sampai dahak keluar.
d. Dahak ditampung pada wadah steril bermulut lebar yang
didekatkan ke mulut yang telah dilabel.
e. Spesimen langsung dikirim ke laboratorium
f. Jika pasien tidak dapat menghasilkan dahak, rangsangan
mungkin diperlukan. (postural drainase, saline
nebulization atau perkusi dada)

Spesiemen sputum pada pasien terpasang ETT


a. Pada pasien terpasang ventilator mekanik berikan
hiperoksigenasi sebelum tindakan
b. Memasukan probe aspirat melalui endotrakeal tube
sampai terasa adanya resistensi menandakan probe
menyentuh karina trakea
c. Menarik sekitar 2 cm sambil membuka vakum sehingga
sampel terkumpul pada botol pengumpu
d. Melepas probe aspirat dengan gerakan memutar
e. Memberikan label pada spesiemn dan melengkapi form
order kultur
f. Spesimen langsung dikirim ke laboratorium
4 Dokumentasi :
- Lepas sarung tangan
- Cuci tangan
- Tuliskan dibuku register pemeriksaan
Laboratorium

Anda mungkin juga menyukai