Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KOTA BANDAR LAMPUNG

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS LABUHAN RATU
Jl. Soekarno-Hatta (By Pass) No. 15 A Labuhan Ratu Telepon 081273481600
BANDAR LAMPUNG 35143

KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS LABUHAN RATU
Nomor : 440/ /SK/I/2023

TENTANG
PERENCANAAN UPT PUSKESMAS LABUHAN RATU

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA UPT PUSKESMAS LABUHAN RATU,

Menimbang : a. bahwa perencanaan puskesmas disusun berdasarkan


analisa kebutuhan masyarakat, dengan melibatkan
masyarakat dengan sektor terkait yang bersifat
komprehensif meliputi promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitatif;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan
kebijakan tim dan mekanisme perencanaan
Puskesmas;
Mengingatkan : 1. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2004 tentang Pembangunan Nasional ;
2. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 36
Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor
74 Tahun 2012 tentang Badan Layanan Umum
Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor
47 Tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan
Kesehatan;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun
2007 tentang Badan Layanan Umum;
7. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia
Nomor 92 Tahun 2011 tentang Rencana Bisnis
dan Anggaran serta Pelaksanaan Anggaran Badan
Layanan Umum;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 4 Tahun 2013 tentang Pedoman
Penyusunan Rencana Bisnis dan Anggaran Badan
Layanan Umum di Lingkungan Direktorat
Jenderal Bina Upaya Kesehatan;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 43 tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 39 Tahun 2016 tentang Program Indonesia
Sehat;
11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 43 Tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Minimum;
12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 44 Tahun 2016 tentang Manajemen
Puskesmas;
13. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2017 tentang Pedoman
Pendanaan Program Indonesia Sehat Dengan
Pendekatan Keluarga.

MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS LABUHAN
RATU TENTANG PERENCANAAN PUSKESMAS.

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
(1) Perencanaan disusun melalui pengenalan permasalahan secara tepat
berdasarkan data yang akurat, serta diperoleh dengan cara dan waktu
yang tepat untuk mencapai sasaran dan tujuan.
(2) Perencanaan puskesmas disusun berdasarkan analisa kebutuhan
masyarakat dengan melibatkan masyarakat dan sektor terkait yang
bersifat komprehensif, meliputi promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitatif.
(3) Rencana Puskesmas dituangkan dalam bentuk rencana lima tahunan
dan rencana tahunan berupa Rencana Usulan Kegiatan (RUK) untuk
anggaran tahun berikutnya dan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK)
untuk tahun berjalan, yang diuraikan lebih lanjut dalam rencana
kegiatan bulanan.
(4) Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) yang telah disusun pada awal
tahun berjalan merupakan acuan untuk pelaksanaan kegiatan pada
tahun berjalan.
(5) UPT Puskesmas Labuhan Ratu menerapkan BLUD, menyusun Rencana
Bisnis Anggaran (RBA) mengacu pada renstra
(6) Dalam membuat RBA (N+1) melihat RUK (N+1) dan evaluasi keuangan
tahun lalu dan semester I pada tahun berjalan (N).
(7) Berdasarkan Penilaian Kinerja Puskesmas tahun sebelumnya (N-1) dan
evaluasi keuangan tahun sebelumnya (N-1) merupakan input untuk
membuat Rencana Bisnis Anggaran (RBA) perubahan tahun berjalan
(N).
(8) Pembiayaan BLUD dikonsolidasikan kedalam RKA Dinas Kota Bandar
Lampung.
(9) RKA Dinas Kota Bandar Lampung beserta RBA puskesmas
disampaikan kepada PPKD sebagai bahan penyusunan rancangan
peraturan daerah tentang APBD.
(10) Tahapan dan jadwal proses penyusunan dan penetapan RBA
mengikuti tahapan dan jadwal proses penyusunan dan penetapan
APBD Kota Bandar Lampung.

Pasal 2
(1) Tujuan perencanaan adalah untuk mencapai visi dan misi puskesmas
dengan sumber daya yang ada.
(2) Menetapkan/ mengesahkan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) yang
dibuat oleh tim perencanaan, yang tercantum dalam lampiran sebagai
acuan dalam melaksanakan kegiatan.

BAB II
RUANG LINGKUP

Perencanaan yang harus dibuat adalah:


1. Penyusunan Rencana Lima Tahunan;
2. Penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK);
3. Penyusunan Rencana Bisnis Anggaran;
4. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Tahunan dan
Bulanan;

BAB III
PROSES PERENCANAAN

Pasal 3
(1) Pada proses penyusunan perencanaan puskesmas, ada keselarasan
antara rencana, kebutuhan dan harapan masyarakat, visi, misi, dan
tupoksi puskesmas dengan proses.
(2) Tim perencanaan menyusun rencana 5 (lima) tahunan dan rincian
rencana tahunannya berdasarkan dari hasil evaluasi tahun-tahun
sebelumnya, dan selaras dengan Program Indonesia Sehat dengan
Pendekatan Keluarga (PIS-PK) serta mengacu pada kebijakan
kesehatan Dinas Kota Bandar Lampung, provinsi dan pusat.
(3) Tim perencanaan sebagaimana tercantum dalam lampiran Surat
Kebijakan ini, dibentuk oleh Kepala Puskesmas.
(4) Tahapan penyusunan rencana, sebagai berikut:
a. Persiapan ;
Tim memahami regulasi-regulasi terkait, SPM, dan mengumpulkan
data-data yang dibutuhkan.

b. Analisa Situasi ;
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai
keadaan dan identifikasi masalah kesehatan yang dihadapi dengan
melakukan analisa deskriptif, komparatif ataupun analisis
hubungan dalam dan antar program.
c. Analisis masalah dari sisi pandang masyarakat;
Survei Mawas Diri (SMD) adalah kegiatan untuk mengenali keadaan
dan masalah kesehatan yang dihadapi masyarakat serta potensi
yang dimiliki masyarakat dan dibahas dalam Musyawarah
Masyarakat Kelurahan (MMK) untuk memecahkan masalah
ataupun akan meneruskan dalam musrembang sebagai bentuk
intergrasi perencanaan dengan rencana pemerintahan Kota Bandar
Lampung.
d. Perumusan masalah.
e. Penetapan prioritas masalah dengan menggunakan metode USG
(Urgenscy, Seriousness. Growth) dengan menggunakan skala 1-10.
f. Mencari akar masalah dengan metode fish bone dengan kerangka
pikir 5 M (Man, Money, method, material, mechine).
g. Menetapkan cara penyelesaian masalah dengan brainstorming
(curah pendapat).
h. Pemecahan masalah terpilih dengan menggunakan metode MIV/ C
(magnitude, important, venerable dan cost sebagai pembagi).
i. Penyusunan RUK untuk tahun mendatang (N+1) disusun mulai
awal tahun berjalan (N) berdasarkan hasil kajian tahun sebelumnya
(N-1).
j. Penyusunan RPK melalui pendekatan keterpaduan lintas program
dan lintas sectoral setelah alokasi biaya di ketahui / disetujui.
k. RPK tahunan dirinci menjadi RPK bulanan dengan target
pencapaian dan direncanakan kegiatan pengawasan dan
pengendalian.
l. RPK dimungkinkan untuk berubah apabila :
1. Perubahan regulasi dari Dinas Kesehatan Kota, provinsi, atau
pusat.
2. Kondisi tertentu (KLB, bencana dan lain-lain)
3. Dalam rangka upaya perbaikan dan tindakan korektif.
4. Dalam rangka memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat
(setelah melalui kajian)

Pasal 4
Tahapan/ siklus perencanaan dan format/ form perencanaan mengacu
pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 Tahun
2016 tentang Manajemen Puskesmas.

BAB IV
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

Pasal 5
(1) Kepala Puskesmas melakukan pembinaan dan pengawasan atas
jalannya proses perencanaan.
(2) Ketua tim perencana bertanggung jawab atas pelaksanaan tahap
perencanaan.

BAB V
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 6
(1) Tim perencanaan tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari Surat Keputusan ini.
(2) Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) tahun 2023 yang tercantum
dalam lampiran merupakan acuan UPT Puskesmas Labuhan Ratu
dalam melaksanakan kegiatan tahun 2023.

Pasal 7
Surat Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkannya.

Ditetapkan di : Bandar
Lampung
Pada tanggal : 02 Januari 2023
KEPALA
UPT PUSKEMAS LABUHAN
RATU,

KARTIKA TRI HANDAYANI


LAMPIRAN : Keputusan Kepala UPT Puskesmas
Labuhan Ratu
Nomor : 440/ / SK/ I /2023
Tanggal : 02 Januari 2023
Tentang : Perencanaan Puskesmas

TIM PERENCANAAN PUSKESMAS


UPT PUSKESMAS LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG

Penanggung Jawab : dr.Kartika Tri Handayani


Ketua : Illa Tanzila, SKM.
Sekretaris : Erwansyah

Anggota
Pejabat Pengelola Keuangan : Meidayanto
Wakil Manajemen Mutu : drg. Anggraeni Tresna Dewi
Penanggung Jawab UKM : dr. Haniah
Penanggung Jawab UKP : dr. Nuari Indiyanissss
Penanggung Jawab Keselamatan Pasien : Ns. Yusroh, S.Kep
Koordinator Upaya Promkes : Devi Septina Sari, SKM.
Koordinator Program Gizi : Kusmiyati, A.MG
Koordinator Program KIA : Erni Rosita, S.ST.
Koordinator Program Kesling : Ayda Sari Rohman, SKM.
Koordinator Program P2 : dr. Nuari Indiyani
Penanggung jawab Apotek : Yunita Amriana, S.Farm.
Koordinator pengadaan : Adestia Resta Sari, A.MF

KEPALA
UPT PUSKEMAS LABUHAN
RATU,

KARTIKA TRI HANDAYANI

Anda mungkin juga menyukai