PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Puskesmas dalam menjalankan fungsinya perlu memiliki arah dan rencana yang
jelas sesuai dengan visi pembangunan kesehatan di daerah. Arah dan rencana tersebut
dituangkan dalam indikator kinerja dan target yang akan dicapai dalam periode waktu
tertentu.
Setiap tahun rencana tersebut akan dibuat target kinerja dan dilakukan
monitoring dan evaluasi secara berkala dan berkesinambungan serta jika perlu
dilakukan juga perubahan rencana sesuai dengan perubahan situasi dan kebijakan.
F. SISTEMATIKA PENULISAN
Pengantar
BAB 1 : PENDAHULUAN
BAB 2 : GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS
A. VISI PUSKESMAS
B. MISI PUSKESMAS
C. TUJUAN (Rencanan pengembangan layanan)
D. SASARAN (Sasaran pengembangan layanan)
E. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
Puskesmas Bayung Lencir secara administratif meliputi 2 Kelurahan dan 17 desa, yaitu:
1. Kelurahan Bayung Lencir
2. Kelurahan Bayung Lencir Indah
3. Desa Simpang Bayat
4. Desa Bayat Ilir
5. Desa Pangkalan Bayat
6. Desa Pagar Desa
7. Desa Telang
8. Desa Sindang Marga
9. Desa Kali Berau
10. Desa Tampang Baru
11. Desa Lubuk Harjo
12. Desa Mendis
13. Desa Mendis Jaya
14. Desa Muara Bahar
15. Desa Muara Medak
16. Desa Pulai Gading
17. Desa Mangsang
18. Desa Muara Merang
19. Desa Kepayang
2. Pelayanan Puskesmas
Upaya Kesehatan Masyarakat tingkat pertama yang menjadi tanggung jawab
Puskesmas Bayung Lencir meliputi :
a. Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial
a) Upaya Promosi Kesehatan
b) Upaya Kesehatan Lingkungan
c) Upaya Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana
- Keluarga Berencana
- Deteksi Dini Tumbuh Kembang
- Kesehatan Reproduksi
d) Upaya Gizi
e) Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
- Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tuberkulosis
- Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kusta
- Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Malaria
- Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Hepatitis
- Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Rabies
- Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Typoid
- Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Diare
- Pencegahan dan Pengendalian Penyakit DBD
UPTD Puskesmas Bayung Lencir juga melaksanakan pelayanan rujukan rawat jalan,
rujukan Gawat Darurat dan PSC 119.
UKM dan UKP yang dilaksanakan oleh Puskesmas dikembangkan melalui berbagai
inovasi untuk menjangkau seluruh masyarakat di wilayah kerja. Beberapa inovasi UKM
yang telah dikembangkan antara lain :
- SIKAP (Semangat Menuntaskan Imunisasi Lengkap)
- BUK POS DAFTAR SEKOLAH (Buku Posyandu Syarat Daftar Sekolah) - Arisan JAMBAN
2) Puskesmas Keliling
3) Penanggung Jawab Jejaring Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Uraian tugas masing-masing struktur yang terdapat dalam bagan organisasi seperti
diuraikan di atas adalah sebagai berikut :
a. Kepala UPTD Puskesmas mempunyai tugas :
- Menyusun rencana kegiatan/rencana kerja UPT
- Menyusun dan menetapkan kebijakan teknis UPT
- Menyusun dan menetapkan kebijakan operasional dan kinerja UPT
- Menyusun dan renetapkan kebijakan mutu pelayanan UPT
- Melaksanakan pelayanan kesehatan perseorangan tingkat pertama
- Melaksanakan pelayanan kesehatan masyarakat tingkat pertama
- Melaksanakan pembinaan kesehatan masyarakat Melaksanakan kegiatan
manajemen Puskesmas
- Melaksanakan pengendalian dan pelaksanaan norma, standar, pedoman dan
petunjuk operasional di bidang pelayanan kesehatan dasar dan kesehatan
masyarakat
- Melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan kegiatan UPT
b. Kepala Sub Bagian Tata usaha mempunyai tugas:
- Menyusun rencana kegiatan Sub Bagian Tata Usaha
- Menyiapkan bahan-bahan pelaksanaan kegiatan di bidang pelayanan kesehatan dasar
dan pelayanan kesehatan masyarakat
- Menyiapkan bahan pelaksanaan pengendalian dan pelaksanaan norma standar,
pedoman, dan petunjuk operasional di bidang pelayanan kesehatan dasar dan
pelayanan kesehatan masyarakat
- Menyusun Pedoman Kerja, Pola Tata Kerja, Prosedur dan Indikator Kerja Puskesmas
- Melaksanakan administrasi keuangan, kepegawaian, surat menyurat, kearsipan,
administrasi umum, perpustakaan, kerumahtanggan, prasarana, dan sarana serta
hubungan masyarakat.
- Melaksanakan pelayanan administratif dan fungsional di lingkungan UPT
- Melaksanakan kegiatan mutu administrasi dan manajemen UPT
- Menyusun laporan kinerja dan laporan tahunan UPT
- Melaksanakan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan kegiatan Sub Bagian Tata Usaha
c. Penanggung Jawab UKM
- Mengkoordinasikan kegiatan UKM UPT Puskesmas
- Melakukan monitoring/pemantauan pelaksanaan kegiatan, kepatuhan prosedur dan
analisis kegiatan UKM
Sumber daya keuangan UPTD Puskesmas Bayung Lencir berasal dari APBD,
Kapitasi JKN Puskesmas dan Bantuan Operasional Kesehatan.
Berikut ini realisasi keuangan UPTD Puskesmas Bayung Lencir dari berbagai
sumber dana:
PENCAPAIAN
No JENIS KEGIATAN
2015 2016 2017
1 Cakupan Balita 75,9% 76% 84,24%
Ditimbang (D/S)
2 Cakupan Distribusi 86,5% 96,09%
Kapsul
89%
Vitamin A bagi Bayi (6-11
bulan)
3 Cakupan Distribusi 80% 97,85%
Kapsul
Vitamin A bagi Anak 85%
Balita (12-
59 bulan)
4 Cakupan Distribusi 80% 89,3%
Kapsul Vitamin A bagi Ibu 82%
Nifas
5 Cakupan Distribusi Tablet 90% 95% 99,1%
Fe 1
6 Cakupan Distribusi Tablet 85% 87% 88,6%
Fe 3
7 Cakupan ASI Eksklusif 25% 57% 75,97%
8 Cakupan IMD > 1 Jam 15% 15% 30%
9 Cakupan Balita BGM 0,1% 100% 100%
10 Cakupan Balita Gizi 100% 100%
Buruk mendapat 100%
pertolongan
11 Cakupan PMT Pemulihan 100% 100%
100%
Gizi Buruk dan Gakin
1373
Gambar 1. Grafik Kunjungan Pasien Ruang Pelayanan Umum UPTD Puskesmas Bayung
Lencir Tahun 2015 - 2017
744
707
Gambar 2. Grafik Kunjungan Pasien Ruang Pelayanan Gigi UPTD Puskesmas Bayung
Lencir Tahun 2015 – 2017
859
821
760
Gambar 3. Grafik Kunjungan Pasien Ruang Pelayanan KIA/KB UPTD Puskesmas Bayung Lencir
Tahun 2015 – 2017
2017
Gambar 4. Grafik Kunjungan Pasien Ruang Pelayanan Anak UPTD Puskesmas Bayung Lencir
Tahun 2017
2826 2879
2474
Gambar 6. Grafik Hasil Survei Kepuasan Masyarakat UPTD Puskesmas Bayung Lencir Tahun
2017
- Jumlah tenaga professional tenaga laboratorium belum sesuai Analisic Beban Kerja
B. ISU STRATEGIS
1. Peningkatan Kesehatan Ibu, Anak, Lansia dan Gizi Masyarakat
2. Peningkatan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
3. Perbaikan Pencegahan Penyakit Menular dan Kesehatan Lingkungan
4. Perbaikan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
5. Peningkatan Kualitas Pelayanan Melalui Penerapan Standar Akreditasi Puskesmas dan
Perkembangan Teknologi Informasi