Anda di halaman 1dari 2

NAMA : RINI KRISTIYANTI SABELAU

NIM : 2213031012
NO ABSEN : 28
ROMBEL : 50

LATIHAN MENYUNTING EJAAN BAHASA INDONESIA

Gubernur Bali I Wayan Koster berharap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) tetap mencoret

Tim nasional (Timnas) Israel untuk berlaga dalam perhelatan Piala Dunia U-20 2023. Hal tersebut

disampaikan Koster dalam siaran pers, Kamis (30/3/2023). Di tengah kabar Indonesia batal menjadi

tuan rumah dalam ajang internasional dua tahun sekali tersebut. saya mengajak masyarakat Bali

untuk mendoakan bersama agar FIFA tergerak hatinya untuk tetap berlaku adil dengan mencoret

tim Israel dalam Kejuaraan Dunia FIFA U-20, sama dengan sikapnya ketika mencoret tim Rusia

dalam Kejuaraan Dunia FIFA Tahun 2022 di Qatar.

Koster mengatakan, penolakan terhadap Timnas Israel untuk bertanding di Bali merupakan

tanggung jawabnya sebagai orang nomor satu di Pulau Dewata. Sikapnya tersebut didasarkan pada

prinsip kemanusiaan, sejarah, dan tanggung jawab pergaulan antar bangsa. Oleh sebab itu,

dicoretnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA merupakan momentum

untuk membangun sepak bola yang menjunjung tinggi kemanusiaan, perdamaian, dan keamanan.

Koster mengatakan, dia juga tidak berharap FIFA mencoret indonesia jadi tuan rumah Piala

Dunia U-20. Sikap penolakannya semata-mata hanya terhadap Timnas Israel, bukan perhelatan

Piala Dunia U-20 secara keseluruhan.

FIFA menyebutkan, pembatalan itu lantaran situasi terkini yang disinyalir sebagai buntut

polemik penolakan Timnas Israel. Salah satu yang menjadi sorotan adalah gubernur Bali I Wayan

Koster. Koster sempat bersurat ke Menteri Pemuda dan Olahraga menolak Timnas Israel berlaga

dalam Piala Dunia U-20. Koster dengan tegas menolak kedatangan Timnas Israel karena tidak

sesuai dengan kebijakan politik pemerintah Indonesia. Israel itu melakukan gangguan, penjajahan

terhadap Palestina kata Koster saat ditemui di Karangasem, Bali, pada jumat (24/3/2023).

Anda mungkin juga menyukai