Kerangka Acuan Rabies
Kerangka Acuan Rabies
A. Pendahuluan
Rabies merupakan suatu penyakit zoonosis yaitu penyakit hewan
berdarah panas yang ditularkan kepada manusia dan menyerang susunan
saraf pusat. Penyakit ini mendapat perhatian dunia akibat kefatalannya yang
sangat tinggi (hampir 100%)
B. Latar Belakang
Berdasarkan data kementerian kesehatan tahun 2012 dan 2014
diketahui bahwa situasi kasus rabies di Indonesia dari tahun 2012–2014
mengalami penurunan sebesar 49,31%. Jumlah kasus Gigitan Hewan
Penular Rabies (GHPR) tahun 2012 sebesar 84.750 kasus, pada tahun 2013
turun menjadi 69.136 kasus dan tahun 2014 kembali turun menjadi 42.958
kasus.
C. Tujuan
a. Tujuan Umum
1. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit rabies
2. Mengetahui gejala dan dampak yang timbulkan oleh rabies
3. Mengetahui cara pencengahan dan penanganan pasien yang terinfeksi
b. Tujuan Khusus
1. Dapat melaksanakan pengkajian pada pasien dengan kasus GHPR
(Gigitan Hewan Penular Rabies)
2. Dapat mengetahui gejala dan dampak yang timbulkan oleh rabies
3. Dapat mengetahui cara pencegahan dan penanganan pasien yang
terinfeksi rabies.
D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
Tahun
No Kegiatan Ja Fe M Ap M Ju J Ag Se Okt No De
n b ar r ei n ul s p v s
1 Melakukan
kunjungan
rumah untuk
follow up
tatalaksana
kasus