FA U Z I YA H E V A FA D H I L A H K H A I R I L D A F FA LIK A NOP RILA RAMA ALFIRA REVA J U L IA NT I 1 Pembagian Warna Warna Warna adalah salah satu unsur seni rupa yang membuat suatu ciptaan terasa hidup dan lebih ekspresif. Menurut teori Brewster, ada berbagai macam pembagian warna yaitu warna primer, warna sekunder, warna tersier, warna netral, dan juga ada pula warna panas dan dingin. Warna Primer
Warna Primer adalah warna dasar yang tidak
tergolong merupakan campuran dari warna-warna lain. Warna yang termasuk dalam golongan warna primer adalah merah, biru, dan kuning. Warna primer adalah warna pertama atau warna utama di mana warna lain dibuat. Warna Sekunder
Merupakan hasil pencampuran warna-warna
primer dengan proporsi 1:1. Dengan kata lain, warna sekunder adalah warna yang dibuat dengan mencampurkan dua warna primer menjadi satu. Warna sekunder terdiri dari oranye, hijau, dan ungu. Warna Tersier Merupakan campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. Misalnya warna oranye kejinggan didapat dari pencampuran warna kuning dan oranye. Warna tersier meliputi merah-oranye, kuning- oranye, kuning-hijau, biru-hijau, dan merah- ungu. Warna Netral
Warna netral merupakan hasil campuran
ketiga warna dasar dalam proporsi 1:1:1. Warna ini sering muncul sebagai penyeimbang warna-warna kontras di alam. Biasanya hasil campuran yang tepat akan menuju hitam. 2 Prinsip Dasar Gradasi, Kesatuan, dan Proporsi Gradasi Gradasi adalah sebuah susunan warna yang berdasar pada b e b e rap a ti ng katan khusus dalam sebuah karya seni. Kesatuan (Unity) merupakan wadah unsur – unsur lain di dalam seni rupa sehingga unsur – unsur seni rupa saling berhubungan satu sama lain dan tidak berdiri sendiri. Sehingga unsur seni rupa akan bersatu pa d u d a l a m m e m ba ngu n se bu a h komposisi yang indah, serasi, dan menarik Proporsi Prinsip ini membandingkan bagian satu dengan bagian lainnya secara keseluruhan, objek gambar antara yang satu dengan yang lain harus seimbang dan balance tidak ada yang lebih menonjol . Gambar tabung gas dan botol pada gambar adalah gambar sebenarnya. Tabung gas akan lebih besar d iband ingkan d e ngan bo to l, d an akan terlihat aneh jika terlihat lebih besar botol 3 Gaya Seni Rupa impresionisme Impresionisme merupakan gaya melukis dengan lebih menekankan pada efek pencahayaan yang mengenai objek lukisan. Dengan kata lain, aliran ini berusaha menciptakan kesan dengan kontras warna untuk mengarahkan mata penikmat seni. Lukisan impresionisme ini membuat kesan b u r a m d a n b l u r, k a r e n a a d a n y a k e s a n pencahayaan yang berlebih 4 Teknik dan Bahan dalam Karya Seni Rupa impresionisme Teknik Dalam Karya Seni Rupa impresionisme
Teknik yang digunakan adalah
menumpangtindihkan (bertumpuk) cat minyak diatas permukaan kanvas menggunakan kuas atau jari. uj ung kua s d i bua t ra t a d e nga n fungsi menghasilkan sapuan yang rata dan menghindari outline (garis tepi) kontur (garis objek) atau Bahan Dalam Karya Seni Rupa impresionisme Gaya impresionalisme lebih cenderung menggunakan jenis – jenis bewarna putih bersih dan terang. Tekstur kain halus dengan pori – pori kain rapat serta arah garis kain horiontal dan vertikal. Cat minyak greco atau meris digunakan dengan pemilihan warna – warna cahaya, baik warna terang maupun warna gelap. Lukisan Seri Water Lilies (1899)
Yang dilukis oleh seniman Claude
M o n e t . Ya n g m e n g g a m b a r k a n menangkap warna dan dan bunga teratai itu sendiri, dan benda – benda lainnya disekeliling kolam itu. 5 Jika anda disuruh untuk memilih aliran lukisan, lukisan apa yang anda pilih? Dan Mengapa? Jika disuruh memilih kami akan memilih aliran lukisan NATURALISME. Karena pelukis naturalis akan menuangkan dengan sempurna hasil dari rasa cintanya terhadap alam tempat berpijak menjadi sebuah lukisan yang indah dan penuh makna. Naturalisme juga salah satu aliran seni rupa yang mengedepankan kemiripan objek yang digambar, supaya terlihat lebih natural dan juga realistis seperti referensinya yang ada dialam. 6 Mengapa Warna Menjadi Unsur yang Sangat Penting? Mengapa Warna Sangat Penting? Warna merupakan elemen yang sangat penting dalam seni lukis , karena warna sebagai efek cahaya yang memberi kesan pada mata, sehingga dapat menghadirkan karakter dari suatu bentuk yang mempengaruhi perasaan. Warna dapat mempengaruhi jiwa manusia dengan kuat atau dapat mempengaruhi emosi manusi a. Se l ai n i t u, Warna d apat pul a m e ngga m ba r k a n su a sa na h a t i . Wa r na berkaitan langsung dengan perasaan dan emosi. TERIMAKASIH SUDAH MENDENGARKAN DAN MENYIMAK KAMI PERTANYAAN