DINAMIKA
A C B
W E
0 1 2 3 4 km
B. KECEPATAN (VELOCITY)
Perpindahan (meter)
Kecepatan =
Selang waktu (detik)
Jarak (meter)
Kelajuan =
selang waktu ( detik)
Contoh soal
P
Seorang siswa berjalan dengan
6m lintasan PQR dalam waktu 10 detik.
Tentukan kecepatan dan kelajuan
Q 8m R
siswa tersebut!
Jawab :
Perpindahan (meter)
Jadi Kecepatan =
Selang waktu (detik)
10 m
Kecepatan = = 1 m / s dan
10 s
Jarak (meter)
Kelajuan =
selang waktu ( detik)
14 m
Kelajuan = = 1,4 ms −1
10 s
Kelajuan rata-rata merupakan jarak yang ditempuh tiap satuan waktu. Secara
matematis dapat dituliskan sebagai berikut
s
v=
t
dengan, v : kecepatan rata-rata (ms-1 )
s : Jarak tempuh (m)
t : Waktu tempuh (sekon)
Contoh soal :
1. Agus berlari dari titik A pada posisi x1 = 2 m menuju ke arah kanan dan sampai pada
posisi x2 = 7 m dititik B dengan melawati rute A-B-C-B. jika waktu yang digunakan
adalah 2 sekon, berapakah kecepatan rata-rata dan kelajuan rata-rata Agus?
Penyelesaian:
A B C
• • • • • • • • • x
A : x1 = 2 meter
B : x2 = 7 meter
∆t : 2 sekon
s : AB + BC + CB = 5 + 1 + 1 = 7 m
∆x x2 − x1
dengan rumusan v = =
∆t ∆t
5m
= = 2,5 m
s
2s
− s 7m
Kelajuan rata-rata agus adalah v = = = 3,5 ms −1
t 2s
2. Seorang anak berlari menempuh jarak sejauh 400 m dalam waktu 50 sekon.
Berapakah kelajuan rata-rata anak tersebut?
Diketahui : s = 400 m
: t = 50 sekon
s
dengan rumusan : v=
t
400 m
:
50 s
: 8 ms
Kecepatan sesaat merupakan kecepatan pada suatu waktu tertentu dari lintasanya.
Berbeda dengan kelajuan sesaat. Kecepatan sesaat harus disertai dengan arah
gerak benda. Kecepatan sesaat dapat ditentukan dengan rumus sebagai berikut :
∆x
vt =
∆t
dengan : Vt = Kecepatan sesaat
∆x = perpindahan
tangensial pada A
B
x
∆x
A
∆t1
∆t2
∆t
t1 t2 t
Gambar 2.3 kecepatan sesaat pada t1 sama dengan gradien kemiringan garis
singgung grafik x – t pada t = t1
jika selang waktu (∆t ) dipertkecil terus menerus sehingga titik B mendekati
∆x
titik A, mendekati suatu nilai tertentu pada saat selang waktu (∆t )
∆t
∆x
mendekatu nol, harga disebut kecepatan sesaat v dititik A. Arah kecepatan
∆t
sesaat di suatu titik searah dengan garis singgung di titik tersebut. Kecepatan
sesaat sering disebut dengan kecepatan benda, dapat dirumuskan sebagai berikut
∆x
vsesaat = lim
∆t → 0 ∆t
∆x
atau v = untuk ∆t mendekati nol
∆t
B.4. Kelajuan Sesaat
Kelajuan sesaat dari suatu benda yang sedang bergerak adalah kelajuan
benda itu pada selang waktu yang sangat kecil (mendekati nol). Misalkan pada
mobil, kelajuan sesaat dapat dianggap sama dengan penunjukan jarum
spidometer (alat pengukur kelajuan), yang dapat dilihat pada saat mobil sedang
bergerak. Kelajuan sesaat dapat didefinisikan sebagai berikut
∆s
v = lim
∆t →0 ∆t
Kelajuan sesaat tidak ditentukan oleh arah gerak suatu benda. Jadi kelajuan
sesaat merupakan besaran skalar
Contoh soal!!
1. dari grafik berikut tentukanlah kecepatan sesaat dari sebuah benda antara titik P
dan Q dalam selang waktu t = 6 ms dan t = 8 ms
x(m) Q
6
P
6 8 t (s)
Jawab
∆x (6 − 5) cm 10 −2 m
v= = = = 5 ms
∆t (8 - 6) ms 2.10 -3 s
Ketika terdapat jarak antara dua titik A dan B, baik arah ataupun nilai,
keduanya memiliki kecepatan relatif terhadap yang lain.
20 km/h 15 km/h
C
D
12 mm
C
W
P
C. PERCEPATAN (ACCELERATION)
dengan :
a = percepatan m ( s)
2
∆v ( )
= perubahan kecepatan m s
percepatan merupakan besaran vektor, sehingga ditentukan oleh nilai dan arah gerak
suatu benda. Percepatan dapat bernilai positif (+a) dan bernilai negatif (-a)
bergantung pada arah perpindahan dari gerak tersebut.
Percepatan yang bernilai negatif (-a) sering disebut dengan perlambatan. Pada
kasus perlambatan, kecepatan v dan percepatan a mempunyai arah yang berlawanan.
Perubahan kecepatan terhadap perubahan waktu, di mana selang waktu (∆t ) sangat
kecil atau mendekati nol merupakan definisi dari percepatan sesaat. Nilai percepatan
sesaat dapat juga disebut perlajuan. Berbeda dengan percepatan suatu benda yang
ditentukan oleh nilai dan arah gerak suatu benda, maka perlajuan yang tidak
bergantung pada arah gerak. Perlajuan merupakan erubahan laju benda terhadap
perubahan waktu. Secara matematis dirumuskan sebagai berikut.
perubahan kelajuan
Perlajuan =
perubahan waktu
Jika a adalah percepatan maka a adalah perlajuan. Secara matematis perlajuan atau
perlajuan sesaat dapat ditulis
∆v
a = untuk ∆t → 0
∆t
∆v dv
atau a = lim =
∆t →0 ∆t dt
C. 1. Percepatan rata-rata
∆v v −v
a= atau a = 2 1
∆t t2 − t1
V (m/s)
v2
t1 t2 t (s)
Gambar 2.4 percepatan rata-rata
dari grafik tersebut diatas menunjukkan hubungan antara perubahan kecepatan
terhadap waktu adalah linier. Artinya perubahan kecepatan (∆v ) pada setiap ruas di
dalam grafik dibagi dengan selang waktu (∆t ) akan menghasilkan sebuah nilai tetap.
Yang disebut percepatan rata-rata. Percepatan rata-rata dari grafik tersebut dapat di
tuliskan sebagai berikut :
∆v v2 − v1 v3 − v2
a= = =
∆t t2 − t1 t3 − t2
Contoh soal !!
1. Suatu mobil bergerak pada jalan lurus. Pada detik pertama, mobil bergerak
dengan kecepatan 7 ms-1. Pada detik kedua kecepatannya menjadi 9 ms-1.
Berapakah percepatan rata-rata mobil tersebut?
Jawab
Diketahui : v1 = 7 ms-1
v2 = 9 ms-1
v −v (9 − 7) m s 2 m s m
maka a= 2 1= = =2 2
t2 − t1 (2 − 1) s 1s s
CONTOH SOAL
Sebuah partikel mulai bergerak dari diam dengan percepatan yang konstan dan
setelah 8 detik menempuh jarak 44 m/s. Tentukan percepatan !
Jawab:
40
= = = 5.5 /
8
Sebuah batu jatuh dari atas dengan percepatan 10 m/s2. Tentukan kecepatan setelah 5
menit.
Jawab:
Jadi setelah 1 menit 10 m/s2, maka setelah 2 menit (2 x 10 m/s2) = 20 m/s2 dan
setelah 5 menit adalah 5 x 10 m/s2 = 50 m/s2.
a= ( ( ) − ( ))/( − )
Perubahan kecepatan = percepatan x waktu yang diambil
Perubahan kecepatan = 9.81 x 5
= 49.05 m/s
Batu bergerak dari 0 sampai 5 menit dengan kecepatan 49.05 m/s2
= −
= +
,-.-/
Rata-rata Kecepatan = 0-/*)
+
( − )=
2
+
! =2 3
2
+ +
=2 34
2
= + 162
Jarak yang ditempuh setelah beberapa waktu t, maka:
= +2 +
= +2 7 + 162 8
= +2
Jika suatu benda mulai bergerak dari diam, u (kecepatan awal) = 0, dan akselerasi
adalah g, maka:
=#
= 162 #
−= 2#
CONTOH SOAL
Sebuah motor bergerak dari diam dan dengan akselerasi yang seragam menempuh
jarak 150 meter dari awal dalam 5 detik. Berapa kecepatan? Jika motor begerak
dengan akselerasi lebih dari 4 detik berapa jarak yang dapat ditempuh motor?
Jawab:
Diketahui:
u = 0 ; v = ?; a = ? T = 5s dan s = 150 m.
Berapa jarak yang ditempuh adalah s?
+
=2 3
2
0+
=2 35
2
300 = 5
= 60 /
Untuk lebih dari 4 detik, maka jarak yang dapat ditempuh motor adalah:
= + 162
b
t(s)
Grafik Kecepatan-Waktu
v (m/s) v (m/s)
5 27 C
t(s) t(s)
8 8
Grafik 1 – Kecepatan Konstan Grafik 2 – Percepatan Konstan
= → = 4 → = 5 4 8 = 40
Apakah kapal memiliki rem seperti motor, mobil, pesawat atau kendaraan
lain? Sebagai pelaut tentu kita sudah tahu bahwa jawabannya yaitu “TIDAK
ADA”. Lantas bagaimana cara menghentikan kapal?
Untuk memahami jawaban dibalik pertanyaan tadi pertama-tama kita perlu tahu
bagaimana brake/rem itu bekerja pada kendaraan lain. Prinsip kerja rem
sebenarnya sederhana yakni menciptakan gesekan antara badan stasioner
(umumnya brake shoe/sepatu rem/kanvas) untuk menghentikan putaran roda.
kapal mendorong dirinya melalui putaran baling-baling yang berada di bagian
belakang/buritan kapal dimana baling-baling diputar oleh mesin.
LATIHAN SOAL
1. Sebuah kapal mulai diam menjadi bergerak dengan percepatan 0.3 m/s2.
Tentukan kecepatan setelah 3 menit. Jika kapal dari bergerak sampai berhenti
dengan 0.4 m/s2 berapa lama waktu yang dibutuhkan kereta untuk sampai
berhenti !
2. Sebuah kereta melakukan perjalanan dengan keepatan 72 km/h dan berhenti, dari
berhenti sampai kilometer berikutnya menghabiskan waktu 60 detik. Tentukan
akselerasi dan total jarak yang ditempuh dari berhenti sebelum berhenti kembali !
3. Seseorang melemparkan batu batu dari gedung tinggi 36 meter dengan
kecepatan awal 30 m/s. Berapa waktu yang dibutuhkan sampai mencapai lantai
dasar !
4. Kapal Polair mengejar kapal penjahat yang baru saja beraksi. Jika kapal polair
bergerak dari keadaan diam menambah kecepatannya menjadi 10 ms-1 dalam
selang waktu 3 detik hitunglah percepatannya?
5. Sebuah kendaraan bergerak dengan kecepatannya 72 Km/jam dari keadaan diam
dalam selang waktu 5 menit. Hitunglah
a. percepatan kendaraan tersebut dalam satuan SI!
b. Jarak yang ditempuh selama waktu tersebut.
6. Pada saat kapal akan sandar, propeler masih memiliki kecepatan 30 km/jam.
Selang waktu 10 menit kemudian propeler kapal memiliki kecepatan 10 km/jam,
tentukan perlambatan yang dialami kapal tersebut?
7. Dari grafik di bawah, tentukan percepatan sesaat benda dari posisi P ke Q
v(ms-1) Q
10
P