Anda di halaman 1dari 11

Oleh

MAHDIANOR
GURU SD NEGERI
RANGDA MALINGKUNG 1
KAB. TAPIN KAL-SEL
Asesmen merupakan
proses pengumpulan dan
pengolahan informasi
untuk mengetahui
kebutuhan belajar,
perkembangan, dan
pencapaian murid
Asesmen merupakan salah
satu bukti atau informasi
untuk memahami proses
pembelajaran yang akan,
sedang, dan telah
berlangsung.
Asesmen dilakukan untuk mencari bukti
ataupun dasar pertimbangan tentang
ketercapaian tujuan
pembelajaran
Jenis Asesmen untuk peserta didik

1. Asesmen diagnostik
2. Asesmen Formatif
3. Asesmen Sumatif
Asesmen ASESMEN DIAGNOSTIK KOGNITIF

Diagnostik
Asesmen diagnostik kognitif adalah asesmen yang dapat
dilaksanakan secara rutin, pada awal ketika guru akan
memperkenalkan sebuah topik pembelajaran baru, pada akhir
ketika guru sudah selesai menjelaskan dan membahas sebuah topik,
dan pada waktu lain selama semester (setiap dua
minggu/bulan/semester)

ASESMEN DIAGNOSTIK NON KOGNITIF


Asesmen diagnostik non kognitif adalah asesmen yang
ditujukan untuk mengukur aspek psikologi dan kondisi
emosional peserta didik
Tes diagnostik Kognitif dilaksanakan di awal pembelajaran
dan akhir pembelajaran serta dilaksanakan secara berkala
setiap pergantian materi atau pergantian BAB pembelajaran
dengan tujuan :
Untuk mengetahui Kompetensi siswa
Untuk mencari rata – rata kemampuan siswa di kelas
Untuk memberikan bimbingan tambahan kepada siswa
yang kesulitan mengikuti pembelajaran
THANK
YOU
Umpan Balik

Anda mungkin juga menyukai