Anda di halaman 1dari 20

AKSI NYATA

TOPIK 4 . ASESMEN
SMP-SMA/SMK- PAKET B-C

NOVIA ANGRIANI, S.Pd


SMP NEGERI 26 PEKANBARU
Apa itu
asesmen?
Asesmen merupakan proses
pengumpulan dan pengolahan informasi
untuk mengetahui kebutuhan belajar
siswa,perkembangan dan pencapaian
hasil belajar.
jenis-jenis asesmen
ada 3 jenis asesmen dalam pembelajaran
:
Asesmen asesmen
asesmen sumatif
diagnostik formatif

Asesmen diagnosis umumnya Asesmen formatif ini biasanya Dilaksanakan setelah


dilakukan oleh guru ketika di dilakukan ketika dalam proses
awal pembelajaran. Ini pembelajaran selesai
pembelajaran. Fungsi dari
dilakukan untuk memantau karena untuk
asesmen ini adalah untuk
perkembangan siswa dari sisi memastikan bahwa peserta didik mengumpulkan
kognitif dan non kognitifnya. telah mencapai kompetensi yang nilai,mengetahui berapa
diharapkan dalam pembelajaran banyak materi yang
yang dilakukan tersebut. diserap oleh siswa
Asesmen dianostik
asesmen yang dilakukan secara spesifik
untuk mengidentifikasi kompetensi, kekuatan,
kelemahan peserta didik, sehingga
pembelajaran dapat dirancang sesuai dengan
kompetensi dan kondisi peserta didik.
Mengapa Asesmen Diagnostik?

Karena kondisi siswa yang beragam dalam hal :

Kebutuhan
Kemampuan
Latar
belakang
Pengalaman
Tingkat kematangan
TUJUAN ASESMEN DIAGNOSTIK
Asesmen diagnostik bertujuan untuk melihat
kemampuan dasar siswa dan mengetahui
kemampuan dasar siswa.
Pentiingnya Asesmen Diiagnostiik
Untuk memetakan
Asesmen sebagai
murid berdasarkan
proses untuk
kemampuannya
sehingga guru dapat memperoleh
mengajar sesuai informasi bagi guru
dengan kemampuan untuk merefleksikan
murid
Tahapan Asesmen Diagnostik

Menetapkan jenis asesmen


Menyusun instrumen asesmen
Melaksanakan teknis asesmen
Menganalisis data informasi hasil
asesmen
Profil peserta
Asesmen Diagnostik
Non Kognitif Jenis Asesmen
Diagnostik

Asesmen Diagnostik
Kognitif
Asesmen
Non Diberikan kepada siswa untuk
Kognitif mengetahui :
Kondisi Kesejahteraan
Psikologis dan emosi
Aktifitas Belajar dirumah
Kondisi belajar
Gaya belajar,Karakter dan
minat siswa
2. Pelaksanaan
Guru memberikan gambar
emosi kepada anak
Langka h - Guru meminta siswa
n o untuk mengespresikan
l an g k a h a sesmen perasaan sesuai dengan
n K o g n iti f pertanyaan yang diajukan

1. Persiapan 3. Tindak Lanjut


guru mempersiapkan alat Mengidentifikasi siswa yang
bantu berupa gambar ekspresinya negatif,kemudian
ekspresi emosi mengajak untuk berdiskusi
guru membuat secara personal
daftar pertanyaan Menentukan tindak lanjut
kunci untuk membantu siswa
Asesmen Kognitif

Mendiagnostik kemamuan
dasar siswa dan mengetahui
kondisi awal siswa
Langkah- 2. Pelaksanaan
Memberikan pertanyaan-
la n g k a h asesmen pertanyaan asesmen yang
K o g n it i f telah disusun kepada semua
siswa di kelas

1. Persiapan 3. Tindak Lanjut


Membuat jadwal Mengolah hasil asesmen
pelaksanaan asesmen membagi siswa berdasarkan
Mengidentifikasi materi neilai kedalam 3 kategori
asesmen menghitung rata-rata kelas
Menyusun pertanyaan mengulang proses yang sama
sederhana disetiap awal pembelajaran
melakukan
penilaian
Hasil Diagnostik

Guru menyesuaikan aktivitas dan materi


belajar di kelas dengan peningkatan rata-
rata semua peserta didik. Dengan demikian
asesmen diagnostik sangat penting sebelum
mengikuti pembelajaran sehingga akan
diketahui kemampuan dasar peserta didik
dalam sebuah mata pelajaran.
Kesimpulan

Ternyata tidak sulit untuk melakukan


asesmen diagnostik.Yang dibutuhkan
hanyalah komitmen untuk
memberikan pelajaran terbaik untuk
siswa dan memastikan semua siswa
memiliki pengalaman belajar yang
bermakna.
Dokumentasi

Foto Foto Foto


1 2 3
Umpan Balik

Foto Foto Foto


1 2 3
Terima Kasih

Salam Kurikulum
Merdeka

Anda mungkin juga menyukai