PEMANFAATAN FTA UNTUK

KEMUDAHAN EKSPOR
KE AFRIKA, TIMUR TENGAH
DAN ASIA TENGGARA

Jakarta, 16 Juni 2020

TUGAS DAN FUNGSI
DIREKTORAT JENDERAL PERUNDINGAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL
Perumusan kebijakan di bidang kerja sama dan perundingan perdagangan barang,
perdagangan jasa, investasi barang dan jasa, kerja sama ekonomi dan teknik perdagangan,
fasilitasi perdagangan di forum bilateral, regional, dan multilateral serta organisasi
internasional lainnya.

Pelaksanaan kebijakan di bidang perundingan dan perundingan perdagangan barang,

perdagangan jasa, investasi barang dan jasa, kerja sama ekonomi dan teknik perdagangan,
fasilitasi perdagangan di forum bilateral, regional, dan multilateral serta organisasi
internasional lainnya.

Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang perundingan dan perundingan perdagangan

FUNGSI: barang, perdagangan jasa, investasi barang dan jasa, kerja sama ekonomi dan teknik
perdagangan, fasilitasi perdagangan di forum bilateral, regional, dan multilateral serta organisasi
internasional lainnya.

Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal Perundingan Perdagangan

Internasional.

TUGAS:
Menyelenggarakan perumusan dan
pelaksanaan kebijakan di bidang Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri.
peningkatan akses pasar barang dan
jasa di forum internasional.
Struktur Organisasi Direktorat Jenderal Perundingan
Perdagangan Internasional, Kementerian Perdagangan
 Arsitektur FTA Dunia

JAPAN
NAFTA Population: 127 million
Population: 445 million EU CHINA GDP PPP: US$ 4.29 trillion
GDP: US$15.857 trillion Population: 491 million Population: 1.330 billion
GDP: US$ 14.38 trillion GDP PPP: US$ 6.991 trillion
Japan-Korea-China FTA
FTA Canada – Chile 1997 (under negotiation)
FTA : Chile – Mexico 1999
FTA : USA – Chile 2004
FTA : USA – Singapore 2004
FTA : USA – Australia 2005
Japan-Korea FTA
(under negotiation)
FTA : Mexico – Japan 2005
FTA : Chile – Brunei – NZ – EU
Singapore 2006 25 countries
ASEAN-Japan
Comprehensive
expanding to
Eastern Europe Economic Partnership
NAFTA EU-MEXICO
(AJCEP)
US, Canada, FTA RCEP
Mexico
ACP-EU ASEAN + 6 MITRA
Japan-Mexico EPA 47.55% Populasi Dunia
expanding to Countries in Africa and the Caribbean
(signed agreement)
Latin America (approx. 70 countries) 82.93 % Perdagangan Dunia
31.65 ^ PDB Dunia
under negotiation SAPTA
Bangladesh, Bhutan,
Japan’s Bilaterals:
India, Maldives, • Japan-Singapore EPA
Nepal, Pakistan, Sri • Japan-Philippines EPA
Lanka
TPP • Japan-Thailand EPA
AFTA/ATIGA • Japan-Malaysia EPA
(by 2005)
• Japan-Indonesia EPA
MERCOSUR Indonesia, Malaysia, Philippines,
Argentina, Brazil, Singapore, Thailand, Brunei,
Paraguay, Uruguay Vietnam, Laos, Myanmar,
INDONESIA CHILE CEPA
Cambodia
MFN 6 % terendah kawasan ,memiliki 29 FTA,
GDP per kapita USD 15.087/ Y India - ASEAN FTAChina - ASEAN ASEAN
GDP PPP perkapta US$. 25.667 (2018) Population: 575.5
FTA million
GDP: US$ 3.431
Australia-New Zealand-ASEAN FTA billion
Korea - ASEAN FTA
Source : CIA Factbook
(20017)

4
 Perjanjian Perdagangan Internasional:
Barang VS Jasa

PERDAGANGAN BARANG

• GATT ( General Agreement on Trade) Tahun 1947 keikutsertaan Indonesia 1

Januari 1995
• Penurunan Tarif dan Hambatan, Non Diskriminasi, Pengecualian
• Coverage dari perjanjian: HS

PERDAGANGAN JASA
• GATS ( General Agreement on Trade in Services)
• Positive List Approach
• Pengurangan limitasi Market Access dan National Treatment
• 4 Mode of Supply: Cross Border Supply, Consumption abroad, Commercial
Presence and Movement of Natural Person
6
• Referensi Klasifikasi: W/120 dan CPC dengan 12 sektor dan 160 sub sektor

6
Perkembangan Perundingan
PTA (Preferential Trade Agreement) : kesepakatan penurunan tarif bea
masuk untuk sejumlah produk barang → RI&Pakistan

FTA (Free Trade Agreement): kesepakatan penghapusan tarif bea

masuk untuk seluruh produk barang, serta menyepakati isu
perdagangan jasa serta isu-isu perdagangan lainnya → ASEAN dg:
Korea, India, China, Australia, Selandia Baru, Hongkong

CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement):

kesepakatan tentang kerjasama ekonomi (perdagangan, investasi, bea
cukai, dll) → RI&Jepang, ASEAN&Jepang, RI&Chile, RI & Australia,
ASEAN& 6 Negara Mitra Asean

Jenis Kerjasama Perdagangan

KEUNTUNGAN BAGI PELAKU USAHA/EKSPORTIR/KONSUMEN
MENINGKATKAN AKSES PASAR BARANG DAN JASA
Menghilangkan hambatan perdagangan dan meningkatkan impor baik
untuk barang dan sektor jasa. Dengan adanya PTA/CEPA, para pelaku
usaha/konsumen dapat memperoleh produk dengan tarif yang lebih rendah
(preferensi).

LIBERALISASI PERDAGANGAN
menghapuskan/mengurangi hambatan perdagangan (bea masuk) dan
investasi (perbaikan & kepastian hukum)

FASILITASI PERDAGANGAN
memfasilitasi kedua negara dalam melakukan kerjasama standarisasi, bea
cukai, pelabuhan dan jasa perdagangan. Disamping itu, juga mengatur
perbaikan iklim investasi sehingga dapat meningkatkan kepercayaan
Investor/pebisnis untuk berinvestasi di Indonesia

MENINGKATKAN INVESTASI (MANUFAKTUR)

Meningkatkan nilai investasi khususnya pada industri manufaktur.
Contoh ; Dalam IJEPA, terdapat skema khusus yaitu User Specific Duty Free Scheme
(USDFS). Skema ini merupakan pembebasan bea masuk yang diberikan Indonesia untuk
produk bahan baku buatan Jepang yang digunakan dalam proses produksi industri Jepang
yang beroperasi di Indonesia seperti otomotif & komponen, alat listrik & elektronik, mesin,
konstruksi, peralatan sektor energi (alat berat untuk migas & tenagalistrik).

PENINGKATAN DAYA SAING

Adanya skema capacity building dapat mendorong tumbuhnya industri pendukung,
termasuk UKM, yg akan bermanfaat bagi perkembangan industri di Indonesia
HASIL PERUNDINGAN
APA ITU SKA & JENIS-JENIS SKA
Surat keterangan Asal (Certificate of Origin) yang selanjutnya disingkat SKA adalah dokumen yang membuktikan
bahwa barang ekspor Indonesia telah memenehi ketentuan Asal Barang Indonesia (Rules of Origin Indonesia)
Dengan kata lain, SKA ialah sertifikasi asal barang yang menyatakan bahwa barang/komoditas yang diekspor adalah
berasal, dihasilkan dan atau diolah di Indonesia. Untuk mendapatkan pengurangan tariff bea masuk (hingga 0 %),
eksportir harus menyertakan SKA

Jenis-jenis SKA yang Terbit di Indonesia

Tarif Preferensi:tarif Bea Masuk berdasarkan perjanjian atau

kesepakatan Internasional (ditulis di Peraturan Menteri SKA Non Preferensi adalah SKA yang digunakan dengan
Keuangan). Besaran Tarif Preferensi dapat berbeda dari tarif tidak memperoleh fasilitas pengurangan atau pembebasan
BM yang berlaku umum (Most Favoured Nation/MFN). tarif bea masuk di negara tujuan ekspoR
PEMANFAATAN HASIL
PERUNDINGAN
 Liberalisasi
Mitra dialog ASEAN Tarif HS 2012 Jml Tarif HS %

China (ACFTA) 8.278 7.845 94,77

Korea (AKFTA) 12.430 11.300 90.91
AUS (AANZFTA) 6.187 5.997 96.93
NZ (AANZFTA) 7.510 7.247 96.50
India (AIFTA) 12.169 9.039 74,28
Jepang (AJCEP) 9.382 7.503 79,89
PERJANJIAN PERDAGANGAN /FTA
INDONESIA- AFRIKA
KINERJA PERDAGANGAN INDONESIA – AFRIKA TAHUN 2019
INDONESIA - AFRIKA
Ekspor US$ 1,64 Milyar
Impor US$ 2,16 Milyar

Magribie countries
Ekspor US$ 120,2 juta
Impor US$ 47,1 juta
East African Community
Economic Community of Central Ekspor US$ 847,2
Africa State (ECCAS) Impor US$ 54,9 juta
Ekspor USD 113,2 jt
Impor USD 381,5 juta
ECOWAS
Ekspor USD 541,5 juta
Impor USD 1,48 Milyar
Impor Non Migas USD 32,2 juta

Southern African Custom Union

Ekspor US4 696,3 juta Mozambik
Impor US$ 600,4 juta Ekspor US, 94,1 juta
Impor US$. 8,5 juta
INDONESIA-MOZAMBIQUEPREFERENTIAL TRADEAGREEMENT
IM-PTA
Produk Konsumer di Maputo
PERJANJIAN PERDAGANGAN
INDONESIA -TIMUR TENGAH
 World Ekspor USD 180. 2 milyar
ImporUSD 188,7 milyar
Ekspor USD 3,279 milyar
Import UD 8,7 milyaR
Saudi Arabia
Ekspor USD 1.22 milya
Impor USD 4,9 milyar UAE
Ekspor USD 1,46 milyar
Impor USD 1,86 milyar

KUWAIT
Ekspor USD 137 juta
Impor USD 266,6 juta Oman
Eksoir USD 321,7 jt
Impor USD 349 jt

Qayar
Ekspor USD 91,2
Bahrai Impor USD 1,411 milyar
Ekspor USD 46,7 jy
Impor USD 67 juta
 Memorandum of Understanding (MoU) between the
Government of the Republic of Indonesia and the
Government of the State of Palestine on Trade Facilitation
for Certain Products Originating from Palestinian Territories

CAKUPAN
MoU berisi penghapusan tarif bea masuk Indonesia untuk buah kurma (HS 0804.10.00)
dan minyak zaitun (HS 1509.10.10 dan HS 1509.10.90) yang berasal dari Palestina.

MANFAAT

 Keuntungan bagi Palestina: memperoleh tarif 0% sehingga dapat meningkatkan

ekspor Palestina ke Indonesia. Saat ini, ekspor utama Palestina ke Indonesia adalah
kurma dan minyak zaitun.
 Keuntungan bagi Indonesia: konsumen dan industri domestik mempunyai alternatif
pilihan sumber asal kurma dan minyak zaitun dengan harga yang lebih kompetitif.
Kurma dan minyak zaitun masih belum banyak diproduksi di Indonesia.

PERLUASAN MOU
Setelah penghapusan tarif bea masuk untuk kurma dan minyak zaitun berlaku, Indonesia
dan Palestina sepakat untuk memperluas kerja sama berupa pembukaan akses pasar
dalam bentuk Preferential Trade Agreement (PTA).
 LANDASAN HUKUM
MoU Fasilitasi Perdagangan untuk
Produk Tertentu yang Berasal dari
Wilayah Palestina
Pengaturan Pelaksanaan - MoU
Fasilitasi Perdagangan untuk Produk
Tertentu yang Berasal dari Wilayah
Palestina
Perpres 34 Tahun 2018 - Pengesahan
MoU Fasilitasi Perdagangan untuk Produk
Tertentu yang Berasal dari Wilayah
Palestina
PMK 126 tahun 2018 - Penetapan Tarif
Bea Masuk MoU Fasilitasi Perdagangan
untuk Produk Tertentu yang Berasal dari
Wilayah Palestina
PMK 11 tahun 2019 - Perubahan atas PMK
229 tahun 2017 tentang Tata Cara
Pengenaan Tarif Bea Masuk atas barang
Impor berdasarkan Perjanjian atau
Kesepakatan internasional
 PERJANJIAN PERDAGANGAN
INDONESIA - ASIA TENGGARA
 Cetak Biru MEA 2015 dan Cetak Biru MEA 2025
Cetak Biru MEA 2015
▪ Single Market and Production Base
▪ Competitive Economic Region
▪ Equitable Economic Development
▪ Integration into the Global Economy
Cetak Biru MEA 2025
▪ Highly Integrated and Cohesive Economy
▪ Competitive, Innovative and Dynamic
▪ Enhanced Connectivity and Sectoral
Cooperation
▪ Resilient, Inclusive and People-Oriented,
People-Centred ASEAN 31
▪ Global ASEAN
 3
Fasilitasi
Perdagangan di
ASEAN
Fasilitasi Perdagangan Barang di ASEAN
1.Form D Reguler
2.ASEAN
Form D Elektronik (e-Form D) melalui
Single Window
3.ASEAN Wide Self Certification
4.ASEAN Trade Repository
5.Services
ASEAN Solution for Investment,
and Trade (ASSIST)

Tujuan: mengurangi biaya transaksi perdagangan 10% pada

tahun 2020 untuk mencapai total perdagangan intra ASEAN
33
>25%
34
 Form SKA dengan Negara Mitra ASEAN FTA

DEFINISI SKA
TUJUAN:
Dokumen pelengkap/pendukung barang Ekspor
Dengan memanfaatkan skema FTA agar
mendapatkan tarif preferensi, pengusaha ASEAN dan Impor yang menunjukkan asal barang sesuai
dapat menekan biaya produksi sehingga Form D dengan ketentuan Rules of Origin (ROO)
dapat meningkatkan daya saing industri

ANASEAN-
ASEAN
ANZ FTA
India FTA
[FORM
[FORM AI],
ANZ],
2010
2010
Form SKA Akan ada Form
Form RCEP ASEAN dan 1. ASEAN-Hong Kong FTA tahun 2020
(Masih dalam ASEAN + 1 2. Indonesia Australia Comprehensive
Perundingan) FTAs Economic Parthnership Agreement 5
Juli 2020
ASEAN- ASEAN-
Korea FTA JEPANG CEP
Tarif Preferensi: [FORM [FORM AJ],
tarif Bea Masuk berdasarkan AK], 2010 2018
perjanjian atau kesepakatan
Internasional (ditulis di Peraturan
Menteri Keuangan).
ASEAN-
Besaran Tarif Preferensi dapat China FTA
berbeda dari tarif BM yang berlaku [FORM E]
umum (Most Favoured Nation/MFN). 2010

35
ASEAN Trade Repository (ATR)
▪ ATR sebagai portal informasi segala
peraturan ekspor impor di ASEAN yang
terhubung dengan 10 National Trade
Repository.
→ Website: http://atr.asean.org/
▪ NTR terdiri dari 9 elemen sebagaimana
diatur dalam ATIGA, yaitu: (1) tariff
nomenclature; (2) MFN tariffs, preferential
tariffs offered under this Agreement and
other Agreements of ASEAN with its
Dialogue Partners; (3) Rules of Origin; (4)
non-tariff measures; (5) national trade and
customs laws and rules; (6) procedures and
documentary requirements; (7)
administrative rulings; (8) best practices in
trade facilitation applied by each Member
State; and (9) list of authorised traders of
Member States.
▪ Indonesia National Trade Repository (INTR)
terhubung ke ATR dan merupakan bagian
dari INSW.
▪ EU-ARISE Plus ditugaskan oleh ASEAN
36
untuk membantu proses updating NTMs di
NTR masing-masing. Tahap awal NTMs
kategori SPS.
ASEAN Solutions for Investment, Services and Trade (ASSIST)

▪ Portal online ASEAN yang bersifat Business to Government (B

to G) dalam memberikan solusi atas permasalahan yang
dihadapi pelaku usaha ASEAN terkait hambatan kebijakan
non tarif (yang tidak sesuai dengan perjanjian ATIGA) di
bidang Perdagangan barang, jasa dan investasi.
▪ Target penyelesaian kasus maksimal 60 hari kerja.

Website: http://assist.asean.org

37
Hambatan Ekspor Bukan Tarif
(NTM)
Klasifikasi NTM menurut UNCTAD

1. Sanitary And Phytosanitary Measures

2. Techical Barriers To Trade
Technical Measures 3. Pre-Shipment Inspection and Other Formalities
Imports

4. Contingent Trade-Protective Measures

5. Non-Automatic Licensing, Quotas, Prohibitions and Quantity-Control Measures
6. Price-Control Measures, including additional taxes and charges
7. Finance measures
8. Measures affecting competition
Non-Technical 9. Trade-related investment measures
10. Distribution restrictions
Measures 11. Restrictions on post-sales services
12. Subsidies
13. Government Procurement Restrictions
14. Intellectual property
15. Rules of Origin

Exports 16. Export-Related Measures

Atase Perdagangan dan ITPC

22 Atase Perdagangan
19 ITPC
http://www.kemendag.go.id/id/trade-representatives/trade-attache-and-indonesia-trade-promotion-center-itpc 40
Terima kasih
 FTA GULF COUNTRIES COUNCIL
Negara Mitra Posissi
Australia-Gulf Cooperation Council Free Trade Agreement Negotiations launched

India-Gulf Cooperation Council Free Trade Area (FA) signed

Indonesia-Gulf Cooperation Council Free Trade Agreement Proposed/Under consultation

and study

Japan-Gulf Cooperation Council Free Trade Agreement Negotiations launched

Malaysia-Gulf Cooperation Council Free Trade Agreement signed

(FA)
New Zealand-Gulf Cooperation Council FTA Negotiations launched

Pakistan-Gulf Cooperation Council Negotiations launched

People's Republic of China-Gulf Cooperation Council Free Negotiations launched

Trade Agreement
Republic of Korea-Gulf Cooperation Negotiations launched
 MALAYSIA /8 FTA
• Malaysia-Chile Free Trade Agreement
Signed and In Effect
• Malaysia-Gulf Cooperation Council
Free Trade Agreement (FA) signed
• Malaysia-Pakistan Closer Economic
Partnership Agreement Signed and In
Effect
• Malaysia-Turkey Free Trade
Agreement Signed and In Effect
• Malaysia-EU Free Trade Agreement
Negotiations launched
• Malaysia-European Free Trade
Association Free Trade Agreement
Negotiations launched
• Malaysia-Iran FTA Negotiations
launched
• Malaysia-United States Free Trade
Agreement Negotiations launched
SINGAPURA /16 FTA
• Singapore-Bahrain Free Trade Agreement (now GCC-
Singapore Free Trade Agreement) Discontinued
• Singapore-Canada Free Trade Agreement Negotiations
launched
• Singapore-Egypt Comprehensive Economic Cooperation
Agreement Negotiations launched
• Singapore-Jordan Free Trade Agreement Discontinued
• Singapore-MERCOSUR Free Trade Agreement Negotiations
launched
• Singapore-Mexico Free Trade Agreement Negotiations
launched
• Singapore-Panama Free Trade Agreement Signed and In
Effect
• Singapore-Peru Free Trade Agreement Signed and In Effect
• Singapore-Taipei,China FTA Signed and In Effect
• Singapore-Turkey FTA Signed and In Effect
• Singapore-Ukraine Free Trade Agreement Negotiations
launched
•
Singapore-United States Free Trade Agreement Signed and In
Effect
• Singapore-Costa Rica Free Trade Agreement Signed and In
Effect
• Singapore-EU Free Trade Agreement Signed and In Effect
• Singapore-European Free Trade Association Free Trade
Agreement Signed and In Effect
• Singapore-Gulf Cooperation Council Free Trade Agreement
Signed and In Effect
 THAILAND
• Thailand-Bahrain Free Trade
Agreement (FA) signed
• Thailand-Chile Free Trade
Agreement Signed and In Effect
• Thailand-Peru Free Trade
Agreement Signed and In Effect
• Thailand-European Free Trade
Association Free Trade Agreement
Negotiations launched
• Thailand-European Union Free
Trade Agreement Negotiations
launched
• Thailand-Turkey FTA Negotiations
launched
• Thailand-United States Free Trade
Agreement Negotiations launched
• VIET NAM
• Viet Nam-Chile Free Trade
Agreement Signed and In Effect
• Viet Nam-Eurasian Economic
Union Free Trade Agreement
Signed and In Effect
• Viet Nam-European Union Free
Trade Agreement
Signed but not yet In Effect
• Viet Nam-European Free Trade
Association Free Trade Agreement
Negotiations launched
• Viet Nam-Israel Free Trade
Agreement Negotiations launched
 FTA BERDASARKAN NEGARA
• Afghanistan (3 FTAs)
• Armenia (24 FTAs)
• Australia (30 FTAs)
• Azerbaijan (9 FTAs)
• Bangladesh (13 FTAs)
• Bhutan (4 FTAs)
• Brunei Darussalam (21 FTAs)
• Cambodia (17 FTAs)
• China, People's Republic of (47 FTAs)
• Cook Islands (4 FTAs)
• Fiji (6 FTAs)
• Georgia (17 FTAs)
• Hong Kong, China (10 FTAs)
• India (42 FTAs)
• Indonesia (40 FTAs)
• Japan (32 FTAs)
• Kazakhstan (28 FTAs)
• Kiribati (4 FTAs)
• Korea, Republic of (41 FTAs)
• Kyrgyz Republic (25 FTAs)
• Lao PDR (16 FTAs)
• Micronesia, Federated States of (5 FTAs)
• Mongolia (3 FTAs)
• Myanmar (16 FTAs)
• Nauru (4 FTAs)
• Nepal (5 FTAs)
• New Zealand (26 FTAs)
• Pakistan (32 FTAs)
• Palau (4 FTAs)
• Papua New Guinea (8 FTAs)
• Philippines (26 FTAs)
• Samoa (4 FTAs)
• Singapore (43 FTAs)
• Solomon Islands (5 FTAs)
• Sri Lanka (15 FTAs)
• Taipei,China (14 FTAs)
• Tajikistan (10 FTAs)
• Thailand (38 FTAs)
• Timor-Leste (0 FTAs)
• Tonga (4 FTAs)
• Turkmenistan (5 FTAs)
• Tuvalu (4 FTAs)
• Uzbekistan (10 FTAs)
 FTA BERDASARKAN REGIONAL
• ASEAN+6 (1 FTA)
• Asia-Pacific Economic Cooperation (1 FTA)
• Asia-Pacific Trade Agreement (1 FTA)
• Association of Southeast Asian Nations (12
FTAs)
• Bay of Bengal Initiative for Multi-Sectoral
Technical and Economic Cooperation (1 FTA)
• Central America (1 FTA)
• Commonwealth of Independent States Free
Trade Area (1 FTA)
• Comprehensive and Progressive Agreement
for Trans-Pacific Partnership (1 FTA)
• Customs Union of Russia, Belarus, and
Kazakhstan (2 FTAs)
• D-8 (1 FTA)
• East Asia Free Trade Area (1 FTA)
• Economic Cooperation Organization Trade
Agreement (1 FTA)
• Eurasian Economic Union (15 FTAs)
• European Free Trade Association (11 FTAs)
• European Union (16 FTAs)
• Georgia, Ukraine, Azerbaijan, Moldova
Free Trade Agreement (1 FTA)
• Gulf Cooperation Council (10 FTAs)
• Melanesian Spearhead Group (1 FTA)
• Mercado Comun del Sur (6 FTAs)
• OIC (1 FTA)
• Pacific ACP countries (1 FTA)
• Pacific Agreement on Closer Economic
Relations (PACER) Plus (1 FTA)
• Pacific Alliance (2 FTAs)
• Pacific Island Countries Trade Agreement
(1 FTA)
• Shanghai Cooperation Organization (1
FTA)
• South Pacific Regional Trade and Economic
Cooperation Agreement (1 FTA)
• Southern African Customs Union (3 FTAs)
• Trans-Pacific Partnership (1 FTA)
• Trans-Pacific Strategic Economic
Partnership Agreement (1 FTA)
BRUNAI DARUSSALAM
• ASEAN Free Trade Area
• ASEAN-Australia and New Zealand Free
Trade Agreement
• ASEAN-Hong Kong, China Free Trade
Agreement
• ASEAN-India Comprehensive Economic
Cooperation Agreement
• ASEAN-Japan Comprehensive Economic
Partnership
• ASEAN-People's Republic of China
Comprehensive Economic Cooperation
Agreement
• ASEAN-Republic of Korea Comprehensive
Economic Cooperation Agreement
• Brunei Darussalam-Japan Free Trade
Agreement
• Comprehensive and Progressive
Agreement for Trans-Pacific Partnership
• Regional Comprehensive Economic
Partnership
• Trans-Pacific Partnership (TPP)
• Trans-Pacific Strategic Economic
Partnership Agreement
CAMBODIA
• Cambodia-Eurasian Economic Union
FTA
• Cambodia-People's Republic of
China Free Trade Agreement
• Cambodia-[Republic of] Korea Free
Trade Agreement
• Commonwealth of Independent
States Free Trade Area
• Comprehensive and Progressive
Agreement for Trans-Pacific
Partnership
• Comprehensive Economic
Partnership for East Asia
(CEPEA/ASEAN+6)
• Customs Union of Russia, Belarus,
and Kazakhstan-European Free Trade
Association Free Trade Agreement
• Customs Union of Russia-Belarus-
Kazakhstan-New Zealand Free Trade
Agreement