Anda di halaman 1dari 35

SUMBER YANG DIJIPLAK QURAN

Para ulama Islam sering menyebut penyebab kesamaan isi Quran dengan
kitab2 Yahudi & Kristen, adalah karena Quran datang untuk
menyempurnakan kitab2 tersebut. Apakah ada yang disempurnakannya ?
TIDAK ADA SAMA SEKALI !!!

Quran mengklaim bahwa kitab2 sebelumnya penuh kesalahan sejarah dan


telah terkontaminasi oleh pemikiran2 manusia, nyatanya tuduhan itu
ternyata berbalik pada Quran sendiri .

Muslim mengatakan, bahwa Muhammad sebagai “nabi” terakhir yang


menyempurnakan Taurat dan Injil. Ketika diminta penjelasannya atas
pernyataan tersebut, Muslim bilang, dari logika saja sudah jelas, Awloh swt
menurunkan Taurat kepada Musa, dan Injil kepada Isa, lalu menurunkan
Quran kepada Muhammad, sudah pasti kitab yang terahir adalah yang
sempurna. Ditanya lagi apa sudah dibandingkan isi Turat dan Quran, Muslim
menjawab tidak bisa dibandingkan lagi karena Taurat yang ada sekarang
sudah tidak asli / palsu.

Kitab Taurat dan Injil yang ada sekarang SAMA isinya seperti ketika disusun
oleh orang Yahudi sekitar 2750 tahun yang lalu, bahwa bahasa yang
digunakan berbeda-beda, tapi sama sekali TIDAK mengubah pesan yang
ada di kitab itu sejak dahulu.

Jika disampaikan kepada orang jaman sekarang dalam bahasa aslinya, pasti
tidak mudah dibaca & tidak dapat dimengerti maknanya. Maka, agar kitab itu
dapat dibaca & dimengerti artinya, bahasa yang digunakan disesuaikan
dengan pemahaman manusia sekarang, tanpa mengubah isi pesan.

Kitab Taurat & Injil diterjemahkan dalam beberapa bahasa di seluruh


dunia, dengan tujuan :

❖ agar dapat DIMENGERTI MAKNANYA sesuai bahasa masing2.


❖ TIDAK UNTUK DIHAFAL, jika tidak mengerti maknanya.

Penyesatan, penipuan dan provokasi yang dilakukan Muhammad memang


luar biasa dalam merusak budi pekerti Muslim dan membuat hubungan antara
pengikutnya yang setia, dengan umat agama lainnya menjadi rusak parah.
Ajaran / istilah KAFIR berasal dari budaya Yahudi.

Kafir artinya :
➢ BUKAN orang Yahudi, dan
➢ karena orang Yahudi WAJIB BERSUNAT sebagai bukti menjadi umat
Tuhan Israel, maka kafir juga berarti orang yang : TIDAK
BERSUNAT.

TIDAK ADA 1 pun ayat / kata2 dalam Quran yang menyebut tentang
sunat & mewajibkan Muslim harus bersunat, apalagi Muhammad juga
TIDAK bersunat ! Jadi, siapa sebenarnya yang KAFIR ???

Bagi orang Yahudi, orang asing berarti KAFIR, karena orang asing :
bukan Yahudi dan tidak bersunat.

Tetapi orang Yahudi diajarkan oleh Yahweh, Tuhan Israel untuk menghormati
orang asing. Artinya orang Yahudi diajarkan oleh Tuhan untuk menghormati
orang kafir.

Perhatikan kutipan kitab TAURAT berikut ini :

❖ Ulangan 24:14 “Janganlah engkau memeras pekerja harian yang miskin


dan menderita, baik ia saudaramu maupun seorang asing (=orang kafir)
yang ada di negerimu, di dalam tempatmu.”

❖ Imamat 19:10 “Juga sisa-sisa buah anggurmu, janganlah kaupetik untuk


kedua kalinya dan buah yang berjatuhan di kebun anggurmu janganlah
kaupungut, tetapi semuanya itu harus kautinggalkan bagi orang miskin dan
bagi orang asing (=orang kafir); Akulah YAHWEH, Elohimmu.

❖ Ulangan 10:17-19 “Sebab YAHWEH, Elohimmulah Elohim segala ilah dan


Tuhan segala Tuhan, Elohim yang besar, kuat dan dahsyat, yang tidak
memandang bulu ataupun menerima suap; yang membela hak anak
yatim dan janda dan menunjukkan kasih-Nya kepada orang asing
(=orang kafir) dengan memberikan kepadanya makanan dan pakaian.
Sebab itu haruslah kamu menunjukkan kasihmu kepada orang asing
(=orang kafir), sebab kamupun dahulu adalah orang asing di tanah Mesir.
❖ Keluaran 23:9 Orang asing (=orang kafir) janganlah kamu tekan, karena
kamu sendiri telah mengenal keadaan jiwa orang asing (=orang kafir),
sebab kamu pun dahulu adalah orang asing di tanah Mesir.

Elohim Israel mengajarkan kepada bangsa Yahudi untuk menghormati bahkan


membantu orang asing atau orang kafir yang ada di antara mereka.
Ajaran itu sesuai dengan budaya manusia BERADAB, sesuai dengan
ajaran kemanusiaan. Bayangkan apa yang anda lakukan jika menjumpai
orang asing kesulitan di negeri anda, pasti anda mau membantu bukan ?

Sekarang bandingkan apa yang harus dilakukan Muslim kepada orang “kafir”,
orang kafir menurut Muhammad adalah orang yang tidak mau menjadi
pengikut Awloh swt dan Muhammad.

QURAN :

• (At-Tawbah :123). Hai orang-orang yang beriman, perangilah orang orang


kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka menemui kekerasan
daripadamu, dan ketahuilah, bahwasanya Awloh bersama orang-orang
yang bertaqwa.

• (Al-Anfal:12) (Ingatlah), ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para


malaikat: "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkan (pendirian)
orang-orang yang telah beriman." Kelak akan Aku jatuhkan rasa ketakutan
ke dalam hati orang-orang kafir, maka Penggallah kepala mereka
dan Pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka. Maksudnya: ujung
jari disini ialah anggota tangan dan kaki.

• (At-Tawbah:68) Awloh mengancam orang-orang munafik laki-laki dan


perempuan dan orang-orang kafir dengan neraka jahannam, mereka kekal
di dalamnya. Cukuplah neraka itu bagi mereka, dan Awloh melaknati
mereka, dan bagi mereka azab yang kekal.

Dalam Quran, ada lebih dari 35.000 ayat, perintah untuk memerangi &
membunuh “islamik kafir” dengan sadis/kejam , semakin sadis/kejam,
semakin banyak pahala dari Awloh swt, kekejaman yang membuat
manusia beradab bergidik membacanya, apalagi melihatnya seperti yang
dilakukan oleh ISIS, Al-Qaeda, Boko Haram, Taliban, Fulani, Al Shabbab
dll yang adalah Teroris Islam, panduan mereka adalah isi Quran !!!.
Juga ancaman, kutukan dari Awloh swt yang super pemarah, yang melaknati
“islamik kafir”. Tapi disisi lain, Awloh diberi gelar maha penyayang & maha
pengasih, maha maha banyak sekali sampai 99 maha.

Tidak heran, jika tuntutan kepada institusi dunia yaitu PBB semakin hari
semakin menguat, untuk MELARANG beredarnya Quran di seluruh dunia,
karena menjadi panduan bagi TERORISME ISLAM.

Semua negara di dunia terpaksa membuang-buang tenaga, waktu, biaya


hanya untuk melindungi diri dari Terorisme Islam : bandara, obyek vital
dll

Ajaran Muhammad yang telah memutarbalikan TAURAT dengan


mengubahnya menjadi ayat-ayat KEBENCIAN, sudah saatnya TIDAK
PERLU diajarkan lagi. Ajaran KEBENCIAN itu mengubah budi pekerti
manusia yang tadinya beradab & baik, menjadi orang yang membenci orang
lain yang berbeda, bahkan menjadi MONSTER yang mengerikan, hanya
karena Muhammad mengajarkan untuk membenci Kafir.

Begitu banyak bukti yang menunjukkan kesalahan sejarah dan


peran serta pemikiran manusia dalam pembuatan ayat2 Quran. Sangat
banyak kontradiksi dalam Quran sehingga akan dibahas dalam bab
terpisah.

Pengarang Quran membutuhkan waktu berabad-abad untuk


merampungkan pembuatan Quran tersebut, yang baru mulai dikarang-
karang pada abad ke-9/10M. Sedangkan Quran yang sekarang beredar, baru
dibuat pada tahun 1924 (baru 98 tahun, belum sampai 1 abad) yang disusun
ulang oleh Al-Azhar Mesir, dengan dana dari Arab Saudi, sedangkan berbagai
variasi & makna Quran2 yang berbeda-beda & beredar sebelumnya,
ditenggelamkan di sungai Nil.

Sedangkan kami, memerlukan waktu hanya 1 minggu saja untuk melacak


dari mana saja sumber JIPLAKAN Muhammad & pengarang2 Quran ini.

INTERNET (bukan bom & terorisme) mampu meruntuhkan Islam !!!

Selama ayat2 Quran tersebut dikarang-karang, Muhammad dibantu oleh


kurang lebih 48 pencatat Quran, dimana Muhammad mendiktekan, kemudian
para pencatat menulisnya. Dalam uraian terdahulu dikatakan bahwa
Muhammad ingin memiliki kitab versi Arabnya sendiri. Oleh karenanya ia
mendapatkan dorongan dan ide2 dari orang2 monotheis seperti Waraqah bin
Naufal yang beragama Kristen-bidah Nestorian, Zayd bin Amr bin Naufal,
Salman Farisi, dan para monotheis lainnya.

(1) Waraqah bin Naufal adalah :


▪ saudara sepupu Khadijah, istri pertama Muhammad yang seumur dengan
ibunya.
▪ Waraqah dipercaya menerjemahkan Injil Nestorian ke bahasa Arab.
▪ Ia juga menerjemahkan kitab2 Yahudi lain yang nantinya dibaca oleh
Muhammad.
(Sahih Bukhari 1:3, Sahih Muslim 301)

(2) Sedangkan Zayd bin Amr adalah seorang penyembah berhala


kemudian murtad menjadi seorang pemeluk agama Hanif. Zayd adalah
penentang agama berhala yang ada di Mekah sebelum adanya Muhammad,
ia kemudian diasingkan oleh orang2 Mekah. Selama masa pengasingan ini, ia
sering bertemu Muhammad. (Sahih Bukhari 67:407, 58:169). Zayd belajar
agama hingga ke Syria, namun ia dibunuh ketika ia tiba lagi di Mekah.

Ketika Muhammad memulai agama Islamnya, seseorang berkata pada


Muhammad tentang kata/syair2 Zayd ibn Amr dan Muhammad
menjawab, “Aku telah melihat dia di surga menggambar baju2nya.” Ini
membuktikan pengakuan Muhammad akan sumbangan Zayd terhadap
konsep Islam atau Hanifisme. (Ibn Sa’d, vol.i, p.185)

(3) Sedangkan Salman Farisi adalah orang yang berasal dari daerah
Isfahan, Persia, yang awalnya pengikut taat agama Zoroastria. Setelah itu dia
dijual sebagai budak kepada seorang Yahudi dari suku Bani Qurazya di
Medinah. Ketika Muhammad tiba di Medinah, Salman bertemu dengannya.
Kurang lebih tiga tahun kemudian, dengan bantuan orang2 Muslim, dia
berhasil membeli kemerdekaannya dari majikannya dan lalu menyuruhnya
memeluk Islam dan jadi pengikut Muhammad.

Sewaktu perang Ahzab (Perang Parit), Salman lah yang pertama-tama


mengajukan usul untuk menggali parit. Dia sangat berpengetahuan dengan
buku2 agama Zoroastria dari Persia, dan juga buku2 Yunani dan Yahudi.
Ali berkata tentang dirinya dalam buku The Reliance of the Traveller, hal.1093:

“Dia adalah orang dari kami dan bagi kami, gudang pengetahuan illahi, dan
hubungannya denganmu bagaikan luqman yang bijaksana, yang telah
mempelajari pengetahuan awal dan akhir, membaca kitab suci pertama dan
terakhir: lautan yang sangat luas.”

Ketiga orang diatas adalah sumber JIPLAKAN Muhammad yang


utama. Jadi secara keseluruhan Quran hanyalah sebuah kitab editing
yang isinya bersumber dari syair2 dan dongeng Arab kuno, Kitab2
Yahudi yang diterjemahkan Waraqah, kitab2 Zoroastria, kitab2 berhala
Sabean, dan sisanya adalah halusinasi / karangan Muhammad sendiri.
Sama sekali TIDAK ilahiah !

Untuk uraian pertama kita akan melihat daftar Quran yang berasal dari kitab2
ajaran lain seperti Talmud, Midrash, dan Taurat, juga kitab Injil Nestorian
(Gnostik) yang diterjemahkan oleh Waraqah.

KITAB2 YANG DIJIPLAK MUHAMMAD


Terdapat banyak ayat2 Quran yang akar katanya berasal dari
bahasa Yahudi; seperti Tabut, (kata yang berakhiran ut merupakan kata
asli agama Yahudi karena TIDAK ada kata Arab asli yang berakhiran ut),
Taurat, Jahannam, Ahbar, Darasa, Rabbani, Sabat, Sakinat,
Taghut, Furqan, Maun, Masani, Malakut, dan lain sebagainya.

Pengambilan kata2 Yahudi merupakan bukti jelas bahwa Muhammad


TIDAK sanggup mencari kata yang tepat dalam bahasa Arab.

Selain itu, Quran sarat dengan kata2 Aramaik dan Syria dan ini juga
menyiratkan PENCURIAN ide2 agama. Misalnya kata2 Swat (bencana),
Madina, Masjid (tempat ibadah), Sultan, Sullam (tangga), Nabi.

➢ Ke-ESA-an TUHAN
Monotheisme absolut adalah hal baru bagi kaum berhala di Mekah, meskipun
demikian sebenarnya kaum Quraish Mekah sudah mengenal Keesaan Tuhan
ini dengan konsep yang berbeda dengan konsep Yahudi.
Ibn Hisham berdasarkan tulisan dari Ibn Ishaq menyatakan bahwa kaum
Quraish di jaman pra-Islam, biasa mengadakan ibadah agama yang
dinamakan Ihlal dan mereka pun mengucapkan kalimat yang menyatakan
keesaan Tuhan yang berbunyi: “Labbaika, Allahumma: Kami datang ke
hadiratMu, wahai Tuhan; kami datang ke hadiratMu. Kau tidak
berpasangan, kecuali pasangan yang ada padaMu; Kau memilikinya dan
apapun yang dia miliki.”

Kalimat ini SAMA dengan kalimat pertama Shahada (tiada Tuhan selain
Awloh) dan kalimat ini sudah sering diucapkan bangsa Arab ratusan tahun
SEBELUM Muhammad lahir. Meskipun Quraish beragama pagan/berhala
dan menyembah banyak dewa, tapi mereka percaya akan ketunggalan tuhan
utama mereka yakni Awloh Ta-ala, sang dewa Bulan.

Muhammad begitu terkesan dengan konsep Keesaan Tuhan yang tak kenal
kompromi seperti penjelasan Waraqah, dan Zaid bin Amr.

Konsep monotheisme absolut ini jelas terlihat dalam kitab2 Taurat sbb ;

1. https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=Kel&chapter=3

“Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan


kepada orang Israel: TUHAN, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham,
s

Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah
t

nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun.


u v”

(Keluaran 3:15)

2. “Akulah Yahweh Allahmu, jangan ada illah lain dihadapan-Ku”


(Keluaran 20:2,3)

3. “Dengarkanlah hai bani Israel: Yahweh itu Allah kita, Yahweh itu Esa.”

(Ulangan 6:4)

Bandingkan dengan Quran;

Katakanlah: “Kami beriman kepada Awloh dan kepada apa yang


diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail,
Ishak, Yakub, dan anak-anaknya, dan apa yang diberikan kepada Musa,
‘Isa dan para nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak membeda-bedakan
seorang pun di antara mereka dan hanya kepada-Nya-lah kami
menyerahkan diri.” (QS 3:84)

Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan (yang
berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang. (QS 2:163)

Konsep Tauhid, 100% DIJIPLAK Muhammad dari Kristen Nosrania yang


diajarkan Waraqah. Kristen sekte bidah ini meyakini Isa hanya sebagai
nabi, bukan Tuhan. (mirip2 Kristen Tauhid). Dan ini juga diyakini dalam
Quran.

Nama nama Awloh swt ( Al-Asma ul-Husna )

Dalam Zoroastria terdapat 72 nama tuhan, namun tentunya Muhammad tak


mau kalah, oleh karenanya ia membuat 99 nama Awloh agar lebih keren.
Dalam kitab suci Zoroastria berjudul Avesta (vol. Iii, hal. 23) dinyatakan
terdapat 72 (angka keramat bagi kaum Parsis) nama tuhan (Ahura Mazda).

➢ Ramalan tentang nabi yang akan datang


Dalam Islam dipercaya bahwa setiap nabi sebelum mati, memberi nubuat
tentang nabi yang akan datang setelah dirinya. Misalnya Abraham
menubuatkan kedatangan Musa, Musa menubuatkan kedatangan Daud, dan
seterusnya.

Informasi seperti ini TIDAK tercantum dalam Taurat. Sebaliknya seluruh


nabi2 Perjanjian Lama dari awal sampai akhir menubuatkan kedatangan
sang Mesiah (Juru Selamat), yaitu YESUS KRISTUS.

Karena tidak ada dalam kitab Yahudi dan Kristen, dari mana Muhammad
mendapatkan anggapan setiap nabi menubuatkan nabi yang akan
datang? Jawabannya dapat dilihat dalam buku Zoroastria yang
bernama Dasatir I Amani yang ditulis di jaman Khxur Parwez
dan diterjemahkan dalam bahasa Dari.

Buku Dasatir I Amani terdiri dari 15 kitab yang katanya diturunkan kepada 15
Nabi, dan nabi yang terakhir datang adalah nabi Zoroaster sendiri. Setiap
buku menyebut nama nabi berikut yang akan datang kemudian. Buku2 ini
tidak diragukan lagi hanyalah buku dongeng kuno belaka, tapi ternyata
kemudian Muhammad MENJIPLAK gagasan nubuat tentang nabi masa
depan.

Di kalimat kedua dalam setiap buku Dasatir I Amani ini tercantum kalimat:

Dalam nama Tuhan, Sang Pemberi anugrah, Yang Maha Pemurah

Kalimat ini mirip dengan kalimat awal di Surah2 Qur’an (kecuali Surah 9):

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

Kalimat pertama dalam buku Zoroastria lainnya yang berjudul Dînkart juga
mencantumkan hal yang serupa: Dalam nama Ormazd Sang Pencipta

Jadi kebiasaan mencantumkan awal kalimat “demi nama Tuhan” atau


“dalam nama Tuhan” lazim dalam kitab2 agama Zoroastria.

Muhammad MENJIPLAK gagasan ini dan memasukkannya dalam Quran.

➢ PENCIPTAAN DUNIA
Taurat (Keluaran 20:11)

“Sebab enam hari lamanya Yahweh menjadikan langit dan bumi, laut dan
segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya Yahweh
memberkati hari sabat dan menguduskannya”.

Quran (QS 50:38) atau lihat juga QS 41: Dan sesungguhnya telah Kami
ciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam
masa, dan Kami sedikit pun tidak ditimpa keletihan.

➢ PENCIPTAAN ADAM :
Manusia diciptakan dari tanah (QS 6:2, Kej 2:7)

QS 2:30-33 bercerita saat para malaikat bertanya pada Awloh mengapa ia


ingin menciptakan manusia, Awloh menjawab bahwa tujuan manusia
diciptakan adalah untuk menamai benda2 didunia, hal yang tidak bisa
dilakukan oleh malaikat. Kemudian Awloh menyuruh.para malaikat untuk
sujud kepada manusia (Adam), semua malaikat sujud kecuali setan. Hal ini
yang menyebabkan setan diusir dari Surga.
Kisah serupa dapat dilihat di Kejadian 1:26-29, Parashah 8,
Parashah 19; dan Sanhedrin 38.

Hal pokok yang berbeda adalah mengenai kejatuhan iblis dari Surga.

Menurut Muhammad jatuhnya iblis karena ia tak mau sujud menyembah


kepada Adam.

Sedangkan menurut ajaran Kristen jatuhnya iblis karena ia


cemburu pada Tuhan, ia juga ingin disembah seperti Tuhan, ia
ingin menyaingi Tuhan. Iblis berhasil mempengaruhi 1/3
malaikat disurga, dan akhirnya semua iblis diusir oleh Tuhan.

➢ SURGA
Quran menyatakan surga dipenuhi bidadari2 yang selalu perawan & berdada
montok (Houris), dan makanan & sungai anggur/khamar (alkohol) yang maha
nikmat;

Dan (mereka dilayani) bidadari-bidadari yang bermata hitam jeli, Seperti


mutiara yang tersimpan dengan sebaik-baiknya. (QS 56:22-23)

“Dan orang-orang yang paling dahulu beriman, merekalah yang paling


dulu (masuk Surga). Mereka itulah orang yang didekatkan (kepada
Awloh). Berada dalam Surga kenikmatan. Segolongan besar dari orang-
orang yang terdahulu dan segolongan kecil dari orang-orang yang
kemudian. Mereka berada di atas dipan yang bertahtakan emas dan
permata seraya bertelekan di atasnya berhadap-hadapan. Mereka
dikelilingi oleh anak-anak muda lelaki yang tetap muda dengan
membawa gelas, cerek, dan sloki (piala untuk minuman alkohol) berisi
minuman yang diambil dari air yang mengalir, mereka tidak pening
karenanya dan tidak pula mabuk dan buah-buahan dari apa yang mereka
pilih dan daging burung dari apa yang mereka inginkan.” (QS 56:10-21)

Sumber keterangan ini sebenarnya berasal dari kitab suci agama Zoroastria.

Taurat tidak menyebutkan hal2 seperti itu sepatah kata pun.


Mari sekarang kita bandingkan Quran dan Hadis menyebut di dalam Surga
terdapat “Houris (bidadari) bermata hitam jeli,” dan “Houris (bidadari) bermata
besar hitam, bagaikan mutiara yang tersimpan dalam kerang.”

Dalam agama Zoroastria pun dikatakan terdapat Peri (Pairikan (bahasa


Persia)) yang adalah bidadari indah berwarna cemerlang, untuk memikat
hati pria. Kata “Houry” diambil dari sumber Persia yakni Avesta atau
Pehlavi. Demikian pula kata Jinn (jin) dan Bihisht (Surga) yang dalam
Avestic diterangkan sebagai tempat yang indah.

Dalam agama Hindu pun terdapat keterangan yang serupa yang


menerangkan surga dipenuhi oleh anak2 muda lelaki dan wanita yang
mirip dengan Houris dan Ghilmân dalam Quran.

Quran sering menyebut tentang tujuh surga (QS 2:29; 41:12, 65:12), dan
hal serupa juga ditemukan di kitab Yahudi Chegiga 9:2.

Di Sura 7:46 tertulis pembatas surga dan neraka bernama A’raaf

Dan di antara keduanya (penghuni surga dan neraka) ada batas; dan di
atas A’raaf itu ada orang-orang yang mengenal masing-masing dari dua
golongan itu dengan tanda-tanda mereka. Dan mereka menyeru
penduduk surga: “Salaamun ‘alaikum”. Mereka belum lagi memasukinya,
sedang mereka ingin segera (memasukinya).

Bandingkan ini dengan Midrash Yahudi di Eklesia 7:14

“Berapa besarnya ruangan antara surga dan neraka? Rabbi Jokhanan


berkata terdapat sebuah tembok, Rabbi Akha berkata terdapat sebuah
sekat; guru2 mereka menyatakan bahwa keduanya terletak sangat
berdekatan sehingga orang2 dapat saling melihat dari tempat mereka
berada.”

Hal serupa juga dinyatakan di agama Zoroastria: “Jaraknya seperti


antara gelap dan terang.”

Perihal sulitnya masuk ke Surga, para Rabbi Yudaisme


menggambarkannya bagaikan sulitnya gajah masuk ke lubang jarum.
Di Matius 19:24 Yesus mengatakan;

Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih mudah seekor unta


masuk melalui lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke
dalam Kerajaan Allah.”

Bandingkan dengan QS 7:40 versi Muhammad;

Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan


menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan bagi
mereka pintu-pintu langit dan tidak (pula) mereka masuk surga, hingga
unta masuk ke lubang jarum. Demikianlah Kami memberi pembalasan
kepada orang-orang yang berbuat kejahatan.

➢ NERAKA
Di dalam Quran, neraka punya tujuh pintu

Jahannam itu mempunyai tujuh pintu. Tiap-tiap pintu (telah ditetapkan)


untuk golongan yang tertentu dari mereka. (QS 15:44)

Dan hal yang sama juga terdapat di Zohar 2:150. Kitab Zohar adalah
kitab tasawufnya Yahudi.

Hal neraka punya tujuh pintu ini juga terdapat dalam kitab suci agama
Hindu dan Zoroastria.

Di sura 43:77 kita membaca bahwa Malik adalah penjaga neraka yang
mengatur penyiksaan terhadap orang2 berdosa. Mereka berseru: “Hai
Malik, biarlah Tuhanmu membunuh kami saja”. Dia menjawab: “Kamu akan
tetap tinggal (di neraka ini)”.

Hal serupa tampak pada kepercayaan Yudaisme tentang Pangeran


Kegelapan. Nama Malik sudah jelas diambil dari nama Dewa Api bangsa
Amalek yakni Molekh yang dinyatakan di Letivicus / Imamat 18:21, dan, 1
Raja Raja 11:7.

Nama Malaikat maut DIJIPLAK oleh Muhammad dari legenda masyarakat


Yahudi.
Kaum Yahudi menamakan Malaikat Maut sebagai Sammâel, sedangkan
Muhammad menamakannya sebagai Azrael (Azazel).

Kedua nama Sammael dan Azrael adalah nama2 Yahudi dan bukan Arab.

Kisah Azrael dalam Quran tidak dijiplak dari Alkitab atau Taurat Yahudi,
melainkan dari agama Zoroastria. Menurut Hadis, Awloh menciptakan
Azrael, yang tinggal di neraka tingkat tujuh memuliakan Awloh selama
seribu tahun. Dia lalu turun ke tingkat lebih bawah, menghabiskan waktu
yang sama di setiap tingkat, sampai akhirnya dia mencapai bumi.

Dalam bagian kitab Zoroastria berjudul Bundahis, bagian I dan II,


tercantum kisah tentang Setan yang bernama Ahriman:

Ahriman tinggal di lembah sangat dalam dan gelap untuk melakukan


penyiksaan dan kesakitan terhadap semua makhluk yang melakukan
berbagai dosa. Ormazd yang Maha Tahu, mengetahui keberadaan dan
kegiatan Ahriman… Keduanya tidak berhubungan selama 3000 tahun,
tanpa ada perubahan atau tindakan apapun. Ahriman yang jahat tidak
peduli akan keberadaan Ormazd, tapi dia kemudian naik ke luar dari
lembah kegelapan, dan berhadapan dengan cahayang terang Ormazd…
Lalu, dengan penuh kebencian dan dengki, dia mulai melakukan
pekerjaannya untuk menghancurkan.

Menurut Talmud (kitab Yahudi), anggota badan manusia akan


bersaksi tentang diri manusia itu sendiri (Chegiga 16, Taanith
11). Satu pasal menyebut, “Anggota2 tubuh manusia akan
bersaksi tentang dirinya, karena telah dikatakan: ‘Dirimulah sendiri
yang akan menjadi saksiKu, kata Tuhan’”.

Sekarang bandingkan dengan Q 24:24 : pada hari (ketika), lidah, tangan


dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang dahulu
mereka kerjakan.

Quran 22:47 menyatakan:

Dan mereka meminta kepadamu agar azab itu disegerakan, padahal


Awloh sekali-kali tidak akan menyalahi janji-Nya. Sesungguhnya sehari
disisi Tuhanmu adalah seperti seribu menurut perhitunganmu.
Bandingkan dengan Alkitab ini:

Mazmur 90:4

Sebab di mata-Mu seribu tahun sama seperti hari kemarin,


apabila berlalu, atau seperti suatu giliran jaga di waktu malam.

➢ HARI KIAMAT
Quran mencatat tentang hari kiamat yang tiba2 dan tidak diketahui. Quran
juga mencatat bahwa Isa akan turun untuk mengadili manusia;

Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: “Bilakah terjadinya?”


Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah
pada sisi Tuhanku; tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu
kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru-haranya bagi
makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang
kepadamu melainkan dengan tiba-tiba”. Mereka bertanya kepadamu
seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah:
“Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi
Awloh, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”.(QS 7:187)

Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan


tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat
itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus. (QS 43:61)

Bandingkan dengan Injil:

“Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak


Manusia (YESUS) datang pada saat yang tidak kamu duga”.
(Matius 24:44)

Taurat dan Injil juga menceritakan tentang kiamat kecil ;

Dan pada akhir kerajaan mereka, apabila orang-orang fasik telah penuh
kejahatannya, maka akan muncul seorang raja dengan muka yang
garang dan yang pandai menipu. Kekuatannya akan menjadi hebat,
tetapi tidak sekuat yang terdahulu, dan ia akan mendatangkan
kebinasaan yang mengerikan, dan apa yang dilakukannya akan berhasil;
orang-orang berkuasa akan dibinasakannya, juga umat orang kudus.
Dan oleh karena akalnya, penipuan yang dilakukannya akan berhasil; ia
akan membesarkan dirinya dalam hatinya, dan dengan tak disangka-
sangka banyak orang akan dibinasakannya; juga ia akan bangkit
melawan Raja segala Raja. Tetapi tanpa perbuatan tangan manusia, ia
akan dihancurkan. (Daniel 8:23-25)
(nubuatan tentang munculnya Islam )

Hal serupa juga ditegaskan oleh Yesus ;

Jawab Yesus kepada mereka: “Waspadalah supaya jangan ada


orang yang menyesatkan kamu ! Sebab banyak orang akan
datang dengan memakai namaKu dan berkata: Akulah
penyelamat, dan mereka akan menyesatkan banyak orang…,
Banyak nabi palsu yang akan muncul untuk menyesatkan
banyak orang. (Matius 24:4-11)

Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa


setiap orang yang membunuh kamu, akan menyangka bahwa ia
berbuat bakti bagi Allah (Yohanes 16:2)

(nubuatan untuk pengikut Islam)

➢ JEMBATAN SIRAT
Muhammad mengatakan bahwa di Hari Kiamat, setiap manusia harus meniti
jembatan Sirat yang setipis rambut dibelah tujuh dan lebih tajam daripada
mata pedang. Yang berdosa akan jatuh dari jembatan itu dan masuk neraka.

Sekarang yang perlu dipertanyakan adalah: dari mana asal nama Sirat itu?
Ternyata kata Sirat diambil Muhammad dari kitab Zoroastria dalam bahasa
Persia dan nama aslinya Chinvat (huruf “ch” dibaca sebagai huruf “s”).

Arti Chinvat sebenarnya adalah “garis hubung” (the connecting link).


Dalam buku kuno Zoroastria yang berjudul Dinkart tertulis sebagai
berikut:

Aku menjauhkan diri dari banyak dosa dan menjaga diri untuk tetap suci.
Melakukan kemurnian enam perintah utama yakni kelakuan, perkataan,
pikiran, kecerdasan, akal sehat, hikmat, sesuai dengan kehendakMu,
wahai Empunya kekuasaan untuk melakukan hal2 yang baik, dengan
kebijaksanaan aku lakukan itu, sebagai pelayanan bagiMu, dalam
berpikir, berbicara dan bertindak. Adalah baik bagi diriku untuk berada
dalam jalan yang Terang, sehingga jika aku menjumpai hukuman berat
Neraka, aku akan berhasil menyeberangi Chinvat dan berhasil mencapai
tempat yang diberkati, harum aromanya, terang benderang diliputi
cahaya.

Dari kisah di atas, sudah jelas terbukti bahwa Muhammad mengambil ide
jembatan neraka dari agama Zoroastria.

➢ Kisah Isra Miraj


Karena butuh banyak sumber untuk membuat agama barunya, Muhammad
pun MENJIPLAK ide2 cerita yang berasal dari agama Zoroastria dari Persia.

Kitab suci Zoroastria bernama Hadhoxt Nask. Masyarakat Arab banyak


berhubungan dengan masyarakat Persia untuk keperluan perdagangan.
Banyak kata Persia yang terserap ke dalam perbendaharaan kata Arab.

Salah satu contoh pengaruh Persia dalam Islam yang paling jelas tampak
pada kisah Isra Miraj yang ditulis di Hadis Sahih Bukhari 93:608. Hadisnya
panjang sekali, silakan baca sendiri. Ini versi pendeknya yang ditulis oleh
Tisdal, W., “Original Sources of Islam”, hal. 78. Muhammad berkata:

Jibril menaikkanku ke atas Buraq yang kemudian membawaku naik ke surga


lapisan terbawah. Jibril meminta gerbang pintu dibuka. “Siapakah itu?” tanya
sebuah suara. “Ini adalah Jibril.” “Siapakah yang datang bersamamu?” “Ini
adalah Muhammad.” “Apakah dia dipanggil?” “O iya!” jawab Jibril. “Kalau
begitu persilakan dia masuk; sungguh bagus dia telah datang ke sini.” Dan
dengan begitu pintu gerbang dibuka. Silakan masuk, kata Jibril, Ini adalah
ayahmu Adam, beri salam padanya. Maka aku memberi salam padanya, dan
dia pun membalas salamku sambil berkata “Selamat datang wahai nabi.” Lalu
Jibril membawaku ke surga tingkat dua, dan lihat ada Isa. Di surga tingkat tiga
terdapat Yusuf; di surga tingkat empat terdapat Idris (Henokh); di surga tingkat
lima terdapat Harun; dan di surga tingkat enam terdapat Musa. Setelah Musa
membalas salam dariku, dia menangis dan menerangkan sebabnya mengapa
dia menangis: “Aku menangis karena lebih banyak pengikutmu yang masuk
surga dibandingkan pengikutku.” Lalu kami menuju ke surga ke tingkat tujuh.
“Ini adalah ayahmu Abraham,” kata Jibril, dan pertukaran salam pun terjadi
seperti sebelumnya. Akhirnya kami sampai ke bagian akhir di mana terdapat
buah2an yang indah dan dedaunan seperti kuping gajah. “Ini,” kata Jibril,
“adalah surga yang terakhir; dan lihat ! Ada empat sungai, dua di dalam, dan
dua di luar.” “Apakah ini, wahai Jibril” tanyaku. Yang di dalam, katanya adalah
sungai2 surgawi, dan yang di luar adalah sungai Nil dan Eufrata.

Kisah Isra Miraj ini dapat dibandingkan dengan kitab Pahlavi yang berjudul
Arta (atau juga disebut Artay) Viraf yang ditulis ratusan tahun
SEBELUM Muhammad membuat Islam (Tisdal, hal. 80).

Pendeta2 Zoroastria merasa iman mereka berkurang sehingga mereka


mengirim Arta Viraf ke surga untuk mengetahui apa yang sedang terjadi
di sana. Arta mengunjungi setiap lapisan surga dan akhirnya kembali ke
bumi untuk memberitahu pengikutnya apa yang telah dia lihat :

Tempat pertama yang kami kunjungi adalah surga lapisan terbawah;… dan di
sana kami melihat Malaikat yang diberi Sang Maha Suci cahaya yang
menyala, indah, dan agung. Dan aku bertanya kepada Sorash yang suci dan
Azar sang malaikat: “Tempat apakah ini, dan siapakah mereka itu? “[Arta juga
kemudian naik ke surga lapisan ke dua dan ke tiga.] “Bangkit dari
singgasananya yang berlapiskan emas, Bahman sang Malaikat Penghulu
membimbingku, sampai dirinya dan aku bertempu Ormazd bersama kawanan
malaikat dan pemimpin2 surgawi, semua bercahaya sangat kemilau dan aku
belum pernah melihat hal ini sebelumnya. Pemimpinku berkata: Ini adalah
Ormazd. Aku memberi salam kepadanya, dan dia berkata dia gembira
menyambutku dari dunia fana ke tempat yang terang dan sempurna….
Akhirnya, kata Arta, pengantarku dan sang Malaikat yang bercahaya selesai
menunjukkan surga padaku dan mereka lalu membawaku untuk melihat
neraka; dan dari tempat yang gelap dan mengerikan itu, mereka membawaku
ke atas ke tempat indah di mana terdapat Ormazd dan kawanan malaikatnya.
Aku ingin memberi salam padanya, tapi Ormazd dengan anggunnya berkata:
Arta Viraf, kembalilah ke dunia fana, kau telah melihat dan mengenal Ormazd,
karena akulah dia; aku mengenal siapapun yang jujur dan bajik.

Kisah Isra Miraj Muhammad ini juga hampir mirip dengan kisah perjalanan ke
surga nabi Idris (Henokh).

Menurut Taurat yaitu Kejadian 5:24, Henokh (Idris dlm Islam) diangkat
kelangit. Berdasarkan ayat itu dibuat Kitab berjudul Henokh 1 dan 2, jauh
sebelum masa Yesus. Kitab ini penuh dengan kejadian spektakuler, dan
fantasi2 mengenai surga dan neraka.

Kitab Henoch ditulis antara 150-80 Sebelum Masehi, yang naskahnya juga
ditemukan di kumpulan naskah Qumran, yaitu gulungan kitab Yahudi yang
ditemukan dalam gua Qumran dekat Laut Mati (The Dead Sea Scrolls,
silakan browsing Google, Youtube dll).

Kitab ini adalah kitab Apocrypha Yahudi atau Pseudogrypha atau Kitab
yang TIDAK DIAKUI oleh orang Yahudi & Kristen. Sebagai bacaan, kisah
tingkatan2 surga dan neraka ini dan cukup digemari oleh orang2 Kristen abad-
abad pertama sampai ke empat Masehi.

Perbedaannya dengan kisah Isra Miraj Muhammad, Surga Henokh terdiri


dari sepuluh tingkat dan tidak bertemu dengan nabi.

Dalam Hadis Isra Miraj Hadis Sahih Bukhari 93: 608, Muhammad melakukan
tawar menawar sholat dengan Awloh, dari 50x sehari, sampai menjadi 5x
sehari, tapi dalam Quran hanya tertulis 3x sehari !!!

Hal ini mirip dengan proses tawar menawar Abraham dengan


Yahweh mengenai Sodom dan Gomora di Kejadian 18:16-33.

https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=Kej&chapter=18
Doa syafaat Abraham untuk Sodom

18:16 Lalu berangkatlah orang-orang itu dari situ dan memandang ke arah
f

Sodom; dan Abraham berjalan bersama-sama dengan mereka untuk


mengantarkan mereka. 18:17 Berpikirlah TUHAN: "Apakah Aku akan
menyembunyikan kepada Abraham apa yang hendak
g

Kulakukan ini? 18:18 Bukankah sesungguhnya Abraham akan menjadi


h

bangsa yang besar serta berkuasa, dan oleh dia segala bangsa di atas bumi akan
i

mendapat berkat? 18:19 Sebab Aku telah memilih dia, supaya diperintahkannya
j

kepada anak-anaknya dan kepada keturunannya supaya tetap hidup menurut


k

jalan yang ditunjukkan TUHAN , dengan melakukan kebenaran dan


3 l

keadilan, dan supaya TUHAN memenuhi kepada Abraham apa yang dijanjikan-
m

Nya kepadanya." 18:20 Sesudah itu berfirmanlah TUHAN: "Sesungguhnya


n

banyak keluh kesah orang tentang Sodom dan Gomora dan sesungguhnya
o p

sangat berat dosanya . 18:21 Baiklah Aku turun untuk melihat, apakah benar-
q 4 r
benar mereka telah berkelakuan seperti keluh kesah orang yang telah sampai
kepada-Ku atau tidak; Aku hendak mengetahuinya." 18:22 Lalu berpalinglah
orang-orang itu dari situ dan berjalan ke Sodom, tetapi Abraham masih tetap
s t

berdiri di hadapan TUHAN . 18:23 Abraham datang mendekat dan berkata:


5 u

"Apakah Engkau akan melenyapkan orang benar bersama-sama dengan orang


fasik? 18:24 Bagaimana sekiranya ada lima puluh orang benar dalam kota itu?
v

Apakah Engkau akan melenyapkan tempat itu dan tidakkah Engkau


mengampuninya karena kelima puluh orang benar yang ada di dalamnya
itu? 18:25 Jauhlah kiranya dari pada-Mu untuk berbuat demikian, membunuh
w x

orang benar bersama-sama dengan orang fasik, sehingga orang benar itu seolah-
y

olah sama dengan orang fasik! Jauhlah kiranya yang demikian dari pada-Mu!
z

Masakan Hakim segenap bumi tidak menghukum dengan adil? " 18:26 TUHAN
a b

berfirman: "Jika Kudapati lima puluh orang benar dalam kota Sodom, Aku akan
mengampuni seluruh tempat itu karena mereka. " 18:27 Abraham menyahut:
c

"Sesungguhnya aku telah memberanikan diri berkata kepada Tuhan, walaupun


aku debu dan abu. 18:28 Sekiranya kurang lima orang dari kelima puluh orang
d

benar itu, apakah Engkau akan memusnahkan seluruh kota itu karena yang lima
itu?" Firman-Nya: "Aku tidak memusnahkannya, jika Kudapati empat puluh lima
di sana." 18:29 Lagi Abraham melanjutkan perkataannya kepada-Nya:
"Sekiranya empat puluh didapati di sana?" Firman-Nya: "Aku tidak akan berbuat
demikian karena yang empat puluh itu." 18:30 Katanya: "Janganlah kiranya
Tuhan murka, kalau aku berkata sekali lagi. Sekiranya tiga puluh didapati di
e

sana?" Firman-Nya: "Aku tidak akan berbuat demikian, jika Kudapati tiga puluh
di sana." 18:31 Katanya: "Sesungguhnya aku telah memberanikan diri berkata
kepada Tuhan. Sekiranya dua puluh didapati di sana?" Firman-Nya: "Aku tidak
akan memusnahkannya karena yang dua puluh itu." 18:32 Katanya: "Janganlah
kiranya Tuhan murka, kalau aku berkata lagi sekali ini saja. Sekiranya sepuluh
f

didapati di sana?" Firman-Nya: "Aku tidak akan memusnahkannya karena yang


sepuluh itu." 18:33 Lalu pergilah TUHAN, setelah Ia selesai berfirman kepada
g h i

Abraham; dan kembalilah Abraham ke tempat tinggalnya. j

➢ KISAH DAN LEGENDA YAHUDI DALAM QURAN


Sudah jelas bahwa Muhammad berusaha membuat “hubungan yang jelas
dengan agama2 samawi (Yahudi dan Kristen), karena gurunya adalah
seorang Nosrania, yaitu Waraqah, dengan cara MENCANGKOKKAN nama2
dalam kitab2 Yahudi & Kristen ke dalam agama buatannya, yaitu Islam, agar
terkesan seperti agama samawi,
✓ TERBUKTI BAHWA ISLAM BUKAN AGAMA ABRAHAMIK / SAMAWI.

✓ Islam sama sekali TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN


ABRAHAM & YAHWEH DLL.

Karena Muhammad hanya mendengar saja dan tidak terlalu banyak


tahu/paham agama Yahudi secara mendalam, banyak kisah Yahudi yang
dijiplaknya menjadi salah makna, salah kronologi, salah nama, salah
keturunan, salah2 semuanya. Sangat2 memalukan bagi seseorang yang
mengaku diri sebagai “nabi”.

Tokoh2 Yahudi yang DICATUT Islam adalah;


1) Aaron menjadi Harun
2) Abel menjadi Habil
3) Abraham menjadi Ibrahim
4) Adam tetap sebagai Adam
5) Kain menjadi Qabil
6) David menjadi Daud
7) Elias menjadi Ilyas
8) Elijah menjadi Alyasa
9) Enoch menjadi Idris
10) Ezra menjadi Uzair
11) Gabriel menjadi Jibril
12) Gog menjadi Yajuj
13) Goliath menjadi Jalut
14) Isaac menjadi Ishaq
15) Ishmael menjadi Ismail
16) Jakob menjadi Yakub
17) Job menjadi Aiyub
18) Jonah menjadi Yunus
19) Joshua menjadi Yusha’
20) Joseph menjadi Yusuf
21) Korah menjadi Qarun
22) Lot menjadi Lut
23) Magog menjadi Majuj
24) Michael menjadi Mikail
25) Moses menjadi Musa
26) Noah menjadi Nuh
27) Pharaoh menjadi Firaun
28) Saul menjadi Talut
29) Salomo menjadi Sulaiman
30) Terah menjadi Azar
Kisah2 Alkitab Perjanjian Lama yang DICATUT dalam Quran adalah
sebagai berikut :
1) Aaron dan kisah patung lembu –> Q 20:90
2) Kain dan Abel –> Q 5:30
3) Abraham dikunjungi malaikat2 –> Q 11:69, 15:51
4) Adam jatuh dalam dosa –> Q 7:18, 2:37
5) Korah dan rekan2nya –> Q 28:76, 29:38, 40:25
6) Penciptaan dunia –> Q 16:3, 13:3, 35:1,12
7) David memanjatkan pujian bagi Tuhan –> Q 34:10
8) Air bah –> Q 54:9; 69:11; 11:42
9) Jacob pergi ke Mesir –> Q 12:99
10) Jonah dan ikan besar –> Q 6:86; 10:98; 37:139; 68:48
11) Sejarah Joseph –> Q 6:84; 12:1; 40:86
12) Roti manna dan burung puyuh à Q 7:160; 20:82
13) Moses memukul batu –> Q 7:160
14) Bahtera Noah –> Q 11:40
15) Pharaoh –> 2:49; 10:75; 43:46; 40:24,26,s8,29,45
16) Keputusan Salomo –> Q 21:78
17) Ratu Sheba –> Q 27:29

Beberapa contoh KESALAHAN Muhammad tentang kitab2 Yahudi &


Kristen (ada ribuan kesalahan yang akan dibahas terpisah) :

• Muhammad mengetahui raja2 Israel seperti Saul, David, dan Salomo, tapi
dia mengalami ERROR ketika menerangkan urutan waktu munculnya tokoh
seperti Elijah, Elisha, Job, Jonah, dan Henokh.

• Muhammad juga TIDAK TAHU banyak tentang sejarah munculnya agama


Kristen, kakek moyang Yesus dan para pengikut Yesus (hanya Yohanes
Pembaptis saja yang disebutnya = Yahya dalam Islam).

• Muhammad membandingkan Musa dengan Yesus, dan hal ini jelas


menunjukkan bahwa dia mengira, tak lama setelah Musa menerima Taurat
dari surga, Yesus pun menerima buku ajaib serupa (Injil) yang dijatuhkan
gedebuk dari surga.

• Kesalahan ini tampak nyata saat Muhammad SALAH dalam menyebut


nama Maria (ibu Yesus) dengan Miryam (adik perempuan Musa &
Harun). Karena Maria & Miryam, sering disebut dengan kata yang sama
yaitu Maryam. Muhammad MENGIRA bahwa Maria & Miryam adalah
wanita yang sama. Padahal Miryam hidup sekitar 1570 tahun SEBELUM
Maria ibu Yesus. (Kitab Bilangan 26 :58-59 & 1 Tawarikh 6:3)

• Sungguh memalukan !!!

➢ Kisah Ashaabul Kahfi, JIPLAKAN dari “Tujuh Orang Efesus


yang Tertidur” (“Seven Sleepers of Ephesus”)

✓ Dongeng rakyat tentang “Tujuh Orang Efesus yang Tertidur” (“Seven


Sleepers of Ephesus”) dikenal sekitar akhir abad ke-5 Masehi dan
dengan cepat dongeng ini menyebar ke seluruh Asia Barat dan Eropa.

✓ Para ahli sejarah menyimpulkan bahwa kisah ini pertama kali pertama
kali ditulis oleh Yakub dari Sarug (dikenal pula dengan nama Jacob
of Sarug). Yakub adalah Uskup dari Syria yang lahir di Kurtam,
daerah Efrata, di akhir tahun 451 M dan meninggal dunia pada
tanggal 29 November, 521 M.

✓ Kisahnya kemudian diterjemahkan dalam bahasa Latin oleh Gregory


dari Tours (sekitar 540-590M), dalam bukunya yang berjudul “De
Gloria Maryrum”. Kisah ini dikenal luas oleh masyarakat Syria.

Muhammad sering berkunjung ke Syria untuk dagang setelah bekerja


untuk Kadijah istri-tua nya. Sudah jelas dia sering mendengar tentang
dongeng ini dan lalu diakuinya sebagai firman illahi dari Awloh swt
seperti yang tercantum di Quran 18:8-26.

Ringkasan kisah tulisan Uskup Yakub adl sbb :

Menurut legenda Syria, beberapa pemuda Kristen menyelamatkan diri dan


berlindung dalam sebuah gua di daerah pegunungan untuk menyelamatkan
diri dari ancaman pembunuhan yang diperintahkan oleh Kaisar Decius,
penguasa Romawi. Para pengejarnya menemukan tempat persembunyian
mereka dan lalu menutup rapat lubang gua. Tapi secara ajaib, para pemuda
itu selamat dan muncul kembali sekitar 300 tahun kemudian.

• Sekarang yang patut dipertanyakan adalah bagaimana mungkin legenda


rakyat Kristen berusia seabad lebih akhirnya diakui sebagai firman illahi
dari Awloh swt dalam Quran?
• Hal ini jelas hanyalah akal2an Muhammad & pengarang2 Quran untuk
menambah isi Quran yang memang kurang berisi dan tipis, apalagi
dibandingkan kitab2 suci agama lain.

➢ Dongeng Arab yang dipakai Muhammad/pengarang2 Quran


untuk mempertebal Quran, beberapa contoh saja :

• Kisah Unta betina Raksasa yang jadi nabi telah lama dikenal sebelum
Muhammad mengumumkan dirinya sebagai “nabi” (Sura 7:73-77,85;
91:14; 54:29).

• Kisah seluruh masyarakat desa yang dirubah menjadi kera karena


melanggar peraturan hari Sabbat dengan memancing ikan merupakan
legenda popular di jaman Muhammad. (Sura 2:65; 7:163-166).

• Kisah 12 mata air memancar di Sura 2:60 merupakan legenda Arab pra-
Islam.

• Kisah empat ekor burung dicincang dan kemudian hidup lagi (Sura
2:260) telah banyak dikenal masyarakat Arab di jaman Muhammad.

➢ Selain MENJIPLAK dongeng2, syair2 pra-Islam; dalam Qurannya,


Muhammad terutama mengutip dari kitab2 Yahudi karena memang ia
bergaul dengan pendeta Waraqah yang menterjemahkan buku2 Yahudi;

Ayat Quran yang sering dikutip umat Islam untuk membela bahwa
Awloh tidak mengajarkan pembunuhan ternyata hanya saduran
dari kitab Yahudi;
Oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa:
barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu
(membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan dimuka
bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan
barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-
olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan
sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan
(membawa) keterangan-keterangan yang jelas, kemudian banyak diantara
mereka sesudah itu sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat
kerusakan dimuka bumi. (QS 5:32)

Ayat di atas, yang dibangga-banggakan muslim, DIJIPLAK dari kitab


Yahudi : Mishnah, Sanhedrin 4: 5 yang ditujukan untuk orang Israel !!!
“Karena alasan ini, manusia [yaitu yang pertama] diciptakan sendiri untuk
mengajar bahwa siapapun menghancurkan hidup sesorang seolah-olah ia
telah membinasakan keseluruhan alam semesta, dan siapapun
menyelamatkan jiwa seseorang seolah-olah ia telah menyelamatkan
keseluruhan alam semesta. Lagipula [manusia yang pertama diciptakan
sendiri] demi damai antar manusia, sehingga tak seorangpun bisa berkata
kepada yang lain, "Nenek moyang ku adalah lebih besar dari nenek
moyangmu"... [Namun untuk alasan lain] adalah untuk memproklamirkan
kebesaran Yang Maha Kudus, Dia lah yang memberkati…”

Hampir semua aturan moral dalam Quran,


DIJIPLAK Muhammad dari kitab2 Yahudi, Taurat
dan Injil :
1) Anak2 tidak perlu menuruti nasehat orangtuanya jika orang tua mereka
menginginkan sang anak untuk melakukan kejahatan. Ini terdapat di
Jebhamoth 6 dan DIJIPLAK dalam QS 29:8.

2) Aturan makan, minum dan berhubungan seks saat puasa di bulan


Ramadan dalam QS 2:187 MENJIPLAK dari Mishnah Berachoth 1:2.

3) QS 4:46 menyatakan bahwa Muslim tidak boleh sembahyang jika


mereka mabuk, habis buang air besar, atau menyentuh wanita.
Larangan2 yang ini DIJIPLAK dari Berachoth 31:2 dan 111:4 dan
Erubin 64.

4) Shalat dapat dilakukan pada saat berdiri, berjalan atau bahkan sedang
mengendarai. Hal ini juga tertulis di Berachoth 10 dan DIJIPLAK
Muhammad di Q 2:239, 3:39 dan 10:89.

5) Ketaatan melakukan ibadah tidaklah mutlak jika dalam keadaan terjepit,


dan hal ini tidak dianggap dosa. Pesan ini tercantum di Mishnah
Berchoth 4:4 dan QS 4:102

6) Aturan wudhu di QS 5:6 dikutip dari Berachoth 46

Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan


shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan
sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki,
dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam
perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh
perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah
dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu
dengan tanah itu. Awloh tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia
hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan ni'mat-Nya bagimu,
supaya kamu bersyukur. (QS 5:6) Di QS 5:6 tercantum bahwa jika tidak
ada air hendaklah bersihkan diri dengan tanah.
Talmud Berachoth 46 juga menyatakan bahwa “orang dapat
membersihkan diri dengan tanah”.

7) QS 17:110 menyatakan bahwa sembahyang tidak boleh dilakukan


dengan suara yang keras. Aturan yang sama tercantum di Berachoth
31:2.

8) QS 2:228 menetapkan masa tunggu selama 3 bulan sebelum wanita


yang baru bercerai dapat menikah lagi. Misha Jabhamoth 4:10
menyatakan hukum yang persis sama.

9) Hukum nikah di QS 2:221 serupa dengan Talmud Kethuboth 40:1.

10) Yudaisme menuntut wanita untuk menyusui bayinya sampai


usia 2 tahun, ini tertera di Kethuboth 60:1. Islam MENJIPLAK nya
persis dalam QS 31:14, 2:233.
11) Dll masih panjang lagi daftarnya

Selain mengambil MENJIPLAK kitab2 Yahudi, Muhammad juga


MENJIPLAK syair2 Arab ke dalam Quran ciptaannya. Syair ini kebanyakan
berasal dari Zayd bin Amr yang adalah seorang monotheisme.

Dalam contoh uraian ini, dipilih 20 ayat2 dari puisi/syair Zayd dan
membandingkannya dengan ayat2 Quran yang diklaim berasal dari Awloh
swt.

Anda akan mendapatkan kesamaan isi ayat2 Quran itu dengan


komposisi puisi Zayd. Karena sifat penulisan Quran yang seringkali
mengulang-ulang ayat serupa, maka terdapat pula banyak ayat yang serupa
dengan ayat2 puisi Zayd.

Ini adalah beberapa contoh ayat2 dari puisi Zayd yang diambil dari buku Ibn
Ishaq, Sirat Rasul Allah (halaman 100-101).

Zayd bin Amr. B. Nufayl menulis puisi ini tentang dirinya yang
meninggalkan masyarakatnya dan deraan yang diterimanya dari mereka:
Apakah aku harus menyembah satu tuhan atau seribu tuhan? Jika memang
tuhan itu sebanyak yang kau katakan, aku menyangkal baik al-Lat maupun al-
‘Uzza sebagaimana yang pasti dilakukan orang cerdas. Aku tidak akan
menyembah al-‘Uzza dan kedua putrinya, dan aku pun tidak sudi mengunjungi
dua gambar milik Banu ‘Amr. Aku tidak akan menyembah Hubal’ meskipun
dulu ketika masih bodoh aku menganggapnya sebagai tuhan kita.

Aku merenungkan (akan hal yang tidak jelas di malam hari, tapi jelas untuk
dipikirkan di siang hari), bahwa tuhan membunuh banyak orang yang
perbuatannya sangat jahat dan menyisakan yang lain melalui belas kasihan
orang sehingga anak kecil bisa tumbuh dewasa.

Manusia bisa jadi lemah untuk beberapa saat dan lalu kuat kembali seperti
ranting pohon hidup kembali setelah turun hujan. Aku berbakti pada tuhanku
yang penuh kasih agar tuhan yang pengampun bersedia mengampuni
dosaku. Jadi tetaplah takut akan tuhanmu; karena selama kau berbuat itu
maka kau tidak akan binasa. Kau akan lihat orang suci hidup di taman2
(surga), sedangkan para kafir dibakar di neraka. Mereka memalukan saat
hidup, dan ketika mati dada mereka akan mengejang kesakitan.

Ibn Hisham memberi catatan (ibn Ishaq, hal.713): Ayat2 ini sebenarnya adalah
puisi yang ditulis oleh Umayya b. Abu’l-Salt, kecuali ayat baris satu, dua, lima
dan yang terakhir.

Inilah tulisan Zayd berikutnya;

Pada Tuhan aku serahkan pujian dan syukurku, Kata yang pasti yang tidak
akan pernah gagal sepanjang masa, Pada Raja Surgawi – tiada Tuhan selain
Dia Dan tiada illah yang sebanding denganNya. Waspadalah, wahai manusia,
apa yang terjadi setelah mati! Kau tidak dapat menyembunyikan apapun dari
Tuhan. Hati2lah mengilahkan yang lain selain Tuhan, Karena jalan ke atas
telah jelas. Dengan girang aku berdoa, orang lain percaya pada jin, Tapi kau,
Tuhanku, adalah Tuhan kami dan harapan kami. Aku puas akan Engkau, ya
Tuhan, Dan tidak akan menyembah illah lain selain Engkau. Kau dengan
kebaikan dan pengampunanMu telah mengirim seorang utusan pada Moses
sebagai nabi. Kau katakan padanya, Pergilah kau dan Harun, Dan panggil
penguasa kejam Firaun untuk berpaling pada Tuhan Dan katakan padanya,
‘Apakah kau menghamparkan bumi tanpa penopang, sampai bumi bisa diam
teguh seperti ini?’ Katakan padanya ‘Apakah kau meninggikan surga tanpa
penopang? Betapa hebatnya kau sebagai pencipta!’ Katakan padanya
‘Apakah kau meletakkan bulan di sana sebagai cahaya terang ketika malam
menutupinya?’ Katakan padanya, ‘Siapa yang mengirim matahari di siang hari
sehingga bumi yang disentuh memancarkan kemegahannya?’ Katakan
padanya, ‘Siapa yang menanam biji2an di tanah sehingga tanaman dapat
tumbuh dan berminyak banyak? Dan menumbuhkan biji2nya di pucuk
tanaman?’

Terdapat tanda2 untuk dapat dimengerti. Kau dalam kebaikanmu telah


mengirim Yunus, yang menghabiskan malam2 di dalam perut ikan. Meskipun
aku seringkali memuliakan namamu ‘Wahai Tuhan segala makhluk, berikan
anugerah dan pengampunanMu padaku dan berkati putra2 dan hartaku.

Ini juga contoh puisi karangan Zayd b. Amir (ibn Ishaq, hal. 102):

Dan Zayd berkata: Aku tunduk pada Dia yang padaNya Bumi yang
menyanggah batu2 raksasa tunduk Dia menghamparkankannya dan ketika
Dia melihat bumi telah terhampar Di atas air, Dia menancapkan gunung2 di
atasnya. Aku tunduk pada Dia yang padaNya awan2 yang membawa Air
manis tunduk Ketika mereka mengudara di atas tanah Mereka dengan taat
mencurahkan hujan di atasnya.

Setelah Zayd b. Amr dibunuh, kawannya yang bernama Waraqa bin.


Naufal (yang adalah saudara sepupu Khadijah) menulis puisi ini sebagai
tanda hormat baginya (ibn Ishaq, hal. 103):

“Kau berada di jalur yang benar Ibn ‘Amr, Kau telah selamat dari api neraka
membara. Dengan berbakti pada satu Tuhan saja. Dan meninggalkan
berhala2 tak berdaya. Dan dengan mencapai agama yang kau dambakan.
Dengan sadar akan kesatuan Tuhanmu. Kau telah mencapai tempat
terhormat. Di mana kau akan bersukacita dengan berkat melimpah. Kau akan
bertemu di sana kawan Tuhan, Karena kau bukanlah orang kejam penghuni
neraka, Sebab pengampunan Tuhan mencapai manusia, Meskipun terdapat
tujuh puluh lembah curam di bawah bumi.”

Alasan mengutip syair penghormatan dari Waraqah adalah untuk


menunjukkan eratnya hubungan persahabatan Zayd bin Amr dan
Waraqah dan hal ini juga mempengaruhi Muhammad untuk menaruh rasa
hormat dan penghargaan besar secara tulus terhadap ajaran yang dipercayai,
diimani, dan dibela sampai mati oleh Zayd b. Amr.
Muhammad bertekad untuk menyamai Zayd b. Amr, yang adalah sahabat
Waraqah dan Khadijah. Ingatlah bahwa Khadijah adalah istri pertama dan
pendukung utama Muhammad.

Bandingkan ayat2 puisi Zayd dengan ayat2 Quran dari Awloh swt :

1. Zayd menulis: Apakah aku harus menyembah satu atau seribu Tuhan?

Qur’an menyatakan: QS 16:22

Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa. Maka orang-orang yang tidak
beriman kepada akhirat, hati mereka mengingkari (keesaan Awloh),
sedangkan mereka sendiri adalah orang-orang yang sombong.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran 9:31, 10:64, 11:2, 16:51, 21:25, dll

2. Zayd menulis: tidak mau menyembah al-Lat, al-Uzza dan dua putrinya,
mereka adalah putri2 Awloh.

Qur’an menyatakan:

Semua nabi, di saat tertentu dirasuki Setan (inilah ayat pembatalan bagi
53:19-20 yang menyatakan Al-Lat, al-Uzza dan Manat adalah dewi2;
Muhammad mengatakan bahwa ayat ini diinspirasi oleh Setan sehingga
dibatalkan oleh 22:52)…53:19-23

Q 53:19-23

[53:19] Maka apakah patut kamu (hai orang-orang musyrik) menganggap Al


Lata dan Al Uzza,

[53:20] dan Manah yang ketiga, yang paling terkemudian (sebagai anak
perempuan Awloh)?

[53:21] Apakah (patut) untuk kamu (anak) laki-laki dan untuk Awloh (anak)
perempuan?

[53:22] Yang demikian itu tentulah suatu pembagian yang tidak adil.

[53:23] Itu tidak lain hanyalah nama-nama yang kamu dan bapak-bapak kamu
mengada-adakannya; Awloh tidak menurunkan suatu keterangan pun untuk
(menyembah) nya. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti sangkaan-sangkaan,
dan apa yang diingini oleh hawa nafsu mereka, dan sesungguhnya telah
datang petunjuk kepada mereka dari Tuhan mereka.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 22:53, 52:39, 53:21, dll

3. Zayd menulis: Allah membinasakan orang2 yang perbuatannya benar2


jahat

Quran 6:6 menyatakan:

Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyaknya generasi-generasi


yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal (generasi itu), telah
Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi, yaitu keteguhan yang belum
pernah Kami berikan kepadamu, dan Kami curahkan hujan yang lebat atas
mereka dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka, kemudian
Kami binasakan mereka karena dosa mereka sendiri, dan kami ciptakan
sesudah mereka generasi yang lain.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 7:4, 19:98, 20:128, 22:48, dll

4. Zayd menulis: Dan mengampuni nyawa yang lain… …

Quran 9:106 menyatakan:

Dan ada (pula) orang-orang lain yang ditangguhkan sampai ada keputusan
Awloh; adakalanya Awloh akan mengazab mereka dan adakalanya Awloh
akan menerima tobat mereka. Dan Awloh Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana.

5. Zayd menulis: …. cabang pohon hidup kembali setelah hujan

Quran 50:9-11 menyatakan:

[9] Dan Kami turunkan dari langit air yang banyak manfaatnya lalu Kami
tumbuhkan dengan air itu pohon-pohon dan biji-biji tanaman yang diketam,

[10] dan pohon kurma yang tinggi-tinggi yang mempunyai mayang yang
bersusun-susun,

[11] untuk menjadi rezeki bagi hamba-hamba (Kami), dan Kami hidupkan
dengan air itu tanah yang mati (kering). Seperti itulah terjadinya kebangkitan.
Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 2:164, 6:99, 7:57, 15:22, dll

6. Zayd menulis: Maka tetaplah takut pada Awloh … … , tetaplah takut


agar kau tidak binasa

Quran 2:41 menyatakan:

Dan berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku turunkan (Qur’an) yang
membenarkan apa yang ada padamu (Taurat), dan janganlah kamu menjadi
orang yang pertama kafir kepadanya, dan janganlah kamu menukarkan ayat-
ayat-Ku dengan harga yang rendah, dan hanya kepada Akulah kamu harus
bertakwa.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 3:102, 3:198, 7:56, 9:119, dll

7. Zayd menulis: … … .orang2 suci tinggal di taman2 surgawi.…. bagi


kafir adalah api neraka yang membara

Quran 26:90-95 menyatakan:

[90] dan (di hari itu) didekatkanlah surga kepada orang-orang yang bertakwa,

[91] dan diperlihatkan dengan jelas neraka Jahim kepada orang-orang yang
sesat”,

[92] dan dikatakan kepada mereka: “Di manakah berhala-berhala yang dahulu
kamu selalu menyembah (nya)

[93] selain Awloh? Dapatkah mereka menolong kamu atau menolong diri
mereka sendiri?”

[94] Maka mereka (sembahan-sembahan itu) dijungkirkan ke dalam neraka


bersama-sama orang-orang yang sesat,

[95] dan bala tentara iblis semuanya.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 98:8, 3:15, 3:136, 5:119, dll

8. Zayd menulis: … .. dada akan jadi sesak menyakitkan

Quran 6:125 menyatakan:


Barang siapa yang Awloh menghendaki akan memberikan kepadanya
petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam.
Dan barang siapa yang dikehendaki Awloh kesesatannya, niscaya Awloh
menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki ke
langit. Begitulah Awloh menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak
beriman.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 6:110, 7:101, 10:74, dll

9. Zayd menulis: … … … tiada Tuhan selain Dia

Quran 27:26 menyatakan:

Awloh, tiada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali Dia, Tuhan Yang
mempunyai Arasy yang besar”.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 6:62, 16:74, 17:22, 21:22, dll

10. Zayd menulis: Kau tidak dapat menyembunyikan apapun dari Tuhan

Quran 27:75 menyatakan:

Tiada sesuatu pun yang gaib di langit dan di bumi, melainkan (terdapat) dalam
kitab yang nyata (Lohmahfuz).

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 3:29, 11:5, 20:7, dll

11. Zayd menulis: … jalan yang lurus telah jadi nyata

Quran 2:256 menyatakan:

Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah


jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barang siapa
yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Awloh, maka
sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang
tidak akan putus. Dan Awloh Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 2:99, 5:15, 15:1, 22:6, dll
12. Zayd menulis: Dan tidak akan menyembah tuhan lain selain
Engkau…

Quran 12:40 menyatakan:

Kamu tidak menyembah yang selain Awloh kecuali hanya (menyembah)


nama-nama yang kamu dan nenek moyangmu membuat-buatnya. Awloh tidak
menurunkan suatu keterangan pun tentang nama-nama itu. Keputusan itu
hanyalah kepunyaan Awloh. Dia telah memerintahkan agar kamu tidak
menyembah selain Dia. Itulah agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia
tidak mengetahui.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 2:82-84, 3:79, 7:29, dll

13. Zayd menulis: … … … seorang malaikat datang kepada Musa sebagai


pembawa berita

Quran 18:65 menyatakan:

Lalu mereka bertemu dengan seorang hamba di antara hamba-hamba Kami,


yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah
Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 7:144, 4:164, 18:66, dll

14. Zayd menulis: Katakan pada Firaun: Apakah kau menghamparkan


bumi tanpa penopang…..?

Quran 13:2 menyatakan:

Awloh-lah yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu


lihat, kemudian Dia bersemayam di atas Arasy, dan menundukkan matahari
dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Awloh
mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya),
supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan Tuhanmu.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 31:10, 28:35, dan 79:17-19


15. Zayd menulis:…. Meletakkan bulan di tengah2 sebagai cahaya untuk
membimbing ketika malam menyelimutinya….

Quran 71:15 menyatakan:

Dan Awloh menciptakan padanya bulan sebagai cahaya dan menjadikan


matahari sebagai pelita?

Ayat2 serupa lainnya dari Qur’an: QS 25:61, 16:12, 6:96, dll

16. Zayd menulis: Siapakah yang menanamkan benih di tanah sehingga


tanam2an tumbuh….

Quran Q 13:4 menyatakan:

Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun


anggur, tanaman-tanaman dan pohon kurma yang bercabang dan yang tidak
bercabang, disirami dengan air yang sama. Kami melebihkan sebahagian
tanam-tanaman itu atas sebahagian yang lain tentang rasanya.
Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran
Awloh) bagi kaum yang berpikir.

Manusia tidak dapat menumbuhkan pohon2an dan tanam2an…

Atau siapakah yang telah menciptakan langit dan bumi dan yang menurunkan
air untukmu dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu kebun-kebun yang
berpemandangan indah, yang kamu sekali-kali tidak mampu menumbuhkan
pohon-pohonnya? Apakah di samping Awloh ada tuhan (yang lain)? Bahkan
(sebenarnya) mereka adalah orang-orang yang menyimpang (dari
kebenaran).

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 27:60, 18:45, 71:17, dll

17. Zayd menulis: Terdapat tanda2 untuk mengerti

Quran 38:29 menyatakan:

Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah
supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran
orang-orang yang mempunyai pikiran.
Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 2:164, 3:190, 18:45, dll

18. Zayd menulis: …. menyelamatkan Yunus yang tinggal ber-malam2 di


perut ikan

Quran 21:87-88 menyatakan:

[87] Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan
marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya
(menyulitkannya), maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap:
“Bahwa tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Engkau. Maha Suci
Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang lalim.”

[88] Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkannya


daripada kedukaan. Dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang
beriman.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: 37:142, 37:143-144 dan 37:145

19. Zayd menulis: Bumi…. terhampar…. gunung2 tertancap di atasnya

Quran 15:19 menyatakan:

Dan Kami telah menghamparkan bumi (seperti karpet) dan menjadikan


padanya gunung-gunung dan Kami tumbuhkan padanya segala sesuatu
menurut ukuran.

(perhatikan bahwa terjemahan Inggris selalu mengikutsertakan kata2 “like a


carpet” (seperti karpet) ,tapi terjemahan Indonesia tidak mencantumkan hal
itu. Ulama2 Indonesia malu mengakui : masak sih bumi rata bagaikan karpet
yang dihamparkan oleh Awloh swt. Islam masih yakin bahwa bumi adalah
DATAR.

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 13:3, 16:15, 27:61, dll

20. Zayd menulis : … .awan2 yang membawa air manis….

Quran 78:14-16 menyatakan:

[14] dan Kami turunkan dari awan air yang banyak tercurah,

[15] supaya Kami tumbuhkan dengan air itu biji-bijian dan tumbuh-tumbuhan,
[16] dan kebun-kebun yang lebat?

Ayat2 serupa lainnya dari Quran: QS 7:57, 24:43, 30:48, dan 77:27.

KESIMPULAN :

• Uraian diatas menunjukkan bahwa Quran BUKAN berasal dari Awloh.


• Mungkinkah Awloh MENJIPLAK pikiran2 manusia untuk dituliskan dalam
Qurannya ?
• Semua ini hanyalah kebohongan Muhammad yang mengatakan dirinya
mendapat wahyu dari Awloh swt.
• Juga kebohongan2 Muslim yang mulai mengarang-ngarang Quran
pada abad ke-9/10M dan terus diubah-ubah sampai saat ini, karena
adanya nasakh & mansukh (ayat yang dibatalkan & membatalkan, karena
kadang2 Awloh swt berubah pikiran)

Kesalahan2 dalam Quran jelas membuktikan bahwa :


QURAN HANYALAH KARANGAN MANUSIA BELAKA

DV/07042022

Anda mungkin juga menyukai