Data BAPPENAS Buat Pak Harry
Data BAPPENAS Buat Pak Harry
75.55
73.41
71.37
86.59
68.28
86.11
87.3
32.09
30.28
29.93
30.19
25.62
24.81
10.63
10.37
10.21
15.34
4.06
4.19
5.11
2.78
Rata-rata Lama APK Sekolah APK PT
Sekolah Menengah
Sumber: Susenas 2017-2019 Perkotaan Perdesaan Laki-laki P e r e m p ua n
Sumber: Susenas Maret 2019
4
UNGGUL VISIONER BERINTEGRITAS
TANTANGAN PEMBANGUNAN PEMUDA (2) :
KESEHATAN DAN PERILAKU BERISIKO
Pemuda Indonesia memiliki prevalensi masalah kesehatan yang serius yang berdampak pada produktivitas
6
UNGGUL VISIONER BERINTEGRITAS
KONDISI PANDEMI COVID-19 MEMBERIKAN EFEK DOMINO
PADA ASPEK SOSIAL, EKONOMI & KEUANGAN
Memberikan tekanan kepada perekonomian baik dari sisi supply maupun demand
8
UNGGUL VISIONER BERINTEGRITAS
PEMUDA DAN PANDEMI (2):
KESEHATAN DAN PERILAKU BERISIKO
9.6 (Laporan Awal Situasi Pemuda Selama Pandemi COVID-19, UNFPA Indonesia)
7.5
3,423
2,073
813 754
124 106 63 58 29 24 22 20 15 13 18 16 50
Penyamak Synthetic Alat
Pakaian Jadi Benang dan Industri Industri Total
Wood Kulit & Daur Ulang Percetakan Pengolahan Kemasan Pengolahan Fibers dan Permainan
Dan Barang Kain (TPT Alas Kaki Furniture Perhiasan Subtotal Besar Kecil & Penguranga
Working Barang Jadi Plastik dan Grafika Ikan Karton Tembakau Filamen dan Mainan
Jadi Tekstil Antara) Lainnya Menengah n Tenaker
Tekstil (TPT Hulu) Anak-anak
Series1 813 754 124 106 63 58 29 24 22 20 15 13 18 16 2,073 50 3,423 5,547
Sumber: Kementerian Perindustrian April 2020, Bappenas (diolah)
26 Tidak ada sama sekali penjualan Lembaga Keuangan, Real Estate, Usaha
0.0 57.7 22.3 10.6 9.4
Persewaan, dan Jasa Perusahaan
Kendala dalam Pengembalian Pinjaman (persen) Listrik, Gas, dan Air Minum 0.0 36.0 0.0 64.0
3%
56%
18%
Tetap Bekerja
Tetap Bekerja, namun dirumahkan sementara
Terkena PHK
Tidak Bekerja
Pembatasan mobilitas penduduk dan
kebijakan WFH berdampak terhadap
Kondisi Pendapatan Pekerja Secara Keseluruhan berbagai kondisi ketenagakerjaan
Permasalahan yang dihadapi pemuda PARTISIPASI PEMUDA (16-20 TAHUN) DALAM AKSES INTERNET PEMUDA
berpengaruh terhadap kualitas dan KEGIATAN SOSIAL KEMASYARAKATAN TAHUN 2018
produktivitasnya.
95
Proporsi pemuda yang
2015
90 mengakses internet selama
2018
tiga bulan terakhir
85
meningkat cukup
Persen
signifikan pada periode
80
2015-2019
75
Maluku Utara
NTB
Papua
Sulawesi Tengah
Bengkulu
Kep. Riau
Jawa Timur
Kalimantan Selatan
DKI Jakarta
Jambi
Gorontalo
Sumatera Selatan
Sumatera Barat
Sulawesi Barat
Kalimantan Tengah
Sulawesi Tenggara
DI Yogyakarta
87.3
Selama tahun 2015-2019
Sumber: Susenas MSBP, 2018 capaian domain Pendidikan
dalam IPP adalah yang
30.28
tertinggi, dengan capaian
Pada 2018, angka partisipasi pemuda dalam indeks pada tahun 2019
10.63
kegiatan sosial kemasyarakatan telah mencapai sebesar 70 (dari rentang nilai
81,97%. atau terdapat sekitar 8 dari 10 pemuda 0-100). Hal ini menjadi
Indonesia telah terlibat dalam kegiatan sosial Rata-rata APK APK PT potensi bagi pemuda untuk
kemasyarakatan. Lama Sekolah terlibat dalam pembangunan.
Sekolah Menengah
(Sumber: Susenas 2019)
13
UNGGUL VISIONER BERINTEGRITAS
ACUAN PEMBANGUNAN
PEMUDA
0 5 6 10 15 20 25 30
usia
UNGGUL 15
VISIONER BERINTEGRITAS
PENDEKATAN SIKLUS HIDUP DALAM PEMBANGUNAN SDM
▪ Pembangunan SDM Indonesia dilakukan dengan menggunakan pendekatan siklus hidup, sehingga program dan kebijakannya
bersifat berkelanjutan dan saling melengkapi dalam mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas di seluruh tahapan
hidup manusia.
▪ Oleh karena itu, pemuda merupakan suatu kesinambungan yang menjawab kebutuhan dari masa balita dan menuju masa
dewasa dan lansia.
Framework IPP
✓ Pembangunan pemuda juga harus berpegang pada prinsip bahwa pemuda adalah objek dan sekaligus subjek
pembangunan.
✓ Kondisi antarindividu atau kelompok pemuda tidak homogen, perlu dipastikan bahwa hasil dari pembangunan
pemuda bisa dinikmati secara merata oleh setiap kelompok, baik laki-laki maupun perempuan.
UNGGUL VISIONER BERINTEGRITAS
CAPAIAN INDEKS PEMBANGUNAN PEMUDA
46,67
(2019)
Keterangan:
*) Mengacu pada arahan Menteri PPN/Kepala Bappenas agar indikator tekait dengan SDGs menggunakan metadata global, maka metadata indikator pada Indeks Pembangunan Pemuda
Sumber: diolah bersama oleh Bappenas - BPS- Kemenpora dari Susenas dan Sakernas 2015 - 2019
UNGGUL 21
VISIONER BERINTEGRITAS
KERANGKA PIKIR PEMBANGUNAN MANUSIA
UNGGUL 22
VISIONER BERINTEGRITAS
FOKUS PEMBANGUNAN DAN ARAH KEBIJAKAN
PN 3 MENINGKATKAN SDM YANG BERKUALITAS DAN BERDAYA SAING
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS
DAN DAYA SAING PERLINDUNGAN SOSIAL & TATA KELOLA
Arah Kebijakan: Meningkatkan KEPENDUDUKAN
produktivitas dan daya saing. Arah Kebijakan: Mengendalikan pertumbuhan
7 1 penduduk dan memperkuat tata kelola
kependudukan.
TARGET
Peningkatan kualitas pemuda, mencakup:
INDIKATOR BASELINE
2024
Penguatan kapasitas kelembagaan, koordinasi strategis lintas pemangku
1 kepentingan, serta pengembangan peran dunia usaha dan masyarakat dalam
Indeks menyelenggarakan pelayanan kepemudaan yang terintegrasi, termasuk
51,50
Pembangunan 57,67 memfasilitasi ruang - ruang kreasi positif bagi pemuda.
(2018)
Pemuda
Peningkatan partisipasi aktif sosial dan politik pemuda, diantaranya melalui
ARAH KEBIJAKAN 2 peran pemuda di forum internasional, pertukaran pemuda, dan keikutsertaan
dalam pelestarian lingkungan.
Meningkatkan kualitas anak,
perempuan dan pemuda. Pencegahan perilaku berisiko pada pemuda, termasuk pencegahan atas bahaya
3 kekerasan, perundungan, penyalahgunaan napza, minuman keras, penyebaran
penyakit HIV/AIDS, dan penyakit menular seksual.
UNGGUL 24
VISIONER BERINTEGRITAS
KEGIATAN PRIORITAS RANCANGAN RPJMN 2020-2024 YANG DIDUKUNG
PEMBANGUNAN BIDANG PEMUDA
PN 1 PN 4 PN 7
MEMPERKUAT MEMPERKUAT
KETAHANAN REVOLUSI MENTAL STABILITAS
EKONOMI UNTUK DAN PEMBANGUNAN POLHUKHANKAM
PERTUMBUHAN KEBUDAYAAN DAN TRANSFORMASI
YANG BERKUALITAS PELAYANAN PUBLIK
PP1:
PP5:
PP2: Revolusi Mental
Menjaga Stabilitas
Peningkatan Nilai dan Pembinaan
Keamanan Nasional
Tambah Ekonomi Ideologi Pancasila
KP1: KP4:
KP1:
Revolusi mental dalam sistem Peningkatan Keamanan Personal dan
Penguatan kewirausahaan dan
pendidikan Ketertiban Masyarakat
UMKM
ProP 3: ProP 3:
ProP 4: Peningkatan kepeloporan dan Peningkatan Pencegahan Penyalahgunaan
Meningkatkan penciptaan kesukarelawanan pemuda, serta Narkotika berbasis Kekeluargaan dan
peluang usaha dan start-up pengembangan pendidikan kepramukaan Keagamaan
UNGGUL 25
VISIONER BERINTEGRITAS