GENTLE BIRTH VOLUME 3 NO.

2 JUL-DES 2020 ISSN 2623-0461

PENGARUH GYM BALL TERHADAP KEMAJUAN PERSALINAN KALA I FASE

AKTIF PADA IBU PRIMIGRADIVA DI KLINIK ALISAH TREISYA KOTA
MEDAN PROVINS SUMATERA UTARA TAHUN 2020

THE EFFECT OF GYM BALL ON THE PROGRESS OF ACTIVE PHASE I

LABOR IN PRIMIGRADIVA MOTHERS IN ALISAH TREISYA CLINIC MEDAN
NORTH SUMATERA PROVINCE IN 2020

Rini Haryati1, Rika Handayani SST. MKM2, Novica Jolyarni SST.MKM3

1Rini Haryati, Rantau Prapat kabupaten labuhanbatu, Indonesia
2Rika Handayani SST .MKM, Rantau Prapat kabupaten labuhanbatu, Indonesia
3Novica Jolyarni SST.MKM, Rantau Prapat kabupaten labuhanbatu, Indonesia

ABSTRAK
Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) mencatat bahwa partus lama sebesar 38,2% merupakan penyebab kematian
maternal dan perinatal utama disusul oleh perdarahan 35,26%, dan eklampsia 16,44%. Hasil survey didapatkan bahwa
partus lama dapat menyebabkan kegawat daruratan pada ibu dan bayi. Gym ball adalah cara menambah ukuran rongga
pelvis dengan menggoyang panggul di atas bola yang sangat efektif membantu merespon rasa sakit dan mengurangi lama
persalinan kala I fase aktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh gym ball terhadap kemajuan persalinan
pada ibu primigravida kala I Fase Aktif di Klinik Alisah Treisya Kota Medan Povinsi Sumatera Utara. Penelitian ini
menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian quasi eksperimen yang menggunakan rancangan penelitian Non
equivalent control group design. Jumlah Sampel 14 orang ibu bersalin primigravida yang dibagi dalam dua kelompok yaitu
kelompok yang dilakukan gym ball sebanyak 7 orang dan kelompok yang tidak dilakukan gym ball 7 orang. Instrumen
penelitian berupa lembar observasi dan lembar chek list. Metode pengumpulan data ini menggunakan data primer yang
dilakukan pada bulan 06 Juni – 01 Juli 2020. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kemajuan persalinan ibu pada
kelompok yang dilakukan gym ball yaitu 215.71 menit, dan pada kelompok yang tidak dilakukan gym ball yaitu 302.14
menit. Simpulan terdapat pengaruh bimbingan gym ball terhadap kemajuan persalinan ibu bersalin primigravida kala I fase
aktif dibuktikan dengan Uji-T nilai p-value = 0.000 (p-value < 0.05).
Kata kunci : gym ball, ibu bersalin, kemajuan persalinan

ABSTRACT
The Indonesian Demographic Health Survey (IDHS) noted that prolonged labor by 38.2% was the main cause
of maternal and perinatal death, followed by bleeding 35.26%, and eclampsia 16.44%. The survey results found that
prolonged labor can cause an emergency for both mother and baby. Gym ball is a way to increase the size of the pelvic
cavity by rocking the pelvis on a ball which is very effective in helping to respond to pain and reducing the length of the
first stage of labor in the active phase. This study aims to determine the effect of the gym ball on the progress of labor in
primigravida mothers during the Active Phase I at Alisah Treisya Clinic, Medan City, North Sumatra Province. This study
uses a quantitative method with a quasi-experimental research design that uses a non-equivalent control group design
research design. The number of samples was 14 primigravida mothers who were divided into two groups, namely the group
who did the gym ball as many as 7 people and the group that did not do the gym ball 7 people. The research instrument
was an observation sheet and a check list sheet. This data collection method used primary data which was carried out on
June 06 – July 01, 2020. The results of this study showed that the progress of maternal labor in the group that did the gym
ball was 215.71 minutes, and in the group that did not do the gym ball, it was 302.14 minutes. The conclusion is that there
is an effect of gym ball guidance on the progress of labor for primigravida mothers in the first stage of the active phase as
evidenced by the T-test p-value = 0.000 (p-value) = 0.000 (p-value < 0.05)
Keyword: gym ball, ibu bersalin, kemajuan bersalin
Rini Haryati,Rika Handayani,Novica Jolyarni D, Pengaruh Gym Ball Terhadap Kemajuan …72
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Menurut data World Health Organization (WHO)
tahun 2017, diperkirakan 810 wanita meninggal
sehubungan dengan persalinan dan kehamilan,
295.000 wanita meninggal pada tahun 2017, dan
90% dari kematian ibu berada di negara
berkembang. Penyebab kematian ibu adalah akibat
komplikasi selama kehamilan dan persalinan.
(Kementerian Kesehatan, Indonesia, 2018)
Berdasarkan data yang diambil dari Kementerian
Kesehatan bahwa sekitar 20 persen persalinan
berisiko mengalami komplikasi kehamilan dan
persalinan yang kejadiannya tidak selalu dapat
diduga sebelumnya dengan mengenali berbagai
tanda risiko selama persalinan. Beberapa tanda
bahaya yang terjadi pada saat melahirkan adalah
keluarnya darah dari jalan lahir, ibu mengalami
kejang, cairan ketuban keruh dan berbau tidak
sedap, ibu tidak cukup kuat untuk menekan, ibu
gelisah, atau sebelumnya merasakan nyeri yang
hebat. melahirkan. Hingga (41%) melaporkan
bahwa persalinan lama menyebabkan kematian ibu
dan perinatal. (Kementerian Kesehatan Indonesia,
2018). Saat proses persalinan rasa nyeri akan
semakin meningkat ketika ibu mengalami stress dan
kelelahan akibat persalinan lama (Christin Hiyana,
2019). Nyeri persalinan perlu mendapatkan
penanganan yang baik dan tidak menimbulkan
komplikasi yang dapat mengganggu persalinan
(Tetti, 2018).
Persalinan tidak tepat waktu karena partus lama.
Faktor-faktor yang mempengaruhi partus lama
antara lain gejala persalinan yang tidak adekuat,
kelainan jalan lahir, kehamilan ganda, dan anemia.
Salah satu upaya untuk 2 mencegah jangka panjang
adalah penggunaan gym ball (bola latihan) yang
secara fisiologis meningkatkan persalinan.
Gym Ball adalah bola fisioterapi yang membantu
ibu dalam tahap pertama persalinan dan dapat
digunakan di berbagai posisi. Elastisitas dan
kelengkungan bola meningkatkan reseptor di
panggul, dan dengan menerapkan gravitasi sambil
meningkatkan endorfin, gerakan duduk di atas bola
memberikan sensasi dan mendorong kemajuan
persalinan. Penanggung jawab endorfin.
(Kurniawati dkk, 2017).
Pada tahap persalinan kala I, latihan duduk di atas
bola dan perlahan-lahan goyangkan pinggul Anda
maju mundur, kiri dan kanan, dan melingkar.
Latihan ini membantu rahim berkontraksi lebih
efektif dan membantu turunnya bayi melalui
panggul. Jika ibu melahirkan dalam posisi tegak,
tekanan pada leher rahim bayi akan tetap konstan
dan leher rahim akan meregang lebih cepat.
Ligamen otot panggul mengendur, perluasan area
panggul dan memudahkan bayi untuk tenggelam ke
dasar panggul (Muthoharoh et al, 2019).
Berdasarkan Jurnal Ibu dan Anak, Volume 6 Nomor
2, Agustus 2021 pengaruh pemberian gym ball
terhadap kemajuan persalinan pada ibu bersalin
primigravida kala I di Klinik Pratama Sahabat Ibu
dan Anak Kota Bandung tahun 2020, didapatkan
bahwa kelompok yang tidak dilakukan bimbingan
gym ball jumlah 25 orang rata-rata kemajuan
persalinan sebesar 254 menit dengan simpangan
baku sebesar 123,477 menit. pada kelompok yang
dilakukan bimbingan gym ball sebanyak 25 orang
mengalami kemajuan persalinan rata-rata sebesar
150 menit dengan simpangan baku sebesar 64,622
menit. Hasil analisis menggunakan paired samples
test dengan tingkat kepercayaan 95% menunjukkan
nilai p-value = 3 0. 0000 < 0,05 yang berarti ada
pengaruh bimbingan gym ball terhadap kemajuan
persalinan ibu bersalin primigravida kala I fase aktif
di Klinik Pratama Sahabat Ibu dan Anak Kota
Bandung tahun 2020 (Erni Hernawati, 2020).
Berdasarkan survey pendahuluan di Klinik Alisah
Treisya pada bulan Januari tahun 2022 terdapat 15
ibu inpartu Primigravida yang melakukan gym ball
untuk membantu kemajuan proses persalinan. Dari
15 ibu bersalin normal yang melaksanakan teknik
gym ball pada saat kala I, 13 orang ibu Primigravida
mengalami kemajuan persalinan. Sedangkan 2
orang ibu Primigravida tidak berhasil melakukan
teknik gym ball karena ibu sudah lemas dan
pembukaan sudah diatas 8 hingga kontraksi pun
sudah semakin sering dan adekuat membuat ibu
sudah tidak sanggup untuk beranjak dari tempat
tidur dan merubah posisi.
Berdasarkan pada permasalahan di atas penulis
tertarik untuk meneliti lebih lanjut tentang pengaruh
gym ball terhadap kemajuan persalinan kala I fase
aktif pada ibu primigravida.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metoe penelitian quasi
eksperimen dengan mengunakan jenis penelitian
kuantitatif. Metode digunakan untuk mencari
pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain
dalam kondisi yang terkendali.
 Rini Haryati,Rika Handayani,Novica Jolyarni D, Pengaruh Gym Ball Terhadap Kemajuan …72
Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi Penelitian
Adapun lokasi penelitian dilakukan di klinik Alisah
Trisya Kecamatan Medan Area pada tahun 2022
Waktu Penelitian
Penelitian ini dimulai dari periode juni-juli 2022 di
Klinik Alisah kec. Medan Area
Populasi dan Sampel
Populasi
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian
atau objek yang diteliti tersebut (Notoatmodjo,
2018). Adapun peneliti ini adalah seluruh ibu
bersalin kala I fase aktif primigravida di Klinik
Alisah Treisya dengan tafsiran persalinan
sebanyak 50 ibu bersalin primigravida pada
bulan Mei-Juli Tahun 2022.
Sampel
Sampel Sampel adalah sebagian populasi yang
akan diteliti atau sebagian jumlah karakteristik
yang dimiliki populasi yang dianggap mewakili
seluruh populasi. Sampel dalam penelitian ini
terdiri dari kasus dan kontrol dan dalam
menentukan jumlah sampel yang diambil,
peneliti menggunakan formula Lameshow.
n= . 2 .p.q ( −1) 2. .
Keterangan:
d: Tingkat penyimpangan yang diinginkan 0,05
atau 0,01
Z²: Standar deviasi normal pada derajat
kepercayaan (kemaknaan 95% adalah 1,96)
p: Proporsi sifat populasi.
Bila tidak diketahui gunakan 0,5 (50%)
q: 1-p (0,5)
N: Besarnya populasi
n: Besarnya sampel
Perhitungan yang telah dilakukan menggunakan
formula Lameshow didapatkan hasil 14.08 atau
dibulatkan menjadi 14. Maka jumlah sampel yang
digunakan adalah 7 kasus dan 7 kontrol.
Jenis Data dan Cara Pengumpulan Data
Jenis Data
a. Data Primer
Data dalam penelitian ini merupakan data
primer dan sumber data primer yaitu observasi
secara langsung yang diperoleh dari responden
yang 46 diobservasi. Dengan melakukan
intervensi langsung kepada responden untuk
mengetahui adakah pengaruh pemberian gym
ball terhadap kemajuan persalinan kala I fase
aktif pada ibu primigravida.
Pengolahan dan Teknik Analisa Data
Pengolahan Data
Setelah hasil pengumpulan data dari observasi.
Dilakukan pengelolahan data melalui beberapa
tahapan sebagai berikut: (Notoatmojo,2018).
1. Editing
Hasil penelitian dari lapangan harus dilakukan
editing adalah merupakan kegiatan untuk
pengecekan dan perbaikan isian penelitian. Dalam
penelitian ini pengisian data menggunakan daftar
lembar chek list.
2. Coding
Setelah semua penelitian diedit, selanjutnya
dilakukan pengkodean, yakni mengubah data
berbentuk kalimat atau huruf menjadi data angka
atau bilangan (Notoatmodjo, 2018). Pemberian
coding yaitu, 1: Diberikan, 2: Tidak Diberikan
jawaban dari masing-masing dalam bentuk “kode”
(angka atau huruf) dimasukkan ke dalam program
atau “software” komputer. Dalam proses ini juga
dituntut ketelitian dari orang yang melakukan “data
entry” ini. Apabila tidak akan terjadi bias, meskipun
hanya memasukkan data saja (Notoatmodjo, 2018).
3. Entry
Data entry adalah kegiatan memasukkan data yang
telah dikumpulkan ke dalam master table atau data
base komputer, kemudian membuat distribusi
frekuensi sederhana. Dalam penelitian ini, peneliti
memasukkan data pada program komputer yaitu
SPSS versi 26.0
4. Cleaning
Apabila semua data penelitian selesai
dimasukkan, perlu dicek kembali untuk melihat
kemungkinan-kemungkinan adanya kesalahan-
kesalahan kode, ketidak lengkapan dan sebagainya,
kemudian dilakukan pembetulan atau koreksi
(Notoatmodjo, 2018).
5. Tabulasi
Peneliti mengelompokkan atau menyusun data ke
dalam tabel yang dibuat sesuai dengan maksud dan
tujuan.
Hasil dan Pembahasan
Data umum menyajikan karakteristik responden
berdasarkan kemajuan persalinan pada ibu
primigradiva kala I fase aktif, dalam penelitian ini
meliputi usia responden, pendidikan responden,
pekerjaan responden
Tabel 4.1
 Rini Haryati,Rika Handayani,Novica Jolyarni D, Pengaruh Gym Ball Terhadap Kemajuan …73

Distribusi Frekuensi Berdasarkan Responden Dilakukan 7 50.0

Tidak 7 50.0
Usia, Pendidikan dan Pekerjaan di Klinik Alisah
Dilakukan
Treisya Kota Medan Provinsi Sumatera Utara Total 14 100.0
Tahun 2022 Berdasarkan table menunjukan bahwa jumlah
responden yang melakukan pelaksanaan Gym Ball
No karakteristik Kategori F % sebanyak 7 orang (50.0%) dan jumlah responden
1 Umur <20Tahun 2 14.3 yang tidak melakukan pelaksanaan gym ball
sebanyak 7 orang (50.0%).
21-35 12 85.7
Tabel 4.3
tahun
Rata-rata kemajuan persalinan pada ibu
>35tahun 0 0 primigravida kala I faseaktif di klinik Alisah
Jumlah 14 100.0 Treisya Kota Medan Provinsi Sumatera Utara
Tahun 2022
2 Pendidikan SD 0 0
SMP 1 7.1 Kemaj N Mean Std.Devia Std.Er
SMA 9 64.3 uan tion ror
Perguruan 4 28.6 Persali Mean
Tinggi
nan
Jumlah 14 100.0
Dilakuk 7 215.71 17.423 6.585
3 Pekerjaan IRT 9 64.3
an
Swasta 4 28.6
Pegawai 1 7.1
Tidak 7 302.1433. 33.894 12.811

Negeri dilakuk 894

Jumlah 14 100.0 an

Berdasarkan tabel 5 menunjukkan bahwa
jumlah responden berdasarkan umur 35 tahun
sebanyak 0 (0%). Berdasarkan Pendidikan SD
sebanyak 0 (0%), SMP sebanyak 1 54 (7.1%),
SMA sebanyak 9 (64.3%), Perguruan Tinggi
sebanyak 4 (28.6%).
Berdasarkan pekerjaan IRT sebanyak 9
(64.3%), Swasta sebanyak 4 (28.6%), Pegawai
Negeri sebanyak 1 (7.1%).
Tabel 4.2
Distribusi Frekuensi Pelaksanaan Gym Ball
Pada Ibu Primigravida Kala I fase Aktif di
Klinik Alisah Treisya Kota Medan Provinsi
Sumatera Utara Tahun 2022
Berdasarkan table dapat diketahui bahwa pada
kategori kelompok yang melakukan gym ball
memiliki rata-rata kemajuan persalinan selama
215.71 menit sedangkan pada kategori
kelompok yang tidak melakukan gym ball
memiliki ratarata kemajuan persalinan selama
302.14 menit.
Tabel 4.4
Hasil uji normalitas pengaruh Gym Ball
terhadap kemajuan persalinan di Klinik
Alisah Treisya Kota Medan Sumatera Utara
Tahun 2022

Pelaksanaan Jumlah
Gym Ball F 0% Shapiro-wilk
 Rini Haryati,Rika Handayani,Novica Jolyarni D, Pengaruh Gym Ball Terhadap Kemajuan …74

Pelaksa Statisti df Sig. penelitian ini menggunakan alat berupa lembar chek
list untuk pelaksanaan gym ball menggunakan
naan c
partogaf sebagai lembar observasi untuk memantau
Gym perkembangan kemajuan persalinan pada ibu
bersalin kala I fase aktif di Klinik Alisah Treisya
Ball
Kota Medan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2022.
Hasil penelitian disajikan memuat data umum yang
terdiri dari karateristik responden berdasarkan
Kemaj Dilakuk .985 7 .981 kemajuan persalinan pada ibu primigravida kala I
uan an fase aktif, dalam penelitian ini meliputi usia
responden, Pendidikan responden, pekerjaan
Persali .815 7 .058 responden.
nan 4.3.1 Pengaruh Pelaksanan Gym Ball Terhadap
Berdasarkan tabel 8 uji normalitas menggunakan Kemajuan Persalinan Pada Ibu Primigravida
Shapiro-Wilk yang dapat diketahui pada data
Kala I Fase Aktif
kemajuan persalinan yang dilakukan dan tidak
dilakukan gym ball yang menunjukkan hasil seluruh Dari hasil penelitian yang dilakukan tentang
data berdistribusi normal, dengan seluruh nilai pengaruh Gym Ball Terhadap Kemajuan
p>0,05. Maka pada penelitian ini dilakukan uji Persalinan Kala I Fase Aktif Pada Ibu
independen T test untuk mengetahui Apakah Primigravida Di Klinik Alisah Treisya Kota
terdapat perbedaan kemajuan persalinan, dilakukan Medan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2022
dan tidak dilakukan gym ball
didapatkan hasil bahwa kemajuan persalinan
yang melakukan gym ball dengan sampel
Uji Independent T Test berjumlah 7 orang mempunyai rata-rata
kemajuan persalinan sebesar 215.71 menit
Mean p-value
dengan simpangan baku sebesar 17.423
-86.429 0.000 sedangkan kemajuan persalinan yang tidak
-86.492 0.000 dilakukan gym ball dengan sampel berjumlah 7
orang mempunyai rata-rata kemajuan
Diketahui bahwa responden yang melakukan persalinan sebesar 302.14 menit dengan
gym ball dengan jumlah 7 orang mengalami simpangan baku sebesar Dengan menggunakan
rata-rata kemajuan persalinan sebesar 56 uji t sampel independen dimana nilai varians
215.71 menit dengan simpangan baku sebesar dianggap berbeda dan hipotesis alternatinya
17.423 sedangkan pada responden yang tidak yaitu rata-rata kemajuan persalinan untuk status
dilakukan gym ball dengan jumlah 7 orang gym ball dilakukan dan tidak dilakukan adalah
mengalami kemajuan persalinan sebesar 302.14 berbeda (two-tailed). Dengan tingkat
menit dengan simpangan baku sebesar 33.894. kepercayaan 95% didapatkan nilai p-value
hasil analisis mrnggunakan independent 0.000 < 0,05 yang berarti ada pengaruh yang
samples test dengan tingkat kepercayaan 95% bermakna dalam pelaksanaan gym ball
menunjukan nilai p-value = 0.000 < 0,05 yang terhadap kemajuan persalinan pad ibu
berarti ada pengaruh gym ball terhadap primigravida kala I fase aktif. Rata-rata
Kemajuan Persalinan Di Klinik Alisah Treisya kemajuan persalinan untuk status gym ball
Kota Medan Sumatera Utara Tahun 2022 dilakukan dan tidak dilakukan adalah berbeda
dimana status gym ball dilakukan lebih cepat
86.43 menit dibandingkan dengan status gym
ball tidak dilakukan.

4.3 Pembahasan Pelaksanaan gym ball terhadap kemajuan

persalinan pada ibu primigravida kala I fase
 Rini Haryati,Rika Handayani,Novica Jolyarni D, Pengaruh Gym Ball Terhadap Kemajuan …75

aktif sangat berpengaruh. Dimana pelaksanaan dalam mengolah rasa sakit dan menciptakan
gym ball membantu ibu untuk mempersingkat suasana yang positif bagi ibu sehingga rahim
kala I fase aktif. 7 responden yang dapat berkontraksi secara maksimal
melaksanakan gym ball mengalami fase aktif
yang singkat dimana waktu tersingkat yang
KESIMPULAN DAN SARAN
dilalui oleh responden pada kala I fase aktif
setelah dilakukan gym ball adalah 215.71 Kesimpulan
menit. Ibu bersalin mengatakan nyaman dan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah
rileks dalam menghadapi persalinan karena
dilakukan di Klinik Alisah Treisya Kota Medan
bantuan gym ball. Semangat dan antusiasme
Sumatera Utara Tahun 2022 terhadap 14 pasien
para ibu bersalin juga sangat membantu
bersalin pimigravida kalaI fase aktif, dapat
psikologis ibu dalam mengolah rasa sakit dan
disimpulkan bahwa:
menciptakan suasana yang positif bagi ibu
1. Mayoritas karakteristik responden dengan
sehingga rahim dapat berkontraksi secara
jumlah 14 orang ibu bersalin primigravida fase
maksimal. Gerakan gym ball yang dilakukan
aktif kala I berada pada rentang usia reproduksi
oleh ibu bersalin membantu ibu dalam
sehat yaitu 21-35 tahun sebanyak 12 orang
beradaptasi dengan rasa nyeri dan ketidak
(85.7%), berpendidikan SMA sebanyak 9 orang
nyamanan yang alaminya.
(64.3%) dan pekerjaan IRT sebanyak 9 oang
Pada beberapa responden yang menerima
(64.3%). Sebanyak 14 responden dibagi
tindakan gym ball akan mendapatkan hasil
menjadi 2 kelompok dimana masing-masing
yang efektif dalam mempersingkat kala I fase
kelompok terdiri dari 7 orang (50.0%) ibu
aktif namun ada beberapa responden lainnya
bersalin untuk kategori yang melakukan gym
yang menolak untuk melakukan tindakan.
ball dan 7 orang (50.0%) untuk kategori
Setelah diberikan penjelasan lebih dalam maka
kelompok yang tidak melakukan gym ball.
responden yan menolak pada awalnya mulai
2. Kemajuan persalinan untuk status gym
menerima untuk melakukan tindakan. Dari hal
ball dilakukan memiliki rata-rata sebesar
tersebut menunjukkan bahwa penanaman
215.71 menit dengan simpangan baku sebesar
sugesti diri yang positif pada ibu juga penting
17.423 sedangkan pada status gym ball yang
dilakukan sebelum melakukan tindakan.
tidak dilakukan memiliki rata-rata kemajuan
Sugesti yang positif dapat menimbulkan rasa
persalinan sebesar 302.14 menit dengan
rileks dan membantu proses
simpangan baku sebesar 33.894.
penerimaan.Fasilitator harus memberikan
3. Terdapat pengaruh yang bermakna pada
pandangan dan membuat responden percaya
pelaksanaan gym ball terhadap kemajuan
bahwa kegiatan yang dilakukan akan
persalinan primigravida kala I fase aktif,
mempersingkat waktu persalinan ibu dengan
dimana rata-rata kemajuan persalinan untuk
harapan mendapatkan hasil yang efektif
status gym ball dilakukan dan tidak dilakukan
adalah berbeda (two-tailed), lebih cepat
Dalam penelitian ini terdapat pengaruh gym
sebesar 215.71 menit dibandingkan status
ball terhadap kemajuan persalinan. Dimana
gym ball tidak dilakukan, dengan nilai p-value
pelaksanaan gym ball dapat membantu ibu
sebesar 0.000 < 0.05
bersalin untuk mempersingkat kemajuan
Saran
persalinan di Klinik Alisah Treisya Kota
Medan Provinsi Sumatera Utara. Ibu bersalin Berdasarkan hasil peneliti tersebut, maka
mengatakan nyaman dan rileks dalam peneliti memberi saran-saran sebagai berikut:
menghadapi persalinan karena bantuan Gym 1.Bagi Peneliti Diharapkan kepada peneliti
ball sedikit mengurangi rasa nyeri pada saat selanjutnya untuk melakukan penelitian tentang
kontraksi. Semangat dan antusiasme para ibu pelaksanaan gym ball terhadap kemajuan
bersalin juga sangat membantu psikologis ibu persalinan kala I fase aktif dengan penelitian
 Rini Haryati,Rika Handayani,Novica Jolyarni D, Pengaruh Gym Ball Terhadap Kemajuan …76
yang baru dan sampel-sampel terpilih serta
penggunaan self hypnosis sebagai komunikasi
dalam mempengaruhi alam bawah sadar ibu
bersalin.
2. Bagi Institusi Pendidikan Hasil peneliti ini
diharapkan dapat menambah studi kepustakaan
dan diharapkan menjadi masukan yang berarti
dan bermanfaat bagi mahasiswa ilmu
kebidanan tentang intervensi non farmakologis
yaitu pelaksanaan gym ball terhadap kemajuan
persalinan kala I.
3. Bagi Klinik Alisah Program pelaksanaan
gym ball terhadap kemajuan persalinan pada
ibu primigravida. Diharapkan kepada lahan
praktik untuk menjadi wadah serta fasilator
bagi ibu bersalin dalam menghadapi proses
persalinan yang nyaman dan menyenangkan
dalam melewati kala I fase aktif yang lebih
singkat
DAFTAR PUSTAKA
A, A. H. (2011). Metode Penelitian Keperawatan
Dan Teknik Analisis Data. Jakarta:
Salemba Medika.
Ashadi, K., Anggriawan, J., Purnomo, M.,
Kusuma, D., Wiriawan, O., Marsudi, I., . . .
Setijono, H. (N.D.). The Knowledge Of
Fitness Instructor On Gym Ball Topic.
Departement Of Sports Coaching
Education. Retrieved From
Https://Www.Researchgate.Net/Profile/Ku
njungAshadi/Publication/327158400_The_
Knowledge_Of_Fitness_Instructor_
On_Gym_Ball_Topic/Links/5b7d5397458
5151fd126e088/TheKnowledge-Of-
Fitness-Instructor-On-Gym-Ball-Topic.Pdf
Diana. (2019). Buku Ajar Asuhan Kebidanan
Persalinan Dan Bayi Baru Lahir. Surakarta:
Cv Oase Group.
Hernawati, E. (2021, Agustus). Pengaruh
Bimbingan Gym Ball Terhadap Kemajuan
Persalinan Ibu Primigravida. Jurnal Asuhan
Ibu&Anak, 6, 83-90. Retrieved From
Https://Journal.UnisaBandung.Ac.Id/Index
.Php/Jaia/Article/Download/266/151/
Istri Utami S.St., M. E. (2019). Buku Ajar Asuhan
Persalinan & Managemen Nyeri Persalinan.
Yogyakarta: Universitas 'Aisyiyah.
Jenny, S. (2013). Asuhan Kebidanan Dan
Persalinan Dan Bayi Baru Lahir. Jakarta:
Erlangga.
Jnpk-Kr. (2017). Asuhan Persalinan Normal &
Inisiasi Menyusui Dini. Jakarta: Depkes Ri.
Jnpk-Kr. (N.D.). Asuhan Persalinan Normal .
Kusumawardani, Y. M. (2019). Klasifikasi
Persalinan Normal Atau Caesar
Menggunakan Algoritma C4.5. Surabaya:
Uin Sunan Ampel.
Lockhart, A. D. (2014). Asuhan Kebidanan :
Kebidanan Patologi. Pamulang: Binarupa
Aksara.
Maryunani, A. D. (2013). Asuhan
Kegawatdaruratan Maternal Dan Neonatal.
Jakarta: Tim.
Notoatmodjo. (2018). Metodologi Penelitian
Kesehatan. Jakarta: Pt Rineka Cipta.
Prawirohardjo, S. (2013). Ilmu Kebidanan .
Jakarta: Bina Pustaka.
R, E. D. (2012). Asuhan Kebidanan Pada Ibu
Bersalin. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rohani, E. A. (2011). Asuahan Kebidanan Pada
Masa Persalinan. Jakarta: Salemba Medika.
Ulfah, M., & Rosmaria, R. (2021). Pengaruh
Terapi Birth Ball pada Ibu In-Partu
terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala I
Fase Aktif di PMB Nuriman 53 Rafida
Jambi. NURSING UPDATE: Jurnal Ilmiah
Ilmu Keperawatan PISSN: 2085-5931 e-
ISSN: 2623-2871, 12(4), 10-20. Djudju
Sriwenda, S. S. T.,
Djudju Sriwenda, S. S. T., Wiwin Widayani, S. S.
T., Keb, M., Wiwin Widayani, S. S. T.,
Keb, M., ... & Cherly Marlina, S. S. T.
(2016). Praktik Klinik Kebidanan III.
Yuriati, P., & Suryana, F. (2020). PERSALINAN
NYAMAN DENGAN OLAHRAGA
BIRTH BALL TERHADAP
KELANCARAN PERSALINAN.
Cakrawala Kesehatan: Kumpulan Jurnal
Kesehatan, 11(2).
Sulistyowati, A., Putra, K. W. R., & Umami, R.
(2017). Hubungan antara Usia dan Tingkat
Pendidikan dengan Tingkat Pengetahuan
Ibu Hamil tentang Perawatan Payudara
selama Hamil di Poli Kandungan RSU
Jasem, Sidoarjo. Nurse and Health: Jurnal
Keperawatan, 6(2), 40-43.
Silfia, N. N. (2020). Faktor yang Berhubungan
dengan Penggunaan Partograf dalam
Persalinan oleh Bidan Praktik Mandiri:
Determinants of Partograph Use in
 Rini Haryati,Rika Handayani,Novica Jolyarni D, Pengaruh Gym Ball Terhadap Kemajuan …77

Childbirth by Independent Practice

Midwives. Jurnal Bidan Cerdas, 2(2), 72-
80.
Ilmiasih, R. (2014). Pengaruh Teknik
Hypnobirthing Terhadap Tingkat
Kecemasan Ibu Hamil Pada Masa
Persiapan Menghadapi Persalinan.