Tidak dapat dipungkiri, bahwa sampah lingkungan semakin hari semakin bertambah dan menjadi lebih
banyak lagi menumpuk setiap saatnya.
Sampah lingkungan yang menumpuk dan terus bertambah pastinya akan menimbulkan dampak negatif
terhadap penghuni sekitar maupun lingkungan itu sendiri.
Berbagai penyakit akan mendatangi lingkungan tersebut jika tidak dijaga dan dirawat. Selain itu keadaan
dan kondisi dari lingkungan jadi tidak enak dan membuat kita tidak betah didalamnya.
Mengurangi sampah lingkungan dapat dilakukan melalui dua cara yaitu dengan mendaur
ulang sampah atau menggunakan barang-barang yang bersifat ramah lingkungan.
Mendaur ulang sampah lingkungan di rumah sendiri merupakan keterampilan yang sangat
dibutuhkan. Umumnya, orang-orang akan malas untuk mengurus dan mendaur ulang
sampah lingkungannnya.
Cara lain untuk mengurangi sampah di lingkungan sekitar juga dapat dilakukan dengan
sebuah alternatif dalam menggunakan produk-produk yang bersifat ramah lingkungan.
Seperti mengurangi pengunaan kantong dan botol plastik maupun barang-barang yang
bersifat sekali pakai dan terbuat dari plastik dan lain sebagainya.
Setidaknya terdapat 5 cara simple yang dapat kita praktekkan dalam mengurangi sampah
lingkungan sekitar kita.
Pertama, tentunya kita harus terbiasa dan mau berinisiatif dalam memilah sampah-sampah
tersebut, apakah itu bersifat organik ataukah bersifat non organik.
Tentunya hal tersebut akan memudahkan pihak pengolahan dan pendaur ulang sampah
daerah dalam memilah dan mengelola sampah-sampah tersebut.
Kedua, kita bisa belajar sedikit demi sedikit dalam mengolah sampah organik di rumah atau
lingkungan sekitar untuk menjadikannya kompos bagi tumbuh-tumbuhan sekitar.
Ketiga, kita bisa mendaur ulang barang-barang bekas yang sudah tidak terpakai alih-alih kita
buang secara percuma.
Selain mendaur ulang dan memanfaatkan barang bekas kita juga bisa melakukan upcycling
terhadap barang-barang bekas tersebut.
Seperti yang kita ketahui, upcycling bisa dikatakan seperti tren dalam mendaur ulang sesuatu,
dimana kita memanfaatkan objek untuk meningkatkan nilainya melalui kretivitas dan inovasi
kita.
Keempat, sebisa mungkin untuk menghindari food waste. Food waste sendiri merupakan
makanan yang siap dikonsumsi oleh kita namun dibuang begitu saja dan akhirnya sampahnya
menumpuk di TPA.