Anda di halaman 1dari 3

WEEK 9 (8 NOV 2022)

PAK ROFI
DEMOKRASI PANCASILA

A. Perkembangan Demokrasi di Indonesia


Mnurut prof. Mukthie Fajar, mantan hakim MK, ada beberapa jenis demokrasi
yang pernnah diterapkan di Indonesia, yaitu Parlementer Demokrasi liberal
(1945-1959), demokrasi terpimppin (1959-1966), demokrasi pancasila (1966-
1998) dan demokrasi pasca reformasi (konstitusional) (1998-now).
- Rezim Soeharto tidak setuju dengan adanya gelombang politik yang
dibuat oleh partai komunis, sehingga pada saat rezim sukarno sleesai
masuklah rezim Soeharto yang membasmi komunisme alasannya karena
komunisme bertentangan dengan ideoologi pancasila
- Selanjutnya masuk demokrasi terpimpin dimana sukarno masih
menjalankan rezimnya
- Selanjutnya demokrasi pancasila dimana orde baru masuk (rezim
soeharto). Pancasila ingin dibuat sebagai ideologi tunggal dalam
pemerintahannya
- Namun, rezim soeharto yang tidak sesuai dengan negara hukum,
sehingga dijadikan sebagai tameng untuk melawan HAM.
Perbedaan struktur ketatanegaraan :
- Soeharto rezim —> MPR sebagai lembaga tinggi negara karena nilai-nilai
pancasila berada di MPR —>
- Kemudian, terjadi perubahan dimana UUD yang tertinggi
B. Sejarah demokrasi Pancasila
Demokrasi pancasila dipopulerkan pada tahun 1966 setelah lahirnya orde
baru. Istilah demkrasi pancasila lahir sebagai reaksi terhadap demokrasi
terpimpin dibawah pemerintahan
C. Definisi demokrasi pancasila

Perbedaan demokrasi pancasila dengan demokrasi lainnya, yaitu :


Ciri khas dari demokrasi pancasila, didalam sistem demokrasi harus
mewujudkan demokrasi.
Pancasila sebagai ideologi dan falsafah yaitu sebagai pedoman dimana
masyarakat harus menyamakan dengan nilai-nilai yang terkandung
dalam pancasila
- Dikatakan falsafah karena terdapat azaz ketuhanan, kemanusian,
persatuan, kerakyatan dan keadilan sosial.
- Dikatakan ideologi karena memiliki nilai-nilai dan diyakini kebenarannya
oleh bangsa Indonesia.
Hubungan ideologi pancasila dengan demokrasi pancasila maka akan
menimbulkan konsekuensi yang akan menghasilkan nilai-nilai berbeda.

Pancasila sebagai sumber dari segala sumber, dimana seluruh hukum positif
harus sesuai dengan pancasila.

10 pilar demokrasi pancasila


1. Demokrasi yang berketuhanan yang mahaesa
2. Demokrasi yang menunjang tinggi HAM
3. Demokrasi yang mengutamakan kedaulatan rakyat
4. Demokrasi yang didukung kecerdasan
5. Demokrasi yang menempatkan pembagian kekuasaan
6. Demokrasi yang

Paradikma Pembangunan Demokrasi Pancasila


Akan menghasilkan beberapa hal, yaitu :
1. Negara hukum yang berketuhanan yang mahaesa
2. Negara hukum yang berkemanusian yang adil dan beradab
3. Negara hukum yang berpersatuan Indonesia
4. Negara hukum yang berkerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan / perwakilan
5. Negara hukum yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Berdasarkan buku Pendidikan Pancasila (2014), prinsip utama demokrasi


pancasila adalah pengambilan keputusan melalui musyawarah mufakat.
Musyawarah mufakat harus berpegang teguh pada hal-hal sebagai berikut :
1. Musyawarah mufakat bersumberkan intii kerakyatan yang dipimpin oleh himat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan
2. Pengambilan keputusan harus berdasarkan kehendak rakyat melalui hikmat
kebijaksanaan.

Ciri khusus demokrasi pancasila :


1. Musyawarah mufakat
2. Pemilihan presiden melalui MPR karena merupakan perwujudan dari sila ke-
4. Kemudian 100% seluruh anggota MPR harus mufakat dalam memilih
presiden dan wakil presiden, bagi orang yang tidak setuju (dalam MPR) akan
diganti (dihilangkan/dipenjara/diasingkan) dengan orang baru yang setuju
dengan presiden dan wakil presiden yang dicalonkan. Maka, dalam
demokrasi pancasila ini seluruhnya harus sepakat, namun terdapat
anarkis/absolut power dimana praktik yang dilakukan oleh Soeharto hanya
sebagai alat.

Maka, terdapat 2 pendekatan kesalahan-kesalahan dalam demokrasi pancasila


yaitu :
- Konsep,
Banyak kebijakan yang dibuat tanpa adanya landasan hukum dilakukan
secara semena-mena
- Sistem,
Sistem negara hukum harus terbuka/transparant kepada publik
Maka, dalam demokrasi pancasila ini terdapat kesalan dalam berpikir

Pilar-Pilar Demokrasi Pancasila


1. Demokrasi yang berketuhanan yang maha esa
2. Demokrasi dengan kecerdasan
3. Demokras yang berkedaulatan rakyat
4. Demokrasi dengan rule of law
5. Demokrasi dengan pemisahan kekuasaan negara
6. Demokrasi dengan HAM
7. Demokrasi dengan Pengadilan yang Merdeka
8.
Ciri-ciri Demokrasi Pancasila
1. Penyelenggaraan pemerintahann berjalan berjalan sesuai dengan konstitusi
yang berlaku
2. Dilakukan kegiatan pemilihan umum secara berkesinambungan
3. Menjunjung tinggi HAM dan melindungi hak masyarakat minoritas
4. Proses demokrasi dapat menjadi ajang kompetensi berbagai ide dan cara
menyelesaikan masalah
5. Ide-ide yang paling baik bagi Indonesia akan diterima, bukan berdasarkan
suara terbanyak.

Prinsip demokrasi : pemilihan yang berkelanjutan

Rule of law salah dalam diterapkan, berdasarkan teori man law

Anda mungkin juga menyukai