Anda di halaman 1dari 3

NAMA :Azka salsabila

NIM :3912050011
PRODI :Sistem Informasi
MATKUL :Manajemen Perubahan & Proyek SI

Case study :
Pada tahun 2021,PT sejawat dipercaya untuk mendevelop system informasi
manajemen rumah sakit.Perusahaan memiliki waktu selama 10 bulan hingga
system informasi yang dibangun siap dipakai user.Dengan keterbatasan mobilitas
diera pandemi Covid-19:

1. Apa yang harus dilakukan oleh perusahaan agar dapat menyelesaikan proyek
tepat waktu dan mendapatkan keutungan?
: pendapat saya langkah yang harus kita ambil perancanaanyadalah:
o Pertama, memprioritaskan tugas-tugas penting, dan didasarkan atas
sumber daya yang tersedia.
o Kedua,mengembangkan perencanaan dan menggunaan waktu yang
tersedia dengan cara seefisien mungkin.
o Ketiga, terus memantau penyimpangan- penyimpangan dan gangguan
yang terjadi yang mengganggu jalannya pekerjaan sesuai jadwal.
o Keempat, mengembangkan efisiensi dan mengurangi tekanan atas
jadwal yang telah dibuat termasuk tekanan kepada para individu yang
terlibat dalam proyek
o kelima,Menentukan anggaran yang tepat dan mengelola sumber daya
dengan efektif.
o Keenam,Menentukan target pencapaian yang realistis dan
memantau progres secara teratur untuk mengantisipasi dan
mengatasi masalah yang mungkin timbul
Sumber daya dan manajemen waktu dapat secara efisien dikelola melalui jadwal
yang dirancang dengan baik. Jadwal yang konstruktif akan memperlihatkan
dengan jelas kapan suatu proyek dimulai dan kapan harus selesai.
Dalam kurun waktu tersebut –antara mulai mengerjakan sampai pada
penyelesaiannya– perlu disadari akan terjadi banyak tekanan yang akan
mengganggu jadwal dan juga orang-orang yang terlibat di dalamnya. Memahami
dengan baik kemampuan tim sebagai keseluruhan akan dapat membantu dalam
membuat target yang dapat dicapai secara baik sesuai yang diinginkan.

2.Metode pengembangan system informasi apa yang cocok digunakan pada


proyek ini ?
: Yaitu menciptakan sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS) berbasis
web, untuk dapat memperlancar aktivitas manusia.Sistem informasi diterapkan di
lingkungan rumah sakit, bertujuan untuk menghindari terjadinya kesalahan yang
tidak diinginkan seperti kesalahan inputan data, proses integrasi gagal, human
error, dan terlambatnya penyampaian informasi. Mengingat, faktor kesehatan
sangat penting bagi setiap orang untuk dapat menjalankan berbagai aktivitas
secara normal dan lebih sehat.Dan juga sebagai pengatur atau mengelola proses
manajemen terkait internal maupun eksternal lembaga penyedia layanan
kesehatan. Dalam hal ini rumah sakit bertanggung jawab dalam memberikan akses
kemudahan terkait manajemen dan pengelolaan data pasien, maupun informasi
alat dan obat kesehatan lainnya.Sistem tersebut merupakan contoh sistem
pengolahan transaksi secara elektronik untuk menangani fungsi pelayanan dalam
bidang administrasi dan keuangan. Dimana, sistem ini dapat menjamin tingkat
pengelolaan keuangan rumah sakit yang cepat, transparan, dan bertanggung
jawab.Dengan menerapkan sistem ini, maka dapat memudahkan setiap keluarga
pasien untuk melihat rincian biaya yang harus dibayar. Dikarenakan mulai dari
daftar obat, biaya tindakan dokter, hingga biaya rawat inap sudah diketahui secara
langsung (real-time) melalui tampilan layar computer dengan mudah dam cepat.

Anda mungkin juga menyukai