TAHUN
KELOMPOK 1
Anggota Kelompok
Perjanjian damai Inggris dan Prancis tidak lagi berlaku setelah Charles V dari
Prancis mulai mengejar ambisinya untuk menyingkirkan Inggris. Charles V memilih
menghindari pertempuran terbuka, dan lebih fokus mengandalkan keamanan
istananya. Selain itu, ia memilih melakukan serangan di daerah pantai selatan
Inggris, karena angkatan lautnya yang lebih unggul.
Sebagian besar Aquitaine pun berhasil direbut pada 1372, armada Inggris
dikalahkan dari La Rochelle pada tahun yang sama, dan pada 1375, satu-satunya
tanah Inggris yang tersisa di Perancis adalah Calais. Ketegangan baru mereda
setelah dilakukan gencatan senjata pada 1389.
Jalannya Pertempuran
3.Periode ketiga (1389-1428)
Periode ketiga Perang Seratus Tahun berlangsung antara 1389-1428, ketika pemerintahan Inggris tidak lagi
dipegang oleh Edward III, melainkan Henry V. Henry V berniat untuk menaklukkan Perancis dan membangun
kekaisarannya. Harapannya pun terpenuhi, ketika Inggris kembali memenangkan pertempuran dan
menguasai Agincourt. Dengan kemenangan ini, maka Inggris secara teknis telah berkuasa atas wilayah
Perancis bagian barat dan utara. Setelah Henry V turun takhta, putranya, Henry VI, memerintah Kerajaan
Inggris. Sedangkan di pihak Perancis, yang sebelumnya dipimpin oleh Charles VI, juga digantikan oleh
Charles VII. Namun, banyak panglima perang Perancis yang merasa kecewa dengan kepemimpinan
Charles VII, yang dianggap terlalu lemah dan tidak berambisi untuk merebut kembali wilayah Perancis dari
Kerajaan Inggris. Semangat Perancis baru kembali saat muncul tokoh bernama Joan of Arc, yang mampu
membawa negaranya memenangkan pertempuran di Orleans dan memaksa pasukan Inggris untuk
mundur. Selanjutnya, Perancis merebut Reims setelah pertempuran panjang. Sejak itu, satu per satu wilayah
yang tadinya dikuasai oleh Inggris berhasil direbut kembali oleh Perancis.
pertempuran yang dimenangkan
oleh prancis