STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PENANDAAN SISI OPRASI / TINDAKAN MEDIS

No. dokumen
No. Revisi : Halaman : 1
……/KPP/I/2023

Tanggal Terbit :
Jl. Samsu Biya No. 106
Penanggung jawab
Kayubulan Kec. Limboto
Kabupaten Gorontalo Klinik Pratama “Panipi”
Gorontalo, 96181

dr. Jeinfer Rivian Lestyorini

1. Obat-obatan yang perlu diwaspadai (high-alert medications)
adalah obat yang presentasinya tinggi dalam menyebabkan
terjadi kesalahan/error dan/atau kejadian sentinel (sentinel
event), Obat yang berisiko tinggi adalah obat yang
menyebabkan dampak yang tidak diinginkan (adverse
1. Pengertian outcome) Obat-obat yang tampak mirip/ucapan mirip
(Nama Obat, Rupa dan Ucapan Mirip/NORUM, atau Look-
Alike Sound-Alike/ LASA).
2. Penanganan obat high alert adalah proses yang mengatur
pemesanan, penyimpanan, pemakaian dan pelaporan obat
obatan yang termasuk kategori high alert
Sebagai Pedoman bagi petugas klinik dalam pengelolaan obat-
2. Tujuan obatan high alert.
Surat keputusan Direktur Klinik Pratama “Panipi Nomor
3. Kebijakan 002/KPP/I/2023 Tentang Upaya Peningkatan Mutu dan
Keselamatan Pasien di Klinik Pratama “Panipi”
Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 11 Tahun 2017
4. Referensi Tentang Keselamatan Pasien

1. Petugas melakukan proses identifikasi, lokasi, pemberian

label, dan penyimpanan obat-obat yang perlu diwaspadai
2. Elektrolit konsentrat tidak berada di unit pelayanan pasien
kecuali jika dibutuhkan secara klinis dan tindakan diambil
5. Prosedur
untuk mencegah pemberian yang tidak sengaja di area
/Langkah-
tersebut, bila diperkenankan kebijakan. 4.
Langka
Elektrolit konsentrat yang disimpan di unit pelayanan
pasien harus diberi label yang jelas, dan disimpan pada
area yang dibatasi ketat (restricted)
 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PENANDAAN SISI OPRASI / TINDAKAN MEDIS

No. dokumen
No. Revisi : Halaman : 2
……/KPP/I/2023
Jl. Samsu Biya No. 106
Kayubulan Kec. Limboto
Kabupaten Gorontalo Tanggal Terbit :
Gorontalo, 96181

3. Petugas mengembangkan kebijakan dan prosedur untuk

memastikan tepat lokasi, tepat prosedur, dan tepat pasien,
termasuk prosedur medis dan tindakan pengobatan
gigi/dental yang dilaksanakan di luar kamar operasi.

6. Hal-hal yang
Monitoring dilaksanakan sesuai SOP
diperhatikan
 Unit Layanan Gawat Darurat
7. Unit Terkait  Unit Layanan Gigi dan Mulut

8. Dokumen Terkait SOP