LAPORAN HASIL

STUDI KELAYAKAN BISNIS

UMKM INDRI

KELOMPOK 1
FIRDA LESTARI 20.404010.64
BERLIANA ZENA W. 20.404010.73
MUH. ISMAIL 20.404010.74
MIFTHAHUL JANNAH 20.404011.28
NILMA 20.404011.30
RINDIANI PUTRI 20.404011.37

UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN

FAKULTAS EKONOMI
TAHUN 2023

i
 KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan proposal tentang UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah)
INDRI pada Mata Studi Kelayakan Bisnis.
Proposal ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan
dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan proposal ini. Untuk
itu kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi
dalam pembuatan proposal ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca
agar kami dapat memperbaiki laporan ini.
Akhir kata kami berharap semoga laporan mata kuliah Studi Kelayakan
Bisnis ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.

Tarakan, 21 Sept 2023

Penulis,

Kelompok 1

ii
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

KATA PENGANTAR ...................................................................................... ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ iv
DAFTAR TABEL ............................................................................................. v
DAFTAR LAPIRAN ........................................................................................ vi
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................. 1
1.1 Gambaran Umum Perusahaan ................................................................ 1
BAB II KEADAAN USAHA........................................................................... 2
2.1 Riwayat Usaha ........................................................................................ 2
2.2 Perizinan (Gambar Terlampir) ............................................................... 2
2.3 Teknik dan Pemasaran ........................................................................... 3
2.4 Manajemen ............................................................................................. 5
2.5 Finansial ................................................................................................. 6
BAB III USULAN PROYEK .......................................................................... 7
3.1 Permasalahan yang dihadapi .................................................................. 7
3.2 Proyek yang diusulkan ........................................................................... 8
3.3 Aspek Hukum ......................................................................................... 8
3.4 Aspek Teknik ......................................................................................... 9
3.5 Aspek Pemasaran ................................................................................... 12
3.6 Aspek Finansial ...................................................................................... 13
BAB IV PENUTUP .......................................................................................... 21
4.1 Kesimpulan ............................................................................................ 21
4.2 Saran........................................................................................................ 22

iii
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Struktur Organisasi UMKM Ar-Raihan ..................................... 5

iv
 DAFTAR TABEL

Tabel 1 Jumlah Produksi ................................................................................ 4

Tabel 2 Jumlah Produksi Utama .................................................................... 9

Tabel 3 Jumlah Produk Sampingan ............................................................... 9

Tabel 4 Investasi UMKM Ar-Raihan ............................................................. 14

Tabel 5 Biaya Variable .................................................................................... 15

Tabel 6 Taksiran Laba/Rugi ........................................................................... 16

Tabel 7 Perkiraan Perhitungan Proceeds ...................................................... 17

Tabel 8 Perhitungan NPV ............................................................................... 18

Tabel 9 Perhitungan IRR................................................................................. 19

Tabel 10 Rangkuman Hasil Perhitungan ....................................................... 20

v
 DAFTAR LAMPIRAN

A. Perizinan
B. Peralatan
C. Produk Dan Kemasan
D. Laporan Keuangan Tahun 2018 Selama 3 Bulan
E. Dokumentasi

vi
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Gambaran Umum perusahaan

Perkembangan di era globalisasi sangat bergantung pada sektor ekonomi

sebagai ukuran keberhasilan yang dilakukan oleh pemerintah. Peran masyarakat
dalam pembangunan nasional, khususnya dalam pembangunan ekonomi, adalah
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Posisi UMKM dalam
perekonomian nasional memiliki peran penting dan strategis. Kondisi ini sangat
dimungkinkan karena keberadaan UMKM cukup dominan dalam perekonomian
Indonesia.UMKM setelah krisis ekonomi terus meningkat dari tahun ke tahun.
Ini juga membuktikan bahwa UMKM mampu bertahan di tengah krisis ekonomi.
UMKM juga terbukti menyerap tenaga kerja yang lebih besar dalam
perekonomian nasional. Dengan banyaknya pekerja yang terserap, sektor UMKM
mampu meningkatkan pendapatan masyarakat. Dengan demikian UMKM
dianggap memiliki peran strategis dalam mengurangi pengangguran dan
kemiskinan. Untuk kontribusi dan peran UMKM, penting bagi pemerintah untuk
terus mendukung UMKM melalui penguatan sehingga peran mereka sebagai
pilar dalam membangun ekonomi bangsa dapat berjalan optimal.

UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) Indri merupakan salah

satu UMKM yang ada di Kota Tarakan yang berdiri sejak tahun 2010 yang
beralamat di Jalan Sungai Mahakam, Gang Melon No. 05 RT 10, Kelurahan
Kampung 4, Kecamatan Tarakan Timur, Provinsi Kalimantan Utara. UMKM
Indri dibangun dan dijalankan oleh Ibu Halijah. Salah satu produk olahan utama
dari UMKM ini adalah ikan pepija, keripik singkong cokelat dan kue susu.
Adapun akte pendirian UMKM Indri yaitu berupa Surat Perizinan Berusaha
Berbasis Risiko No. 0220204621196 (gambar terlampir). Selain akte pendirian,
UMKM Ar- Raihan juga memiliki beberpa sertifikat, seperti Sertifikat
Halal MUI No. 10150005040613 (gambar terlampir), Sertifikat Produksi
Pangan Industri Rumah Tangga P-IRT No.2046473010002-18 (gambar

1
terlampir), Sertifikat Penyuluhan Keamanan Pangan No. 055/6473/12 (gambar
terlampir) dan sertifikat dari BPOM (gambar terlampir).
Perkembangan UMKM Indri selama lebih dari sepuluh tahun belakangan
ini menunjukkan prospek yang baik. Banyaknya jumlah pesanan dari para
konsumen, baik yang berasal dari Kota Tarakan, maupun yang berada di luar
Kota Tarakan seperti Nunukan, Malinau dan KTT. Produksi olahan makanan
UMKM Indri juga pernah memenangkan beberapa penghargaan dikarenakan
keunikan rasa dari olahan makanan ringan yang berbahan dasar buah terap.

2
 BAB II

KEADAAN USAHA

2.1 Riwayat Usaha

Pada November 2011 Dinas Perikanan Kota Tarakan

menyelenggarakan pelatihan berbagai macam olahan dari rumput laut selama
dua hari di kantor kelurahan Pantai Amal Baru. Ada 5 jenis olahan dari rumput
laut yang diajarkan oleh seorang dosen dari luar Kalimantan kepada kurang lebih
60 orang pada pelatihan tersebut yaitu dodol, selai, sirup, kerupuk, dan
keripik. Ibu Euis yang berdomisili di daerah Amal baru juga ikut serta dalam
pelatihan tersebut. Berdasarkan penuturannya, beliau merasa senang dapat
mengikuti pelatihan saat itu, bahkan bahan dan cara pengolahannya sudah
dapat diingat juga dikuasai di luar kepala. Pada tahun 2012 Ibu Euis kemudian
mencoba membuat olahan dari rumput laut sendiri untuk dipasarkan. Usaha
tersebut lalu diberi nama Industri Rumput Laut Ar-Raihan. Ar-Raihan
merupakan satu-satunya usaha pengolahan makanan dari rumput laut di kota
Tarakan sampai saat ini.

2.2 Perizinan (Gambar terlampir)

1. Surat Ijin Usaha Mikro dan Kecil No. IUMK/0136/CTT/2016
2. Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga P-IRT No.
2046473010002-18
3. Sertifikat Penyuluhan Keamanan Pangan No. 055/6473/12
4. Sertifikat Halal MUI No. 10150005040613
5. Sertifikat BPOM

3
2.3 Teknis dan pemasaran
A. Lokasi produksi
Semua produk yang dihasilkan oleh UMKM Indri diproduksi di
kediaman pemilik sendiri yang beralamatkan di Jalan Sungai Mahakam Gang
Melon No. 05 RT 10, Kelurahan Kampung Empat, Kota Tarakan.
B. Peralatan
1. Oven
2. Wajan
3. Sealer
4. Baskom
5. Pisau
6. Spiner
7. Kompor
8. Sutil
9. Serokan
10. Timbagan digital
11. Plastik kemasan
12. Etalase
13. Toples
14. Parutan
C. Tenaga kerja
UMKM Indri awalnya hanya memiliki satu orang tenaga kerja. Seiring
berjalannya waktu, Ibu Halijah selaku pemilik usaha menambah satu orang
tenaga kerja lagi untuk membantu proses produksi yang kian bertambah.

D. Jenis dan jumlah produksi

UMKM Indri merupakan usaha mikro kecil menengah yang bergerak
dalam bidang pengolahan makanan ringan berbahan dasar ikan pepija,
singkong, buah terap dan lain sebagainya. Jenis-jenis produk yang di hasilkan
oleh UMKM Indri yaitu:

4
 1. Produk Utama: Peyek Ikan Pepija, Keripik Singkong Cokelat dan Kue
Susu. Ketiga produk tersebut merupakan produk utama karena setiap
minggu UKM Indri rutin memproduksi produk tersebut.
2. Produk Sampingan: Keripik pisang, kue-kue kering (nastar, kacang, putri
salju, pastel mini), aneka rasa stik ladran, abon udang, abon bandeng
hingga brownies. Produk-produk tersebut tidak diproduksi setiap minggu
ataupun setiap bulan melainkan menunggu pemesanan yang biasanya
datang pada bulan tertentu maupun ketika hari besar.
Adapun jumlah produksi yang di hasilkan dalam UMKM ini adalah
sebagai berikut:

Tabel 1
Jumlah Produksi Produk Utama
No Produk Jumlah Produksi Per Minggu
1. Peyek Ikan Pepija 100 pcs
2. Keripik Singkong
100 pcs
Cokelat
3. Kue Susu 100 pcs

E. Daerah penjualan
Menurut teori pemasaran produk, terdapat beberapa strategi untuk
memasarkan produk tersebut yaitu yang pertama melalui partnership dan
berkolaboasi dengan pihak lain. Kedua, bekerja sama dengan influencer.
Influencer akan memberikan pengaruh pada penjualan dengan jangkauan
follower yang besar. Ketiga, melibatkan karyawan. Melibatkan karyawan
dalam beberapa proyek dengan membuat iklan lucu akan meningkatkan
efektifitas kerja. Keempat, menjaga pelanggan lama. Kelima, memanjakan
pelanggan lama yang loyal dalam membeli produk ((Haque-Fawzi,. dkk,
2022).
Produk olahan dipasarkan ke berbagai pusat oleh-oleh hingga
supermarket yang ada di Kota Tarakan, yaitu Sinar Terang Baru (STB),

5
 Blueberry, Toko Milo, SR Mart dan S-Mart. Kemudian, untuk pemasaran ke
luar kota harus melakukan pemesanan terlebih dahulu.
F. Volume penjualan
Berdasarkan penelian yang kami lakukan selama kurang lebih 2
setengah bulan dengan cara mewawancarai pemilik UMKM di dapatkan
informasi bahwa penjualan pada bulan januari sampai dengan maret 2018
setiap bulannya mengalami peningkatan yaitu sebesar Rp. 1.875.000, Rp.
3.650.000, dan Rp. 4.140,000 secara berturut-turut (laporan keuangan
terlampir).
2.4 Manajemen
A. Struktur organisasi
UMKM Ar-Raihan memiliki struktur organisasi yang di tampilkan
dalam bagan sebagai berikut:

Gambar 1 Struktur organisasi UMKM Ar-Raihan

B. Keanggotaan dan asosiasi

Ibu Halijah selaku pemilik UKM Indri sering mengikuti pelatihan-
pelatihan yang diadakan oleh beberapa lembaga. Adapun contoh pelatihan
yang diikuti antara lain yaitu pelatihan mengenai kemasan produk, pengolahan

6
 produk hingga pelatihan yang membahas mengenai cara meningkatkan
penjualan.

C. Administrasi usaha
Administrasi usaha UMKM Ar-Raihan masih berbentuk manual
dimana pencatatannya dilakukan di buku tulis yang ditangani langsung oleh
pemilik.
2.5 Finansial
A. Neraca
Dilihat dari pengawasan keuangan neraca saldo di usaha UMKM
Ar- Raihan tidak ada, keuangan langsung di tangani oleh pemilik usaha.
B. Bantuan Dana
UMKM Indri tidak mendapatkan bantuan dana dari lembaga apa pun,
sehingga seluruh modal usaha diperoleh dari modal sang pemilik usaha sendiri.
Namun, UMKM Indri pernah mendapatkan bantuan alat (sealer) dari Dinas
Perindustrian.

7
 BAB III
USULAN PROYEK

3.1 Permasalahan yang di Hadapi

1. Pemasaran

2. Ketersediaan kemasan produk

Dalam proses pembuatan rumput laut yang digunakan sebagai bahan
baku setelah melalui proses pembersihan harus terlebih dahulu di keringkan
dengan tenaga matahari sebelum diolah. Masalah muncul ketika kodisi cuaca
yang hujan mengakibatkan ketersediaan rumput laut kering terbatas hal ini
akan menyebabkan terkendalanya proses produksi. Hal ini juga di karenakan
produksi dilakukan berdasarkan pemesanan yang berarti apabila pada saat
pemesanan dilakukan dalam kondisi cuaca hujan maka produksi akan
mengalami penundaan dalam memenuhi permintaan pemesanan.

Dari pemaparan permasalahan yang di hadapi UMKM di atas dapat di

simpulkan bahwa masalah yang paling mendasar yaitu kurangnya tenaga kerja
yang mengakibatkan menurunnya kemampuan memproduksi sehingga membuat
UMKM tidak dapat memenuhi permintaan pasar.

3.2 Proyek yang di usulkan

Berdasarkan pemaparan permasalahan di atas proyek yang di usulkan
bersifat perbaikan manajemen dalam UMKM yaitu:
1. Mencari tenaga kerja yang memiliki konsistensi dan memberikan pelatihan
dalam proses produksi.
2. Memisahkan kekayaan pribadi dengan kekayaan usaha yang sedang di
jalankan.
3. Membuat laporan keuangan.

Adapun aspek-aspek lain seperti operasional, pemasanan dan finansial

akan di jelaskan seperti di bawah ini.

8
3.3 Aspek Hukum
Untuk kelengkapan surat izin UMKM Ar-Raihan masih perlu
menambahkan surat kandungan gizi mengingat produk yang di hasilkan adalah
produk makanan olahan.

3.4 Aspek Teknik

1. Sifat Proyek
UMKM Ar-Raihan tetap melakukan usaha yang bergerak pada
pengeloaan hasil rumput laut yang dijadikan makanan ringan khas Kota
Tarakan,Kalimatan Utara.
2. Jenis dan Jumlah Produksi
Usaha UMKM Ar-Raihan memperoduksi makanan hasil olahan
rumput laut yang di jadiakan sebagai makan ringan khas Kota Tarakan.
Jumlah produksi usaha UMKM Ar-Raihan sesuai dengan permintaan
konsumen sebagai berikut:

Tabel 2 Jumlah Produksi Utama

No Produk Harga Volume Per Minggu Jumlah

1. Dodol Rp. 13.000 35 kotak Rp. 390.000
2. Pilus Rp. 17.000 25 kotak Rp. 340.000
3. Coklat Jelly Rp. 10.000 25 kotak Rp. 250.000
4. Kue Jintan Rp. 10.000 10 kotak Rp. 100.000

Tabel 3 Jumlah Produk Sampingan

No Produksi Harga
.1 Brownies Rp. 30.000
.2 Nungget Rp. 10.000
3. Es Krim Rp. 3000
4. Kaktus Rumput Laut Rp. 10.000
.

9
 5 Ekado Rumput Laut Rp. 10.000
6. Krupuk rumput laut Rp. 2.000
.

3. Lokasi Produksi
UMKM Ar-Raihan bertempat di Jalan Pantai Amal Baru Rt. 05
No. 22, Gang polmas, Kelurahan pantai Amal, Kecamatan Tarakan Timur,
Kota Tarakan.
4. Mesin dan peralatan

a. Mesin yang digunakan dalam produksi ini sebagai berikut:

1) Sealer

2) Blender

3) Oven

4) Kulkas

5) Penggiling daging

6) Mixer

7) Alat pengering rumput laut tenaga matahari

b. Peralatan yang digunakan dalam produksi ini sebagai berikut

1) Kompor

2) Wajan

3) Panci

4) Baskom

10
 5) Sutil

6) Pisau

7) Toples

8) Aluminium Foil

9) Kotak kemasan produk

10) Lemari etalase

5. Proses Produksi dan Kapasitas Produksi

a. Proses produksi usaha UMKM Ar-Araihan:
 Rumput laut dibersikan dari kotoran
 Rumput laut dicuci dengan mengunakan air bersih
 Rumput laut direndam selama kurang lebih 5 hari dengan
mengunakan air
 Rumput laut dikeringkan mengunakan pengering tenaga matahari
 Rumput laut dihaluskan dengan mengunakan blender.
b. Kapasitas produksi usaha UMKM Ar-Raihan

Kapasitas produksi dalam usaha ini tergantung persedian yang

tersedia untuk dijual jika persedian hampir habis dan telah
mencapai seminggu. UMKM Ar-Raihan kembali melakukan produksi
sebanyak 240 kemasan perminggunya dengan biaya Rp. 1.880.000
diluar dari produksi sampingan yang di jalalankan.

6. Bahan Baku dan Bahan Pembantu

a. Bahan baku
 Rumput laut
 Tepung terigu
 Gula
 Tepung beras

11
 b. Bahan pembantu
 Pewarna makan
 Perasa makan
 Coklat

3.5 Aspek Pemasaran

1. Konsumen
Konsumen dalam usaha produksi olahan hasil rumput laut UMKM
Ar-Raihan iyalah masyarakat Kota Tarakan dan para wisatawan dikarenakan
produk UMKM Ar-rahan di jadiakan sebagai oleh-oleh khas Kota Tarakan.
2. Daerah Pemasaran
Daerah pemasaran usaha produksi olahan rumput laut UMKM Ar-
raihan lebih dominan di Kota Tarakan dimana produksi tersebut hanya dapat
di pasarkan di luar Kota Tarakan apabila ada pesanan.
3. Usaha Sejenis
Usaha sejenis yang bergerak di bidang UMKM makanan ringan
khas Kota Tarakan yang dijadikan sebagai oleh-oleh parawisatawan, seperti
UMKM Az-Zahra, UMKM Indri, dll.
4. Potensi Pemasaran
UMKM Ar-Raihan tergolong sangat baik dalam potensi pemasaran
hasil produksi olahan rumput laut diantaranya sebagai berikut:
a. Prospek pasar yang menjanjikan. Penyebaran Penjualan produk yang
sudah meluas di daerah tarakan dari toko-toko kecil sampai super
market dan penjualan produk meluas sampai keluar kota.
b. Hubungan kerjasama dan dukungan pemerintah. Adanya hubungan
kerjasama pemerintah memudahkan dalam perijnan dan bantuan
sarana dan prasarana serta memudahkan perkembangan UKM dan produk.

12
 c. Perkembangan teknologi dan informasi. Berkembangnya teknologi
yang lebih modern meumdahkan dalam mempercepat produksi dan
pemasaran yang mudah karena menggunaan media sosial.
d. Kurangnya pesaing dalam produk olahan rumput laut memudahkan dalam
menjangkau pasar.

5. Syarat Penjualan dan Pembayaran

UMKM Ar-Raihan melakukan dua syarat penjualan dan pembayaran
diantaranya:
a. Penjualan berdasarkan pesanan konsumen yang dilakukan
pembayaran langsung secara tunai apabila pesanan konsumen telah selesai
diproduksi.
b. Penjualan yang di lakukan dengan cara di titipkan ke toko-toko
maupun pusat oleh-oleh khas Kota Tarakan yang pembayaranya dilakukan
apabila produk yang dititikan telah habis terjual.

3.6 Aspek Finansial

Dalam aspek keuangan ini penulis berasumsi pada kelangsungan usaha
jasa tersebut, asumsi-asumsinya yaitu :
1.1 Pada tabel investasi penulis menggunakan Depresiasi atau penyusutan
metode garis lurus, karena diperkirakan setiap tahunnya suatu barang atau
mesin mengalami penyusutan. Dan dengan metode garis lurus ( straight line),
beban penyusutan tahunan diperhitungkan setiap tahunnya.
1.2 Karena produk yang di hasilkan unik dan adanya kerjasama UMKM dengan
berbagai pihak memungkinkan bertambahnya pelanggan, maka pendapatan
untuk 3 tahun kedepan diperkirakan naik sekitar 3% / tahun.

13
 1.3 Untuk biaya tetap tidak mengalami kenaikan, karena sifatnya tetap, sedangkan
untuk biaya variabel, diperkirakan mengalami kenaikan yaitu sekitar 3% /
tahun.
1.4 Untuk NPV penulis menggunakan perkiraan bunga ( r ) 4 % berdasarkan suku
bunga saat ini.
1.5 Untuk tarif pajak, penulis menggunakan tariff pajak 10% dikalikan jumlah
bruto, dan berdasarkan tarif PPh pasal 23.

Dana yang diinvestasikan oleh pemilik UMKM tersebut adalah sebesar

Rp. 15.910.000,- dan perinciannya sebagai berikut :

Tabel 4 Investasi UMKM Ar-Raihan

No Uraian Umur Satuan Harga Total Nilai Sisa Depresiasi

1 Timbangan 5 1 Unit Rp 80,000 Rp 80,000 Rp 56,000 Rp 4,800
2 Mesin Giling 5 1 Unit Rp 250,000 Rp 250,000 Rp 200,000 Rp 10,000
3 Blender 5 1 Unit Rp 150,000 Rp 150,000 Rp 105,000 Rp 9,000
Blender
4 5 1 Unit Rp 2,000,000
Serbaguna Rp 2,000,000 Rp 1,000,000 Rp 200,000
Timbangan
4 5 1 Unit Rp 50,000
Kecil Rp 50,000 Rp 35,000 Rp 3,000
5 Mixer 5 1 Unit Rp 200,000 Rp 200,000 Rp - Rp 40,000
6 Siler 5 1 Unit Rp 250,000 Rp 250,000 Rp - Rp 50,000
Penggiling
7 5 1 Unit Rp 300,000
Daging Rp 300,000 Rp 210,000 Rp 18,000
8 Panci 5 2 Unit Rp 25,000 Rp 50,000 Rp - Rp 10,000
9 Panci Besar 5 1 Unit Rp 100,000 Rp 100,000 Rp - Rp 20,000
10 Toples 5 5 Unit Rp 20,000 Rp 100,000 Rp - Rp 20,000
11 Kompor 5 1 Unit Rp 500,000 Rp 500,000 Rp 350,000 Rp 30,000
12 Kulkas 5 1 Unit Rp 6,000,000 Rp 6,000,000 Rp 4,800,000 Rp 240,000
13 Lemari Etalase 5 1 Unit Rp 2,000,000 Rp 2,000,000 Rp 1,600,000 Rp 80,000
14 Tempat 5 1 Unit Rp 3,000,000 Rp 3,000,000 Rp 2,400,000 Rp 120,000

14
 Pengering
15 Baskom 5 3 Unit Rp 30,000 Rp 90,000 Rp - Rp 18,000
16 Sutil, Serok 5 3 Unit Rp 30,000 Rp 90,000 Rp - Rp 18,000
17 Oven 5 1 Unit Rp 500,000 Rp 500,000 Rp 400,000 Rp 20,000
18 Wajan 5 2 Unit Rp 100,000 Rp 200,000 Rp - Rp 40,000

Total Rp 15,585,000 Rp 15,910,000 Rp 11,156,000 Rp 950,800

Sumber: UMKM Ar-Raihan
Keterangan : Untuk depresiasi yaitu menggunakan metode garis lurus.

Penyusutan = ( Harga Beli Aset – Nilai Sisa )

Umur Ekonomis Aset

a. Taksiran Pendapatan Produk Utama Per Minggu

Dodol Rumput Laut @ 13000 X 35 Rp 390,000
Pilus @ 1000 X 25 Rp 340,000

Coklat Jely @ 10000 X 25 Rp 200,000

Kue Jintan @ 10000 X 10 Rp 50,000
Total Pendapatan Rp 980,000

Pendapatan Per Bulan Rp 3,920,000

Pendapatan Per Tahun Rp 47,040,000

Taksiran Pendapatan Produk Sampingan Per Tahun

Produk Sampingan Rp 300,000

Total Pendapatan Per Tahun Rp 47,340,000

b. Perhitungan Biaya Variabel

Tabel 5 Biaya Variabel
No Uraian Satuan Harga/Satua Total

15
 n
Rp
1 Rumput Laut 10 Kg
7,000.00 Rp 70,000

2 Gula Pasir 8 Kg
Rp12,000.00 Rp 96,000

3 Tepung Terigu 7 Kg
Rp10,000.00 Rp 70,000

4 Tepung Beras 7 Kg
Rp14,000.00 Rp 98,000
Rp
5 Garam 1 Bungkus
5,000.00 Rp 5,000

6 Coklat 5 Kg
Rp15,000.00 Rp 75,000
Rp
7 Pewarna Makanan 5 Bungkus
5,000.00 Rp 25,000
Rp
8 Perasa Makanan 5 Bungkus
5,000.00 Rp 25,000

9 Minyak Goreng 7 Bungkus

Rp15,000.00 Rp 105,000

10 Rempah2 (Untuk Kue Jintan) -

Rp10,000.00 Rp 10,000

11 Bahan Lain U/ Pilus -

Rp50,000.00 Rp 50,000

12 Bahan Lain U/ Dodol -

Rp50,000.00 Rp 50,000

13 Bahan Lain U/ Cokjel -

Rp50,000.00 Rp 50,000
Bahan Lain U/ Produk
14 -
Sampingan Rp50,000.00 Rp 50,000
15 Kemasan Kardus 240 Rp Rp 720,000

16
 Bungkus 3,000.00
280 Rp
16 Kemasan Plastik
Bungkus 500.00 Rp 140,000
Rp
Biaya Variabel/Bulan 1.639,000
Rp19.668.00
Biaya Variabel/Tahun 0

c. Perhitungan Biaya Tetap

Gaji Karyawan @200000 X 2 Orang Rp 400,000
Listrik Rp 200,000
Penyusutan Rp 79,233.33
B. Tetap/Bulan Rp 679,233
B. Tetap/Tahun Rp 8,150,800

Tabel 6 Laba/Rugi
Taksiran Laba Rugi
Uraian 2012 2013 2014
Pendapatan Rp 47,340,000 Rp 48,760,200 Rp 50,223,006
Biaya Variabel Rp 19,668,000 Rp 20,258,040 Rp 20,865,781
Biaya Tetap Rp 8,150,800 Rp 8,150,800 Rp 8,150,800
Laba Sebelum Pajak Rp 19,521,200 Rp 20,351,360 Rp 21,206,425
Pajak 10% Rp 1,952,120 Rp 2,035,136 Rp 2,120,642
Laba Setelah Pajak Rp 17,569,080 Rp 18,316,224 Rp 19,085,782
* Diperkirakan Tiap Tahunnya Naik 3%

Berikut perhitungan proceeds selama 3 tahun mendatang dengan rumus :

Proceeds = EAT + Depresiasi

Tabel 7 Perkiraan Perhitungan Proceeds

Tahu EAT Depresiasi Proceeds

17
 n
2012 Rp 17,569,080 Rp 950,800 Rp 18,519,880
2013 Rp 18,316,224 Rp 950,800 Rp 19,267,024
2014 Rp 19,085,782 Rp 950,800 Rp 20,036,582

A. Perhitungan Investasi
1. Payback periode (PP)
Payback period dari investasi yang diusulkan itu dapat dihitung dengan
cara sebagai berikut :
15,910,
Investasi
000
18,519,
Proceeds tahun ke 1
880

Proceeds tahun ke 1 sebesar 18,519,880 sudah dapat menutupi

dana investasi sebesar 15.910.000. berarti waktu yang diperlukan untuk
menutupi investasi tersebut adalah

15,585
,000
× 1 tahun = 0.842
18,519
,880
Jadi investasi kembali dalam kurun waktu 8 bulan

2. Net present value

Dengan perkiraan bunga ( r ) 4% berdasarkan suku bunga bank,
berikut perhitungan NPV untuk mengetahui beberapa nilai bersih sekarang
dari investasi pada UMKM Ar-Raihan.

Tabel 8 Perhitungan NPV

Tahu
Cash Flow Df 4% Pv
n
17,56 16,883,
2012
9,080 0.961 886
18,31 16,924,
2013
6,224 0.924 191
2014 19,08 16,471,

18
 5,782 0.863 030
50,279,
PV Proceeds
107
15,910,
PV Outlays
000
34,369,
NPV
107
Jadi nilai bersih sekarang dari investasi usaha ini sebesar Rp.
27,287,817 karena hasilnya positif maka investasi pada usaha tersebut
dapat diterima.

3. IRR

Pencarian tingkat bunga dengan IRR dapat dilakukan dengan

mencari secara Trial & Error (coba-coba), berikut perhitungan IRR
dengan membandingkan tingkat bunga 10% dan 15%.
Tabel 9 Perhitungan IRR
Tahu
Cash Flow Df10% Pv Df 15% Pv
n
17,56 15,970, 0 15,267,
2012
9,080 0.909 294 .869 531
18,31 15,129, 0 13,847,
2013
6,224 0.826 201 .756 065
19,08 14,333, 0 12,539,
2014
5,782 0.751 423 .657 359
45,432, Pv 41,653,
Pv Proceeds
917 Proceeds 955
15,910, 15,910,
Pv Outlays Pv Outlays
000 000
29,522, 25,743,
Npv Npv
917 955

IRR = P1 -C1 P2 - P1
C2 - C1
= 10% - 29,522,917 15% - 10%
25,743 29,522,
-
,955 917
29,522
= 10% - 5%
,917

19
 -3778962
= 10% +
1,476,146
3,778
,962
= 10% + 0.39
= 49%

Dengan demikian tingkat suku bunga yang diperlukan untuk IRR

adalah sebesar 55% karena tingkat keuntungan nya lebih besar dari tingkat
bunga yang di isyarat kan sebesar 10%, maka proyek tersebut
menguntungkan maka bisa diterima

4. Profitability Indeks ( PI )
PI ini yaitu perbandingan antara nilai penerimaan kas bersih
dimasa yang akan datang dengan nilai investasi yang sekarang. Karena
kadang approach PV mengubah hasil kedalam nilai PI, maka nilai PI bisa
dihitung dengan cara :
Profitability Index (PI)

PI = 45,432,917
15,910,000
= 2.856
Karena nilai PI > 1 maka investasi tersebut dinilai menguntungkan.
B. Rangkuman Hasil Perhitungan

Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan diatas yaitu dengan

investasi sebesar Rp. 15.910.000, biaya variable Rp. 19.668.000, biaya tetap
Rp. 8.150.800, dan kas bersih sekarang sebesar Rp. 50.279.107, maka
penilaian investasi yang dilakukan dengan menggunakan metode PP adalah
investasi dapat kembali kurun waktu 8 bulan.
Berdasrkan metode NPV hasil yang diperoleh adalah positif yaitu
sebesar Rp. 34.369.107, berdasarkan metode IRR presentase tingkat
pengembalian intern yang diperoleh sebesar 49%, dan berdasarkan metode PI
hasil yang diperoleh adalah 2.856

20
 Tabel 10 Rangkuman Hasil Perhitungan
No Metode Hasil Keterangan
Perhitungan
1 Payback Periode 8 bulan Layak karena lebih
(PP) singkat dari yang
diperkirakan.
2 Net Present Value Rp. 34.369.107, Hasilnya positif maka
(NPV) layak atau diterima.
3 Internal Rate of 49% Dinilai menguntungkan
Return (IRR) karena lebih besar dari
tingkat bunga yang
diisyaratkan.
4 Profitability 2.865 Layak karena nilai lebih
Indeks (PI) dari 1 maka diterima.

21
 BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
1. Keadaan perusahaan dewasa ini
Usaha UMKM Ar-Raihan adalah salah satu UMKM yang bergerak
dibidang makanan ringan yang menggunakan rumput laut sebagai bahan
utama olahan produksinya. UMKM Ar-Raihan yang sudah berdiri selama lima
tahun ini mengalami perkembangan yang baik. Usaha yang berskala rumah
tangga ini telah mampu menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga.
Kemudian dari berbagai latihan-latihan yang diselenggarakan baik oleh
pemerintah maupun swasta yang berguna untuk meningkatkan skill dalam
menghasilkan output yang berkualitas. Hingga kini terhitung sudah empat
produk utama yang dan lima produk sampingan yang dihasilkan hingga kini
masih di minati dan beredar pasaran.
2. Usulan proyek
Usaha ini telah bergerak dibidang makanan ringan dengan menggunakan
rumput laut sebagai bahan olahan utama. Kemudian dari beberapa aspek yang
telah dikaji pada bab sebelumnya.
a. Aspek hukum terdiri dari beberapa dokumen,seperti sertifikat halal dan
juga dokumen-dokumen penting lainnya yang berhubungan dengan
beberapa instansi.
b. Aspek teknis, dalam pengolahannya Ibu Euis masih menggunakan
peralatan yang sederhana dan juga kurangnya tenaga kerja yang
menyebabkan hasil dan jumlah produksi yang kurang optimal.
c. Aspek pemasaran, dalam pemasaran produknya usaha UMKM ArRaihan
menitipkan hasil produksinyaa kebeberapa tempat yang berada di Kota
Tarakan.
d. Aspek manajemen, tenaga kerja yaang berada di UMKM ArRaihan
hanyalah pemilik dan dua tenaga kerja pembantu yang hanya bekerja jika
adanya pemesanan dalam jumlah besar.

22
 e. Aspek finansial, dari perhitungan yang telah dilakukan rinciannya sebagai
berikut:
1) proyeksi pendapatan pertahun sebesar Rp. 47,340,000
2) proyeksi laba sebesar Rp. 17,569,080
3) proyeksi Internal Rate Retrun sebesar 49%
4) Payback periode 8 bulan
5) Profitability Indeks sebesar 2,865
4.2 Saran
1. Kelayakan usaha
Dari seluruh aspek,yaitu aspek hukum, aspek teknis, aspek pemasaran,
aspek manajemen, dan aspek finansial. Usaha umkm arraihan dinyatakan
layak.
2. Rekomendasi
Dalam menjalankan usaha UMKM ini hal yang perlu diperhatiakan
adalah meningkatkan kemampuan produksi sehingga dapat memenuhi
permintaan pasar dan dapat memperluas pangsa pasar mengingat produk yang
di hasilkan memiliki ciri khas tersendiri sehingga mampu menarik konsumen
serta pesaing yang masih jarang.

23
 LAMPIRAN

6. Perizinan
7. Peralatan
 8. Produk dan kemasan

9. Laporan keuangan tahun 2018 selama 3 bulan

Ar-Rairhan
Cash Receipt Journal
February 2018
Page : 1
DEBET CREDIT
OTHER ACCOUNTS OTHER
DATE DESCRIPTION CASH IN
BANK ACCOUNT ACCOUNT
AMOUNT RECEIVABLE AMOUNT
NO. NO.

Feb 25 UKM CENTER 500,000 Penjualan 500,000

Jumlah 500,000 500,000

 Ar-Rairhan
Cash Receipt Journal
Mar-18
Page : 1
DEBET CREDIT
OTHER ACCOUNTS OTHER
DATE DESCRIPTION CASH IN
BANK ACCOUNT ACCOUNT
AMOUNT RECEIVABLE AMOUNT
NO. NO.
Ma
r 1 Angkatan Laut 3,000,000 41100 3,000,000

1 Pertamina 1,900,000 1,900,000

19 Balikpapan 900,000 41100 900,000

Jumlah 5,800,000 1,900,000 3,900,000

Ar-Rairhan
Cash Payment Journal
Feb-18
Page : 1
DEBET CREDIT
OTHER Purchas
DATE DESCRIPTION CASH IN PPN
ACCOUNTS ACCOUNT e
BANK Income
Payable NO. AMOUNT Discount
Feb 01 Telkom Rp1,200,000 Rp1,200,000
Rp
12 STB. Supermarket pembelian 181,600 163,440 Rp 18,160

14 Setia Budi pembelian 145,450 132,228 13,222

18 Setia Budi pembelian 80,000 67,273 6,727

22 STB. Supermarket pembelian 11,500 10,350 1,150

25 Sinar Mas pembelian 119,000 107,100 11,900

26 Listrik dan Gas Utility 450,000 450,000

27 JR pembelian 83,800 75,420 8,380

Jumlah 1,200,000 1,071,350 2,205,811 59,539

 Ar-Rairhan
Cash Payment Journal
Mar-18
Page : 1
DEBET CREDIT
ACCOUNT
DESCRIPTI
DATE S OTHER CASH IN PPN Purchase
ON
ACCOUNT BANK Income Discount
PAYABLE NO. AMOUNT
Mar 01 Telkom Rp 700,000 Rp 700,000
STB.
01 Supermarket 51100 35,000 35,000
STB.
02 Supermarket 51100 47,000 47,000
STB.
03 Supermarket 51100 32,100 32,100
STB.
05 Supermarket 51100 11,844 11,844
STB.
07 Supermarket 51100 437,000 437,000
10 S-Mart 51100 130,700 130,700
12 Online 13000 6,735,000 6,735,000

Jumlah 700,000 7,428,644 8,128,644

Ar-Rairhan
Sales Journal
Feb-18

DEBET CREDIT
DESCRIPTIO
DATE
N ACCOUNT SALES VAT OUT
RECEIVABLE
1
February 6 Pertamina Rp 3,150,000 Rp 3,150,000
2018

Jumlah 3,150,000 3,150,000

 Ar-Rairhan
Sales Journal
Mar-18

DEBET CREDIT
DATE DESCRIPTION ACCOUNT
SALES VAT OUT
RECEIVABLE
1
Maret 2 UKM Center Rp 240,000 Rp 240,000
2018

Jumlah 240,000 240,000

INVENTORY CARD

ITEM NO : ITEM NAME : Kotak Pilus

IN OUT SALDO

DATE DESCRIPTION COS UNI

UNIT TOTAL COST TOTAL UNIT COST TOTAL
T T

2018 1 BALANCE 67 5,000 335,000

mar 12 Pembelian 1,000 5,000 5,000,000 1,067 5,000 5,335,000

19 penjualan 30 5,000 150,000 1,037 5,000 5,185,000

INVENTORY CARD

ITEM NO : ITEM NAME : Kotak Dodol

IN OUT SALDO
DESCRIPTIO
DATE UNI COS UNI
N TOTAL COST TOTAL UNIT COST TOTAL
T T T

2018 12 Pembelian 400 3,500 1,400,000 400 3,500 1,400,000

mar 19 Penjualan 30 3,500 105,000 370 3,500 1,295,000

 BUKU PEMBANTU PIUTANG DAGANG

NAMA : Pertamina NOMOR :

CREDI
DATE DESCRIPTION DEBIT CREDIT DEBIT
T
februar 1
y 6 Penjualan 3,150,000 3,150,000
2018

maret 1 Penerimaan 1,900,000 1,250,000

2018

NAMA
: UKM Center NOMOR :
DATE DESCRIPTION DEBIT CREDIT DEBIT CREDIT
1
Maret 2 Penjualan 240,000 240,000
2018

NAMA
: Nirwana NOMOR :
DATE DESCRIPTION DEBIT CREDIT DEBIT CREDIT
1
Maret 2 Penjualan 1,250,000 1,250,000
2018

BUKU PEMBANTU UTANG DAGANG

NAMA : Telkom NOMOR :

DATE DESCRIPTION DEBIT CREDIT DEBIT CREDIT
February 1 Saldo 5,000,000
2018 4 pembayaran 1,200,000 3,800,000

1
Maret 6 pembayaran 700,000 3,100,000
2018
Januari

Ar-Rairhan
ASSET LIABILITIES + EQUITY

Current Asset Liabilities

5,000,0
Cash 10,000,000 Account Payable 00
Account Receivable -

Marchandes Inventory -
5,000,0
Total Asset 10,000,000 Total liabilities 00

Fixed Asset Equity

12,530,0
Equipment 7,530,000 Capital 00
Equipment Accum Dep.

Total Fixed Asset 7,530,000

17,530,0
Total Asset 17,530,000 Total Liabilities + Equity 00
 Ar-Rairhan
Jl. Pantai Amal Baru RT.5 NO.22
Tarakan

INCOME STATEMENT

Revenue :
Sales Rp 2,875,000
Purchase Rp 576,250
Gross Profit Rp 2,298,750
Operating Expenses :
Utility Expense Rp 450,000
Depresiasi Rp 1,000,000
Wages and Salaries Expense Rp 500,000
Other Operating Expense -
Total Operating Expense Rp (1,950,000)
Net Income from operations Rp 348,750

Income Before Tax Rp 348,750

Income Tax Expense Rp (3,488)
Income After Tax Rp 345,263
Februari

Ar-Rairhan
ASSET LIABILITIES + EQUITY
Current Asset Liabilities
8,294,18 3,800,0
Cash 9 Account Payable 00
3,150,00
Account Receivable 0
335,00
Marchandes Inventory 0
3,800,0
Total Asset 11,779,189 Total liabilities 00

Fixed Asset Equity

7,530,00 14,509,1
Equipment 0 Capital 89
(1,000,00
Equipment Accum Dep. 0)
6,530,00
Total Fixed Asset 0

Total Liabilities + 18,309,1

Total Asset 18,309,189 Equity 89
 Ar-Rairhan
Jl. Pantai Amal Baru RT.5 NO.22
Tarakan

INCOME STATEMENT

Revenue :
Sales Rp 3,650,000
Purchase Rp 621,350
Gross Profit Rp 3,028,650
Operating Expenses :
Utility Expense Rp 450,000
Rp
Depresiasi 1,000,000
Wages and Salaries Expense Rp 450,000
Other Operating Expense -
Total Operating Expense Rp (1,900,000)
Net Income from operations Rp 1,128,650

Income Before Tax Rp 1,128,650

Income Tax Expense Rp (11,287)
Income After Tax Rp 1,117,364
Maret

Ar-Rairhan
ASSET LIABILITIES + EQUITY
Current Asset Liabilities
3,100,0
Cash 5,965,545 Account Payable 00
Account Receivable 2,740,000
Marchandes Inventory 6,480,000
15,185,54 3,100,0
Total Asset 5 Total liabilities 00

Fixed Asset Equity

17,615,5
Equipment 7,530,000 Capital 45
(2,000,000
Equipment Accum Dep. )
Total Fixed Asset 5,530,000

20,715,54 20,715,5
Total Asset 5 Total Liabilities + Equity 45
 Ar-Rairhan
Jl. Pantai Amal Baru RT.5 NO.22
Tarakan

INCOME STATEMENT

Revenue :
Sales Rp 4,140,000
Purchase Rp 693,644
Gross Profit Rp 3,446,356
Operating Expenses :
Utility Expense Rp 450,000
Depresiasi Rp 1,000,000
Wages and Salaries Expense Rp 500,000
Other Operating Expense -
Total Operating Expense Rp (1,950,000)
Net Income from operations Rp 1,496,356

Income Before Tax Rp 1,496,356

Income Tax Expense Rp (14,964)
Income After Tax Rp 1,481,392
10. Dokumentasi