Anda di halaman 1dari 18

HUKUM DAN PERUBAHAN SOSIAL MINGGU 8 PAK HERU

Hukum Progresif
Bagaimana implementasinya dilapangan dikaitkan dengan mata kuliah HPS
Presentasi makalah proses lebih besar dari nilai ujian
Untuk minggu 12 dan minggu 13

Di lampiran ada dokumentasi penelitian atau hasil wawancara, foto ke=giatan, tempatnya,
wawancaranya gimana, it bis di foto, atau bisa melampirkan surat edaran dan himbauan. Bisa
juga masukan contoh angket, atau daftar pertanyaannya. Atau bisa juga surat telah melakukan
penelitian.

Materi
Hukum Progresif – norma yang mengatur tingkah laku yang dimana ada sanksinya, kemudian
progresifitas itu, artinya sesuatu yang maju dan berkembang. Jadi disimpukan aturan yang
diharapkan berhgerak ke depan. Tidak hanya tertuang tektual pasal pasal tapi bisa di
terapkan.
Oleh professor Satjipto Raharjo
“hukum untuk manusia bukan manusia untuk hukm”
Ada frasa hukum untuk manusia dan manusia untuk hukum dan ditengah tengah ada akata
bukan. Ada suatu keadaanbahwa hukum itu untuk manusia bukan manusiannya untuk hukum.
Berangkat dari filosofi.
Yang menarik, hukum itu aturan. Tapi ide yang berangkat itu hukum yang mengatur satu sisi.
Dan seringkali berangkat dari pihak yang berkuasa, lebih mengarah ke mengatur orang orang
dibawahnya “stratifikasi” dalam konsep hukum untuk manusia, tidak semata mata untuk
mengatur, tapi juga untuk mendapatkan manfaat sebesar besarnya dari hukum yang berlaku.
Tapi klo manusia untuk hukum, hukum dianggap sebagai badan dan kerangkanya, kita baju
yang dimasukan ke kerangka itu, bisa jadi tidak muat, karena setiap masyarakat memiliki size
nya masing masing. Harusnya 1 bisa tapi untuk semua masyarakat, tapi klo manusia untuk
hukum lebih ke dinamis.

Bukti hukum kita pasti itu adalah dengan adanya undang undangnya. Bentuk dari kepastian
hukum.

Pendapat prof satjipto raharjo adalah hukum tidak selalu untuk peraturan yang memaksakan
kita untuk melakukan tapi sebagai kaidah yang dialjukan untuk menerbitkan keteriban dan
keharmonisan utnuk dapat hidup bersama dengan masyarakat yang lainnya.
Jelasakan hukum untuk manusia bukan manusia untuk hukum.

Hk modern
Pendapat professor satjipto raharjo itu berangkat dari pendapat heracleitos bahwa dunia itu
selalu mengalir dan berubah tanpa berhenti.

Untuk memahami hukum progeressif dan hukum modern


Hukum modern adalah hukum yang saat ini diberlakukan. Hukum yang berangkat dari
kepastian hukum (ada uu) karena kepastian hukum inimerujuk pada hal hal yang disepakati.
Dalam hk modern yang berlaku adalah sifat positifnya, jadi apa apa mengacu ke UU, tekstual
pasal aturan norma. Masyarakat hk modern ada paradigma, rasionalisme, harus diterima. Klo
aturannya tidak dapat diterima maka mereka tidak mau mengigatkan dirinya. Harus ada
manfaat dan rasionalnya.
Contoh dengan pasal pasal tentang black magic yang tidak rasional ada pro dan kontra.
Dalam hk modern ada pelaksanaan hukum secara prosedural. Bagaimana pasal itu bekerja.
Yaudah nenek nenek mencuri walaupun dia karena kelaparan dan kedinginan, tetap di hukum
karena secara prosedural seperti itu.

Sedangkan hukum progresif


Klo hk progressif ada reechtfinding penemuan hukum secara terus menerus, karena tolak
ukurnya adalah ada masalah dan menyebabkan ketidakadilan, maka yang dikejar itu
keadialnnya itu. Jadi harus ada pencarian hukumnya.

Hakim menerapkan hukum berdasarkan moralitas. Aturan dibuat berdasartkan moralitas. Ini
sering jadi perdebatan karena aktivisnya minta diatur hal yang sebenarnya tidak diatur.
Semisal aturan anak disankasi kalau tidak menjaga orang tua,

Negara hukum
Apapun itu denya kita harus berbentuk negara hukum. Atau reechstaat artinya pemerintah
tidak boleh berlaku sewenangan wenang. Memberikan perlindungan hukum dalam bentuk
preventif dan represif.
Hukum modern pada dasarnya aliran legisme atau positivistik, mengan=ggung agungkan
peraturan tertullis. Hakimnya lebih gamoang karena tinggal memenuhi unsurr saja dan hakim
menjadi lebih tidak merasa bersalah karena prosedural saja. Hakim manapun pasti
putusannya sama/mirip
Bagaimana dengan hk progresif,
Penerapan hukum progressif yang menjadi sorotan media asing,

MINGGU 9 BU ANAS HPS


Pengantar
1. Kita tidak bisa hidup sendirian. Bisa sendiri namun hanya sementara waktu saja.
2. Dalam menjalanka kehidupan mereka perlu adanya aturan atau hukum yang mengatur
dalam interaksi sosial
3. Setiap masyarakat ada kepentingannya masing masing dan diantara kepentingan itu
ada yang tidak selaras dengan kepentingan lainnya
4. Untuk keperluan itu hukum harus difungsikan menurut fungsi tertentu untuk
mencapai tujuan.

Fungsi Hukum

1. Alat mengatur ketertiban, keamanan, dan ketentraman


2. Sartana mewujudkan keadilan sosial – berkaitan dengan nomer 4. Keadilan lahir dan
batin. Perlu yang namnya peran hukum. Ada keadilan misal keadilan
ekonomi,keadilan mendapat perilaku, politik.
3. Alat penyelesaian sengketa- bisa senhketa pertanahan, penanaman modal, perebutan
anak
4. Sarana mewujudkan keadilan yang berfaedah bagi masyarakat dan menjaga
kepentingan masyarakat – sama sama nomer 2
5. Penentu alokasi wewenang – bupati wewenangnya gimana, gubernuer gimana
6. Melayani kehendak negara mendatangkan kemakmuran dan kebahagiaan masyarakat.
7. Sarana memelihara dan mempertahankan hak
8. Alat rekayasa sosial/ perubahan sosial. Dijelaskan di belakang
9. Sarana oenggerak pembangunan – ada jalan yang akan digunakan untuk kepentingan
umum, sedangkan masih banyak rumah oenduduk. Sedangkan itu harus digusur,
hukum membantu mereka yang tanhanya mau digusur, membantu harus mendapat
berapa, kontraknya gimana
10. Sarana pendidikan masyarakat-
11. Sarana memelihara masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan kondisi kehidupan
yang berubah (kemajuan jaman, dan teknologi)
12. Sarana pemersatu – nanti dijelaskan di akhir
13. Memenuhi tuntutan keadilan dan kepastian hukum dan cara merealisasikan fungsi
fungsi masyarakat yang ada.
14. Pembuatan norma norma baik yang memberikan peruntukan maupun menentukan
hubungan natara orang dengan orang
15. Sarana untuk menertibkan anggota masyarakat yang membangkang
16. Menjamin kelangsungan kehidupan masyarakat dalam hal terjadi perubahan
perubahan.

Fungsi hukum akan semakin banyak di masyarakat maju dan modern. Karena masyarakat
yang maju dan modern lebih mengarah ke perlindungan hukumnya. Sehingga klo mengalami
ketidakadilan, mereka akan minta bantuan hukum. Salah satu contoh masyarakat modern.
Orang ini sakit, kemudian di operasi di RS. Tapi yang ketika operasi, bukan tambah sembuh,
tapi tambha jelek. Tapi karena orang ini tau hukum,, dia akan menuntut dokter itu, karena
bukan tambah baik, tapi tambah buruk.
Teori fungsi hukum dalam masyarakat yang sudah maju
1. Kemajuan masyarakat dalam berbagai bidang membutuhkan aturan hukum untuk
mengaturnya, sehingga sektor hukum ikut ditarik oleh perkembangan masyarakat tsb.
2. Hukum itu bisa mengembangkan dan membantu memajukan masyarakat tersebut.
Hukumnya yang bisa mengembangkan kepentingan masyarakat itu
3. Pembuatan dan perkembangan hukum di desain secara professional dan logis, tidak
disaingkan lagi bahwa produk hukum dapat mempengaruhi, bahkan merubah sendi
sendi kehidupan masyarakat
4. Hukum tidak hanya dipakai untuk mengukuhkan pola pola kebiasaan dan tingkah laku
yang terdapat dalam masyarakat.
Law as a tool of social engenering (roscoe pound) – tidak hanya untuk mengatur . Hukum
yang bisa menunjang dan mendukung daripada tujuan masyarakat atau negara. Hukum
sebagai sarana untuk perubahan sosial atau rekayasa masyarakat. Sama seperti nomer 4.
Aturan hukum harus mengikuti perkembangan masyarakatnya.
Hukum menggeser fungsi agama dan moral
Fungsi hukum menurut Lawrence m. Friedman
1. Pengawasan/pengendalian sosial (social control)
2. Penyelesaian sengketa (dispute settlement
3. Rekayasa sosial (Social engenerring)

Pada umumnya fungsi hukum yang pertama adalah hukum sebagai kontrol sosial, agar
masyarakatnya bisa tertib, ya harus ada sanksinya
Kontrol sosial penting berkaitan dengan ketentraman dan keadilan.

Fungsi Hukum yang lebih modern yaitu hukum sebagai rekayasa sosial
Intinya tidak hanya membahas perlaku arau kebiasaan kebiasaan tapi juga bagaimana hukum
itu mengaa=rah ke tujuan dari suatu negara atau masyarakat. Kalau perubahan masyarakat
nya cepat, maka hukumnya juga harus mengikuti perubahan itu
Intinya hukum busa mendukung dan mej=wujudkan kepentingan tujuan masyarakat yang
semakin maju. Klo mau menyelesaikan masalah sengketa yang sekarang apakah masih bisa
relwvan masih menggunakan hukum yang lama. Ada aturan yang baru. Dan mensti diinget.
Hukum sbg rekayasa sosial, tidak hanya pada masa ini saja, tapi berorientasi pada masa yang
akan mendatang. Tapi masa yang akan datang, hukum itu juga yang harus mewujudkan cita
cita dan tujuan dari negara. Jadi kesimpulannya harus membedakan hukum sebagai kontrol
sosial dan hukum sbg rekayasa sosial / rekayasa masyarakat.

Hukum sebagai alat kontrol sosial, bagaiamana mengontrol masyarakat bisa mematuhi
hukum
Cara Cara melakukan kontrol sosial.
HPS MINGGU 11 BU ANAS
Karl Max menyatakan masyarakat selaku konflik dengan penguasa di bidang ekonomi dan
Beliau memperjuangkan kelas bawah atau kelompok Buruh. Penelitian Karl Max berdasarkan
proses produksi di negara dimana sering terjadi ketidakadilan kaum buruh dengan bourjois.
Kemudian dia memandang hukum dan masyarakat itu konsepnya sama dengan beracuan
pertentangan dan sesuatu antagonis dimana tetap ada ketidakadilan. Kalau kita melihat
masyarakat bahwa kaum buruh dalam proses produksi sering dieksploitas dimana tidak
diberikan hak dan upah sehingga inilah perjuangan beliau dan mengkaitkan dengan hukum.
Intinya penelitian awal karl max berawal dari kelompok buruh dalam proses perusahaan dan
memperjuangkannya. Kelas bawah seringkali mendapatkan ketidakadilan, ketidaksamaan,
perlakuan yang penuh dengan tekanan dan demikian juga dia melihat bagaimana Hukum
dalam
sosiologi hukum :

1.Hukum adalah alat masyarakat yang menyebablan timbulnya kondlik dan perpecahan.
Hukum tidak berfungsi untuk melingungi, hukum hanya melindungi kelompok dominan.
Intinya dia melihat hukum itu menguntungkan suatu kelompok tertentu misal pemilik modal,
penguasa.
Inilah pandangan dia melihat hukum. dia melihat hukum hanya adil bagi kelompok tertentu
dankelas bawah sering mengalami tidak adil. Kemudian hukum menimbulkan konflik
dikarenakan pertentangan, ketidakadilan dan ketidaksamaan. Apa yang diberikan buruh
dengan pemilik modal harusnya sama tetapi tidak demikian. Sekalipun perusahaan ada
aturan hukum tetapi tetap saja menguntungkan mereka yang memiliki posisi perusahaan.
Namanya perusaahaan dan pemilik modal mendapatkan keuntungan lebih dari buruh.

2. Hukum bukan merupakan alat integrasi tetapi merupakan pendukaung ketidaksamaan dan
ketidak seimbangan yang dapat membentuk perpecahan kelas. Ini konsep yang sama dengan
atas dimana berkaitan dengan produksi perusahaan dalam masyarakat pasti ada pertentangan,
ketidakadilan.

3. Hukum dan kekuasaan merupakan sarana dari kaum kapitasli yang berkuasa dibidang
ekonomi untuk melanggengkan kekuasaannya. Di kenyataannya memang seperti itu oleh
karena itu, bagaimana idealisme hukum harusnya?

4. Hukum bukanlah model idealis dari moral masyarakat atau setidak-tidaknya masyarakat
bukanlah manifestasi nomatif.

Kesimpulan karl marx memandang masyarakat sebagai suatu keseluruhan yang antagonistis
(bertentangan tidak dapat didamaikan). Dasarnya dia mengacu pada proses produksi dalam
perusahaan dan negara, bahwa kaum buruh atau kaum melaksnakan produksi pasti
mengalami ketidakadilan, misalkan pinjaman, tunjangan, gaji, jam kerja dan yang pasti
menimbulkan pertentangan. Contoh kelas bawah yang karyawan di pabrik pasti
pendidikannya tidak tinggi dan tidak paham aturan dia kerja, misal jam kerja dia melebihi
dan harusnya mendapatkan
uang lembur, tetapi seringkali dia tidak paham. Oleh karena itu terjadi perpecahan atau
konflik.
Menurut Henry S Maine (1882-1888)
ada yang melihat hukum itu sesuai proses atau dinamika terjadi di masyarakat. Dimana
masyarakat maju, maka hukum mengikuti perkembangan dinamika dalam proses. Bisa
dibilang hukum ini dapat sebagai rekayasa sosial dan menyesuaikan dengan dinamika
dalammasyarakat. Hal ini cocok juga dengan hukum sebagai rekayasa sosial dikemukakan
roscoe pund. dia melihat dinamika proses masyarakat maka hukum juga menyesuaikan
dengan dinamika masyarakat itu. Jadi bila masyarakat mengalami perubahan, maka hukum
akan mengalami perubahan. Masuk pada solidaritas yang dikemukakan Emile Durkheim Jadi
antara hukum dan masyarakat ada keterkaitan dan dia melihat cerminan hukum itu dengan
solidaritas dalam masyarakat. Dia mengajukan ada solidaritas mekanik dan solidaritas
organik. Jadi dari kedua solidaritas juga menghasilkan dua tipe hukum. Tetapi secara garis
besar dia melihat solidaritas masyarakat kemudian dibagi menjadi dua solidaritas. Kalo karl
max itu melihat hukum bertentangan dan henry melihat masyarakat gimana dan hukum
mengikutinya. Kalo emile durkheim melihat bagaimana solidaritas di masyarakat nya.
Bagaimana hukumnya disini ini> Tulis dengan bahasamu dan intinya.Emile melihat pada
mekanik dan organik dimana mekanik itu membayangkan masyarakat tradisional atau
pedesaan dimana antara satu itu kesatuan sistem. Sementara solidaritas organik itu
membayangkan masyarakat maju dan modern dimana segala lembih kompleks dikarenakan
pembagian kerja lebih terspesialisasi, khusus pada keahlian masing-masing. Kaitannya
dengan hukum yaitu mekanik atau tradisional dimana masyarakat bermasalah, maka ya sudah
urusannya terkait dengan pidana dan pengadilan. Tetapi masyarakat maju modern

atau kompleks terkait hukumnya yaitu lebih apabila ada pelanggaran maka tidak hanya
masuk ke pengadilan. tetapi misal bentuk sanksi bayar uang dan tidak perlu ke pengadilan.
Sementara di mekanik intinya kalo salah maka yaa proses pidana dan masuk penjara
sementara masyarakat modern di lapangan tidak demikian karena seringkali mereka dengan
jabatan atau uang yang harus masuk penjara selama beberapa tahun bisa dinego tahunnya.
Contoh masyarakat kompleks itu paling gampang dibayangkan kolektif itu lebih sederhana.
contoh dua perusahaan yaitu 1 konvensional dan 1 modern. Yang konvensional
membutuhkan divisi keuangan dengan sarjana ekonomi dengan jurusan apapun mereka mau.
Tetapi kalo modern membutuhkan divisi keuangan dengan sarjana ekonomi khusus akuntansi
dan tidak mau menerima sarjana ekonomi ilmu manajemen atau ekonomi. Ini membutuhkan
sarjana hukum yang konvensional maka hanya butuh S.H. tetapi kalo di modern butuh S.H.
yang jurusan perdata karena akan dalam ranah perusahaan. Kita tidak dapat menutup mata
bahwa di penjara itu juga main uang, misal orang dipenjara satu sel dengan beberapa orang
itu bisa dinego dengan uang dan seharusnya dia bersihin daerah atau kompleks bisa dinego
dengan uang. Kemudian dia bisa pindah fasilitas bagus dengan uang, dan dia ingin ketemu
istri maka bisa bayar dengan uang. Zaman dahulu berbeda penjara itu lebih buruk dan padat
tetapi zaman sekarang bisa memilih-milih dan lihat jabatan serta besarnya uang.

Kemudian menurut pakar yang peduli masyarakat dan hukum yakni Max Weber (1865-1920)
dimana dia mengkai dengan perspektif hukum dan dari masyarakatnya karena dia paham nilai
etika dan moral berkaitan dengan hukum dan tentang hukum murni, dia juga care sosiologis
dan kajian masyarakat dikaitkan dengan hukum. Lihat tabelnya tiga pendekatan max weber
dalam hukum. Max weber bisa melihat tentang nilai moral, etika, dan hukum serta
masyarakat dipedullin sama beliau. Berbicara ilmu sosial atau ekonomi pasti bertemu weber
dan karl max sebagai pakar di eropa. Perlu diingat eropa itu juga pakarnya dan akarnya.
Bagaimana Weber melihat masyarakat pada bentuk masyarkatnya. Max weber lengkap
karena merupakan nenek moyang ilmu sosial. Dia membagi masyarakat menjadi 3 tipe
kemudian bagaimana legitimasi, administrasi, ketaatan. bentuk keadilan dan tipe pemikiran
hukumnya. dalam masyarakat tradisional mengenai legitimasi yaitu tradisonal otoritas pribadi
misal ketururunan raja menjadi pejabat. Masyarakat Karimastik dengan loyalitas tinggi pasti
akan menjadi pejabat dan masyarakat rasional legal itu dengan sistem hukum legitimasi.
Kalau dalam administrasi suatu lembaga atau institusi. Kemudian hukum di masyarakat
tradisional itu patrilineal karena didominasi laki-laki dan begitu juga lain-lainnya. Kemudian
masyarakat tradisional itu bersumber pada landasan agama dan pewahyuan kemudian lain-
lainnya dapat
dibaca di tabel.

Bagiamana bentuk ideal tipe hukum menurut Weber yaitu :


1. Irrasional - material yaitu pembentuk uu dan hakim mendasarkan pada keputusan karena
nilai-nilai emosional tanpa merujuk suatu kaidah apapun

2, Irrasional - formal yaitu pembentuk UU dan hakim berpedoman pada kaidah-kaidah di luar
akal didasarkan pada wahyu dan ramalan.

3. Irrasional - material yaitu pembentuk UU dan hakim dalam mengambil keputusannya


menunjuk kepada kitab suci, kebijakan penguasa atau ideologi.

4. Irrasional - formal yaitu hukum dibentuk semata-mata atas dasar konsep abstrak dari ilmu
hukum.
HPS Minggu 12 bu michelle
Hukum dan perkembangan hukum
Pentingnya hukum itu untuk mengatur masyarakat.
Konsep hukum pembangunan, bagaimana hukum itu mau diarahkan.

Hukum itu seperti bikin rumah , harus tau model hukumnya seperti apa, karena hukum bukan
cuman asas dan teori tapi bagaimana cara mengimplementasikan, lembaga lembaga dan
aparat aparat.
Pembentukan hukum, hukum yang responsif dan aspiratif sehingga mampu memenuhi
kebutuhan manusia sebagai bagian dari masyarakat.

Mebgapa belajar hukum pembangunan?


Karena teroiinya dari orang indo, jadi sudah sesuai dengan masyarakat, mulus ketika
diterapkan . sudah sesuai dengan nilai budaya bangsa. Sehingga diharapkan masyarakat ini
bisa menerapkan dengan sukarela, serta ingin menciptkan masyarakat ke arah yang
diinginkan oleh hukum

Dimensi ruang lingkup


Politik pembentukan hukum – klo mengarahkan hukum membentuk masyarakat, bagaimana
caranya? Hukum bukan lagi sebagai tool of social engenering tapi sebagai sarana atau
instrument. Klo hk sebagai tool, dia tidak peduli terhadap masyarakat. Klo melanggar
langsung kena sanksi, sebagai alat kekuasaan. Tapi klo hukum sebagai sarana itu, sarana
untuk mencapai tujuan. Yang mau dicapai paling dasar adalah kesejahteraan. Caranya gimana
untuk mencapai welfarestate, pakailah hukum
Teori hukum pembangunan
Hukum sebagai sarana
1. Tidak boleh mengahalngi modernisasi – ojek online dan offline. Ada pergesekan,
hukum tidak boleh menghambat modernisasi justru mempertemukan titik tengahnya,
gimana solusinya.
2. Hukum sebagai sarana pembangunan – apapun yang indo mau lakukan, semuanya
melalui hukum. Klo tidak ada payung hukumnya, jangan harap.
3. Hukum sebagai sarana rekayasa/pembaruan masyarakat- pandemi berubah semua
masyarakatnya
Hukum sebagai penyalur arahanya kemana yang dikehendaki.
Saat ini pembangunan hukum di Indonesia itu pembangunan hukum model apa?
Pembangunan hukum ekonomi – makanya hk mengarah ke bagaimana menciptakan
lapangan pekerjaan, mempermudah izin usaha, UMKM, membuka investasi, ekspor
import.

Proses pemebentukan hukum yang baik

UU PDP maju mundur – prolegnas, tahun berikutnya tidak, tahun berikutnya prolegnas
lagi.

Anda mungkin juga menyukai