Pengenalan Volvo SCR Technologies (Teknologi Emisi EURO 5) by Kurnia Sandi Setia Bayu 2023
Pengenalan Volvo SCR Technologies (Teknologi Emisi EURO 5) by Kurnia Sandi Setia Bayu 2023
VOLUME
JUNE, 2023
PENGENALAN TEKNOLOGI
SELECTIVE CATALITYC REDUCTION
PADA VOLVO TRUCK
PLANT
PLANTPEOPLE
PEOPLEDEVELOPMENT
PT. SAPTAINDRA SEJATI - ADARO SERVICES
DEVELOPMENT
2022
PT. SAPTAINDRA SEJATI - ADARO
PENGENALAN TEKNOLOGI SELECTIVE CATALITYC REDUCTION
PADA VOLVO TRUCK
kurnia sandi setia bayu (01121031)
PPD - Learning Center BORO
E- mail: kurnia.sandi@saptaindra.co.id
ABSTRAK
Semakin naiknya standar emisi gas buang di Dunia, membuat Volvo Truck juga semakin berimprovisasi dengan
teknologi aftertreatment gas buang mereka, salah satunya adalah teknologi SCR (selective catalityc reduction) yang
mereka pakai untuk mengantarkan produk mereka mencapai standar EURO 5. Karna ada beberapa unit Volvo kita
yang sudah memakai teknologi ini, maka akan dijabarkan teknologi tersebut dalam journal ini.
Kata kunci : Volvo Truck, Aftertreatment, EURO 5, SCR technologies.
ABSTRACT
As exhaust emission standards in the World continue to rise, Volvo Truck is also improvising their exhaust
aftertreatment technology, one of which is the SCR (selective catalityc reduction) technology that they use to bring
their products up to EURO 5 standards. Since some of our Volvo units uses this technology, we will describe this
Volvo SCR technology in this journal.
Key word : Volvo Truck, Aftertreatment, EURO 5, SCR technologies.
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Pompa ini dilengkapi dengan solenoid yang dapat menukar arah suction dan discharge dari pompa, yang bekerja
ketika engine dimatikan. jadi pump system akan dikosongkan dari larutan reagen (AdBlue®), dan larutan reagen
akan dipompakan kembali ke tangki. Ini memakan waktu sekitar 60 detik
Terdapat dua filter di Pump Unit, satu filter utama dan satu filter kecil di saluran masuk pump.
Filter harus diperiksa dan dibersihkan seperlunya atau diganti jika rusak.
Filter harus diganti sesuai dengan interval penggantian sesuai literatur yaitu 3600 hours.
Diesel exhaust fluid (AdBlue®)-nozzle / dosage valve
1) Temperature sensor
2) NOx sensor
Sensor nitrogen oksida terletak di exhaust pipe tepat setelah catalytic converter.
Nilai analog yang diberikan oleh sensor NOx didaftarkan dalam modul yang mengubahnya menjadi nilai digital dan
mengirimkannya melalui link CAN J1939-7.
Nilai ini dapat dibaca dengan menggunakan alat diagnostik (Volvo Tech Tool) atau melalui on board diagnostic
(OBD).
Jika nilai NOx terlalu tinggi, peringatan dan error code akan ditampilkan di instrument cluster.
Saat kunci kontak dihidupkan semua sinyal sensor diperiksa secara elektronik untuk memastikan bahwa sinyal
tersebut masuk akal, termasuk temperatur tangki diesel exhaust fluid (AdBlue®), ambient air temperature dan pump
temperatur dimonitor.
Pada suhu rendah (di iklim dingin), sistem akan menjalani tahap pemanasan sebelum dihidupkan.
Setelah engine dihidupkan dan semua kondisi telah terpenuhi (masuk akal), sistem akan memasuki fase build-up
pressure; dengan kata lain, pompa juga akan menyala.
Pada fase build-up pressure, pompa menghisap diesel exhaust fluid (AdBlue®) dari tangki, lalu udara dalam sistem
ditekan keluar melalui non-return valve (restricted back pressure) dan pembukaan singkat dosage valve.
Pompa dipacu hingga kecepatan penuh, setelah itu pressure regulator mengambil alih dan mengatur tekanan dalam
sistem dengan memvariasikan kecepatan motor pompa.
Akan ada overflow konstan yang bersirkulasi melalui dosage valve ke tangki untuk mempertahankan tekanan yang
stabil dalam sistem.
Sistem akan mencapai mode operasi normal setelah target tekanan (5 bar) tercapai dan temperatur gas buang terendah
tercapai (190 ℃). Barulah sistem akan siap untuk menginjeksikan cairan knalpot diesel (AdBlue®) ke dalam exhaust
pipe.
ECM menghitung berapa banyak diesel exhaust fluid (AdBlue®) yang harus diinjeksikan, perhitungan ini berdasarkan
perhitungan data fuel yang diinjeksikan ke dalam ruang bakar.
Nilai tersebut lalu ditransfer ke ACM, yang mengontrol dosage valve. Injektor pada dosage valve bekerja pada
frekuensi tetap (frequency 4 Hz) dan jumlah yang diinjeksikan dikontrol dengan memvariasikan durasi pembukaan
injektor.
Temperatur gas buang yang tinggi menguraikan diesel exhaust fluid (AdBlue®) dan reaksi kimia terjadi di catalytic
converter di mana gas diubah menjadi nitrogen dan air yang tidak berbahaya.
Sensor NOx mengukur kandungan nitrogen oksida NOx dalam knalpot. Jika tingkat emisi yang diizinkan tidak
tercapai, lampu peringatan akan menyala pada layar dan kode kesalahan disimpan dalam ECM.
KESIMPULAN
Dengan semua teknologi tersebut, volvo truck telah mampu memenuhi standar regulasi emisi yang telah ditetapkan
di berbagai negara. Dan siap bersaing dengan para pesaingnya dalam menghadirkan produk - produk low emmisions
trucks.
REFERENSI