KERANGKA ACUAN KEGIATAN (Term Of Reference )

MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA

PUSKESMAS PASAR KEPAHIANG

I. Latar Belakang
Musyawarah masyarakat desa adalah pertemuan perwakilan warga desa berserta
tokoh masyarakat dan para petugas untuk membahas hasil Survey mawas Diri (SMD)
dan merencanakan penanggulangan masalah kesehatan yang di peroleh dari hasil
Survey mawas diri.(Depkes RI, 2009)
Dalam rangka Peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan penanggulangan
permasalahan kesehatan desa siaga dalam hal ini 10 desa di wilayah Kerja
Puskesmas Pasar Kepahiang Kabupaten Kepahiang, maka perlu di laksanakan
Musyawarah Masyarakat desa ( MMD ) .
Puskesmas Pasar Kepahiang Mempunyai 10 desa di wilayah kerja dan telah
membentuk 10 desa Siaga. Pelayanan kesehatan dasar yang memberikan pelayanan
setiap hari melalui pos kesehatan desa ,atau sarana kesehatan yang ada di wilayah
tersebut seperti pusat Kesehatan masyarakat atau sarana kesehatan lainnya ,serta
penduduknya mengembangkan Usaha Kesehatan bersumber daya Masyarakat dan
melaksanakan surveylans berbasis masyarakat (meliputi pemantauan
penyakit ,Kesehatan Ibu dan anak,gizi,lingkungan dan perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS} Desa Siaga memiliki macam kegiatan sebagai wahana untuk memecahkan
masalah desa secara bersama-sama, Salah satu kegiatan Desa Siaga adalah
Musyawarah Masyarakat Desa (MMD). Dalam kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa
(MMD) masyarakat bermusyawarah dalam upaya memecahkan masalah yang ada di
Desa terutama bidang kesehatan, sehingga masyarakat mampu mengupayakan
kehidupan secara mandiri dan meningkatkan derajat kesehatannya.
Dalam kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD), masyarakat juga bisa
bekerja sama dengan lintas Sektor dan program dalam penyelesaian masalah
yangada di desa oleh karena itulah Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) harus
dilaksanakan dan digerakkan, sehingga Desa Siaga yang telah terbentuk mampu
meningkatkan kriteria desa yang telah disandangnya dan mampu menggerakkan
masyarakatnya secara mandiri terutama dalam bidang kesehatan untuk terwujudnya
derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Pada tahun 2016 musyawarah masyarakat desa telah dilakukan di 10 desa
wilayah kerja puskesmas pasar kepahiang dengan hasil menemukan kesepakatan
bersama untuk menaggulangi permasalahan yang ditemukan pada saat SMD yaitu
didapatkan hampir seluruh permasalahan yang ditemukan yaitu prilaku merokok 50%,
prilaku membuang sampah sembarangan 45%, prilaku tidak mencuci tangan pakai
sabun sebelum makan dan sesudah BAB 34%, Tidak tersedia tempat pembuangan
sampah 56%, melahirkan dengan dukun 3%, penyakit ISPA 40%.. Akan tetapi peran
serta masyarakat dan tokoh masyarakat kurang mendukung ini ditunjukan dengan
ketidak hadiran salah satu kepala desa atau tokoh masyarakat pada saat pelaksanaan
MMD. Serta tidak ada tindak lanjut dari tokoh masyarakat sehingga kesepakatan
bersama pada saat MMD tidak teralisasi dengan baik. Itu Dengan demikaian perlu
dilaksanakan kembali MMD untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran
masyarakat serta tokoh masyarakat dalam pentingnya menanggulangi permasalahan
yang ada di wilayah mereka.

II. Tujuan
1. Tujuan Umum
Untuk Mencari alternatif penyelesaian masalah kesehatan yang di dapati dari
hasil SMD ( Survey Mawas Diri ) dan memperoleh umpan balik pelaksanaan
kegiatan puskemas.
2. Tujuan Khusus
a. Masyarakat mengenal masalah kesehatan diwilayahnya.
b. Masyarakat bersepakat untuk menanggulangi masalah kesehatan melalui
pelaksanaan desa siaga dan poskesdes.
c. Masyarakat menyusun rencana kerja untuk menanggulangi masalah
kesehatan dan melaksanakan desa siaga dan poskesdes.
d. Untuk mendapat umpan balik pelaksanaan kegiatan puskesmas
III. SASARAN
Pemuka Masyarakat, petugas kesehatan, sektor terkait kecamatan (Seksi
pemerintahan dan pembangunan, BKKBN, Pertanian agama, PKK dan lain-lain)

IV. RUANG LINGKUP

Kegiatan MMD ini untuk mencari alternatif pemecahan masalah kesehatan yang ada di
desa dan di peroleh nya hasil pemecahan masalah dari usulan masyarakat desa .

V. KELUARAN
a. Masyarakat mengenal masalah kesehatan diwilayahnya.
b. Masyarakat bersepakat untuk menanggulangi masalah kesehatan melalui
pelaksanaan desa siaga dan poskesdes.
c. Masyarakat menyusun rencana kerja untuk menanggulangi masalah kesehatan dan
melaksanakan desa siaga dan poskesdes.

VI. METODE KEGIATAN

Kegiatan dilaksanakan dibalai desa yaitu 1 desa antara lain : dengan mengundang
perangkat desa, kader posyandu, Tokoh Masyarakat dan warga desa , Pelaksanaan
dilakukan dengan cara metode Penyajian hasil survey dengan cara :
1. Pembukaan
2. Pengenalan peserta
3. Penyajian hasil survey oleh kader selaku tim pelaksana hasil SMD
4. Penyampaian umpan balik kegiatan oleh masyarakat
5. Perumusah dan penentuan prioritas masalah atas dasar pengenalan masalah
kesehatan dan hasil SMD dilanjutkan dengan rekomendasi teknis dari petugas
kesehatan di desa/Bidan Desa
6. Mengenali potensi dan mengenali potensi yang ada di masyarakat untuk
memecahkan masalah yang dihadapi
7. Penyusunan rencana kerja penganggulangan masalah kesehatan yang dipimpin
oleh kepala desa
8. Penyimpulan hasil MMD berupa penegasan tentang rencana kerja oleh kepala
desa
9. Penutup.

VII. PELAKSANAAN KEGIATAN

Pengelola program UKM

VIII. PESERTA
Peserta pada kegiatan MMD ini adalah :
1. Kepala desa
2. Perangkat desa
3. Tokoh masyarakat dan Agama
4. Anggota PKK dan kader Poskesdes

IX. WAKTU PELAKSANAAN

NO KEGIATAN B U L A N
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Musyawarah
masyarakat desa

Ket : Bulan pelaksanaan kegiatan.

X. TEMPAT PELAKSANAAN
Kegiatan MMD di laksanakan di balai desa yaitu 10 desa di wilayah kerja puskesmas
Pasar Kepahiang

XI. PEMBIAYAAN
Pembiayaan yang di gunakan untuk kegiatan Musyawarah Masyarakat desa ini di
bebankan pada dana BOK Puskesmas Pasar Kepahiang tahun 2017
XII. PENUTUP
Demikianlah kerangka acuan ini di buat untuk kegiatan Musyawarah masyarakat
desa .

Mengetahui, Kepahiang, Januari 2017

Kepala Puskesmas Pasar Kepahiang, Pelaksana Program,

Dr. Ana Marlina Kartika Sari, S.Kep, Ners

NIP. 19760925 200604 2 014 NIP. 19880108 201505 2 002