1. Periode 1945 – 1959 (Demokrasi Parlementer) 2. Periode 1959 – 1965 (Demokrasi Terpimpin) 3. Periode 1966 – 1998 (Demokrasi Pancasila era Orde Baru) 4. Periode 1999 – sekarang (Demokrasi Pancasila era Reformasi) B. Sebagai sistem kenegaraan (USIS, 1995) DEMOKRASI sbg sistem yg memiliki 11 pilar : 1. Kedaulatan rakyat 2. Pemerintahan berdasar persetujuan dari yg diperintah 3. Kekuasaan mayoritas 4. Hak-hak minoritas 5. Jaminan HAM 6. Pemilihan yg bebas dan jujur 7. Persamaan didepan hukum 8. Proses hukum yg wajar 9. Pembatasan pemerintahan secara konstitusional 10. Pluralisme sosial, ekonomi dan politik 11. Nilai nilai toleransi, pragmatisme, kerja sama dan mufakat C. Sanusi (1998) mengidentifikasi 10 pilar DEMOKRASI konstitusional menurut UUD 1945 1. Demokrasi yg berketuhanan yang maha esa 2. Demokrasi dg kecerdasan 3. Demokrasi yg berkedaulatan rakyat 4. Demokrasi dg rule of law 5. Demokrasi dg pembagian kekuasaan negara 6. Demokrasi dg HAM 7. Demokrasi dg pengadilan yg merdeka 8. Demokrasi dg otonomi daerah 9. Demokrasi dg kemakmuran 10. Demokrasi yg berkeadilan sosial D. TUJUAN DAN FUNGSI DEMOKRASI PANCASILA Tujuan : untuk menetapkan bangsa Indonesia dalam mengatur dan sikap demokrasi yang seharusnya. Fungsi : 1. Menjamin keikutsertaan rakyat dalam kehidupan bernegara 2. Menjamin tetap tegaknyanegara Ind. Sesuai cita-cita Proklamasi 17 Agst 1945 3. Menjamin tetap tegaknya NKRI yang menggunakan sistem konstitusional 4. Menjamin tetap tegaknya hukum yang bersumber pada Pancasila 5. Menjamin adanya hubungan yang selaras, serasi dan seimbang antar lembaga negara