BAB I

KDM SESUAI TINGKAT USIA MENURUT TEORI MASLOW

KELAS : XI
MAPEL : KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
JURUSAN : ASISTEN KEPERAWATAN
BAB : KDM SESUAI TINGKAT USIA MENURUT TEORI MASLOW
GURU MAPEL : DEWI PUSPITASARI, S.Kep., MH.Kes.

PRINSIP DASAR KEBUTUHAN MANUSIA

KDM (Kebutuhan dasar manusia) merupakan unsur yang dibutuhkan oleh manusia dalam
mempertahankan keseimbangan fisiologis dan psikologis. Manusia akan berupaya keras untuk
memenuhi kebutuhan dasarnya, yang telah disesuaikan dengan prioritas yang ada
Dua prinsip dasar kebutuhan manusia, yaitu Homeostasis dan Homeodinamika.
1. Homeostasis

Homeostasis merupakan mekanisme tubuh untuk mempertahankan keseimbangan

dalam menghadapi berbagai kondisi yang dialami. Proses homeostasis terjadi apabila
tubuh mengalami stress sehingga tubuh secara alamiah akan melakukan mekanisme
untuk mempertahankan keseimbangannya. Homeostasis juga dapat dijelaskan sebagai
suatu proses pemeliharaan keseimbangan dan adaptasi yang terus-menerus dengan
kondisi lingkungan di sekitarnya.
Homeostasis secara umum dibagi menjadi 2, yaitu: fisiologis dan psikologis
a. Homeostasis fisiologis
Homeostasis fisiologis dalam tubuh manusia dikendalikan oleh sistem
endokrin dan sistem saraf otonom.
Homeostasis fisiologis terdiri atas 4 cara, antara lain:
1) Pengaturan diri (self regulation)
Yaitu suatu proses pengaturan organ tubuh secara otomatis. Pengaturan
diri ini secara otomatis terjadi pada individu yang sehat.
2) Kompensasi
Yaitu proses reaksi tubuh terhadap kondisi abnormal yang terjadi. Salah
satu contoh kompensasi adalah tubuh gemetar sebagai upaya mempertahankan
keseimbangan suhu tubuh di lingkungan yang dingin.
 3) Umpan balik negatif
Merupakan proses yang terjadi ketika tubuh berada dalam kondii
abnormal, yaitu tubuh secara otomatis akan melakukan mekanisme umpan
balik terhadap penyimpangan yang terjadi. Misalnya, tubuh akan memberi
respon pandangan berkunang-kunang ketika seseorang mengalami anemia.
4) Umpan balik positif
Yaitu untuk mengkoreksi ketidakseimbangan fisiologis, misalnya denyut
jantung akan meningkat jika seseorang mengalami hipoksia sebagai upaya
untuk meningkatkan peredaran darah dan iksigen ke sel tubuh.
b. Homeostasis psikologis
Berfokus pada keseimbangan emosional dan kesejahteraan mental individu.
Proses ini diperoleh melalui pengalaman hidup dan interaksi dengan individu lain
serta dipengaruhi oleh norma dan budaya masyarakat. Misalnya, individu akan
tertawa ketika merasa senang dan menangis ketika merasa sedih.
2. Homeodinamika

Homeodinamika merupakan pertukaran energi secara terus-menerus antara manusia

dengan lingkungan sekitarnya. Pada proses ini manusia harus terus melakukan
penyesuaian dengan lingkungan sekitarnya agar dapat mempertahankan diri.
 Berikut merupakan prinsip dalam homeodinamika:
a. Integritas
Yaitu prinsip utama dalam hubungan antara manusia dengan lingkungan yang
tidak dapat dipisahkan. Sepanjang hayat manusia, interaksi antara manusia dengan
lingkungan yang saling mempengaruhi akan selalu terjadi.
b. Resonansi
Yaitu proses kehidupan selalu berirama dan frekuensinya bervariasi karena
manusia memiliki pengalaman beradaptasi dengan lingkungan sekitar.
c. Helicy
Yaitu prinsip bahwa setiap perubahan dalam proses kehidupan manusia
berlangsung secara perlahan.

TEORI HIERARKI KEBUTUHAN MASLOW

Abraham Maslow mengembangkan teori kepribadian yang telah mempengaruhi
sejumlah bidang yang berbeda, termasuk pendidikan. Maslow adalah seorang psikolog
humanistik. Humanis tidak percaya bahwa manusia yang mendorong dan ditarik oleh kekuatan
mekanik, salah satu dari rangsangan dan bala bantuan (behaviorisme) atau impuls naluriah sadar
(psikoanalisis). Humanis berfokus pada potensi. Mereka percaya bahwa manusia berusaha untuk
tingkat atas kemampuan. Manusia mencari batas-batas kreativitas, tertinggi mencapai kesadaran
dan kebijaksanaan.
Maslow telah membentuk sebuah hierarki dari lima tingkat kebutuhan dasar. Di luar
kebutuhan tersebut, kebutuhan tingkat yang lebih tinggi ada. Ini termasuk kebutuhan untuk
memahami, apresiasi estetik dan spiritual kebutuhan murni. Dalam tingkat dari lima kebutuhan
dasar, orang tidak merasa perlu kedua hingga tuntutan pertama telah puas, maupun ketiga sampai
kedua telah puas, dan sebagainya.
Kebutuhan-kebutuhan ini sering disebut Maslow sebagai kebutuhan-kebutuhan dasar
yang digambarkan sebagai sebuah hierarki atau tangga yang menggambarkan tingkat kebutuhan.
Maslow berpendapat bahwa kebutuhan dasar manusia memiliki tingkatan, seperti piramida,
dengan anak tangga kebutuhan. Kebutuhan tersebut harus dipenuhi dari tingkat terendah dan
secara bertahap naik ke tingkat kebutuhan berikutnya secara berurutan.
Terdapat lima tingkat kebutuhan dasar, yaitu:
1. Kebutuhan Fisiologis (Physiological Needs)
Kebutuhan fisiologis adalah kebutuhan biologis yang paling dasar, terdiri dari :
a. Kebutuhan oksigen

b. Kebutuhan cairan dan elektrolit (minuman)

c. Kebutuhan nutrisi (makanan)

d. Keseimbangan suhu tubuh

e. Kebutuhan eliminasi
 f. Kebutuhan istirahat dan tidur

g. Kebutuhan seksual

2. Kebutuhan rasa aman (Safety Needs)

Kebutuhan rasa aman dan perlindungan dibagi menjadi perlindungan fisik dan
perlindungan psikologis.
a. Perlindungan fisik
Meliputi perlindungan atas ancaman terhadap tubuh atau kehidupan dan
perlindungan atau kebebasan dari daya-daya mengancam. Ancaman tersebut dapat
berupa cemas, takut, penyakit, kecelakaan,perang, terrorisme, kerusuhan dan bencana
alam, dan bahaya dari lingkungan dan sebagainya.
 b. Perlindungan psikologis
Perlindungan psikologis yaitu perlindungan atas ancaman dari pengalaman yang
baru dan asing. Misalnya, kekhawatiran yang dialami seseorang ketika masuk sekolah
pertama kali karena merasa terancam oleh keharusan untuk berinteraksi dengan orang
lain dan sebagainya
3. Kebutuhan mencintai dan dicintai (Love Belonging/Social Needs)
Kebutuhan untuk dicintai dan disayangi meliputi kebutuhan untuk berafiliasi,
membina persahabatan, mendapatkan kehangatan keluarga, memberi dan menerima kasih
sayang kepada dan dari individu lain dalam kehidupan sosial bermasyarakat
4. Kebutuhan harga diri (Self Esteem Needs)
Kebutuhan harga diri maupun perasaan dihargai oleh orang lain. Kebutuhan ini terkait
dengan keinginan untuk mendapatkan kekuatan, meraih pretasi, rasa percaya diri dan
kemerdekaan diri. Selian itu, individu juga memerlukan penerimaan dan pengakuan dari
individu lain.

5. Kebutuhan aktualisasi diri Diri (Self Actualization Needs)

Kebutuhan aktualisasi diri merupakan kebutuhan terakhir dan tertingi dalam hierarki
maslow, berupa kebutuhan untuk berkontribusi pada orang lain/lingkungan serta mencapai
potensi diri sepenuhnya.
Faktor yang mempengaruhi kebutuhan dasar manusia
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kebutuhan dasar manusia antara lain:
1. Penyakit
2. Hubungan keluarga
3. Konsep diri
4. Tahap perkembangan
EVALUASI
1. Jelaskan tentang 2 prinsip dasar Kebutuhan Dasar Manusia!
2. Gambarkan dan jelaskan piramida Kebutuhan dasar manusia menurut Abraham Maslow!
3. Jelaskan apa saja yang termasuk dalam kebutuhan fisiologis!
4. Jelaskan 2 jenis perlindungan dalam pemenuhan kebutuhan rasa aman dan perlindungan!
5. Sebutkan faktor yang mempengaruhi Kebutuhan Dasar Manusia!