BAB 5
“ALJABAR BOOLEAN DAN K-MAPS”
ELEKTRONIKA KOMPUTER
DOSEN PEMBIMBING:
Zulwisli, S.Pd, M.Eng
OLEH:
MUKHTARIJAL
21343009
PRODI INFORMATIKA
JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
“Aljabar Boolean dan Karnaugh Maps”.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas dosen pada mata kuliah Elektonika Komputer. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang apa itu Aljabar Boolean dan
Karnaugh Maps bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Zulwisli, S.Pd, M.Eng,
selaku dosen mata kuliah Elektonika Komputer yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi
yang saya tekuni.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan
demi kesempurnaan makalah ini.
MUKHTARIJAL
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................i
DAFTAR ISI.......................................................................................................i
BAB I.................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................1
A. Latar Belakang...........................................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................................1
C. Tujuan........................................................................................................1
BAB II................................................................................................................2
PEMBAHASAN................................................................................................2
A. Relasi Boolean...........................................................................................2
B. Metode Sum Of Product............................................................................3
C. Peta Karnaugh...........................................................................................4
D. Pairs,Quad,Oktet.......................................................................................5
E. Keadaan don’t care....................................................................................6
BAB III..............................................................................................................9
PENUTUP..........................................................................................................9
A. Kesimpulan................................................................................................9
B.Saran...........................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................9
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fungsi Boolean seringkali mengandung operasi – operasi yang tidak perlu, literal atau
suku – suku yang berlebihan. Mempertahankan operasi – operasi tersebut, mengakibatkan
implementasi fungsi boolean terhadap gerbang logikanya menjadi lebih rumit. Dampak
paling real dari kerumitan ini adalah rentannya terjadi kesalahan implementasi rangkaian
logika dan akan memakan waktu lama dalam pemrosesan jika dilakukan proses
komputerisasi. Terdapat beberapa metode yang dapat digunakan untuk menyederhanakan
fungsi Boolean, diantaranya adalah Aljabar Boolean, Peta Karnaugh, dan QuineMcCluskey..
Menyederhanakan fungsi Boolean artinya mencari bentuk fungsi lain yang ekuivalen
tetapi dengan jumlah literal atau operasi yang lebih sedikit. Penyederhanaan fungsi Boolean
disebut juga minimisasi fungsi. Dipandang dari segi aplikasi aljabar Boolean, fungsi Boolean
yang lebih sederhana berarti rangkaian logikanya juga lebih sederhana (menggunakan jumlah
gerbang logika lebih sedikit).
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Aljabar Boolean?
2. Apa itu Karnaugh Maps?
3. Bagaimana menyedehanakan Fungsi Boolean?
C. Tujuan
1. Menjelaskan Apa Aljabar Boolean
2. Menjelaskan apa Karnaugh Maps
3. Menjelaskan cara menyedehanakan Fungsi Boolean
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Relasi Boolean
Dalam aljabar skalar biasa, operasi penjumlahan dan perkalian mematuhi hukum
komutatif, asosiatif, dan distributif berikut:
Hukum distributif:a (b + c) = ab + ac
2
Hukum-hukum dalam Aljabar Boolean
Sum Of Product atau disebut minterm adalah penjumlahan dari hasil perkalian yang
dimana setiap sukunya merupakan merupakan hasil operasi perkalian, kemudian anata satu
suku dengan suku yang lainnya dipisahkan oleh operator penjumlahan. String biner pada
setiap suku minterm yang tercantum dalam fungsi Boole akan bernilai 1 pada tabel fungsi
Boole, sedangkan string biner pada setiap suku minterm yang tidak tercantum dalam fungsi
Boole akan bernilai 0 pada tabel fungsi Boole.
Berikut Salah Satu Contoh bentuk Sum Of Product ( SOP ) :
f(x, y, z) = x’y’z + xy’z’ + xyz à SOP à Setiap suku (term) disebut minterm
Tabel Kebenaran:
3
C. Peta Karnaugh
4
D. Pairs,Quad,Oktet
Pairs
Quad
Oktet
5
Sebelum: f(w, x, y, z) = wxy’z’ + wxy’z + wxyz’ + wxy’z + wx’y’z’ + wx’y’z + wx’yz +
wx’yz’
Sesudah: f(w, x, y, z) = w
Hasil penyederhanaan dengan peta Karnaugh tidak selalu unik. Artinya, mungkin terdapat
beberapa bentuk fungsi minimasi yang berbeda meskipun jumlah literal dan jumlah term-nya
sama
Keadaan don’t care adalah kondisi nilai peubah yang tidak diperhitungkan oleh
fungsinya. Artinya nilai 1 atau 0 dari peubah don’t care tidak berpengaruh pada hasil fungsi
tersebut. Contoh: - peraga digital angka desimal 0 sampai 9. - Jumlah bit yang diperlukan
untuk merepresentasikan = 4 bit. - Bit-bit untuk angka 10-15 tidak terpakai
6
Dalam menyederhanakan Peta Karnaugh yang mengandung keadaan don’t care, ada dua
hal penting sebagai pegangan.
• Pertama, kita anggap semua nilai don’t care (X) sama dengan 1 dan kemudian
membentuk kelompok sebesar mungkin yang melibatkan angka 1 termasuk tanda X tersebut.
• Kedua, semua nilai X yang tidak termasuk dalam kelompok tersebut kita anggap
bernilai 0.
Dengan cara ini, keadaan-keadaan X telah dimanfaatkan semaksimal mungkin, dan kita
boleh melakukannya secara bebas.
Contoh: Sebuah fungsi Boolean, f, dinyatakan dengan tabel berikut. Minimisasi fungsi f
sesederhana mungkin.
7
Penyelesaian:
Contoh: Minimisasi fungsi Boolean berikut ( dalam bentuk baku SOP dan bentuk baku
POS): f(w, x, y, z) = (1, 3, 7, 11, 15) dengan kondisi don’t care adalah d(w, x, y, z) = (0,
2,
Penyelesaian:
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
-Aljabar Boolean adalah Aljabar Boolean adalah struktur aljabar yang "mencakup
intisari" operasi logika AND, OR, NOR, dan NAND dan juga teori himpunan untuk operasi
union, interseksi dan komplemen
-Penyederhanaan fungsi booleandapat diakukan dengan 1. Secara aljabar, menggunakan
hukum-hukum aljabar Boolean.2. Metode Peta Karnaugh.3. metode quine mccluskey
B.Saran
Setelah anda membaca makalah ini diharapkan semoga anda dapat mengerti tentang
gerbang logika yang telah di uraikan diatas.Jika masih belum mengerti atau ada bagian-
bagian yang sulit dipahami,anda dapat mencari informasi pada sumber-sumber lain
DAFTAR PUSTAKA
Malvino.A.P.,dan Brown.A.Jerald. 1999. Digital Computer Electronic. Amerika:
Print U.S
https://informatika.stei.itb.ac.id/~rinaldi.munir/Matdis/2016-2017/Aljabar-Boolean-
2016.pdf