Permintaan Tenaga Kerja

Vadilla Mutia Zahara, SE.,ME

Ekonomi SDM dan Ketenagakerjaan

Ekonomi Pembangunan
2020
Permintaan Tenaga Kerja
Hubungan antara perubahan tingkat
upah tenaga kerja yang dibayarkan
perusahaan dengan jumlah tenaga
kerja yang digunakan oleh
perusahaan

Fungsi Produksi
Q = f (K, L)

Q = Produksi atau Output produksi

K = Kapital (Modal, Stock of land, machine)
L = Labor (Jumlah Tenaga Kerja atau Jumlah
jam kerja yg disewa oleh perusahaan)
 PERTANYAAN???
Jadi:
üSiapa yang melakukan permintaan TK?
üPermintaan TK diukur melalui
(indikator) apa?
üFaktor-faktor apa yang mempengaruhi
permintaan TK?
 ISOQUANT
• ISOQUANT : Kurva yang menggambarkan alternatif kombinasi faktor input
produksi yaitu modal dan tenaga kerja yang dapat menghasilkan output
dalam jumlah yang sama.

• Semakin Kanan posisi kurva isoquant berarti output yang dihasilkan

semakin besar.

• Pengurangan dalam penggunaan salah satu faktor input akan

digantikan/disubstitusikan oleh penambahan faktor input lainnya, agar
output yang dihasilkan tetap jumlahnya.

• Adanya subtitusi penggunaan faktor input produksi tersebut menunjukan

bahwa slope dari isoquant adalah negative dan kurva isoquant berbentuk
cembung terhadap titik origin (titik 0).
 ISOQUAN
ISOCOST
• Perusahaan dalam menggunakan kombinasi faktor- faktor input akan
berusahan meminimumkan biaya, dengan cara mencari kombinasi
penggunaan faktor input yang optimal dalam proses produksinya.
• ISOCOST adalah garis yang menghubungkan biaya yang sama pada
berbagai penggunaan faktor-faktor input dalam proses produksi.
• Persamaan Isocost C = r . K + w . L
Modal (K)
C = Faktor-faktor input
r = Modal per unit C/r
w = Biaya penggunaan tenaga kerja (upah)
L = Jumlah tenaga kerja atau jam kerja
ISOCOST

C=r.K+w.L
-r.K = -C . + w .L atau K = C/r – (w/r) . L
Fungsi isocost adalah K= C/r – (w/r) . L Tenaga
Kerja (L)
Slope garis isocost = -(w/r) 0
C/w
 Perubahan Jumlah
Tenaga Kerja
Disebabkan :
1. Marginal physical Product (MPPL)
Merupakan tambahan output yang diperoleh pengusaha
sehubungan dengan penambahan seorang tenaga kerja

Saat MPPL positif (>0) maka bagaimana permintaan TK?

Saat MPPL negatif (<0) maka bagaimana permintaan TK?
Saat MPPL = 0 maka bagaimana permintaan TK?
 2. Marginal Revenue
Merupakan jumlah uang yang akan diperoleh
pengusaha dengan tambahan hasil marjinal tersebut.
MRP = VMPPL = MPPL x P
Keterangan :
MR à Marginal Revenue product
VMPPL à Value Marginal Physical Product of Labor
MPPL à Marginal Physical Product of Labor
P à Price
 IS Cost
3. Marginal

• Merupakan biaya yang dikeluarkan perush sehubungan dengan

mempekerjakan tam bahan seorang karyawan.
• Perush akan membandingkan antara MRP dengan biaya mempekerjakan
tambahan seorang karyawan tersebut.
• MRP > MC à tambahan TK menguntungkan (Permintaan TK Meningkat)
• Semakin banyak TK maka MPPL semakin kecil
• Ingat!!à Law of Diminishing Returns
 4. Perubahan Permintaan TK
4. Perubahan Upah
o Saat upah (harga sewa TK per satuan) naik à biaya produksi meningkat à
jumlah jam kerja atau TK diturunkan à produksi menurun. Perubahan
produksi akibat perubahan jumlah TK disebut scale effect
o Saat upah naik à perusahaan memilih ‘menggunakan teknologi’ à jumlah
jam kerja atau TK menurun (capital intensif). Hal ini disebut: efek subtitusi
o Upah bisa berubah saat jumlah TK di pasar TK berubah. Gambarkan kurva
hubungan antara upah dan jumlah TK yg dipekerjakan (di lihat dari sisi
perusahaan)!
Kurva Permintaan Tenaga Kerja

• Jadi, berdasarkan konsep di atas, bisakan Anda

menggambarkan kurva (umum) permintaan TK?
Catatan: kurva ini menggambarkan hubungan antara
upah dengan jumlah TK kerja yang diminta
(dari sisi produsen)

• Kurva permintaan jangka pendek: biasanya yang

berubah hanya TK, sementara kapital tetap

• Kurva permintaan jangka panjang: semua faktor yang

mempengaruhi permintaan adalah variabel (bisa
berubah)
 Kurva di Pasar Kompetitif
Profits are maximized only when employment is such that any further
one-unit change in labor would have a marginal revenue product
equal to marginal expense
(MRP = MC)
§ Di pasar kompetitif (Pasar persaingan sempurna)
MC = Wage
Sehingga
MRP = MC à MPPL . P = W à MPPL = W/P
W/P = upah riil
Wage

VMPP
D L

W1

E
W

W2

D = MPP x P
L

A N B Employment
 Hubungan antara upah, MPPL , harga barang dan jumlah
karyawan atas reaksi kenaikan upah :

o Perusahaan menuntut peningkatan produktivitas kerja Tenaga kerja

sedemikian rupa sehingga pertambahan produksi yang dihasilkan
karyawan senilai dengan pertambahan upah yang diterimanya.

o Perusahaan terpaksa menaikkan harga jual barang

o Perusahaan mengurangi Tenaga Kerja

o Perusahaan melakukan kombinasi dari dua diantara ketiga alternatif

tersebut.
Elastisitas Permintaan Tenaga kerja

Merupakan persentase perubahan

permintaan Tenaga Kerja sehubungan
dengan perubahan 1% pada upah.
 Besarnya elastisitas permintaan
tergantung pada...

q Kemungkinan subtitusi TK dengan faktor produksi yang lain,

mis: modal.Semakin kecil kemungkinan subtitusi maka
elastisitas semakin kecil.
q Elastisitas permintaan terhadap barang yang dihasilkan.
Semakin besar elastisitas permintaan terhadap barang hasil
produksi, semakin besar elastisitas permintaan TK
q Proporsi biaya Tk terhadap seluruh biaya produksi.
q Elastisitas permintaan Tk relatif tinggi bila proporsi biaya
pekerja terhadap TC besar.
q Elastisitas persediaan dari faktor produksi pelengkap
lainnya.Semakin besar elastisitas penyediaan faktor
pelengkap dalam produksi, semakin besar elastisitas
permintaan TK.
Thank You