Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN HITUNG LEUKOSIT

No. Dokumen :

No. Revisi :-
SOP Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1 dari 2
DINAS KESEHATAN Drg.Nuzulisa Zulkifli
KOTA PONTIANAK NIP.19830929 200802 2 001

1. Pengertian Pemeriksaan Hitung Leukosit adalah pemeriksaan Laboratorium


dengan bahan pemeriksaan darah yang bertujuan untuk
mengitung jumlah leukosit dalam darah
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah petugas dalam
pemeriksaan hitung leukosit
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Pal Tiga Nomor :
084/PalTiga/2017 tentang jenis-jenis pemeriksaan laboratorium yang
tersedia
4. Referensi Petunjuk Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas, Depkes RI, 1998
5.Prosedur Alat dan Bahan :
1. Darah kapiler atau darah vena
2. Kamar hitung Improved Neubauer
3. Mikroskop
4. Pipet Thoma leukosit
5. Larutan Turk
6. Deck glass
7. Counter
Langkah kerja :
1. Petugas menyiapkan Pipet Thoma leukosit
2. Petugas menghisap darah sampai garis tanda “0,5”.
3. Petugas menghisap larutan turk sampai tanda “11”.
4. Petugas dengan segera mengkocok selama 15-30 detik.
5. Petugas mengambil kamar hitung Improved Neubauer yang
bersih dan meletakkan kamar hitung dengan kaca penutup
terpasang mendatar diatasnya
6. Petugas membuang cairan yang ada di dalam pipet thoma
sebanyak 3-4 tetes.
7. Petugas menambahkan larutan campuran tadi kekamar
hitung dengan cara menyentuh ujung pipet tetes dengan
sudut 30ᵒ pada permukaan kamar hitung serta
menyinggung pinggir kaca penutup
8. Petugas membiarkan kamar hitung terisi secara perlahan
lahan.
9. Petugas membiarkan kamar hitung selama 2-3 menit
supaya lekositnya mengendap.
10.Petugas menghitung jumlah leukosit dalam kamar hitung
dibawah lensa mikroskop dengan perbesaran lensa obyektif
10x
11.Petugas menghitung semua leukosit yang terdapat dalam
keempat “bidang besar” pada sudut-sudut “seluruh
permukaan yang dibagi”.
12.Petugas menghitung semua leukosit yang terdapat dalam 4
bidang besar pada sudut-sudut seluruh permukaan
13.Petugas melakukan perhitungan jumlah leukosit dengan
cara jumlah sel yang dihitung dengan 4 bidang besar
dikalikan factor perkalian 50 jadi jumlah leukosit = jumlah
leukosit dihiitung dalam 4 bidang X 50
14.Petugas melakukan pencatatan hasil pemeriksaan
6. Diagram Alir
Petugas menyiapkan
Pipet Thoma leukosit Petugas menghisap
Petugas menghisap
darah sampai garis
larutan turk sampai
tanda “0,5”
tanda “11”

Petugas membuang Petugas mengambil kamar Petugas dengan


cairan yang ada di hitung Improved Neubauer segera
dalam pipet thoma yang bersih dan meletakkan mengkocok
sebanyak 3-4 tetes. kamar hitung dengan kaca selama 15-30
penutup terpasang mendatar detik
diatasnya

Petugas menambahkan larutan Petugas Petugas


campuran tadi kekamar hitung membiarkan membiarkan kamar
dengan cara menyentuh ujung kamar hitung hitung selama 2-3
pipet tetes dengan sudut 30ᵒ terisi secara menit supaya
pada permukaan kamar hitung perlahan lekositnya
serta menyinggung pinggir kaca lahan mengendap
penutup

Petugas menghitung Petugas menghitung Petugas menghitung


semua leukosit yang semua leukosit yang jumlah leukosit
terdapat dalam 4 terdapat dalam keempat dalam kamar hitung
bidang besar pada “bidang besar” pada sudut- dibawah lensa
sudut-sudut seluruh sudut “seluruh permukaan mikroskop dengan
permukaan yang dibagi”. perbesaran lensa
obyektif 10X

Petugas melakukan perhitungan


jumlah leukosit dengan cara jumlah
sel yang dihitung dengan 4 bidang
Petugas mencatat
besar dikalikan factor perkalian 50 hasil pemeriksaan
jadi jumlah leukosit = jumlah leukosit
dihiitung dalam 4 bidang X 50

7. Unit terkait Laboratorium


Register laboratorium
8. Dokumen
Rekam dis
terkait
Formulir hsil pemeriksaan

9. Rekaman Historis Perubahan


Tgl.mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan
PEMERIKSAAN HITUNG LEUKOSIT

No. Dokumen :
No. Revisi :-
DAFTAR
Tanggal Terbit :
TILIK
DINAS KESEHATAN Halaman : 1 dari 2
KOTA PONTIANAK

Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah petugas menyiapkan Pipet Thoma leukosit ?
2 Apakah petugas menghisap darah sampai garis
tanda “0,5”?
3 Apakah petugas menghisap larutan turk sampai
tanda “11”.
4 Apakah petugas dengan segera mengkocok selama
15-30 detik. ?
5 Apakah petugas mengambil kamar hitung Improved
Neubauer yang bersih dan meletakkan
kamar hitung dengan kaca penutup
terpasang mendatar diatasnya ?
6 Apakah Petugas membuang cairan yang ada di
dalam pipet thoma sebanyak 3-4 tetes ?
7 Apakah petugas menambahkan larutan campuran
tadi kekamar hitung dengan cara menyentuh
ujung pipet tetes dengan sudut 30ᵒ pada
permukaan kamar hitung serta menyinggung
pinggir kaca penutup
8 Apakah petugas membiarkan kamar hitung terisi
secara perlahan lahan?
9 Apakah petugas membiarkan kamar hitung selama
2-3 menit supaya lekositnya mengendap ?
10 Apakah petugas menghitung jumlah leukosit dalam
kamar hitung dibawah lensa mikroskop
dengan perbesaran lensa obyektif 10X?
11 Apakah petugas menghitung semua leukosit yang
terdapat dalam keempat “bidang besar”
pada sudut-sudut “seluruh permukaan yang
dibagi” ?
12 Apakah petugas melakukan perhitungan jumlah
leukosit dengan menghitung semua leukosit
yang terdapat dalam 4 bidang besar pada
sudut-sudut seluruh permukaan
13 Apakah petugas melakukan perhitungan jumlah
leukosit dengan cara jumlah sel yang
dihitung dengan 4 bidang besar dikalikan
factor perkalian 50 jadi jumlah leukosit =
jumlah leukosit dihiitung dalam 4 bidang X
50 ?
14 Apakah Petugas melakukan pencatatan hasil
pemeriksaan ?
JUMLAH

CR = ……%

Pontianak, ……
Pelaksana /Auditor

…………………..

Anda mungkin juga menyukai