Anda di halaman 1dari 3

MENJAGA TIDAK TERJADINYA

PEMBERIAAN OBAT KEDARLUARSA


No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1 dari 3
PEMERINTAH Dr. Sidig Handanu W,M.Kes
KOTA PONTIANAK NIP 19660516 199603 1 003

1. Pengertian Menjaga tidak terjadinya pemberian obat kadaluarsa adalah proses


kegiatan pelayanan obat yang baik kepada pelanggan sesuai
prosedur yang berlaku.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk petugas farmasi


dalam melindungi pelanggan dari kemungkinan penggunaan obat
rusak/kadarluarsa

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Nomor


4357.8 /D-KES/TAHUN 2015 tentang Kebijakan Penunjang
Pelayanan Klinis Pusat Kesehatan Masyarakat Di Lingkungan Dinas
Kesehatan Kota Pontianak

4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesua Nomor 30 tahun


2014 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas

5. Prosedur 1. Petugas obat memeriksa semua obat yang diterima termasuk


tanggal kadaluwarsa dan keadaan fisik barang.
2. Petugas obat memasukkan obat kedalam gudang penyimpanan
obat Puskesmas .
3. Petugas obat menyimpan obat dalam rak dan menyusun sesuai
jenis dan abjad obat dengan mengikuti system FIFO dan FEFO.
4. Petugas obat melakukan pencatatan obat yang disimpan
kedalam Kartu Stock Obat sebagai kartu kendali.
5. Petugas obat mendistribusikan obat dari dalam gudang mengikuti
system FIFO dan memperhatikan FEFO nya.
6. Petugas obat melakukan kontrol rutin terhadap kualitas obat
termasuk tanggal kadaluarsanya.
7. Petugas obat memilah obat yang telah kadaluarsa dan
menyimpannya di tempat terpisah dari obat lain.
8. Petugas obat membuat daftar obat yang telah kadaluwarsa.
9. Petugas obat melaporkan obat kadaluwarsa kepada Kepala
Puskesmas.

1/2
10. Petugas obat mengembalikan obat kadaluwarsa dengan
membuat Berita Acara Serah Terima Obat Kadaluwarsa kepada
PUSLOFAR.
6. Diagram Alir Petugas obat menyimpan Petugas obat menyusun
Petugas obat obat yang diterima dalam dalam rak obat sesuai jenis
memeriksa tgl ED
gudang obat Puskesmas obat dan mengikuti system
dan fisik untuk
semua obat yang FIFO dan FEFO
diterima

Petugas obat melakukan Petugas obat Petugas obat mencatat


kontrol rutin terhadap mendistribusikan obat semua obat yang disimpan
kualitas obat termasuk mengikuti system FIFO kedalam Kartu Stock obat
tanggal kadaluwarsa dan memperhatikan FEFO sebagai kartu kendali

Petugas obat memilah Petugas obat membuat Petugas obat melaporkan


obat yang sudah ED dan daftar obat yang telah semua obat yang telah ED
menyimpannya secara kadaluwarsa/ ED kepada Kepala Puskesmas
terpisah .

Petugas obat mengembalikan


semua obat ED ke
PUSLOFAR dengan membuat
BA serah terima.

7. Unit Terkait 1. Gudang obat


2. Ruang obat Puskesmas
3. Buku Induk Penerimaan dan Pengeluaran Obat
4. Laporan / Form Pengeluaran Harian Obat
5. Kartu Stock Obat Puskesmas
6. Buku obat rusak/kadaluarsa

8. Rekaman historis perubahan


No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai diberlakukan

2/2
MENJAGA TIDAK TERJADINYA PEMBERIAAN OBAT
KEDALUARSA
No. dokumen :
No. Revisi :
DAFTAR Tgl. Mulai :
TILIK Berlaku
DINAS KESEHATAN Halaman : 1/1
KOTA PONTIANAK

Kegiatan Tidak
No Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Petugas obat memeriksa semua obat yang diterima
termasuk tanggal kadaluwarsa dan keadaan fisik
barang?
2. Apakah Petugas obat memasukkan obat kedalam gudang
penyimpanan obat Puskesmas ?
3. Apakah Petugas obat menyimpan obat dalam rak dan
menyusun sesuai jenis obat dengan mengikuti system
FIFO dan FEFO?
4. Apakah Petugas obat melakukan pencatatan obat yang
disimpan kedalam Kartu Stock Obat sebagai kartu
kendali?
5. Apakah Petugas obat mendistribusikan obat dari dalam gudang
mengikuti system FIFO dan memperhatikan FEFO
nya?
6. Apakah Petugas obat melakukan kontrol rutin terhadap
kualitas obat termasuk tanggal kadaluwarsanya?
7. Apakah Petugas obat memilah obat yang telah kadaluwarsa
dan menyimpannya di tempat terpisah dari obat lain?
8. Apakah Petugas obat membuat daftar obat yang telah
kadaluwarsa?
9. Apakah Petugas obat melaporkan obat kadaluwarsa kepada
Kepala Puskesmas?
10. Apakah Petugas obat mengembalikan obat kadaluwarsa
dengan membuat Berita Acara Serah Terima Obat
Kadaluwarsa kepada PUSLOFAR?

CR : …………………………%.
Pontianak,……………………..

Pelaksana / Auditor

(……………………..)

3/2

Anda mungkin juga menyukai