Anda di halaman 1dari 3

Nama : Siti Nuriyatus Sa'diyah

NIM : 20230080454
Kelas : MN23P
Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan

Tugas Pendidikan Kewarganegaraan Sesi 4


1. Apa yang dimaksud dengan demokrasi
Jawab :
Demokrasi berasal dari dua kata "demos dan Krotos" dar bahasa Yunani. Demos yang artinya rakyat dan
kratos artinya pemerintahaan, Demokrasi berarti pemerintahaan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
Demokrasi disini adalah sistem pemerintahaan yang memberikan kekuasaan secara penuh kepada rakyat
untuk menyatakan kebebasan berpendapat, berserikat, dan berkumpul dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara. Oleh karena itu, rakyat memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan jalannya
pemerintahan.

2. Jelaskan manfaat dan nilai demokrasi


Jawab :
Manfaat demokrasi diantaranya :
1) Setiap warga negara memiliki kesetaraan atau hak yang sama sebagai warga negara di depan hukum
dan pemerintahan.
2) Memiliki manfaat untuk memenuhi kebutuhan umum sehingga masyarakat bisa hidup berdampingan
dengan saling menghormati dan menghargai.
3) Pluralisme dan kompromi.
Masyarakat kita adalah masyarakat yang majemuk. Pluralisme di sini adalah sikap toleransi kepada
sesama warga negara yang berbeda-beda, baik dari agama, suku, ras, dan etnis. Kompromi juga
harus dikedepankan untuk mencapai kesepakatan ketika ada dua kelompok yang bertikai/berkonflik.
Beraneka ragam corak dan lapisan masyarakat kita, mengidentifikasikan bahwa banyaknya
perbedaan bukanlah dijadikan masalah, justru dengan perbedaan ini kita saling belajar untuk
memahami, saling bekerja sama dalam melaksanakan pembangunan nasional.
4) Menjamin hak-hak dasar setiap warga negara
Hak untuk berserikat, berkumpul, mendapatkan kehidupan yang layak, pendidikan, kesehatan dsb.
Demokrasi melalaui UUD 1945 menjamin itu dalam setiap pasalnya, jadi tidak ada lagi orang yang
boleh mendiskriminasi dengan alasan-alasan tertentu. Ada sebagian kelompok yang menindas kaum
pekerja dengan jam kerja yang tidak teratur/berlebihan, mengakibatkan adanya gejolak di kalangan
kaum buruh, dan diakhiri dengan demonstrasi massa menuntut hak mereka. Ini sangat menyalahi
aturan berdemokrasi kita. Walaupun satu konsep demokrasi yang sangat baik, bila tidak dipahami
dan dimaknai dengan baik, maka warga negara yang tidak memahami demokrasi secara real, akan
melakukan sesuatu berdasarkan kehendak masing-masing, egoisme masing-masing, tidak
mementingkan kepentingan orang lain, atau melihat setiap orang memiliki hak dasar hidup yang
sama.
5) Pembaruan kehidupan Sosial.
Pasti setiap dari kita menginginkan taraf hidup yang lebih baik dari sebelumya; kesejahteraan sosial,
kenyamanan, dan keamanan sangat penting sekali sebagai kebutuhan dasar setiap orang. Demokrasi
menuntun setiap orang memiliki kehidupan sosial yang terbaharui.

Nilai demokrasi diantaranya :


1) Kesadaran akan pluralisme
Keberagaman dalam masyarakat ini menjadi potensi dan juga ancaman. Potensi adalah dimana setiap
orang dapat mengembangkan pribadinya dalam berbagai macam perbedaan, berkumpul, dan
menciptakan sebuah karya/produk yang dapat dibanggakan di tingkat/masyarakat internasional.
Dengan adanya perbedaan tersebut, kita harus bisa menjadi sebuah andalan, bagaimana kita dapat
bekerja dan menghasilkan sesuatu untuk bangsa.
2) Sikap yang jujur dan pikiran yang sehat
Mengapa harus berpikiran yang sehat? Karena ketika akal dan logika kita tertutup kita cenderung
menjadi sangat semosional. Maksudnya adalah ketika kita mengutarakan pendapat, itu betul-betul
beritikad baik untuk memberikan kritik yang membangun kepada pemerintah, tidak hanya komentar
yang sifatnya menjatuhkan atau judgemental sekali, tetapi sifatnya adalah untuk mengkritik kearah
yang lebih baik. Saya yakin setiap dari kita menginginkan perubahan yang terjadi kepada kita,
dengan memperhatikan etika dan kaidah yang berlaku.
3) Demokrasi membutuhkan kerjasama antarwarga/masyarakat.
Masyarakat yang penuh sentimen sentimen negatif/kecurigaan yang terus-menerus, membuat
sekelompok orang hidup seperti katak dalam tempurung. Kita menjadi terkotak-kotak dengan
identitas kita sebagai satu suku, agama, atau satu kelompok/golongan tertentu.
4) Demokrasi membutuhkan sikap kedewasaan, kesadaran untuk dengan tulus menerima kemungkinan
kompromi atau kekalahan dalam mengambil keputusan. Ternyata dalam sebuah pecaturan politik,
pasti ada yang menang dan kalah. Namun, seringkali kita mengalami kekalahan. Pemilihan di tingkat
RT misalnya, Ketika kita mengalami kekalahan, sikap pertama yang harus dikedepankan adalah
sikap suportif; menerima kekalahan dengan tulus dan turut bersama-sama mendukung orang yang
terpilih untuk menjalankan program-program mereka.

3. Jabarkan maksud prinsip2 demokrasi


Jawab :
1) Kontrol atas keputusan pemerintah
Presiden, kabinet, dan pemerintah daerah berfungsi melaksanakan pemerintah berdasarkan mandat
yang diperoleh dari pemilu.
2) Adanya pemilihan yang teliti dan jujur
Masyarakat turut berperan aktif dalam pemilu dan keputusan untuk dipilih didasarkan pengetahuan
warga negara yang cukup, serta informasi yang akurat dan jujur.
3) Adanya hak memilih dan dipilih
Hak memilih untuk memberikan hak pengawasan rakyat terhadap pemerintahan. Hak dipilih
memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada warga negara yang memiliki kemauan dan
kemampuan, serta memenuhi syarat untuk dapat memenuhi amanat rakyat yang memilihnya.
4) Adanya kebebasan menyatakan pendapat tanpa ancaman (UU No. 21/2001).
5) Adanya kebebasan mengakses informasi
6) Adanya berserikat yang terbuka (UU No. 13/2003)
Kebebasan untuk berserikat mendorong warga negara yang lemah untuk memperkuatnya

4. Apa yang dimaksud dengan demokrasi presidensial


Jawab :
Sistem demokrasi presidensial menekankan pentingnya pemilihan presiden secara langsung sehingga
presiden terpilih mendapatkan mandat secara langsung dari rakyat. Dalam sistem ini, kekuasaan eksekutif
(kekuasaan menjalankan pemerintahan) sepenuhnya berada di tangan presiden. Oleh karena itu, presiden
merupakan kepala eksekutif (head of government) dan sekaligus menjadi kepala negara (head of state).
Presiden adalah penguasa sekaligus sebagai simbol kepemimpinan negara. Sistem demokrasi ini
sebagaimana diterapkan di Amerika dan Indonesia.

5. Apa pendapat saudara tentang penyelenggaraan demokrasi di indonesia


Jawab :
Sejauh ini prinsip atau sistem demokrasi merupakan pilihan tepat untuk negara Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI) mengingat masyarakatnya yang sangat pluralis. Oleh karena itu, sejauh ini Demokrasi
Pancasila yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 merupakan sistem
pemerintahan yang paling mungkin diterapkan di Indonesia dibandingkan dengan konsep Demokrasi Liberal,
Demokrasi Kapitalis, dan Demokrasi Terpimpin yang dalam catatan sejarah perjalanan bangsa pernah gagal
diterapkan di Indonesia.
Demokrasi Pancasila merupakan representasi dari realitas masyarakat Indonesia yang memiliki ciri beragam
atau multikultural, namun tetap menempatkan budaya gotong royong dan persatuan di atas segala perbedaan.
Penerapan konsep musyawarah untuk mencapai suatu mufakat yang selama ini kita kenal di masyarakat juga
merupakan bukti bahwa Demokrasi Pancasila bertujuan untuk mengutamakan keselarasan, keseimbangan,
dan keselamatan bangsa di atas kepentingan pribadi maupun golongan.

Anda mungkin juga menyukai