Anda di halaman 1dari 2

Haemoriod Grade 1-2

No. Kode :
Terbitan :
S P O No. Revisi :
Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman :
Tanda Tangan Evendi, SKM
Diterbitkan Oleh NIP. 19700820 199003 1 007
Kepala Puskesmas Siniu

1. Pengertian Hemoroid adalah pelebaran vena-vena didalam pleksus hemoroidalis.


No. ICPC II : D95 Anal fissure/perianal abscess
2. Tujuan Pedoman dalam penegakan diagnosa, dan pemberian terapi pada pasien
Haemoroid grade 1-2
3. Kebijakan
4. Referensi Permenkes No. 5 Tahun 2014 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter
Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
5. Prosedur/ Subjective
Langkah- Perdarahan pada waktu defekasi, darah berwarna merah segar. Darah
langkah dapat menetes keluar dari anus beberapa saat setelah defekasi.
Prolaps suatu massa pada waktu defekasi. Massa ini mula-mula dapat
kembali spontan sesudah defekasi, tetapi kemudian harus dimasukkan
secara manual dan akhirnya tidak dapat dimasukkan lagi.
Pengeluaran lendir.
Iritasi didaerah kulit perianal.
Gejala-gejela anemia (seperti : pusing, lemah, pucat,dll).

Objective
Pemeriksaan Fisik
Periksa tanda-tanda anemia.
Pemeriksaan status lokalis
 Inspeksi :
 Hemoroid derajat 1, biasanya tidak menunjukkan adanya suatu
kelainan diregio anal yang dapat dideteksi dengan inspeksi saja.
Hemoroid derajat 2, tidak terdapat benjolan mukosa yang keluar
melalui anus, akan tetapi bagian hemoroid yang tertutup kulit dapat
terlihat sebagai pembengkakan.
Hemoroid derajat 3 dan 4 yang besar akan segera dapat dikenali
dengan adanya massa yang menonjol dari lubang anus yang bagian
luarnya ditutupi kulit dan bagian dalamnya oleh mukosa yang
berwarna keunguan atau merah.
 Palpasi:
Hemoroid interna pada stadium awal merupaka pelebaran vena
yang lunak dan mudah kolaps sehingga tidak dapat dideteksi
dengan palpasi.
Setelah hemoroid berlangsung lama dan telah prolaps, jaringan ikat
mukosa mengalami fibrosis sehingga hemoroid dapat diraba ketika
jari tangan meraba sekitar rektum bagian bawah.
Assessment
Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik

Plan
Penatalaksanaan Hemoroid Internal:
Hemoroid grade 1
Dilakukan terapi konservatif medis dan menghindari obat-obat anti-
inflamasi non-steroid, serta makanan pedas atau berlemak.
Hemoroid grade 2 dan 3
Pada awalnya diobati dengan prosedur pembedahan.
Hemoroid grade 3 dan 4 dengan gejala sangat jelas
Penatalaksaan terbaik adalah tindakan pembedahan hemorrhoidectomy.
Hemoroid grade 4
Hemoroid grade 4 atau dengan jaringan inkarserata membutuhkan
konsultasi dan penatalaksanaan bedah yang cepat. Penatalaksanaan
grade 2-3-4 harus dirujuk ke dokter spesialis bedah.

Kriteria Rujukan
Jika dalam pemeriksaan diperkirakan sudah memasuki grade 3-4.
6. Unit Terkait 1. Poliklinik Umum
2. Unit Gawat Darurat
7. Distribusi

8. Rekaman Historis
Diberlakukan
No Hal Yang Dirubah Perubahan
Tgl.

Anda mungkin juga menyukai