Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI PRIA DAN WANITA


Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
Antropobiologi

Dosen pengampu:
Lila Hikmawati, M.Pd.

Oleh:
Kelompok 3
1. Rosalia putri cahyani (23055008)
2. Nur harisah (23055010)
3. Najla Khayyirah (23055015)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM DARUL ULUM ISLAM LAMONGAN
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
limpahan rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu
tanpa ada halangan yang berarti dan sesuai dengan harapan.

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada ibu Lila hikmawati, M.Pd.
sebagai dosen pengampu Mata kuliah Antropobologi yang telah membantu
memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan makalah ini.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak


kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat
mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini. Semoga apa
yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

Lamongan, 13 Oktober 2023

Kelom
pok 3

1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………..i
DAFTAR ISI…………………………………………………………….ii
BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………1
1.1 Latar Belakang ……………………………………...1
1.2 Rumusan Masalah…………………………………...1
1.3 Tujuan……………………………………………….1
BAB 2 PEMBAHASAN………………………………………………..2
2.1 Pengertian Agama Islam……………………………..2
2.2 Perbedaan Al Quran Kitab-Kitab Lain………………2
2.3Fungsi Al Quran Bagi Manusia………………………2
BAB 3 KESIMPULAN………………………………………………..3
3.1 Kesimpulan………………………………………….3
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………4

2
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Dalam makalah yang berjudul “Penyakit pada sistem reproduksi


pria dan wanita” ini akan menguraikan mengenai
Macam-macam penyakit pada sistem reproduksi, Sistem reproduksi
secara umum terdiri dari gonad/organ reproduktif yang mensekresi
gamet dan hormon, duktus/saluran, organ/kelenjar asesori dan genitalia
eksterna. Fungsi sistem reproduksi pria yaitu spermatogenesis, kinerja
kegiatan seksual pria dan pengaturan fungsi reproduksi pria dengan
berbagai hormon. Fungsi reproduksi pada wanita adalah oogenesis,
fertilisasi, kinerja kegiatan seksual wanita, pengaturan fungsi
reproduksi wanita dengan berbagai hormon dan kehamilan serta
laktasi. Pada masa pubertas wanita mengalami perubahan fisiologi
pada sistem reproduksinya yang ditandai dengan menstruasi setiap
bulan (Ekawati, 2019)

Rumusan masalah
1. Apa saja bagian-bagian pada sistem reproduksi pria dan wanita?
2. Apa saja penyakit yang menyerang pada sistem reproduksi pria dan
wanita?
3. Apa saja upaya pencegahan penyakit pada sistem reproduksi?
C. Tujuan
1. Menjelaskan bagian-bagian pada sistem reproduksi pria dan wanita
2. Menjelaskan macam-macam penyakit yang menyerang pada sistem
reproduksi pria dan wanita
3. Menjelaskan apa saja upaya pencegahan penyakit pada sistem
reproduksi

3
BAB 2
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN REPRODUKSI

Reproduksi adalah kemampuan untuk menghasilkan keturunan yang


bertujuan untuk melestarikan keturunan agar tidak punah.

B. BAGIAN SISTEM REPRODUKSI MANUSIA


Sistem reproduksi manusia terdiri dari sistem reproduksi wanita dan
sistem reproduksi pria.

1. Sistem Reproduksi Wanita

Sistem reproduksi wanita terdiri dari organ interna dan organ eksterna.
a. Organ Interna
Terdiri dari uterus, ovarium dan tuba falopii.

4
a) Uterus
Uterus adalah organ yang tebal, berotot, berbentuk buah pir dan
terletak di dalam pelvis antara rektum di belakang dan kandung kencing di
depan. Uterus berfungsi untuk kehamilan, persalinan dan siklus
menstruasi. Dinding rahim terdiri dari peritoneum, miometrium dan
endometrium. Rahim terdiri dari serviks uteri dan korpus uteri.

b) Ovarium
Ovarium adalah kelenjar berbentuk biji buah kenari, terletak di
kanan dan di kiri uterus dan di bawah tuba uterine dan terikat di sebelah
belakang oleh legamentum latum uteri. Ovarium berfungsi untuk produksi
ova, produksi estrogen dan produk progesteron. Ovarium terdiri dari
kortaks ovarii dan modula ovarii.

c) Tuba Falopii

Tuba uterina adalah organ tubulo muskuer, kira-kira panjang 12 cm


dan diameter 3 mm sampai 8 mm. Tuba uterina berfungsi untuk
menghantarkan ovum dari ovarium ke uterus dan sebagai tempat untuk
pembuahan. Tuba uterina terdiri dari pars interstitialis, pars istmika tubae,
pars ampularis tubae dan pars infudibulo tubae.

b. Organ Eksterna
Terdiri dari mons veneris, labia mayora, labia minora, klitoris dan
vestibula.

5
a) Mons Veneris
Mons veneris adalah bantalan lemak yang terletak di simfisis pubis.

b) Labia Mayora

Labia mayora adalah dua lipatan tebal yang membentuk sisi vulva
yang terdiri dari kulit, lemak, jaringan otot polos, pembuluh darah dan
serabut saraf.

c) Labia Minora

Labia minora adalah dua lapisan kecil dari kulit antara bagian atas
labia mayora.

d) Klitoris
Klitoris adalah sebuah jaringan erektil kecil yang serupa dengan penis
laki.

e) Vestibula
Vestibula di setiap sisi dibatasi oleh lipatan labia dan bersambung
dengan vagina. Kelenjar vestibularis mayor terletak di belakang labia

6
mayora di setiap sisi. Kelenjar ini mengeluarkan lender dan salurannya
keluar antara himen dan labia monira.

d) Sistem Reproduksi Pria


Sistem reproduksi pria terdiri dari organ interna dan organ eksterna.

a. Organ Interna

Terdiri dari ductus seminalis, ductus ejaculatoris, prostata dan cowper

a) Ductus Seminalis

Ductus seminalis adalah kantong kecil yang berbentuk tidak teratur,


panjang 5 cm dan terletak antara dasar vesica urinaria dan rectum. Dectus
seminalis berfungsi untuk mensekresi cairan yang kental berwarna
kekuningan yang ditambahkan pada sperma untuk membentuk cairan
seminal.

b) Ductus Ejaculatoris
Ductus ejaculatoris menghubungkan vasa deferentia dengan uretra,
dibentuk dari persatuan vas deferens dengan ductus seminalis dan
panjang kira-kira 2, 5 cm.

7
c) Prostata

Prostata adalah struktur yang berbentuk kerucut panjang 4 cm, lebar 3 cm


dan tebal 2 cm dengan berat kira-kira 8 gram. Prostata terdiri dari
jaringan kelenjar dan serabut otot involunter dan berada di dalam kapsul
fibrosa.
e) Cowper (Glandula Bulbourethralis)

Cowper adalah kelenjar kecil kira-kira sebesar kacang kapri, berwarna


kuning dan terletak di bagian bawah prostata. Saluran kelenjar ini panjang
kira-kira 3 cm dan bermuara ke dalam uretra sebelum mencapai bagian
penis.

b. Organ Eksterna

Terdiri dari penis, scrotum, testis, epididimis dan vas deferens.

a) Penis

Penis terdiri dari akar, batang dan glans penis. Penis terdiri dari tiga
rongga yaitu dua rongga jaringan spons korpus kavernosa dan satu rongga
jaringan spons korpus spongiosum. Jaringan spons korpus kavernosa
terletak di bagian atas dan jaringan spons korpus spongioum terletak di
bagian bawah.

b) Scrotum
Scrotum adalah struktur yang tertutup oleh kulit dan termpat
bergantungnya penis. Scrotum terdiri dari jaringan fibrosa yang masing-
masing berisi satu testis, satu epididimis dan bagian permulaan vas
deferens.

c) Testis

8
Testis adalah struktur yang berbentuk oval, berwarna putih, kira-kira
panjang 4 cm, lebar 2,5 cm dan tebal 3 cm dan berat antara 10 gram sampai 14
gram. Testis berfungsi untuk memproduksi spermatozoa dan memproduksi
testosterone.
d) Epididimis

Epididimis menghubungkan testis dengan vas deferens, pipa halus yang


berkelok-kelok dan panjang 6 cm.

e) Vas Deferens

Vans deferens adalah saluran yang dapat dikat dan dipotong pada saat
vasektomi. Vans deferens mengangkut spermatozoa dari epididimis ke
uretra pars protastica, berbentuk tabung dan panjang 45 cm.
2. Penyakit yang menyerang pada sistem reproduksi pria dan Wanita
antara lain sebagai berikut :
I. Gonorhea ( kencing nanah)
Penyakit ini di sebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae
dan di tularkan terutama melalui hubungan seksual.bakteri
ini selain menimbulkan radang pada organ reproduksi
( vagina, saluran falopi,epididymis,kelenjar prostat),juga
dapat menimbulkan radang pada saluran
kemih,mata,persendian,dan selaput otak. Kalua tidak segera
di obati ,penyakit ini dapat menyebabkan
kemandulan.penyakit ini dapat menular dari seorang ibu
yang terinfeksi kepada bayi yang di lahirkannya.beberapa
bayi menjadi buta karenanya.
Adapun tanda dan gejala-gejala penyakit ini sebagai
berikut.
Terdapat nanah di ujung saluran kencing.rasa terbakar pada
saat buang air kencil

9
 Pada laki -laki , uretra menjadi sempit sehingga sulit
buang air kecil .pada beberapa khasus, testes menjadi
rusak sehingga orang yang bersangkutan menjadi
mandul.
 Pada Wanita, terdapat nanah dari vagina yang mungkin
dapat menyebar ke Rahim dan indung telur. Akibatnya,
Wanita yang bersangkutan menjadi mandul.

II. Sifilis
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri treponema pallidum
dan di tularkan terutama melalui hubungan seksual.
Penyakit ini terdiri atas beberapa stadium. Pada stadium
lanjut, sifilis tidak hanya menyerang organ-organ
reproduksi, tetapi juga menyerang organ-organ tubuh yang
lain, susunan saraf, dan otak.

III. Herpes genital


Penyakit ini di sebabkan oleh vurus herpes simpleks
serotipe 2 dan ditularkan melalui hubungan seksual. Virus
ini selain menyerang organ-organ reproduksi laki-laki dan
Perempuan, juga menyerang kulit. Sekarang sudah di
ketahui bahwa ada hubungan antara infeksi vurus herpes
dan kangker Rahim.
IV.

10
11
a) Aturan tentang pergaulan hidup sehari hari antar sesama
manusia .
Sebagai ulama yang lain berpendapat , bahwa al quran berisi dua
peraturan pokok:
a. Peraturan yang mengatur hubungan manusia denga nallah
SWT; dan
b. Peraturan yang mengatur hubungan manusia dengan
sesama , dan dengan alam sekitarnya.
2.2 Perbedaan al quran dan kitab kitab lain
Al-Qur'an mempunyai beberapa ciri khusus yang
membedakannya dengan kitab-kitab yang lain:la diturunkan dalam
bahasa Arab. Ini membedakannya dari kitab-kitab Samawi yang lain.
Tidak pemah terdengar wujudnya kitab yang lain ditunmkan dalam
bahasa Arab. Perkara ini dijelaskan oleh Allah swt dengan firmanNya
yang bermaksud: "Sesungguhnya Kami turunkan dia. (sebagai) bacaan
yang berbahasa Arab, supaya kamu berfikir" (Yusuf:2).

i. Al-Qur'an turun sebagai Wahyu daripada Allah swt kepada Rasulullah


s.a.w dengan lafaz dan maknanya sekali Al-Qur'an menjadi mukjizat
bagi Rasulullah saw. Allah telah mencabar

ii. orang-orang Arab agar membuat satu kitab yang sama seperti Al Qur'an.
Tetapi mereka tidak mampu melakukannya. Ini menjadi bukti yang jelas

12
bahawa al-Qur'an bukanlah ciptaan Nabi Muhammad saw, sebaiknya
datang daipada Allah swt yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

• Al-Qur'an disampaikan kepada kita melalui riwayat yang mutawatir dan dengan jalan
penulisan dari sisi Rasullah s.a.w hingga ke hari ini. Ketetapanya adalah diyakini. tidak
diresapi oleh pengubahan atau penukaran atau peminda Firman Allah: Sesungguhnya
Kamilah yang menumnkan Al-Qur'an dan sesungguhnya Kami benar benar
memeliharanya" (Al-Hijr, 9).

iii. Membaca Al-Qur'an di dalam sembahyang dan di luar sembahyang


adalah dikira ibadah dan diberikan pahala. Allah swt mewajibkan kita
membaca surah Al-Fatihah dalam sembahyang. Nabi saw memberitahu
kepada kita bahawa seseorang muslim akan diberi ganjaran pahala
bacaannya bagi setiap huruf dengan sepuluh kebaikan.
3.3 Fungsi Al-Qur'an bagi Manusia
Al-Qur'an adalah kitab suci terakhir yang diwahyukan Allah Swt
kepada nabi dan rasul-Nya. Kitab yang diturunkan kepada Nabi
Muhammad ini merupakan lanjutan dari kitab-kitab suci sebelumnya,
seperti Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa, Zabur yang diberikan
kepada Nabi Daud, dan Injil yang diwahyukan kepada Nabi Isa. Sebagai
kitab suci terakhir, al-Qur'an memiliki fungsi yang lebih luas daripada
kitab-kitab sebelumnya. Tulisan ini mencoba meneliti fungsi al-Qur'an
bagi manusia.1 Dengan mengambil perspektif al-Qur'an dan agama Islam,
penelitian menunjukkan bahwa Allah Swt telah memberikan kepada al-
Qur'an sejumlah nama yang menggambarkan fungsinya. Di antaranya Al-
Huda (petunjuk), Al-Furqan (pembeda antara yang hak dan yang batil), Al-
Burhan (bukti kebenaran), Al- Dzikr atau Al-Tadzkirah (peringatan), Al-
Syifa (obat penyembuh), Al-Mau'idhah (nasihat, pelajaran), dan Al-
Rahmah (rahmat). Selain itu, sebagai kitab suci terakhir, al-Qur'an juga
membawa fungsi sebagai petunjuk bagi umat manusia hingga akhir zaman,
penyempurna kitab-kitab suci sebelumnya, dan sumber pokok ajaran
agama Islam yang

dibawa oleh Nabi Muhammad Saw.


1
Agus Salim Syukran, Jurnal Studi Al-Qur’an, Falsafah Dan Keislamaan 1 (2), 9-108, 2019

13
BAB 3
KESIMPULAN
Setelah kita menjabarkan mulai dari pengertian dari agama sampaidengan sumber-
sumber hukum agama Islam maka dapatlah kita simpulkan

bahwa agama Islam yang merupakan nama “Islam” itu sendiri ialah Allah lah

yang membuat nama agama tersebut sesuai dengan firmannya yang terdapatdalam
Surah Ali Imron : 19 dan Allah hanya meridhoi agama Islam.Kemudian, mengena
i sumber-sumber hukum Islam dapat kita simpulkan bahwa segala sesuatu yang be
rkenaan dengan ibadah, muamalah, dan lainsebagainya itu berlandaskan Al-

qur‟an yang merupakan Firman Allah yang

diturunkan kepada Nabi Muhammad secara mutawatir dan diturunkan melaluimal


aikat Jibril dan membacanya di nilai sebagai Ibadah, dan Al-Sunnahsebagai sumb
er hukum yang kedua yang mempunyai fungsi untukmemperjelas isi kandungan A
l-

qur‟an dan lain sebagainya

14
DAFTAR PUSTAKA
Prof Ali ,Muhammad Daud , SH :Pendidikan agama islam , Jakarta , PT .raja
Grafindo persada, 2005
Miftah faridl ,As- sunnah sumber hukum islam , bandung ; Pustaka ,2001 harun
nasution ,islam ditinjau dari berbagai aspeknya , Jakarta : UI press,2002.

15

Anda mungkin juga menyukai