Oleh :
Warto Utomo, S.Si., M.Eng.
23 September 2023
1
Definisi, Sejarah Eksplorasi & Asal Migas – WTU
1. Intro & Definisi, Sejarah Eksplorasi, & Asal Migas
2. Hakekat Migas Pertemuan dan
3. Source Rock
4. Source Rock Maturity Materi Kuliah
5. Exercises
6. Migration
7. Kuis-1
8. Reservoir
9. Trap & Seal
Referensi: 10. Oil & Gas Trap Mapping
1. Koesoemadinata. 1980. Geologi Minyak
11. Oil&Gas Resources Calculation
dan Gas Bumi. ITB: Bandung.
2. Sukandarrumidi. 2013. Geologi Minyak 12. Geologi Migas Indonesia
dan Gas Bumi. UGM Press: Yogyakarta. 13. Presentasi Tugas Kelompok
14. Presentasi Tugas Kelompok
2
Outline
1. Definisi Migas
a) Pengertian Migas Definisi, Sejarah
b) Jenis-jenis sumber energi dunia
c) Keunggulan Migas Eksplorasi,
d) Ketergantungan pada Migas dan Asal Migas
e) Ruang Lingkup Geologi Migas
3. Asal Migas
a) Teori Anorganik Minyak Bumi
b) Teori Organik Minyak Bumi
3
1) Petroleum System
Elemen dan proses yang harus terpenuhi dan saling berkaitan erat
untuk terbentuknya hingga terakumulasinya hidrokarbon
Elemen :
1. Batuan Induk (Source Rock)
2. Batuan Reservoir
3. Jebakan (Trap)
4. Batuan Penutup (Seal Rock) Proses :
1. Pematangan Batuan Induk (Source
Rock Maturity)
2. Migrasi
3. Timing
4
PETROLEUM SYSTEM
Correctly
Placed
Wells
A “Container”
“Plumbing” To Connect
the Container to the Kitchen Seal From Which
Oil & Gas
Trap Can Be
Produced
Reservoir
A “Kitchen” Migration
Source
Where Organic
Material Is
5
Seven Key Elements (and Process) of Petroleum Geology
TPA-1 TPB-1 TPC-1
1) Source Rock
2) Reservoir Rock 0
1000
3) Timing/Burial 2000
History 3000
4) Maturation 4000
5000 HIGH
5) Migration & PRESSURE
6000
Acumulation 7000
10 km
6) Trap 8000
6
#1
Definisi Migas
7
a) Pengertian Minyak dan Gas Bumi
▪ Minyak Bumi dalam bahasa Inggris = Petroleum (Petro = minyak & Oleum =
batuan) → minyak dari dalam batuan bumi
▪ Minyak Mentah = Crude Oil → minyak di dalam bumi yang belum diolah
▪ Minyak Tanah = minyak lantung = kerosin → salah satu jenis minyak hasil
pengolahan/ pengilangan
8
b) Jenis-Jenis sumber energi dunia
▪ Arang dan kayu
▪ Batubara
▪ Minyak dan gas bumi
▪ Hidro-Listrik
▪ Energi Nuklir
▪ Energi Matahari
▪ Energi Panas Bumi
9
c) Keunggulan Minyak dan Gas Bumi
▪ Sifat cair (mudah dialirkan)
▪ Nilai kalori tinggi
11
e) Ruang Lingkup Geologi Minyak dan Gas Bumi
Hard-Rock Geology;
Bidang geologi yang khusus mempelajari bijih-bijih logam yang hubungannya
erat dengan batuan kristalin atau batuan beku dan metamorf
→ Geologi Ekonomi
Soft-Rock Geology;
Bidang yang mempelajari batuan sedimen, terutama untuk tujuan mencari
atau mendapatkan minyak bumi dan batubara yang sangat erat
hubungannya dengan batuan sedimen
→ Geologi Bahan Bakar (Fuel Geology)
12
#2
Sejarah Eksplorasi Migas
13
a) Perkembangan Umum Industri Minyak Bumi
Masa SM (Sebelum Masehi)
▪ 4500an SM, daerah mesopatamia (sekitar Irak) menggunakan bitumen dari rembesan
minyak untuk membuat atap rumah anti bocor
▪ 4000an SM orang-orang Timur Tengah menggunakan bitumen untuk menambal kapal
yang bocor
▪ 600an SM, Raja Babilonia menggunakan batubata yang mengandung bitumen untuk
membangun pipa-pipa penyalur air di taman
▪ 500an SM, pemanah Persia melumurkan bitumen pada anak panah agar api menyala
▪ 300an SM, pengikut kepercayaan Zoroaster di Azerbaijan menggunakan gas alam dari
tanah untuk bahan bakar api di kuil secara terus menerus
▪ 200an SM, bangsa Mesir kuno menggunakan bitumen untuk memumikan mayat
▪ 100an SM, bangsa Cina menyuling minyak dan gas untuk mendapatkan garam, dan
membakar gas untuk mengeringkan garam
▪ 67an SM, bangsa Yahudi mempertahankan kota Jopata dengan menggunakan minyak
mendidih melawan Romawi
Sumber : Sukandarrumidi, 2013 14
Sesudah Masehi (hingga abad 18)
▪ 100an, sejarawan Romawi, Plutarch menggambarkan gelembung-gelembung minyak
dari dalam tanah naik keatas, di Kirkuk (Irak). Ini adalah awal mula minyak cair
▪ 500an, kapal-kapal Bizantium menggunakan bom-bom “api Yunani” yang terbuat dari
bitumen, sulfur, dan quick lime
▪ 1780an, lampu minyak ikan paus oleh ahli fisika Swiss, Aime Argand, menggantikan
jenis-jenis lampu lain
▪ Sir William Logan (1842), direktur Jawatan Geologi Canada menghubungkan terdapatnya rembesan minyak dengan struktur antiklin,
yang dilihat di pulau Gaspe yang terdapat di mulut sungai St. Lawrence
▪ Tahun 1847 di Glasgow, Inggris pertama kali ditemukan suatu cara mengolah minyak bumi menjadi minyak lampu, menggantikan lilin
▪ Pensiunan Kolonel William Drake mempunyai ide untuk membor minyak yang dapat diproduksi secara komersil. Tahun 1859, pemboran
di Titusville, Pennsylvania, AS, sedalam 69 kaki. Sejak itulah dilakukan pemboran komersil dibanding mencari rembesan
▪ Tahun 1860, Henry D Rodgers (guru besar Univ Glasgow) menyatakan; akumulasi minyak bumi yang ditemukan William Drake terdapat
pada sumbu antiklin yang mempunyai retakan. Tahun 1861, teori antiklin dinyatakan secara resmi oleh Sterry Hunt di Montreal,
Canada, dan dipublikasikan pada majalah ‘Monreal Gaztte’ tanggal 1 maret 1861
▪ Prof Alexander Winchell dari Universitas Michigan, 1860, batupasir sendiri mempunyai porositas untuk menampung minyak tanpa
adanya rekahan
▪ Tahun 1888, E Orton, berkesimpulan minyak bumi berasal dari zat organik
▪ Tahun 1897, Southern Pasific Oil Company, perusahaan pertama ada ahli Geologi sebagai bagian dari “Exploration Department”
16
Abad 20
▪ 1901, sumur minyak dalam dan semburan gas di Spindletop, Texas, AS, menjadi pemicu ledakan industri migas di
Texas.
▪ 1908, produksi mobil ber BBM pertama, meningkatkan permintaan terhadap minyak bumi.
▪ 1914 – 1918, minyak bumi menjadi faktor penting bagi Inggris untuk mengalahkan Jerman dalam Perang Dunia -1.
▪ 1939 – 1945, Perang Dunia II, kendali suplai minyak dari Baku dan Timur Tengah menjadi peran penting dalam
kemenangan pasukan sekutu.
▪ 1948, cadangan minyak cair terbesar ditemukan di Ghawar, Arab Saudi, yang menyimpan 80 milliar barel.
▪ 1995, Qatar membuka fasilitas gas alam cair (LNG), pertama di dunia.
▪ 2005, harga minyak US$ 70,80 per barrel, dan mencapai lebih dari US$100 2013.
Sukandarrumidi. padaGeologi
2007.Minyak dan Gas Bumi untuk Geologist Pemula.
Jogjakarta :UGM 17
b) Perkembangan Metoda Eksplorasi Minyak Bumi
▪ Menjelang abad 20, pemboran dilakukan disekitar rembesan minyak, bahkan membabi buta.
▪ Tahun 1912, dilakukan pemetaan singkapan, untuk melakukan posisi pemboran paling baik. Beberapa tahun kemudian, kedalaman
pemboran 1000 – 1300 meter menggunakan bor tumbuk (cable tool).
▪ Tahun 1901, pertama kali digunakan metoda pemboran putar (rotary drilling) di lapangan minyak Spindletop di Texas. Dengan
ditemukannya berbagai rnacam baja yang lebih baik, metoda pernboran dengan cara putar diperbaiki dan pada permulaan tahun
1920an cara baru ini merupakan metoda utarna untuk pernboran surnur. Perbaikan alat pemboran putar dapat mencapai 1500 –
2000 meter.
▪ Tahun 1920, ahli geologi mencari adanya struktur yang tidak terlihat, sehingga dimulailah eksplorasi bawah permukaan. Akuisisi data
sumur menggunakan log listrik dan palaentologi.
▪ Tahun 1923 di New Mexico, diterapkan seismik refraksi, untuk memetakan zona patahan, tanpa memberikan hasil. Tahun 1924
seismik refraksi berhasil melokalisir kubah garam di daerah Gulf-coast.
▪ Tahun 1923, diperkenalkan pula metoda gravitasi, yang juga berhasil dalam pencarian kubah garam di Gulf-coast. Di sekitar tahun
yang sama, dikembangkan pula metoda magnetik.
▪ Tahun 1940, pemboran lepas pantai pertama kali dilakukan di Lousiana, AS.
▪ Tahun 1950, helikopter mulai digunakan sebagai penunjang eksplorasi di Irian Jaya.
▪ Tahun 1960, dimulai eksplorasi seismik refleksi secara besar-besaran di lepas pantai.
Koesoemadinata R P. 1980. Geologi Minyak dan Gas Bumi. Bandung: ITB.
18
c) Perkembangan Industri Perminyakan sebelum kemerdekaan
▪ Minyak bumi dikenal rakyat Indonesia sejak abad pertengahan, contohnya;
ketika orang Aceh melawan penjajah Portugis.
19
c) Perkembangan Industri Perminyakan sebelum kemerdekaan
▪ Sejarah Shell
o Tahun 1902, didirikan suatu perusahaan terbatas, Koninklijke Petroleum
Maatschappij. Shell Transport Trading Company dan dilebur menjadi suatu
perusahaan yang dinamakan The Asiatic Petroleum Company atau Shell Petroleum
Company.
o Tahun 1907, didirikan Shell Group yang terdiri dari BPM (Bataafsche Petroleum
Maatschappij), dan Anglo Saxon.
▪ Sejarah Stanvac
o Tahun 1912, N.V. Standard Vacuum Petroleum Maatschappij (SVPM) perusahaan AS
masuk.
o Tahun 1921, ditemukan lapangan minyak Pendopo, Sumsel, oleh Nederlandsche
Koloniale Petroleum Maatschappij (NKPM cabang SVPM) yang merupakan lapangan
terbesar di Indonesia sebelum perang kermdekaan. Setelah kermerdekaan NKPM
berubah menjadi PT. Stanvac Indonesia.
20
c) Perkembangan Industri Perminyakan sebelum kemerdekaan
▪ Sejarah Chevron
o Tahun 1930, terbentuk perusahaan dari AS, Nederlandsche Pacific Petroleum Mij
(NPPM). Setelah kemerdekaan menjadi PT. Caltex Pacivic Indonesia (PT. CPI).
o Tahun 1935, NPPM melakukan eksplorasi besar-besaran.
o Tahun 1940, NPPM menemukan lapangan minyak Sebangga, dan tahun 1941
ditemukan lapangan minyak Duri.
o Tahun 1944, tentara Jepang menemukan lapangan raksasa Minas oleh. Di bor kembali
tahun 1950 oleh PT. CPI.
o Saat ini PT. CPI = PT. Chevron Pasific Indonesia.
▪ Eksplorasi Irian Jaya
o Tahun 1935, eksplorasi minyak bumi di Irian Jaya oleh suatu perusahaan NNGPM
(Nieuw Guinea Petroleum Mij) yang terdiri dari (BPM, NPPM, dan NKPM) dengan hak
eksplorasi selama 25 tahun (sampai 1960).
o Taun 1938, lapangan minyak Klamono ditemukan, kemudian Waisan, Mogoi, dan Sele.
o Sampai tahun 1960, tidak ditemukan lapangan minyak yang berarti, sehingga
diserahkan ke perusahaan SPCo, lalu diambil alih Permina pada tahun 1965.
21
d) Sejarah metoda Eksplorasi Minyak Bumi di Indonesia
▪ Metode singkapan dan pemetaan geologi kemudian dilakukan pemboran. Kedalaman
1000 meter sudah luar biasa. Awal mula dilakukan oleh BPM (awal abad 20).
▪ Tahun 1910 mulai dilakukan pemboran inti, dan 1918 pemboran spiral tangan.
Pemboran geologi yang lebih dalam menggunakan bensin.
▪ Tahun 1920 mulai masuk metode geofisika oleh BPM, yaitu metode gravitasi dan
seismik.
▪ Tahun 1924 mulai penggunaan metode gravitasi, dan tahun 1937 mulai digunakan
metode seismik.
▪ Tahun 1930an mulai dilakukan teknologi log oleh Schlumberger, bersamaan dengan
penerapan mikropalaentologi.
▪ Tahun 1932 mulai dilakukan pemetaan udara di Sumsel, dan 1934 di Sumut, oleh
angkatan darat Hindia-Belanda dengan skala 1:10.000. Tahun 1934 pemetaan udara
dilakukan di Kepala Burung, Irian Jaya, dan tahun 1938 di Kalimantan.
22
e) Perkembangan Industri Perminyakan setelah kemerdekaan
Sejarah PERTAMINA
▪ Tahun 1945 – 1950 terjadi pengambilalihan semua instalasi minyak oleh Republik Indonesia.
▪ Tahun 1957 didirikan PT. PERMINA oleh Kolonel Ibnu Sutowo, kemudian tahun 1960 menjadi PN PERMINA.
▪ Tahun 1959, NIAM (Nederlandsch Indische Aardolie Maatschappij, gabungan dari BPM dan pemerintah Hindia-Belanda perusahaan yang
dibentuk tahun 1920an untuk menandingi invasi perusahaan minyak dari AS) dirubah menjadi PT. PERMINDO, kemudian tahun
1961, menjadi PN PERTAMIN.
▪ tahun 1961 sistem konsesi perusahaan asing dihapuskan dan diganti dengan sistem kontrak karya. Pada tahun 1964 perusahaan SPCO
diserahkan kepada PN PERMINA.
▪ Tahun 1965 merupakan tahun permulaan sejarah baru dalam perminyakan Indonesia dengan dibelinya seluruh kekayaan BPM -Shell
Indonesia oleh PN PERMINA.
▪ Pada tahun itu (1965) pula dimulai kontrak bagi-hasil (production sharing) yang menyatakan bahwa seluruh wilayah Indonesia
merupakan daerah konsesi P.N. PERMINA dan P.N. PERTAMIN, sedangkan semua perusahaan asing hanya bisa bergerak sebagai
kontraktor saja dengan hasil produksi minyak dibagikan dan bukan dalam bentuk pembayaran royalti.
▪ Sejak tahun 1967 eksplorasi besar-besaran di laut dan di darat dilaksanakan oleh P.N. PERTAMIN dan PERMINA dengan kontraktor asing.
▪ Tahun 1968 P.N. PERMINA dan P.N. PERTAMIN digabung menjadi P.N. PERTAMINA yang kemudian merupakan satu-satunya perusahaan
minyak nasional dengan nama PERTAMINA (Perusahaan Tambang Minyak- dan Gasbumi Negara).
23
Petroleum Industry Milestone in Indonesia
Pengeboran Minyak
Pertama di Dunia Non komorsiil produksi dari Awal munculnya Lapangan-
(Pennsylvania, Amerika Seepages & Sumur Majalengka, Produksi Lapangan Sanga-sanga,
lapangan minyak di Cepu
Serikat) Cirebon Balikapapan Kaltim
1850-1870 1892
26
KONSEP :
▪ Pemahaman teori asal minyak dan gas bumi sangat mempengaruhi
kegiatan eksplorasi migas
▪ Minyak dan gas bumi dapat bermigrasi dan tertampung dalam batuan
reservoir yang terperangkap
27
a) Teori Anorganik Minyak Bumi
28
a) Teori Anorganik Minyak Bumi
1) Teori alkali panas dengan CO2 (Berthelot, 1866)
Menurut Berthelot (ilmuwan Prancis):
▪ Didalam bumi terdapat logam alkali dalam keadaan bebas dan
temperatur tinggi,
▪ Jika bersentuhan dengan CO2 dari udara bebas,
▪ Maka akan membentuk karbida, dan jika bereaksi dengan air,
menghasilkan suatu senyawa, yang pada suhu tinggi menjadi hidrokarbon
Kelemahan teori → tidak adanya logam alkali dalam keadaan bebas dalam
kerak bumi
29
a) Teori Anorganik Minyak Bumi
2) Teori karbida panas dengan air (Mendeleyeff, 1877)
30
a) Teori Anorganik Minyak Bumi
3) Teori emanasi volkanik
Menurut Coste (1903):
▪ Gunung api lumpur merupakan gunung api sebenarnya
▪ Hidrokarbon berasal dari magma, migrasi melalui patahan menjadi gunung
api lumpur
▪ Emanasi volkanik menghasilkan CH4 (metana)
▪ Teori organik kurang memadai:
o Atmosfer zaman pre-kambrium kaya akan karbon sehingga banyak yang larut dalam magma
o Zat organik dalam sedimen tidak cukup untuk membuat minyak bumi
Kelemahan teori :
▪ Kadar gas CH4 dalam gas volkanik adalah kecil yaitu 0,004%
▪ Minyak bumi di sekitar batuan beku dan metamorf dapat dijelaskan dengan
teori migrasi hidrokarbon dari batuan induk (source rock)
31
a) Teori Anorganik Minyak Bumi
4) Hipotesa kimia
32
a) Teori Anorganik Minyak Bumi
33
a) Teori Anorganik Minyak Bumi
34
b) Teori Organik Minyak Bumi
▪ Latar Belakang
Teori organik didasarkan pada:
▪ Percobaan laboratorium yang mensintesikan minyak bumi
dari zat organic
→ berdasarkan data seluruh dunia mengenai berbagai
faktor penyebab terdapatnya akumulasi minyak bumi
35
b) Teori Organik Minyak Bumi
36
b) Teori Organik Minyak Bumi
37
Terima Kasih
38