Anda di halaman 1dari 58

PT.

KARYA MAJU MAPAN


RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

DAFTAR ISI

Halaman Judul

Daftar isi. .................................................................................................................

BAGIAN I. Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
1.2. Tujuan Dan Sasaran
1.3. Ruang Lingkup
1.4. Informasi Dan Gambaran Umum Proyek

BAGIAN II. KEBIJAKAN PERUSAHAAN TENTANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN


KERJA

BAGIAN III. PERENCANAAN

3.1 Identifikasi Sumber Bahaya


3.2 Penilaian Dan Pengendalian Resiko
3.3 Job Safety Analysis

BAGIAN IV. ANALISA OBSERVASI

4.1 Daftar Legislasi Undang-Undang & Peraturan


4.1.1 Undang-Undang terkait dengan K3
4.1.2 Peraturan Pemerintah (PP)
4.1.3 Peraturan Menteri, Keputusan Menteri dan Surat Keputusan

Sasaran Dan Program K3 Proyek


4.2.1 Program K3
4.2.2 Program 5R
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

BAGIAN V. IMPLEMENTASI K3 DAN PENERAPAN OPERASIONAL

5.1 Struktur Organisasi


5.1.1 Struktur Organisasi Proyek
5.1.2 Struktur Organisasi Panitia Pembina Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
Proyek
5.2 Kompetensi Pelatihan
5.2.1 Tanggungjawab, Wewenang, Dan Kompetensi Team Tanggap Darurat
5.2.2 Rencana Kompetensi Pelatihan
5.2.3 Materi Pelatihan
5.3 Dokumentasi & Pengendalian Dokumen
5.3.1 Dokumen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
5.3.2 Form Kegiatan Keselamatan Dan Kesehatan Proyek
5.3.3 Tujuan Pengendalian Dokumen
5.3.4 Dokumen Dan Kontrol Dokumen
5.4 Tanggap Darurat
5.4.1 Difinisi
5.4.2 Tujuan
5.4.3 Kesigapan Terhadap Keadaan Darurat
5.4.4 Alur Proses, Aktivitas Dan Uraian Tugas Penanganan Tanggap Darurat
5.4.5 Flowchart Kecelakaan Ringan
5.4.6 Flowchart Kecelakaan Berat Hingga Meninggal Dunia
5.4.7 Flowchart Terjadi Kebakaran
5.4.8 Flowchart Terjadi Kebanjiran
5.4.9 Struktur Tim Tanggap Darurat
5.4.10 Uraian Tugas Dan Tanggungjawab Team Tanggap Darurat
5.4.11 Daftar Nomer Penting (Emergency Contac Number)

BAGIAN VI. PEMANTAUAN PENGUKURAN TINDAKAN PENCEGAHAN DAN


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023
PERBAIKAN
6.1 Monitoring Pengukuran Kinerja
6.1.1 Fasilitas K3
6.1.2 Standar Pengaman
6.1.3 Material Dengan Penanganan Khusus
6.1.4 Peralatan Dengan Penanganan Khusus
6.1.5 Identifikasi Limbah Proyek
6.1.6 Penanganan Limbah Padat & Cair Hasil Kegiatan Proyek
6.1.7 Check List Environmental Performance
6.1.8 Check List Pengelolaan Environmental Performance
6.2 Audit Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja

BAGIAN VII. PENUTUP

Lampiran I Dokumen/Prosedur K3
Lampiran II Form K3
Lampiran III Isi Kotak P3K
Lampiran IV Kebutuhan Jumlah Petugas P3K
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

BAGIAN I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pembangunan suatu Gedung merupakan pekerjaan yang memiliki risiko dan kompleksitas tinggi, oleh
karena itu diperlukan suatu Upaya perencanaan K3. Rencana K3 Proyek ini digunakan sebagai
pedoman pelaksanaan Keselamatan, Kesehatan dan Lingkungan Kerja (K3LK) di Proyek pekerjaan
struktur di Proyek Hotel Tansylvania oleh PT Karya Maju Mapan Tbk

1.2. Tujuan dan Sasaran

a. Tujuan

Untuk memastikan bahwa manajemen proyek dalam melaksanakan pekerjaan konstruksi di


proyeknya dapat menerapkan kebijakan perusahaan tentang Keselamatan Kesehatan dan Lingkungan
Kerja.

b. Sasaran

Sasaran K3L yang diharapkan dari proyek PT. Karya Maju Mapan Tbk adalah sebagai berikut:
❖ Lagging Indicator
Fatality :0
Lost Time Injury (LTI) :0
Major Property Damage (>$10.000) :0
Major Environment Damage :0
Major Fire Incident :0
❖ Leading Indicator
Safety Tool Box Meeting (Daily) : 28 kali/bulan
SHE Daily Inspection (Daily) : 28 kali/bulan
Management Safety Patrol (Weekly) : 4 kali/bulan
SHE Progress Meeting (Weekly) : 4 kali/bulan
P2K3 Reporting (Quarterly) : 4 kali/tahun
SHE Mandatory Training : Seluruh personil di proyek
Emergency Drill (Half-yearly) : 2 kali/tahun
SHE Mandatory Campaign (Quarterly) : 4 kali/tahun
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Safety Commitee Forum (Quarterly) : 4 kali/tahun


Cleaning Day/Jum’at bersih (Weekly) : 4 kali/bulan

1.3. Ruang Lingkup

Rencana Keselamatan dan Kesehatan Kerja (RK3) ini merupakan pedoman penerapan
keselamatan dan kesehatan kerja untuk digunakan oleh seluruh personel yang terlibat
langsung maupun tidak langsung dalam aktivitas Pekerjaan Struktur Bawah PT Karya
Maju Mapan Tbk termasuk Subkontraktor, Pemasok terkait serta asset dan siapapun
yang berada di lingkungan PT Karya Maju Mapan Tbk.

1.4. Informasi dan Gambaran Umum Proyek

Berdiri sebagai perusahaan Karya PT Karya Maju Mapan Tbk didirikan pada tahun 2005, Karya Maju
Mapan adalah Perusahaan konstruksi spesialis beragam yang menyediakan layanan teknis dan
konstruksi di gedung, pekerjaan sipil. Karya Maju Mapan telah membangun reputasi yang kuat
dengan Foundation and Ground Engineering Specialist. Sejak tahun 2016, Perusahaan telah
mengalami pertumbuhan yang cepat dan sekarang salah satu kontraktor terkemuka di Indonesia.
Karya Maju Mapan, menjadi Spesialis Perusahaan konstruksi umum, merupakan salah satu kelompok
konstruksi beberapa di Indonesia dengan kemampuan untuk memberikan layanan yang membentang
di seluruh nilai rantai untuk umum dan proyek-proyek pembangunan infrastruktur. Pengalaman kami
adalah mengintegrasikan karya spesialis dan konstruksi umum bekerja secara efektif untuk
menghasilkan pembangunan yang berbasis Biaya Mutu dan Waktu. Kami telah berhasil dilakukan dan
diselesaikan daftar signifikan proyek-proyek yang bergengsi. Sebuah Perusahaan dengan basis
pengetahuan yang kuat, didukung oleh tim personil berkualitas dan berpengalaman, dan dilengkapi
dengan peralatan dan mesin untuk konstruksi pondasi dan konstruksi struktur.

1.4.1. Visi dan Misi Perusahaan PT. Karya Maju Mapan.Tbk.

Sebuah perusahaan dengan basis pengetahuan yang kuat, didukung oleh tim personil
berkualitas dan berpengalaman, dan dilengkapi dengan peralatan dan mesin untuk konstruksi
pondasi dan konstruksi struktur.
a) Visi
Keinginan kami adalah untuk melayani klien dengan sangat baik; melayani klien dengan
kemitraan yang kuat dan berusaha untuk memberikan produk (proyek) terbaik yang terjamin
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

kualitasnya.
b) Misi
Hasrat kami adalah untuk memberi konstribusi, memberi nilai lebih dan memberikan
kesuksesan yang signifikan bagi Anda (klien dan karyawan kami).

1.4.2. Profil Proyek Pembangunan Hotel Tansylvania

Pembangunan Hotel Tansylvania berlokasi di jalan duri kosambi Jakarta Barat. Seluruh
proyek ini akan di bangun dan diselesaikan secara professional dengan standar kualitas yang
aman dan tinggi. Proyek Pembangunan Hotel Tansylvania ini akan terdiri dari lantai parkir
bawah tanah, restoran, perkantoran dan hotel. Menara utama (tower) terdiri atas 7 lantai
dengan luas bangunan 7980 m².
Owner : PT. Galang Mandiri
Main contractor : PT. Karya Maju Mapan, Tbk.
Sumber Dana : Anggaran Belanja Perusahaan Tahun Anggaran 2022-2023
Alamat : Jalan Kosambi Duri No 212, Jakarta Barat
No Kontrak : GM.01.01/PHT.PEL.11.XI/2022/234A
Tanggal Kontrak : 10 November 2023
Nilai Kontrak : Rp 95.760.000.000,00
Masa Pelaksanaan : 365 Hari
Tanggal Mulai kerja : 25 Januari 2023
Masa pemeliharaan : 365 Hari
Rencana Tenaga Kerja : 325 orang
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Gambar 1. Proyek Pembangunan Hotel Tansylvania

Gambar 2. Site Logistic Plan dan Emergency Evacuation Plan

Gambar 3. Hotel Tansylvania (Plan)


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

BAGIAN II
KEBIJAKAN PERUSAHAAN TENTANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

GOLDEN RULES HSE PT. KARYA MAJU MAPAN TBK


PT. Karya Maju Mapan Tbk memiliki komitmen untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang
diakibatkan oleh pekerjaan – pekerjaan berisiko tinggi, oleh karena itu disusunlah golden rules
HSE yang berisi 7 poin ketentuan yang wajib dipenuhi oleh seluruh pekerja yang berada di
area PT. Karya Maju Mapan Tbk.
1. Lakukan pengangkatan sesuai dengan standar dan SOP
2. Terdapat SIO/Surat Ijin Operator (lisensi), SILO/Surat Ijin Layak Operasi atau Surat
Keterangan, Juru ikat berlisensi, pengangkatan tidak melebihi SWL/Safe Working Load
3. Dilarang berjalan atau berada dibawah beban yang sedang diangkat
4. Gunakan Scaffolding yang sudah diinspeksi dan memiliki tag hijau
5. Gunakan alat listrik yang sudah diinspeksi dan memiliki warna tagging sesuai bulan
inspeksi
6. Gunakan APD wajib (Helm, Sepatu, Rompi) didalam area proyek
7. Dilarang merokok selain di area merokok yang ditentukan
8. Dilarang membawa senjata api, senjata tajam, alkohol, narkotika dan zat psikotropika
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

BAGIAN III
PERENCANAAN

3.1. Identifikasi Sumber Bahaya

Gambar 4. Proses Manajemen Risiko K3

Identifikasi Bahaya merupakan tahapan yang dapat memberikan informasi secara


menyeluruh dan mendetail mengenai risiko yang ditemukan dengan menjelaskan
konsekuensi dari yang paling ringan sampai yang paling berat. Pada tahap ini harus dapat
mengidentifikasi bahaya(hazard) yang dapat timbul dari semua kegiatan yang berpotensi.

Manfaat melakukan identifikasi bahaya antara lain :


a. Mengetahui bahaya-bahaya yang ada
b. Mengetahui potensi bahaya tersebut, baik akibat maupun frekuensi terjadinya
c. Mengetahui lokasi bahaya
d. Menunjukan bahwa bahaya-bahaya tertentu telah diberikan perlindungan
e. Menunjukan bahwa bahaya-bahaya tetentu tidak akan menimbulkan akibat
kecelakaan, sehingga tidak perlu diberikan perlindungan
f. Analisis lebih lanjut
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Tabel 1. Work Breakdown Structure

3.2. Penilaian dan Pengendalian Resiko


Penilaian risiko adalah analisa dan penilaian resiko yang ditimbulkan oleh bahaya
menggunakan parameter akibat (Severity) dan kemungkinan (Probability). Akibat adalah
tingkat keparahan yang mungkin terjadi dari suatu insiden yang melibatkan manusia,
properti, lingkungan ataupun reputasi perusahaan. Dan kemungkinan adalah intensitas atau
tingkat kemungkinan terjadinya risiko dari potensi bahaya tersebut. Hal pokok yang
terpenting selama penyiapan rencana K3L ini salah satunya adalah melakukan kajian atas
bahaya dan risiko yang terdapat di areal kerja khususnya bahaya bahaya yang terkait
dengan daerah operasi kegiatan baik dari proses mobilisasi sampai rig operasi. Setiap
bahaya telah terinci dalam “Hazard Identification Risk Assessment Determining Control
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

(HIRADC)” dalam bentuk Risk Matrix. Untuk melakukan proses Identifikasi bahaya, penilaian
risiko dan menentukan control terhadap risiko maka harus mengacu pada langkahlangkah
sesuai dengan SOP.

Metode ini sebagai persyaratan dalam operasi yang akan dilakukan. Prosedur yang
dibuat dan ditetapkan harus dikomunikasikan. Prosedur ini akan dikomunikasikan dengan
user / client dan dilakukan integrasi sistem identifikasi bahaya, kaji risiko dan penetapan
langkah pengendalian atau mengacu kepada standar yang telah ditetapkan oleh user / client.
Mekanisme proses pembuatan di lapangan disesuaikan dengan masing-masing pekerjaan
dan harus mendapat persetujuan dari pengawas di lapangan maupun dari pihak user / client.
PT Karya Maju Mapan Tbk. Pekerjaan Struktur Bawah Pembangunan Hotel Tansylvania
menetapkan metodologi Identifikasi aspek K3L dan Pengujian Resiko didalam menentukan
Pengendalian Resiko, sasaran dan program K3L.

Untuk mengukur/penilaian terhadap tingkat resiko berdasarkan Tabel Resiko dibawah


ini :

Gambar 5. Matriks Risiko


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Gambar 6. Kategori Risiko

Identifikasi bahaya, penilaian, dan pengendalian risiko Pekerjaan Struktur Bawah


Pembangunan Hotel Tansylvania maka dibutuhkan rencana pengendalian risiko
selanjutnya pada Formulir Risk Action Plan dengan mengacu kepada hirarki pengendalian
bahaya, yaitu:

Gambar 7. Pengendalian Risiko K3

a. Eliminasi (Elimination)
Pengendalian risiko dengan menghilangkan bahaya potensial secara lengkap,
contoh meniadakan kegiatan atau material tertentu.
b. Substitusi (Substitution)
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Pengendalian risiko dengan mengganti material, komposisi, atau proses dengan


sesuatu yang memiliki sumber bahaya potensial lebih rendah, contoh : mengganti
bahan kimia yang beracun dengan bahan kimia yang tidak beracun.
c. Pengendalian / Rekayasa Teknik (Engineering Control)
Pengendalian risiko dengan membuat pengendalian secara rekayasa dimana unsur
kesalahan manusia dapat direduksi, contoh : interlock system.
d. Pengendalian Administratif (Administrative Control)
Pengendalian risiko melalui aturan administrasi, contoh : pembuatan dan penerapan
prosedur kerja, pelaksanaan pelatihan, pengaturan jam kerja.
e. Alat Pelindung Diri / APD (Personal Protective Equipment)
Cara ini merupakan metode pengendalian terakhir setelah cara lain secara
berurutan tidak dapat dilaksanakan, yaitu dengan menyediakan APD untuk
mengurangi dampak dari bahaya potensial.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

3.3. Job Safety Analysis


Job Safety Analysis (JSA) atau dikenal juga dengan Job Hazard Analysis merupakan
upaya untuk mempelajari/menganalisa dan serta pencatatan tiap-tiap urutan langkah kerja
suatu pekerjaan, dilanjutkan dengan identifikasi potensi-potensi bahaya di dalamnya
kenudian diselesaikan dengan menentukan upaya terbaik untuk mengurangi ataupun
menghilangkan/mengendalikan bahaya-bahaya pada pekerjaan yang dianalisa tersebut.

Maksud dari Analisa Keselamatan Kerja adalah untuk menganalisa Sumber-sumber


bahaya secara jelas dan teridentifikasi baik dimana pekerja terpapar setiap hari. Untuk setiap
aktifitas pekerjaan, sebagai syarat Ijin Kerja dan sebagai dasar Toolbox meeting sebelum
pekerjaan dimulai. Sumber-sumber bahaya akan dinilai dengan cara mengidentifikasi semua
yang dianggap sangat serius. Pekerja dianjurkan untuk melatih kewaspadaan dan berjaga-
jaga ketika menjalankan kegiatan kerja yang memiliki tingkat potensi bahaya yang tinggi.

JSA (Job Safety Analysis) yang diperlukan dan dipastikan ketersediaannya (yang
dibuat secara bersama), berdasarkan IBPR/HIRADC periode BULANAN. JSA adalah Bagian
dari detailnya IBPR, yang dibuat berdasarkan metode kerja pada saat pelaksanaan
konstruksi, dimana pekerjaan memiliki risiko menengah dan tinggi.
Ketentuan pembuatan JSA (berisi dari Aspek Petugas) :
1. Penanggung Jawab JSA
2. Tim yang membuat : Tim HSE dan Tim Konstruksi dan atau Tim Commissioning.
3. Penanggung Jawab Pelaksanaan dan Pengawasan

Langkah-langkah dalam menyusun JSA (Job Safety Analysis) antara lain :


a. Menentuan Jenis Pekerjaan
Pekerjaan yang memiliki riwayat kecelakaan kerja paling parah ataupun sering
merupakan prioritas utama untuk dianalisa keselamatannya. Faktor-faktor yang
perlu diperhatikan dalam menentukan pekerjaan yang akan dianalisa ialah sebagai
berikut :
a) Tingkat keseringan kecelakaan kerja.
b) Tingkat kecelakaan yang menyebabkan cacat.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

c) Potensi keparahan kecelakaan kerja.


d) Pekerjaan yang bersifat baru.
e) Pekerjaan yang memiliki riwayat hampir celaka (nearmiss).
b. Merinci urutan-urutan / langkah-langkah pekerjaan dari awal dimulai pekerjaan
sampai dengan selesainya pekerjaan.
c. Mengidentifikasi bahaya dan potensi kecelakaan kerja terhadap tiap-tiap urutan
kerja yang dilakukan.
d. Menentukan langkah pengendalian terhadap bahaya-bahaya tiap urutan kerja yang
dilakukan
e. Melakukan dokumentasi dan komunikasi JSA.

TABEL 2. JSA Pekerjaan Galian Exca


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

BAGIAN IV
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN K3 KONSTRUKSI

4.1 Undang-Undang Terkait K3


1 UU No 1 / 1970 Keselamatan Kerja

2 UU No.13 / 2003 Ketenagakerjaan


3 UU No. 22 tahun 2009 Lalu Lintas Jalan
5 UU No.32 tahun 2009 Perlindungan dan pengelolaan Lingkungan Hidup

6 UU No. 2 tahun 2017 Jasa Konstruksi

Peraturan Pemerintah, Peraturan Presiden dan Keputusan Presiden


Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan &
1 PP No 50/2012
Kesehatan Kerja (SMK3)
Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan
2 PP No. 22/2021
LH

Peraturan Menteri, Keputusan Menteri dan Keputusan Dirjen


Keselamatan & Kesehatan Kerja pada Konstruksi
1 Permenaker No 1/1980
Bangunan.
Kpts. Bersama Menaker-
Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Kegiatan
2 MenPU No. Kep/174/
Konstruksi.
MEN/1986
Syarat pemasangan dan pemeliharaan alat
3 Permenaker No.04/1980
pemadam api ringan
Permenaker No.
tentang Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja
4 02/Men/1980
dalam Penyelenggaraan Keselamatan Kerja.
Permenakertrans No. Per.
5 Pelayanan Kesehatan Kerja.
03/Men/1982
Peraturan Menteri Tenaga
Panitia Pembinaan Keselamatan dan Kesehatan
6 Kerja No. Kep.
Kerja (P2K3
04/Men/1987
Peraturan Menteri Tenaga
Tata Cara Penunjukan Kewajiban Dan Wewenang
7 Kerja No.
Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Per.02/Men/1992
8 Permenaker No.03/1998 Tatacara pelaporan dan pemeriksaan kecelakaan.
Kepmenakertrans No.
9 Kep.186/MEN/1999 Unit Penanggulangan Kebakaran.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Kepmenaker No 187
10 Pengendalian Bahan Kimia dan Berbahaya
Tahun 1999
Kepdirjen Binawas
11 No.Kep.20/BW/2004 Kompetensi Personil K3 Konstruksi Bangunan

Pedoman dan pembinaan teknis petugas


Kepdirjen
keselamatan dan kesehatan kerja di Ruang
12 No.kep.113/DJPPK/IX/200
terbatas
6
(Confined Spaces)
Permenaker No 15 tahun
13 Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan
2008
Permenaker
14 Alat Pelindung diri
No.08/MEN/XI/2010
Keselamatan dan kesehatan kerja listrik di tempat
15 Permenaker No.12/2015
kerja
Keselamatan dan Kesehatan kerja dalam pekerjaan
16 Permenaker No.09/2016
pada ketinggian
Permenaker
17 No.Per.38/MEN/2016 Pesawat Tenaga dan Produksi

Keselamatan dan kesehatan kerja Lingkungan


18 Permenaker No.05/2018
Kerja
Permenaker
19 Pesawat Angkat dan Angkut
No.08/MEN/2020
PermenPUPR No 10 Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
20
Tahun 2021 Kerja Konstruksi
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

4.2 Sasaran dan Program K3

4.2.1 Program K3

Sasaran (Tujuan/Target) dan Program K3, didefinisikan sebagai cita-cita terukur dari
suatu manajemen organisasi unit bisnis/proyek terhadap resiko K3 yang ingin dicapai.
Terdapat syarat-syarat dalam enyusun sasaran/target/tujuan K3 antara lain :
a. Didokumentasikan, diterapkan dan dirawat.
b. Terukur, dapat diterapkan dan sesuai dengan Kebijakan K3 organisasi Proyek.
c. Mengacu pada pemenuhan peraturan perundang-undangan terkait resiko
K3 (termasuk pada pilihan teknologi, pendanaan, persyaratan bisnis dan
operasional serta pandangan pihak ke tiga yang berhubungan dengan aktivitas
operasional organisasi proyek).

Untuk syarat-syarat dalam enyusun program-program K3 untuk mencapai


sasaran/tujuan/target K3 antara lain ialah :
a. Penetapan Tanggung Jawab terkait tingkatan struktur organisasi Karya Maju
Mapan.
b. Terdapat kerangka jadwal rencana pencapian program-program K3.
c. Ditinjau secara berkala yang direncanakan menurut jangka waktu tertentu dan
disesuaikan seperlunya untuk menjamin tercapainya sasaran/tujuan/target K3 KMM
program K3:

Gambar 8. Program SMK3


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Tabel 3. Jadwal Kegiatan K3

NO KEGIATAN PESERTA WAKTU PIC Target


A Komunikasi
1 HSE Induction Setiap Pekerja Baru Setiap Hari Jumat HSE 10 kali
Masuk Jam 8.00 – 8.30 Officer
wib
2 Toolbox Meeting Semua Staff Proyek, Setiap Hari Senin HSE 150 kali
Mandor & Pekerja Jam 8.00 – 8.30 Officer
Subkontraktor wib
3 HSE Talk Unit Kerja Setiap Hari Kamis HSE Spv 24 kali
Jam 8.00-9.00 wib

4 HSE PM, HSE Officer, Q Spv, Setiap Hari Senin PM/HSE 24 kali
koordinasi Mekanik Mandor & Jam 16.00-17.00 wib Officer
Meeting SubKontraktor
(P2K3)
B Latihan & Simulasi
1 Memadamkan Api Tim Tangap Darurat & Setiap 3 bulan sekali HSE 2 kali
dengan APAR Mandor,Subkontraktor Officer

2 Evakuasi Staff & Pekerja Setiap 3 bulan sekali HSE 2 kali


Officer
3 P3K / First Aid Tim P3K, Sekuriti & Setiap 3 bulan sekali HSE 2 kali
Subkont Officer

C Inspeksi

1 HSE Patrol HSE Spv & HSE Officer Setiap Hari HSE Spv 150 kali

2 HSE Inspeksi PM,HSE Officer, Q Spv, Setiap minggu PM/HSE 24 kali


Mekanik & Officer
Subkont
3 Inspeksi Peralatan Mekanik, Peralatan & Setiap bulan Mekanik/H
SO SE Officer
4 Alat berat Operator 1 x setiap 3 bulan HSE 2 kali

5 Peralatan listrik Electrician 1 x setiap 3 bulan HSE 2 kali

E Program Kesehatan
Kerja
1 Fogging Area Bedeng & Proyek 1 Bulan Sekali GA/HSE 6 kali
Officer
2 Extra Food / Vitamin Untuk semua Pekerja 1 Bulan Sekali GA/HSE 6 kali
Officer
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

3 Pemeriksaan Seluruh Pekerja 6 Bulan Sekali GA/HSE 1 kali


Kesehatan danStaff Officer
Pekerja

a. Induksi SHE

Pemberian pengarahan mengenai peraturan keselamatan dan kesehatan kerja yang wajib
diberikan kepada karyawan baru yang akan bekerja di area proyek. Dilakukan proses
pendataan identitas diri pekerja dan dilanjutkan pembuatan Id-Card oleh site general
services dan safety card oleh Site SHE. Peserta wajib menandatangangi absensi SHE
induction. Prosedur ini berlaku bagi seluruh staff proyek dan juga subkontraktor, maupun
direct contractor. Induksi SHE minimal berisi item-item sebagai berikut :
❖ Informasi insiden yang pernah terjadi beserta informasi pencegahannya
❖ Dampak dari insiden bagi pekerja dan keluarga
❖ Kondisi dan tindakan berbahaya di area proyek
❖ Golden rules SHE
❖ Nilai inti perusahaan
❖ Nilai budaya perusahaan
❖ Kesiapsiagaan tanggap darurat
❖ Peraturan lainnya terkait K3L
❖ Hasil evaluasi induksi

b. Toolbox Meeting (TBM)

❖ Toolbox meeting dimulai sebelum pekerjaan dimulai


❖ Toolbox meeting kepada seluruh pekerja mengenai cara kerja yang aman dan
potensi bahaya yang dapat terjadi yang dilaksanakan setiap awal shift pada
setiap zona.
❖ TBM dipimpin oleh supervisor/ Construction manager di area kerjanya masing-
masing.
❖ Kehadiran peserta didokumentasikan dan disimpan oleh SHE.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

c. Management Safety Patrol

Tim SHE proyek bersama-sama dengan joint operation, PM, CM, subkontraktor
dan direct contractor melakukan inspeksi lapangan untuk memastikan
implementasi standard dan pelaksanaan program di lapangan, temuan dari
management safety patrol dibahsa di meeting internal proyek. Management safety
patrol dilakukan seminggu sekali

d. Daily Inspection

Daily inspection dilakukan untuk melihat potensi bahaya yang terdapat di area
project. Daily inspection dilakukan oleh SHE Officer. SHE officer melakukan daily
inspection setiap hari sesuai area kerjanya lalu membuat laporan setiap harinya
yang disampaikan kepada SHE manager dan SHE Head Office.

e. Safety Tagging

Safety tagging adalah program untuk melakukan pengecekkan pada peralatan


listrik, lifting gear, dan full body harness yang dilakukan setiap bulan untuk
memastikan kelayakan alat yang digunakan telah diinspeksi oleh petugas yang
berkompeten dengan cara pemberian tagging di alat yang telah diinspeksi sesuai
ketentuan sebagai berikut.
❖ Bulan Jan, May, Sep : Tagging biru
❖ Bulan Feb, Jun, Oct : Tagging kuning
❖ Bulan Mar, Jul, Nov : Tagging hijau
❖ Bulan Apr, Aug, Dec : Tagging oranye
❖ Alat rusak : Tagging merah
Pemberian tagging dilakukan oleh tim MEP untuk peralatan listrik atau lifting gear,
dan untuk full body harness dilakukan oleh tim SHE.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

f. Sarana peralatan untuk K3 terdiri dari:


• APD (Helm, sapatu, seragam kerja, sarung tangan, kaca mata, masker,
pelampung, dll.).
• Sarana peralatan lingkungan misalnya tabung pemadam kebakaran yang akan
dipasang pada ruang-ruang antara lain; Kantor proyek, Gudang bahan bakar,
Ruang genset, Gudang bahan B3 dll.
• Sarana peralatan tanggap darurat misalnya; mobil ambulance, ruang P3K, tandu,
alat bantu pernafasan, kotak P3K, dll.
• Penyediaan sarana kebersihan dan kerapihan untuk terdiri atas.
• Penyediaan air bersih yang cukup;
• Penyediaan toilet yang bersih;
• Penyediaan musholah yang bersih dan terawat;
• Penyediaan toilet untuk pekerja proyek;
• Penyediaan bak-bak sampah pada lokasi yang diperlukan;
• Pebuatan saluran pembuangan limbah
• Pembersihan sampah secara teratur;
• Kerapian penempatan alat-alat kerja dilapangan setelah dipakai (concrete
Vibratory, lampu lampu penerangan dll).
Program k3 proyek
Jadwal kegiatan

4.2.2. Program 5R

5R merupakan pendekatan secara sistematis untuk menata tempat atau area kerja,
menegakkan peraturan, dan standar serta memelihara kedisiplinan yang dibutuhkan
untuk meningkatkan kinerja K3.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Gambar 9. 5R

➢ Ringkas
Pilih barang yang diperlukan untuk bekerja
➢ Rapi
Menyimpan barang pada tempatnya, agar mudah dicari saat akan digunakan
➢ Resik
Memberikan tempat kerja dari kotoran atau sampah
➢ Rawat
Memperhatikan Ringkas, Rapi, Resik dari waktu ke waktu
➢ Rajin
Membiasakan Ringkas, Rapi, Resik
Semua pegawai dan pekerja bertanggung jawab untuk memelihara area kerja, tempat
tinggal dan fasilitas lainnya setiap saat agar dalam keadaan yang memenuhi kriteria 5R
(Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin).

Tujuan utama dari house keeping adalah:


• Menghilangkan penyebab terjadinya kecelakaan dan kebakaran dengan
memindahkan rintangan yang dapat menghalangi aktivitas kerja serta menjauhkan
bahaya kebakaran.
• Memanfaatkan ruang, waktu, material serta usaha agar dapat memberikan
kenyamanan dan kemudahan dalam bekerja.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

• Membentuk dan menjaga kesehatan dan kondisi keamanan kerja.


Semua pekerja dan pegawai harus menjaga Iingkungannya setiap saat dengan standar
housekeeping yang tinggi. Setelah melakukan pekerjaan rutin, semua kelompok pekerja
meluangkan waktu sesaat untuk membersihkan lokasi kerjanya dan membereskan material
dan peralatan yang dipergunakan. Pembersihan umum bersama-sama di lapangan
dilakukan secara teratur di bawah intruksi langsung dari PM.

Gambar 10. Aktifitas General Housekeeping


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

BAGIAN V
IMPLEMENTASI K3 DAN PENERAPAN OPERASIONAL

5.1 Struktur Organisasi

5.1.1 Struktur Organisasi Proyek

PT. Karya Maju Mapan menunjuk personel yang kompeten sesuai dengan jenis proyek
yang akan dilaksanakan sehingga proyek dapat memenuhi kualifikasi di bidang safety dan
quality. Berikut adalah struktur organisasi personel yang akan bertanggung jawab dalam
proyek ini:
MANAJEMEN PERUSAHAAN KSO
(JAKON-MINARTA-YODYA, KSO)

MANAGER PROYEK
JONI

DEPUTI MANAGER PROYEK


DIDI ISMANTO

MANAGER TEKNIK QUALITY ENGINER MANAGER K3 KONSTRUKSI


AGUNG FADILLAH RIZKI ERY

QUALITY CONTROL SHE OFFICER


ANDIKA SATRIO DIAN KARTIKA

PELAKSANA K3
WILDAN HASIBUAN

KETUA TIM/ TIM LEADER


Ir. ERWIN MUSTIKA M.Sc

MANAGER TEKINIK
MANAGER TEKNIK MANAGER LAPANGAN MANAGER KEUANGAN
TENAGA AHLI QUANTITY ENGINER
ROBBI KURNIAWAN K INDRO USODO IVAN NANLOHY PURWONO
ZULKIFILI (TA SIPIL)
AJI SUSANTO (TA PERPIPAAN)
M. PURNAMA SUGIRI (TA BIDANG AIR MINUM)
PELAKSANA COST CONTROL KEUANGAN
RYAN HIDAYAT (TA SIPIL) PLANNING & MONITORING
HERYADIN (TA ARSITEKTUR ) RIFKI ADE FATURRAHMAN BRIAN KUSUMA P JAJANG NURJAMAN
YASWIR BASNUR (TA INSTRUMENTASI) IRWAN Y
HARYANTO (TA GEODESI) DRAFTER
QUANTITY SURVEYOR ADMINISTRASI KEUANGAN
HENDRA SETIAWAN (TA GEOTEKNIK) MAHENDRA
SURVEYOR
R. FAMORI D. PAMUNGKAS (TA SIPIL) HENDRA AMIR HAMZAH JUPRI AL HIKAYAT
ACHMAD TRIADI (TA SIPIL) YADI CAHYADI (CHIEF)
ARRIJAL SURYA KAMA (TA ME) GHANI (ASSISTEN)
GUDANG
YUDI (TA K3 KONSTRUKSI) MANAGER TEKNIK BIM ANDY LAZUARDI (ASSISTEN)
PUNGKI (TA COST ESTIMATOR) WILDY UUS (CHIEF) BAMBANG (KEPALA)
HENDRA (ASISTEN) DANDY
CAHYA (ASISTEN)
LOGISTIK
ME TEMPORARY
AJID SARWONO

KEAMANAN
SECURITY 1
SECURITY 2
SECURITY 3

DRIVER
SYAMSUL

Gambar 11. Struktur Organisasi Proyek


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

JABATAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB


Pimpinan UKK - Mengkoordinir penerapan SMKK di
tempat kegiatan konstruksi
- Menyiapkan dokumen-dokumen yang
dipersyaratkan dalam penerapan SMKK
- Memastikan kegiatan Keselamatan
Konstruksi di tempat kerja terlaksana
dengan baik
- Melakukan inspeksi Keselamatan
Konstruksi di tempat kerja
- Melakukan Koordinasi dengan pihak-
pihak terkait
Koordinator Keselamatan Konstruksi - Melaksanakan induksi Keselamatan
Konstruksi
- Melaksanakan konsultasi dan komunikasi
Keselamatan Konstruksi di tempat kerja
- Melakukan Inspeksi Keselamatan
Konstruksi di tempat kerja
- Melaporkan kejadian baik berupa insiden
maupun accident kepada
Manajer/Koordinator Keselamatan
Konstruksi
Koordinator Tanggap Darurat - Melaporkan kejadian tanggap darurat
kepada Manajer/Koordinator
Keselamatan Konstruksi
- Mengumumkan kondisi darurat di tempat
kerja, kepada seluruh pekerja
Anggota UKK - Melakukan Inspeksi Keselamatan
Konstruksi di tempat kerja
- Melaporkan kejadian baik berupa insiden
maupun accident kepada
Manajer/Koordinator Keselamatan
Konstruksi
Security - Mengamankan kondisi lapangan
- Mengamankan alat alat
- Berkoordinasi dengan instansi
pengamanan terkait
Petugas P3K - Memberi pertolongan pertama pada saat
kecelakaan
- Memberi penyuluhan tentang p3k
Komunikasi - Mengkomunikasikan ke pihak eksternal
proyek
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

5.1.2 Struktur Organisasi P2K3

Anggota

Gambar 12. Struktur P2K3 Proyek

Peran Wewenang
Ketua 1. Memimpin semua rapat pleno P2K3 ataupun menunjuk anggota untuk
memimpin rapat pleno P2K3.
2. Menentukan langkah dan kebijakan demi tercapainya pelaksanaan
program-program P2K3.
3. Mempertanggung-jawabkan pelaksanaan K3 di Perusahaan ke
Dinas/Instansi terkait melalui Pimpinan Perusahaan.
4. Mempertanggung-jawabkan program-program kerja P2K3 dan
pelaksanaannya kepada Direksi.
5. Mengawasi dan mengevaluasi program-program K3 di Perusahaan.
Sekretaris 1. Membuat undangan dan notulen rapat P2K3.
2. Mengelola administrasi surat-surat P2K3.
3. Melaksanakan pencatatan rekaman-rekaman K3.
4. Memberikan bantuan/saran yang diperlukan oleh seksi- seksi demi
suksesnya program-program K3.
5. Membuat laporan ke Dinas/Instansi terkait mengenai hal- hal yang
bersangkutan dengan kondisi dan tindakan bahaya di tempat kerja.
Anggota 1. Melaksanakan program-program kerja yang telah ditetapkan sesuai
dengan seksi masing-masing.
2. Melaporkan kepada Ketua atas kegiatan yang telah dilaksanakan.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

5.2. Rencana Kompetensi Pelatihan


5.2.1 Tanggungjawab, Wewenang, Dan Kompetensi
Kegiatan proyek konstruski pekerjaan yang berisiko tinggi maka membutuhkan kompetensi
khusus bagi setiap pekerjanya untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan biaya waktu
dan mutu. Maka PT Karya Maju Mapan menempatkan personal yang berkompeten sesuai
bidangnya:
Tabel 4. Daftar Nama dan Kompetensi Pekerja
No Nama Posisi / Jabatan Sertifikat
Ahli Manajemen
1 Ir. Dimas Prasojo Project Manager
Konstruksi
Deputy Project Ahli Manajemen
2 Rifki Setyawan.MT
Manager Konstruksi
Ahli Manajemen
3 Heru Rachmawan MM Project Control
Konstruksi Madya
Ahli Teknik Bangunan
4 Agung Budijono Ahli Struktur
Gedung Madya
5 Mamat Ahli Geoteknik Ahli Geoteknik Madya
Ahli Teknik Mekanikal
6 Imam Syahroni Ahli Mekanikal
Madya
Ahli Teknik Tenaga
7 Mustafa Kamal Ahli Elektrikal
Listrik Madya
Ahli Manajemen Proyek
8 Faried Site Manager
Utama
9 Imam Ginanjar Ahli SMK3 Ahli K3 Konstruksi Madya
Quality Control
10 Fadhilah Ahli Teknik dan Quality
Pekerjaan Sipil
11 Kurniawan Sekretaris P2K3 Ahli K3 Umum
Ketua Tim Tanggap Koordinator Pemadam
12. Hery Rahman
Darurat Kebakaran
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Pengukur Ahli Muda Lingkungan


13 Rizky
Lingkungan kerja kerja

Tabel 5. Rencana Pengembangan Kompetensi


No Materi Pelatihan Target Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sept Okt Nov Des
1 P3K Rencana
Realisasi
Penanggulangan Rencana
2 Kebakaran
Realisasi
3 Awareness 5R Rencana
Realisasi
Ahli Muda Rencana
4 Lingker
Realisasi
5 Teknisi Perancah Rencana
Realisasi
6 Basic Safety Rencana
Realisasi

5.2.1. Materi Pelatihan


a. Tim Pemadam

Kebakaran
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

b. Tim Pemadan Kebakaran & Tim Penyelamatan

c. Tim P3K

• Peraturan perudangan yang berkaitan dengan Pertolongan Pertama Pada kecelakaan


• Dasar – dasar Kesehatan Kerja
• Dasar – dasar Pertolongan Pertama Pada kecelakaan (P3K)
• Anatomi dan Faaltubuh manusia
• Pedoman Penyediaan Fasilitas P3K
• Bahaya dan Penanganan terhadap sengatan panas, keracunan, paparan bahan kimia.
• Gangguan lokal (luka, perdarahan, lukabakar, patahtulang) dan tindakan pertolongannya.
• Gangguan Kesadaran dan tindakan pertolongannya
• Gangguan Pernafasan dan tindakan pertolongannya
• Gangguan peredaran darah dan tindakan pertolongannya
• Resusitasi jantung paru
• Evakuasi korban (Prosedurdan Para pengangkutan korban)
• P3K pada keadaan tertentu (P3K pada kecelakaan diruang tertutup/terbatasdan P3K
sengatan listrik)
• Praktek
1.3. Dokumentasi dan Pengendalian Dokumen
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

1.3.1. Dokumen Keselamatan dan Kesehatan Kerja


Tujuan dari dokumentasi adalah untuk menjamin bukti kerja yang berkaitan dengan program
K3L dikendalikan dengan baik dan benar.
Cara penyimpanan dokumentasi adalah dengan menyediakan tempat yang aman untuk
penyimpanan bukti kerja, antara lain lemari, filling cabinet , rak , komputer dsb. Serta menempatkan
bukti kerja sesuai dengan identitasnya antara lain Ordener, map, file box, dokumen elektronik, dsb.

Macam- macam dokumentasi K3L di proyek :


⚫ Foto – Foto Kegiatan K3L
⚫ Arsip Tulisan
⚫ Surat

Dokumen yang dikendalikan di proyek :


1. Manual Sistem
2. Prosedur K3L
3. Instruksi Kerja
4. Formulir Sistem
5. Peraturan Perusahaan di Bidang K3L
6. Dokumen Safety Plan Proyek
7. Undang – Undang Peraturan K3L
8. AMDAL/ RPL/ RKL
Tabel Dokumuen K3.
Tabel 6. Dokumen –
Dokumen K3
PEKERJAAN
NO. NAMA FORM NO. FORM LOKASI RETENSI
SESUAI
1 IBP3R 52-01-00-01-Rev.0 WP-52-01 1.5 tahun
2 Daftar Peraturan
52-02-00-02-Rev.0 WP-52-02 1.5 tahun
Perundangan dan lainnya
3 Evaluasi Hasil Pemantauan
82-05-00-08-Rev.0 WP-82-05 1.5 tahun
dan Pengukuran K3L
4 Jadwal Konsultasi K3L 55-02-00-01-Rev.0 WP-55-01 1.5 tahun
5 Form Permintaan Konsultasi
55-02-00-02-Rev.0 WP-55-02 1.5 tahun
K3L
6 Tinjauan Manajemen - WP-56-01 1.5 tahun
7 Lembar Periksa Gudang - WP-82-03 1.5 tahun
8 Lembar Periksa Acetylene &
- WP-82-03 1.5 tahun
Oxygen
9 Lembar Periksa Alat
- WP-82-03 1.5 tahun
Pelindung Diri (APD)
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Tabel 6. Dokumen –
Dokumen K3
PEKERJAAN
NO. NAMA FORM NO. FORM LOKASI RETENSI
SESUAI

10 Lembar Periksa Alat


- WP-82-03 1.5 tahun
Pemadam Api Ringan
11 Lembar Periksa Equipment - WP-82-03 1.5 tahun
12 House Keeping Inspection - WP-82-03 1.5 tahun
13 Status Revisi IBPR 52-01-00-02-Rev.0 WP-52-01 1.5 tahun
14 Evaluasi Pemenuhan
52-02-00-03-Rev.0 WP-52-02 1.5 tahun
Peraturan Perundangan
15 Sasaran dan Program K3L 54-00-00-01-Rev.0 1.5 tahun
16 Laporan Pelaksanaan
62-01-01-12-Rev.0 1.5 tahun
Pelatihan
17 Inspeksi Scaffolding 63-00-11-01-Rev.0 1.5 tahun
18 Identifikasi Sumber Limbah 64-00-02-01-Rev.0 1.5 tahun
19 Daftar B3 yang Digunakan 64-00-02-02-Rev.0 1.5 tahun
20 Serah Terima Limbah B3 64-00-02-03-Rev.0 1.5 tahun
21 Monitoring Neraca Limbah
64-00-02-04-Rev.0 1.5 tahun
B3
22 Pelepasan Gembok dan
64-00-11-01-Rev.0 1.5 tahun
Label
23 Laporan Hasil Pengukuran
64-00-13-01-Rev.0 1.5 tahun
Penerangan Lokasi Kerja
24 Laporan Hasil Pengukuran
64-00-13-02-Rev.0 1.5 tahun
Kebisingan Lokasi Kerja

5.3.2. Tujuan Pengendalian Dokumen


Pengendalian dokumen dilaksanakan agar semua personel yang terlibat dalam pembuatan
dokumen mempunyai pengertian yang sama sehingga dihasilkan dokumen yang standard dan
semua dokumen terkendali, disahkan dan didistribusikan ke bagian yang terkait

5.3.3. Dokumen dan Kontrol Dokumen


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

PENGENDALIAN DOKUMEN

Pengendali
USER Manager Terkait Keterangan
Dokumen
NO

1. Staff Departemen terkait


mengajukan usulan
Usulan Pembuatan/
Usulan pembuatan dokumen atau
Perubahan
disetujui/tidak perubahan dokumen kepada
Dokumen
manager terkait
2. Setelah usulan
pembuatan/perubahan
OK
dokumen disetujui, staff
akan membuat draft
dokumen baru/revisi
Mendaftarkan 3. Staff mendaftarkan
Pembuatan Draft
dokumen kedalam dokumen baru/revisi ke
dokumen baru/revisi
masterlist dokumen fungsi pengendali dokumen.
Fungsi pengendali dokumen
akan memberika nomor
NO dokumen
4. Staff terkait meminta
Final Dokumen pengesahan dokumen baru/
baru/revisi Dokumen revisi kepada manager
disetujui/tidak terkait
5. Staff menyerahkan
dokumen yang sudah
OK ditandatangani ke fungsi
pengendali dokumen.
Pengendali dokumen
Pengesahan mendaftarkan dokumen
Distribusi Dokumen baru/revisi ke masterlist list.
Dokumen
6. Pengendali dokumen akan
menyimpan dokumen asli
dan mendistribusikan copy
dokumen kepada pihak
terkait
Phase

1.4. Tanggap Darurat

5.4.1. Definisi
Keadaan sulit yang tidak diduga yang memerlukan penanganan segera supaya tidak terjadi
kecelakaan/kefatalan. Definisi unit tanggap darurat ialah unit kerja yang dibentuk secara khusus
untuk menanggulangi keadaaan darurat di tempat kerja.

5.4.2. Tujuan
Penyelamatan tenaga kerja yang berkerja di plant, kantor, dan tempat kerja. Akibat dari
tumpahan dan kebocoran bahan kimia, kebakaran dari bahan kimia, dan mencegah pencemaran
lingkungan.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

5.4.3. Kesigapan terhadap keadaan darurat

a. ALAT PEMADAM API RINGAN


Tabung APAR ditempatkan disetiap lokasi yang beresiko untuk timbulnya api/kebakaran agar
penanggulangan dapat segera tertangani, penempatan dilokasi-lokasi yang mudah terlihat serta
terjangkau. Jenis tabung disesuaikan dengan penyebab dan bahan bakar yang mendukung
terjadinya api.

b. SARANA TANGGAP DARURAT


Penempatan alat pemadam api ringan, pemadam api ringan (APAR) ditempatkan di seluruh
bagian proyek sesuai layout.

c. PETUNJUK ARAH EVAKUASI


Setiap area wajib memasang petunjuk arah evakuasi serta peta petunjuk area evakuasi yang
dapat mudah dilihat dan dapat menyala di dalam gelap.

d. FIRE BLANKET
Setiap proyek wajib memiliki fire blanket yang dapat digunakan untuk memadamkan api yang
bersumber dari minyak atau untuk melindungi pekerja dari api langsung. Pemadam ini terbuat
dari kain serat kaca yang dilapisi dengan bahan resistan api. Cara kerjanya adalah
dengan menghentikan suplai udara ke dalam api.

e. ALARM TANDA BAHAYA


Alarm disini adalah tanda bahaya berupa sinyal, bunyi, sinar, dan sebagainya. Atau alat
mekanik yang dirancang untuk memperingatkan akan adanya bahaya atau kerusakan.
Alarm dapat dipisahkan menjadi dua yaitu alarm elektrikal dan alarm manual (kentongan).

f. FASILITAS P3K
Perusahaan menyediakan petugas P3K untuk setiap proyek yang jumlahnya disesuaikan dengan
kebutuhan proyek. Terdapat kotak P3K yang disesuaikan dengan kebutuhan tiap proyek. Setiap
proyek wajib menyediakan satu ruangan yang dapat digunakan sebagai first aid room.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

g. RUMAH SAKIT RUJUKAN


Rumah sakit terdekat adalah RS Hermina Daan Mogot yang dapat ditempuh selama 5
menit perjalanan dari proyek Hotel Tansylvania .

5.4.4. Alur Proses, Aktivitas dan Uraian Tugas Penanganan Tanggap Darurat (Prosedur)

5.4.5. Flowchart Kecelakaan Ringan


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Korban/Pelapor Admin Proyek Petugas P3K Ketua TKTD

Melakukan upaya
pertolongan
pertama dengan
menggunakan
fasilitas P3K yang
ada (kotak P3K)

Menghubungi
Tidak petugas P3K untuk
Petugas K3
Dapat ditangani melakukan
menerima informasi
sendiri? pertolongan
dari admin proyek
pertama di ruang
P3K
Ya

Melaporkan Lakukan
Mencatat laporan
kecelakaan luka Pertolongan
kecelakaan luka
ringan ke admin Pertama pada
ringan
proyek Kecelakaan

Evaluasi

Laporan
Penanggulangan
Kecelakaan Luka
Ringan
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

5.4.6. Flowchart kecelakaan berat hingga meninggal dunia

Pelapor Admin Proyek Petugas P3K Ketua TKTD Fasilitas Kesehatan

Informasikan Berkoordinasi Menerima laporan Menerima laporan


kecelakaan berat ke dengan tim tanggap kecelakaan dari kecelakaan dari
admin proyek darurat admin admin

Lakukan
Pertolongan Menerima telepon
Telepon ambulance
Pertama pada dari admin
Kecelakaan

Tidak Korban di bawa ke


Dapat fasilitas kesehatan
ditanggulangi? menggunakan
ambulance

Ya

Penanganan korban
di fasilitas kesehatan

Laporan
penanggulangan
kecelakaan luka Ya
berat hingga Evaluasi Korban Selamat?
meninggal

Tidak

Bersama dengan
HRD melakukan Korban dinyatakan
pengurusan surat: meninggal dunia
1. SK Meninggal
2. Visum
3. Surat Jalan
4. Lapor ke Polisi mengantarkan
5. Lapor ke Disnaker korban ke rumah
duka
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

5.4.7. Flowchart terjadi kebakaran


Pelapor Admin Proyek Ketua TKTD Tim Evakuasi Tim Penyelamatan Petugas P3K Fasilitas Kesehatan Tim Pemadam Damkar

Membunyikan alarm
dan berkoordinasi
dengan tim tanggap Menerima laporan Menerima laporan Menerima laporan Menerima laporan Menerima laporan
Menerima telepon Menerima telepon
darurat dan kebakaran dari kebakaran dari kebakaran dari kebakaran dari kebakaran dari
dari admin proyek dari admin proyek
Informasikan menghubungi pihak admin proyek admin proyek admin proyek admin proyek admin proyek
kebakaran ke admin terkait (Pemadam
Kebakaran dan
Rumah sakit
terdekat,
Ambulance)
Mengarahkan
pekerja ke jalur Memadamkan api
evakuasi

Mengevakuasi Lakukan
Ada pekerja korban ke assembly Pertolongan Tidak
yang terluka? point dengan Pertama pada Dapat
Memadamkan api
menggunakan tandu Kecelakaan ditanggulangi

Ya

Memastikan pekerja Korban di bawa ke


Tidak
sampai di assembly Dapat fasilitas kesehatan
point ditanggulangi? menggunakan
ambulance

Ya

Laporan Flowchart
penanggulangan Evaluasi
Absen pekerja di penanganan
kebakaran penanggulangan
assembly point kecelakaan luka
Kebakaran
berat hingga
meninggal

5.4.8. Flowchart terjadi gempa bumi

Pekerja Admin Proyek Ketua TKTD Tim Evakuasi Tim Penyelamatan Petugas P3K

Melakukan
Menyalakan alarm
penyelamatan diri
tanda evakuasi dan
(jauhin benda yang Mengarahkan
menghubungi tim Menerima informasi
mempunyai potensi pekerja ke jalur
tanggap darurat dari admin proyek
roboh) evakuasi

Ada pekerja Melakukan


yang terluka? pencarian korban

Flowchart
Memastikan pekerja penanggulangan
Ya
sampai di assembly luka ringan / luka
point Ada korban? berat hingga
meninggal dunia

Tidak

Laporan
penanggulangan Absen pekerja di
gempa bumi Evaluasi
assembly point

5.4.9. Struktur tim tanggap darurat


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Gambar 13. Struktur Organisasi Tanggap Darurat

Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Tanggap Darurat


Tugas dan Fungsi Unit Tanggap Darurat:
1. Menentukan dan menanggulangi keadaan darurat yang ada di proyek
2. Melaksanakan latihan tanggap darurat yang melibatkan seluruh karyawan secara berkala
3. Melaksanakan pertemuan rutin / non rutin kinerja unit tanggap darurat

Ketua Tim (TKTD) Tanggung Jawab


1. Menentukan dan memutuskan Kebijakan Tanggap Darurat
Perusahaan
2. Mengajukan anggaran dana yang berkaitan dengan sarana dan
prasarana tanggap darurat Perusahaan.
3. Mengundang partisipasi seluruh karyawan untuk
melangsungkan latihan tanggap darurat di lingkungan
Perusahaan.
4. Menjadwalkan pertemuan rutin maupun non-rutin Unit Tanggap
Darurat.
5. Menyusun rencana pemulihan keadaan darurat Perusahaan.
Wewenang
1. Koordinasi Tim Tanggap Darurat
2. Menyatakan bahwa situasi darurat telah berakhir
3. Mengatur strategi dan memberikan kepuasan mengenai cara
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

penanggulangan suatu kedaan darurat yang terjadi di wilayah


tanggung jawabnya
Kompetensi
1. Sistem Manajemen Penanggulangan Keadaan Darurat
Admin Proyek Tanggung Jawab
1. Membuat laporan kinerja Unit Tanggap Darurat.
2. Melakukan pemantauan kebutuhan dan perawatan sarana dan
prasarana tanggap darurat Perusahaan.
3. Melaksanakan kerja sama dengan pihak terkait yang berkaitan
dengan tanggap darurat Perusahaan.
Wewenang
1. Menghubungi pihak eskternal jika diperlukan
Kompetensi
1. Kesiapsiagaan Tanggap Darurat
Tim Pemadam Api Tanggung Jawab
1. Melangsungkan pemadaman kebakaran menggunakan semua
sarana pemadam api di lingkungan Perusahaan secara aman,
selamat dan efektif.
2. Melaporkan segala kekurangan/kerusakan sarana dan
prasarana pemadam api di lingkungan Perusahaan kepada
Ketua Tim Kesiapsiagaan Tanggap Darurat.
Wewenang
1. Memberikan saran kepada ketua TKTD tentang sistem
pemadam dari personil dan atau fasilitas baik diminta maupun
tidak.
Kompetensi
1. Pelatihan Pemadam Kebakaran
2. Kesiapsiagaan Tanggap Darurat
Tim Evakuasi & Tanggung Jawab
Penyelamatan 1. Memimpin prosedur evakuasi secara aman, selamat dan cepat.
2. Melaporkan segala kekurangan/kerusakan sarana dan
prasarana evakuasi di lingkungan Perusahaan Ketua Tim
Kesiapsiagaan Tanggap Darurat.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

3. Melaporkan adanya korban tertinggal, terjebak ataupun teruka


kepada Tim Penyelamatan maupun Ketua Tim Kesiapsiagaan
Tanggap Darurat.
Wewenang
1. Memeriksa semua area untuk memastikan bahwa semua
personil telah meninggalkan tempat kerjanya secepat mungkin
setelah alarm keadaan Darurat berbunyi.
Kompetensi
1. Kesiapsiagaan Tanggap Darurat
Tim P3K Tanggung Jawab
1. Melaksanakan tindakan P3K.
2. Melaporkan segala kekurangan/kerusakan sarana dan
prasarana P3K di lingkungan Perusahaan kepada Ketua Tim
Kesiapsiagaan Tanggap Darurat.
3. Melaporkan kepada Ketua Tim Kesiapsiagaan Tanggap Darurat
bilamana terdapat korban yang memerlukan tindakan medis
lanjut pihak ke tiga di luar Perusahaan.
Wewenang
1. Memberikan bantuan kepada korban
Kompetensi
1. Kesiapsiagaan Tanggap Darurat
2. Pelatihan P3K
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

5.4.11. Daftar Nomor Penting


INTERNAL CONTACT EMERGENCY
N0 INSTALASI BAGIAN N0.TELPON
1 Ruang P3K/HSE HSE 08121212121
2 Koordinator Pemadam ERT 08131313131
3 Pos Komando Security Security 08141414141
4 Koordinator Evakuasi ERT 08151515151
5. Manajer Area Direksi 082626262626

EXTERNAL CONTACT EMERGENCY


N0 INSTALASI BAGIAN N0.TELPON
1 DinasPemadamKota Dep.Pemadam ( 021 ) 5682284
Jakarta barat
2 RS Hermina Daan UGD RS Rujukan ( 021 ) 5408989
Mogot
3 Polres Cengkareng Dept Humas (021) 6197177
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

BAB VI
PEMANTAUAN PENGUKURAN TINDAKAN PENCEGAHAN DAN PERBAIKAN

6.1 Monitoring Pengukuran Kinerja

6.1.1. Fasilitas K3
a. Fasilitas Tanggap Darurat

• Alat Pemadam Api Ringan, dimonitor secara periodic 1 bulan sekali

• Alarm, inspeksi dilakukan setiap hari

b. Fasilitas Kesehatan

• Kotak P3K, kotak wajib tersedia di site office main contractor dan sub-contractor.
Kotak P3K berupa kotak yang di temple di site office dan kotak P3K portable yang
dapat dibawa ketika ada kecelakaan. Isi kotak P3K mengikuti lampiran III sesuai
dengan peraturan

• Ruang P3K, ruang P3K harus tersedia di proyek

• Petugas P3K berkompeten wajib berada di area proyek, jumlah petugas P3K sesuai
dengan lampiran IV

6.1.2. Standar Pengaman


a. Pengaman Ketinggian

1). Railing

Wajib menggunakan railing pada:


• Area perimeter terbuka yang terdapat beda ketinggian

• Area berpotensi high risk

• Lubang besar dan core wall

• Pembatas greenzone
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

2). Safety Net

Safety Net harus dipasang mengelilingi gedung untuk mencegah kejatuhan material.
Warna safety net adalah hijau

3). Safety Deck

Safety Deck dipasang sebagai penahan falling object. Pemasangan asago dilakukan
mengelilingi perimeter level. Puing harus dibersihkan secara berkala

6.1.3 Material dengan penanganan Khusus

Besi tulangan dapat menggunakan besi reuse yang dilas dan dilapisi oleh safety net hijau.
Jarak tulangan besi 3 – 5 cm6.1.4. Material dengan Penanganan Khusus
Kriteria material dengan penanganan khusus:
a. Bahan beracun.
b. Bahan sangat beracun.
c. Cairan mudah terbakar.
d. Cairan sangat mudah terbakar.
e. Gas mudah terbakar.
f. Bahan mudah meledak.
g. Bahan reaktif.
h. Bahan oksidator.

❖ Semua bahan berbahaya beracun di tempat kerja harus dilengkapi dengan MSDS
❖ MSDS tersedia dalam Bahasa yang dapat dipahami oleh pekerja dan petugas penyimpanan
B3.
❖ Petugas maupun pekerja yang melakukan pekerjaan dengan menggunakan B3 wajib
menggunakan APD sesuai dengan karakteristik B3 nya.
❖ Fasilitas penyimpanan B3 harus jauh dari area yang mudah terbakar atau melakukan
pekerjaan panas.
❖ B3 wajib disimpan di dalam kemasan khusus yang diberi tanda dan symbol sesuai dengan
karakteristik B3 yang dimilikinya.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

❖ B3 wajib disimpan di ruangan khusus yang dapat dikunci dan dikendalikan oleh petugas
yang berkompeten.
❖ Sediakan alat penanganan tumpahan sesuai jenis dan volume B3 yang tersedia.
❖ Tempat penyimpanan bahan berbahaya beracun wajib memiliki secondary containment.

6.1.4. Peralatan Dengan Penanganan Khusus


Di proyek Pembangunan hotel tansylvania tidak tersedia peralatan dengan penanganan khusus

6.1.5. Identifikasi limbah proyek


a. Elektroda

b. Oli bekas dari perawatan peralatan

c. Kemasan terkontaminasi

d. Majun terkontaminasi

e. Lampu TL

6.1.6. Penanganan Limbah Padat & Cair Hasil Kegiatan Proyek


❖ Limbah B3 hanya boleh diangkut oleh perusahaan pengangkut resmi yang berizin
❖ Semua limbah B3 harus disimpan di area yang tertentu yang dikhususkan sebagai tempat
penyimpanan limbah, terpisah dari bangunan utama, dan jauh dari sumber api.
❖ Fasilitas penyimpanan limbah sementara harus dapat dikunci dan memiliki petugas tersendiri.
❖ Penyimpanan limbah B3 di lokasi kerja maksimum adalah 90 hari
❖ Tempat penyimpanan limbah B3 harus memiliki identifikasi symbol limbah bahan bahaya
beracun sesuai dengan karakteristiknya.
❖ Tersedia pencegahan tumpahan di area penyimpanan limbah B3 seperti spill kit, absorben, dll
❖ Tempat sampah limbah B3 berwarna merah dan harus selalu tertutup.
❖ Memiliki secondary containment min 110% dari kemasn terbesar limbah B3.
❖ Memiliki sarana tanggap darurat, hydrant, atau fire blanket.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

6.1.7. Check list Environmental Performance


Pengukuran lingkungan kerja dilakukan oleh owner.

Keterangan
Tahun 2023
No Kegiatan Target
Jan Feb Mar April Mei Juni Juli Agust Sept Nov Des

Pengukuran Rencana
1 Kebisingan Pekan Pekan
Realisasi 2 2
Pengukuran Rencana
2 Pencahayaan Pekan Pekan
Realisasi 2 2
Pengukuran Rencana
3 Getaran Pekan Pekan
Realisasi 2 2
Uji Emisi Rencana
4 Kendaraan Pekan Pekan
Realisasi 4 4

6.1.8. Check list Pengelolaan Environmental Performance


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

6.2 Audit SMK3

Audit Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja dibagi dalam 2 jenis, yaitu:
a. Audit Internal

Audit Internal dilaksanakan setiap 6 bulan

b. Audit Eksternal

Audit eksternal mengikuti jadwal dari Head Office, ruang lingkup audit eksternal adalah audit
SMK3 PP 50 tahun 2012 dan ISO 45001:2018
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

BAGIAN VII

PENUTUP

1. KESIMPULAN
Dari hasil Perencanaan Pembangunan Hotel Tansylvania Jakarta Barat diperoleh hasil
sebagai berikut:
1. Semua tahap pembangunan Hotel Tansylvania memperhatikan aspek K3
dan Lingkungan
2. Biaya Pembangunan Hotel Tansylvania yaitu sebesar Rp. 300 Milyar
3. Jangka waktu pelaksanaan pembangunan Hotel Tansylvania adalah 24 bulan.

2. SARAN

a. Perencanaan pembangunan Hotel Tansylvania selalu mengacu pada


peraturan, landasan ataupun standar terbaru yang dikeluarkan pihak yang
berwenang sehingga dalam pelaksanaannya hendaknya didasari oleh
peraturan dan standar- standar yang berlaku dan standar yang terbaru.
b. Perencanaan yang matang adalah unsur utama dalam menjamin struktur
yang baik sehingga dalam perencanaan hendaknya dilakukan dengan
tempo waktu yang terbaik tanpa harus tergesa-gesa.
C. Dalam perencanaan suatu konstruksi hendaknya mengacu pada standart
konstruksi yaitu gabungan antara unsur kekuatan, keselamatan, kenyamanan
dan efisien.
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Lampiran I

Prosedur
Identifikasi Bahaya, Evaluasi Resiko/Dampak dan Pengendalian K3L
Identifikasi Aspek Legal dan Persyaratan Lain
Prosedur Sasaran,Target dan program K3L
Prosedur Pemantauan dan Pengukuran K3L
Partisipasi dan Konsultasi K3L
Pengendalian Pekerjaan Subkontraktor/Vendor
Induksi dan Pembuatan ID Card
Prosedur Pengadaan dan Pengawasan APD
Pelaporan dan investigasi Kecelakaan Kerja atau insiden
Pengendalian Bahan Berbahaya dan Beracun
Kelayakan Pengoperasian Mesin
Prosedur Toolbox Meeting
Safety Patrol dan Meeting
Progress Meeting
Property Inspection
Penanganan Limbah B3
Penanganan Gawat Darurat
Pemeriksaan/Perawatan Berkala APAR

Instruksi Kerja
IK Identifikasi Bahaya, Evalausi Resiko/Dampak dan Pengendalian K3L
IK Bekerja di Ketinggian
IK Perancah (Scaffolding)
IK Sosialisasi Eksternal
IK Penyimpanan Barang Berbahaya
IK Penanganan Barang Berbahaya
IK Penanganan Bahan Mudah Meledak
IK Tangki Bahan Bakar
IK Pengoperasian Crane
IK Pekerjaan yg Berhubungan dengan Instalasi Listrik
IK Pengelasan
IK Pemotongan
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

IK Penggerindaan
IK Perkakas Tangan (Hand Tool)
IK Mobilisasi Alat Berat
IK hot Work
IK hydraulic Drilling Rig
IK Log Out Tag Out
IK Kebersihan dan Kerapihan (Housekeeping)
IK Inspeksi Housekeeping
IK Pengisian Laporan Mingguan SHE
IK Pengisian Laporan Bulanan SHE
IK Penanganan Pencemaran tanah
IK Site Emergency Network
IK Penanggulangan Kecelakaan/Sakit
IK Pertolongan Pertama pada Kecelakaan
IK Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran
IK Pertolongan Gawat Darurat
IK Penanggulangan Gempa Bumi
IK Penanggulangan Kebakaran
IK Penanggulangan Ancaman Bom
IK Penanggulangan Surat atau Paket yg DicurigaiTerdapat Bom
IK Penanggulangan Banjir
IK Penanganan Tumpahan Tangki Minyak
IK Penanganan Angin ribut/Putting Beliung
IK Penggunaan APAR
IK Fasiltas Umum (Welfare)
IK Pembongkaran Bangunan
IK Penggalian
IK pengangkutan beban Secara Manual
IK Pengecatan
IK Plant dan Camp Area
IK Bekerja di Ruangan Terbatas
IK pengendalian Debu di Project
IK pengendalian Dewatering
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Lampiran II

Form K3
Form IBPR
Form JSA
Form general work permit
Form hot work permit
Form working at height permit
Form confined space permit
Form berita acara pelanggaran golden rules
Form Daftar Pemakaian Obat P3K
Form preliminary insiden
Form investigasi insiden
Form inspeksi
Form permintaan APD
Form tanda terima APD
Form peminjaman barang
Form lembar periksa APD
Form Sasaran, Target dan Program Manajemen K3L
Form ACSMS Initial Review
Form Penilaian Bahaya dan Resiko Pekerjaan Kontraktor/Subkon
Form Prakualifikasi Profil Kontraktor/Subkon
Form Prakualifikasi K3L Kontraktor/Subkon
Form Daftar Periksa Prakualifikasi K3L Kontraktor/Subkon
Form Rencana K3L Kontraktor/Subkon
Form Target Kinerja & Program LK3 Kontraktor/Subkon
Form Daftar Evaluasi Rencana K3L Kontraktor/Subkon
Form Seleksi Kontraktor/Subkontraktor
Form Daftar Periksa Kontraktor/Subkon Awal pekerjaan
Form Ijin Pelaksanaan Kerja Kontraktor/Subkon
Form Inspeksi Kerja Kontraktor/Subkon
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Form Evaluasi Akhir Kinerja & Program K3L Kontraktor/Subkon


Form Program Pemantauan dan Pengukuran Berkala
Form Identifikasi dan Evaluasi Aspek Legal dan Persyaratan Lain
Form data Lengkap Subkon Masing Masing Jenis Pekerjaan
Form Daftar Hadir Toolbox Meeting/Induction
Form Monthly Statistic
Form Laporan Lingkungan
Form checklist Bar Bender/Bar Cutter
Form Checklist Passanger Hoist
Form Checklist Tower Crane
Lembar Periksa Mobil Scaffolding
Lembar Periksa Acetylen dan Oxygen
Lembar Periksa Equipment
Lembar Pengecekan Equipment Boom Lift
Lembar Pengecekan Equipment Mobile Crane
Lembar Pengecekan Equipment Tower Crane
Lembar Pengecekan equipment Excavator
Lembar Pengecekan Equipment Forklift
Lembar Pengecekan Equipment Cutting Machine
Lembar Pengecekan Equipment Drilling machine
Lembar Pengecekan Equipment Grinding Machine
Lembar Pengecekan Equipment Generator
Lembar Pengecekan Equipment Concrete Pump
Lembar Pengecekan Equipment Dozer
Lembar Pengecekan Equipment Las Listrik
Lembar Pengecekan Equipment Passanger Hoist
Lembar Pengecekan Equipment Mobil Scaffolding
Lembar Pengecekan Equipment Alat Potong gas
Form monthly Checklist Machinery & tools Hyd Drilling Rig
Form Pengecekan Equipment Bar Bending
Form Periksa Workshop
Form Laporan Mingguan SHE
Form Laporan Bulanan SHE
Form Inspeksi SHE
Form Neraca Limbah B3
Form Checklist Kotak P3K
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Form Checklist APAR


PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Lampiran III
PT. KARYA MAJU MAPAN
RENCANA K3 PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL
TANSYLVANIA
KMM-SMK3-RK3-01 Revisi : 00 Tgl. Terbit : 16-10-2023

Lampiran IV

Kebutuhan Jumlah Petugas P3K

Anda mungkin juga menyukai