Anda di halaman 1dari 2

Pelanggaran etika bisnis muncul akibat pelaku bisnis hanya memikirkan bagaimana bisa

menaikkan omset penjualan menjadi semakin besar, tidak hanya menikkan omset saja
melainkan juga melakukan hal-hal yang tidak etis, seperti : suap, korupsi, kolusi dan
nepotisme hal tersebut membuat masyarakat resah.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelanggaran Etika Bisnis
Faktor yang membuat pelaku bisnis melakukan pelanggaran antara lain :
1. Banyaknya competitor baru dengan produk mereka yang lebih menarik,
2. Ingin menambah pasar,
3. ingin menguasai pasar.
Kasus Pelanggaran Etika Bisnis dan Solusinya
1. PT Freeport Indonesia
Mogoknya hampir seluruh pekerja PT Freeport Indonesia (FI)
disebabkanperbedaan indeks standar gaji yang diterapkan oleh manajemen pada
operasional Freeportdi seluruh dunia. Pekerja Freeport di Indonesia diketahui
mendapatkan gaji lebih rendahdaripada pekerja Freeport di negara lain untuk level
jabatan yang sama. Gaji sekarang perjam USD 1,5–USD 3. Padahal, bandingan gaji
di negara lain mencapai USD 15–USD 35 per jam. Sejauh ini, perundingannya
masih menemui jalan buntu. Manajemen Freeportbersikeras menolak tuntutan
pekerja, entah apa dasar pertimbangannya.
Solusinya dari masalah di atas adalah Sebagai perusahaa n
be rlabel MNC (multinational company) yang otomatis berkelas dunia,
apalagi umumnya korporasiberasal dari AS, pekerja adalah bagian dari aset
perusahaan. Menjaga hubungan baikdengan pekerja adalah suatu keharusan.
Sebab, di situlah terjadi hubungan mutualismesatu dengan yang lain.
Perusahaan membutuhkan dedikasi dan loyalitas agar produksi semakin baik,
sementara pekerja membutuhkan komitmen manajemen dalam
halpemberian gaji yang layak.
2. Kasus PT. PLN
Usaha PT. PLN termasuk kedalam jenis monopoli murni. Hal ini
ditunjukkankarena PT. PLN merupakan penjual atau produsen tunggal, produk
yang unik dan tanpabarang pengganti yang dekat, serta kemampuannya untuk
menerapkan harga berapapunyang mereka kehendaki. Kasus ini menjadi menarik
karena disatu sisi kegiatan monopolimereka dimaksudkan untuk kepentingan
mayoritas masyarakat dan sebesar-besarnyakemakmuran rakyat sesuai UUD
1945 Pasal 33, namun disisi lain tindakan PT. PLN justru belum atau
bahkan tidak menunjukkan kinerja yang baik dalam pemenuhan kebutuhan
listrik masyarakat
Solusinya dari masalah di atas adalah untuk memenuhi kebutuhan
listrik bagimasyarakat secara adil dan merata, sebaiknya Pemerintah
membuka kesempatan bagiinvestor untuk mengembangkan usaha di bidang
listrik. Akan tetapi Pemerintah harus tetap mengontrol dan memberikan batasan
bagi investor tersebut, sehingga tidak terjadipenyimpangan yang merugikan
masyarakat serta Pemerintah dapat memperbaiki kinerja P T. P L N s a a t i n i ,
sehingga menjadi lebih baik demi tercapainya kebutuhan
d a n kesejahteraan masyarakat banyak sesuai amanat UUD 1945 Pasal 33. Selain
daripada itubukan hanya pihak pemerintahan yang harus berpartisipati kita sebagai
masyarakat yangcerdas sudah seharusnya berpikir terbuka dan cerdas untuk
masa depan, gunakanlahsumber daya alam yang terdapat di negeri ini
secukupnya agar sumber daya alam kitatetap terjaga sehingga penerus
bangsa nanti bisa merasakan sumber daya alam yang sama.

Anda mungkin juga menyukai