Anda di halaman 1dari 2

• Peranan NU dalam berbangsa dan bernegara

NU memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. NU telah berperan penting
dalam memelihara kerukunan antaragama di Indonesia. Organisasi ini aktif dalam dialog antaragama
dan menjunjung tinggi prinsip toleransi dan saling pengertian antarumat beragama. Melalui upaya
ini, NU telah membantu membangun masyarakat Indonesia yang harmonis dan berkeadaban.
Organisasi ini aktif dalam pembangunan nasional, menciptakan stabilitas politik, dan berkontribusi
dalam merumuskan kebijakan nasional. Keterlibatan NU dalam politik juga telah memberikan suara
yang kuat bagi umat Muslim di Indonesia.

• Berikut Peranan NU Dari Masa ke masa

1. Masa Penjajahan (Indonesia sebagai Darus Suluh):

Pada masa penjajahan Belanda, NU berperan sebagai pusat pembelajaran agama Islam yang
memainkan peran penting dalam mempertahankan tradisi Islam dan budaya Jawa.

Ulama-ulama NU, seperti Hadratussyaikh Hasyim Asy’ari, menjadi pemimpin spiritual dan intelektual
dalam perlawanan terhadap penjajah.

2. Masa Kemerdekaan:

NU memberikan dukungan penting bagi proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Para ulama NU berperan dalam pembentukan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) yang menjadi
dasar konstitusi Indonesia.

3. Masa Mempertahankan Kemerdekaan (Resolusi Jihad):

Resolusi Jihad NU pada tahun 1945 mendukung perlawanan fisik melawan penjajah Jepang dan
mengangkat semangat perjuangan kemerdekaan.

4. Masa Orla (Operasi Militer Belanda):

NU terlibat dalam perlawanan terhadap upaya Belanda untuk menguasai kembali Indonesia pada
tahun 1947-1949.

Sejumlah kyai (ulama) memimpin perlawanan rakyat dan mendukung diplomasi untuk mencapai
perdamaian.

5. Masa Orba (Orde Baru):


Pemerintahan Soeharto mendukung kelompok Islam yang cenderung moderat, termasuk NU, untuk
menjaga stabilitas politik.

Namun, hubungan antara pemerintah dan NU kadang-kadang tegang terutama dalam hal isu-isu
sosial dan ekonomi.

6. Masa Reformasi:

NU adalah salah satu organisasi Islam yang terlibat dalam demonstrasi besar-besaran dan gerakan
reformasi yang menggulingkan Soeharto pada tahun 1998.

NU mendukung upaya reformasi politik dan penciptaan sistem demokratis yang baru.

7. Masa Pasca Reformasi:

NU tetap menjadi salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, dengan jutaan anggota dan
ribuan pondok pesantren.

Organisasi NU terlibat dalam berbagai kegiatan sosial, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat,
serta memiliki pengaruh politik yang signifikan.

Anda mungkin juga menyukai