Anda di halaman 1dari 2

UNIVERSITAS JEMBER KODE

FAKULTAS ILMU BUDAYA


PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH FORM PP-05

LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA


Subject :
Dosen : Dra. Hari Sulistiyowati, MSc. PhD.
Learning Method :
IDENTITAS MAHASISWA
Name/ID/Class : Ekologi Lingkungan B
Names of group : Rizka Fajar Syahputra 220110301016
members
Meeting Number :9
Hari/Tanggal Rabu, 18 Oktober 2023

RESUME MATERI PRESENTASI


Materi Agroekologi-agroekosistem
HASIL DISKUSI
1. Resume materi presentasi kelompok:
a. masalah antropologi ekologi manusia
b. Literatur dan Tinjauan Kasus
c. Analisis dan Diskusi

Jawaban :

• Masalah antropologi ekologi manusia terkait pembuangan sampah popok sekali pakai
adalah dampak negatif yang ditimbulkan oleh kebiasaan pembuangan sampah popok sekali
pakai yang tidak tepat, terutama di bantaran sungai.
~ Gangguan Ekosistem: Sampah popok sekali pakai yang tidak terkelola dengan baik dapat
mengganggu ekosistem sungai dan menghancurkan habitat alami organisme yang hidup di
dalamnya. Hal ini dapat mengganggu rantai makanan dan mengurangi keanekaragaman
hayati di lingkungan tersebut.
Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan upaya kolaboratif antara masyarakat, pemerintah,
dan lembaga terkait. Edukasi mengenai pentingnya pembuangan sampah yang tepat dan
penggunaan alternatif popok ramah lingkungan perlu disosialisasikan. Selain itu, perlunya
pengembangan infrastruktur pengelolaan sampah yang baik seperti tempat pembuangan
sampah yang terkelola dengan baik dan fasilitas daur ulang popok sekali pakai. Dengan
demikian, dapat diharapkan bahwa masalah pembuangan sampah popok sekali pakai di
bantaran sungai dapat diminimalisir dan lingkungan dapat terjaga dengan baik.

• Dampak Lingkungan: Analisis dampak pembuangan sampah popok sekali pakai terhadap
lingkungan, seperti pencemaran air dan tanah. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan adalah
jenis bahan popok, metode pembuangan, dan keberlanjutan pengelolaan sampah.
Perilaku Masyarakat: Tinjauan terhadap perilaku masyarakat terkait pembuangan sampah
popok sekali pakai. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku ini meliputi pengetahuan,
sikap, norma, dan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat.
Peran Institusi: Analisis peran institusi, seperti pemerintah, dalam pengelolaan sampah
popok sekali pakai. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan adalah kebijakan, regulasi, dan
program-program yang ada dalam pengelolaan sampah.
Aspek Sosial-Ekonomi: Tinjauan terhadap aspek sosial-ekonomi dalam pembuangan
sampah popok sekali pakai. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan adalah aksesibilitas
terhadap layanan pembuangan sampah, kesadaran masyarakat, dan kemampuan ekonomi
untuk menggunakan alternatif yang lebih ramah lingkungan.
Partisipasi Masyarakat: Analisis tentang partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah
popok sekali pakai. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan adalah peran aktif masyarakat
dalam pengambilan keputusan, pelibatan dalam program pengelolaan sampah, dan
kesadaran akan pentingnya kebersihan lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai