2
MAP sensor (Manifold Absolute Pressure) pada mesin injeksi
Manifold Absolute Pressure Sensor atau lebih sering di sebut MAP sensor
merupakan salah satu sensor yang digunakan untuk mesin-mesin yang menggunakan
sistem injeksi elektronik (EFI).
MAP sensor umumnya dipasang langsung pada bagian intake manifold mesin,
namun pada beberapa tipe mesin juga ada yang dipasang terpisah dari intake manifold
namun tetap dihubungkan dengan menggunakan selang vakum.
MAP sensor ini berfungsi untuk memberikan informasi data tekanan udara di
dalam intake manifold secara aktual berupa perubahan tegangan ke dalam Engine
Control Unit (ECU).
Seperti kita ketahui bahwa tekanan udara di dalam intake manifold akan berubah-
ubah sesuai dengan pembukaan throttle valve dan kondisi kerja mesin. Hal ini dapat
menunjukan bahwa tekanan di dalam intake manifold memiliki hubungan langsung
terhadap beban kerja mesin.
Engine Control Unit (ECU) membutuhkan data tekanan udara di dalam intake
manifold dengan menggunakan MAP untuk:
➢ mengkalkulasi berapa jumlah bahan bakar yang harus di injeksikan ke dalam
ruang bakar
➢ kapan waktu yang tepat untuk memercikan api di busi
➢ beragam perhitungan untuk fungsi kerja mesin lainnya.
Lantas bagaimana cara kerja MAP sensor (Manifold Absolute Pressure Sensor) ini ?
3
Sebuah flexible silicon chip diletakkan di dalam MAP sensor dimana satu sisi dari
silicon chip ini menghadap ke sebuah ruang vakum yang tekanan udaranya sudah
dikalibrasi terlebih dahulu. Sedangkan pada sisi lainnya flexible silicon chip ini akan
menghadap ke ruangan intake manifold.
Flexible silicon chip ini berfungsi untuk mengubah resistansi (hambatan listrik)
terhadap perubahan tekanan udara yang terjadi. Ketika Flexible silicon chip ini
bergerak dan berubah bentuknya akibat terjadi perubahan tekanan, maka resistansi
(hambatan listrik) di dalam silicon chip ini juga akan berubah.
Perhatikan contoh perubahan yang terjadi pada flexible silicon chip saat ada
tekanan tinggi dan tekanan rendah
Perubahan resistansi yang terjadi pada flexible silicon chip ini turut mengubah
nilai tegangan output yang mengalir masuk ke dalam Engine Control Unit (ECU).
Intinya, “MAP sensor akan mengubah tekanan udara didalam intake manifold
menjadi nilai tegangan listrik. Ketika terjadi perubahan tegangan listrik pada MAP
sensor, maka ECU akan menginterpretasikan bahwa telah terjadi perubahan tekanan
di dalam intake manifold.”
Perhatikan pada grafik perubahan nilai tegangan listrik terhadap perubahan tekanan
udara yang terjadi di dalam intake manifold pada gambar dibawah ini.
Pada grafik diatas bisa kita perhatikan bahwa “semakin tinggi nilai tekanan udara
(pressure) di dalam intake manifold akan menyebabkan tegangan output (PIM)
menjadi lebih tinggi.”
Tegangan output yang tinggi akan terjadi pada saat throttle valve dalam kondisi
terbuka penuh. Throttle valve yang terbuka penuh akan meningkatkan tekanan udara
didalam intake manifold. Begitu pula sebaliknya, jika throttle valve dalam kondisi
tertutup, maka tekanan udara didalam intake manifold menjadi rendah.
4
Fungsi MAP Sensor
Fungsi MAP dan MAF sensor ini hampir sama yaitu untuk mendeteksi banyaknya
udara yang masuk kedalam intake manifold. Volume udara masuk ini diukur agar
campuran antara udara dan bahan bakar dapat terbentuk campuran yang ideal.
Salah satu metode untuk mengukur volume udara yang masuk pada mobil injeksi
adalah dengan menggunakan sensor MAP. Sensor MAP ini berfungsi untuk mendeteksi
atau mengukur volume udara yang masuk berdasarkan kevakuman yang terjadi di
dalam intake manifold.
1. tiga terminal
2. satu selang vakum
Selang vakum MAP sensor ini terhubung dengan intake manifold, sedangkan tiga
terminal tersebut terdiri dari :
5
1. Terminal VC
Merupakan terminal yang mendapatkan tegangan atau signal inputan dari ECU
sebesar 5 volt ketika kunci kontak posisi on.
2. Terminal PIM
Merupakan terminal yang digunakan sebagai terminal output atau signal output dari
MAP sensor. Tegangan out put pada terminal ini nilainya akan bervariasi tergantung
dari kevakuman manifold dan tegangan inilah yang nantinya akan dikirimkan kembali
ECU sebagai inputan data oleh ECU.
3. Terminal E2
Merupakan terminal yang digunakan sebagai massa atau ground dari MAP sensor.
Kevakuman pada intake manifold terjadi ketika mesin dalam keadaan hidup dan
akan berubah-ubah nilai kevakumannya ketika pedal gas diinjak (tergantung sudut
bukaan throttle valve atau skep).
Di dalam MAP sensor terdapat komponen silicon chip yang berfungsi merubah
tahanan sesuai dengan tekanan intake manifold. Satu sisi dari silicon chip terhubung
dengan tekanan intake manifold dan satu sisi lainnya terhubung dengan ruang vakum
(vacuum chamber). Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini :
6
Pada ruang didalam vacuum chamber tekanannya akan selalu konstan atau tetap
sedangkan pada ruang intake manifold pressure tekanannya akan berubah-ubah sesuai
sudut bukaan throttle valve. Perubahan tekanan pada intake manifold akan
menyebabkan perubahan bentuk dari silicon chip yang berakibat Nilai tahanan pada
silicon chip akan berubah sesuai dengan tingkat perubahannya.
Tegangan signal sebesar 5 Volt dari ECU akan masuk menuju terminal VC,
Kemudian Tegangan ini akan mengalir melewati silicon chip. Apabila kevacuman
didalam intake manifold kecil, maka tahanan pada silicon chip kecil akibatnya
tegangan yang melewatinya akan semakin kecil juga dan berakibat penginjeksian
bahan bakar yang semakin sedikit, sedangkan apabila kevacuman besar maka tahanan
pada silicom chip ini besar sehingga tegangan yang melewatinya akan semakin besar
dan berdampak pada penambahan jumlah penginjeksian bahan bakar.
Tegangan yang telah melewati silicon chip inilah yang selanjutnya akan dikirimkan ke
terminal PIM dan selanjutkan di kirimkan ke ECU sebagai signal output.
7
Ciri Ciri Kerusakan Pada MAP Sensor
1. P0105
MAP Sensor Circuit Insufficient Activity / Sirkuit MAP Sensor Aktivitas Tidak
Cukup
Kemungkinan gejala pada mobil DTC menujukan kode P0105
2. P0106
MAP Sensor System Performance / Kinerja Sistem
Kemungkinan gejala pada mobil DTC menujukan kode P0106
3. P0107
MAP Sensor Circuit Low Voltage / MAP Circuit Sensor Tegangan Rendah
Kemungkinan gejala pada mobil DTC menujukan kode P0107
4. P0108
MAP Sensor Circuit High Voltage / MAP Circuit Sensor Tegangan Tinggi
Kemungkinan gejala pada mobil DTC menujukan kode P0108
9
5. P0109
Manifold Absolute Pressure Circuit Intermittent / MAP sircuit terputus-putus
Kemungkinan gejala pada mobil DTC menujukan kode P0109
10