Anda di halaman 1dari 7

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : Muhammad Taufiq Danang Rianto

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 050913786

Kode/Nama Mata Kuliah : MKWU4108/Bahasa Indonesia

Kode/Nama UPBJJ : 87 / Jayapura

Masa Ujian : 2023/2024 Ganjil (2023.2)


KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TERBUKA

1. Pilihlah 5 sifat bahasa secara bebas kemudian jelaskan ke-5 sifat tersebut dan berikan contohnya
yang terdapat dalam kehidupan Anda sehari-har1!

Jawab :

a. Bahasa bersifat indah; adalah jenis bahasa yang digunakan untuk mengungkapkan gagasan,
perasaan, atau konsep dengan cara yang sangat estetis dan memikat. Bahasa indah
memanfaatkan keindahan kata-kata, gaya bahasa, ritme, dan nada suara untuk menciptakan
pengalaman linguistik yang memukau dan menggugah perasaan. Contoh peggunaan dalam
kehidupan sehari-hari seperti pengungkapan perasaan cinta pada seseorang yang istimewa.
b. Bahasa yang bersifat manusiawi; adalah jenis bahasa yang digunakan dengan penuh perasaan,
kepedulian, dan empati terhadap manusia dan pengalaman manusia. Bahasa ini fokus pada
aspek-aspek kemanusiaan, seperti emosi, kebijaksanaan, keadilan, kebaikan, dan kepedulian.
Dalam bahasa yang bersifat manusiawi, pengguna bahasa berusaha untuk menggambarkan
memahami, dan bereaksi terhadap pengalaman dan perasaan manusia secara mendalam dan
berempati. Contoh penggunaan dalam kehidupan sehari-hari seperti ketika seseorang
mengalami kesedihan atau kesulitan, kita bisa menggunakan bahasa yang bersifat manusiawi
untuk memberikan dukungan emosional. Misalnya, “Aku sangat terharu dengan situasimu. Aku
di sini untuk mendengarkan dan mendukungmu.”
c. Bahasa bersifat produktif; adalah merujuk pada kemampuan bahasa untuk berfungsi sebagai
alat komunikasi yang efektif dan fleksibel, memungkinkan pembicara atau penulis untuk
menyampaikan berbagai jenis pesan, gagasan, dan informasi dengan jelas dan tepat sesuai
dengan konteksnya. Contoh penggunaan dalam kehidupan sehari-hari seperti percakapan
sehari-hari dengan rekan. Misalnya, “Apa pendapatmu tentang film yang kita tonton semalam?
Saya terkesan.”
d. Bahasa bersifat dinamis; adalah bahasa yang terus berubah dan berdaptasi seiring dengan
perkembangan zaman, perubahan budaya, teknologi, dan perkembangan sosial. Ini
mencerminkan sifat alami bahasa sebagai entitas yang hidup, yang selalu mengalami evolusi dan
trasnformasi. Contoh penggunan dalam kehidupan sehari-hari seperti penggunaan kata-kata
baru yang mencerminkan perkembangan dalam ilmu pengetahuan, teknologi, tren sosial, dan
budata. Contohnya adalah kata-kata yang terkait dengan teknologi digital, seperti “selfie”,
“aplikasi”, atau “sosial media”.
e. Bahasa bersifat variatif; adalah merujuk pada sifat bahasa yang memiliki variasi dalam
penggunaannya, tergantung pada berbagai faktor seperti lokasi geografis, budaya, status sosial,
kelompok usia, dan situasi komunikasi. Variasi dalam bahasa ini mencakup perbedaan dalam
pengucapan, tata bahasa, aksen, gaya berbicara, dan konvensi komunikasi yang dapat
ditemukan dalam berbagai kelompok masyarakat atau dalam berbagai konteks komunikasi.
Dengan kata lain, bahasa bersifat variatif yang mencerminkan keragaman dan pencampuran
bahasa dalam berbagai konteks dan kelompok sosial. Contoh dalam penggunaan dalam
kehidupan sehari-hari seperti perbadaan bahasa pada satu daerah dengan daerah lain.
f.
Apakah yang menjadi alasan Jepang untuk larangan penggunaan bahasa Belanda di aspek
kehidupan pada masa penjajahannya? Buatlah mind mapping berdasarkan perkembangan bahasa
Indonesia di masa penjajahan Jepang!

2. Apakah yang menjadi alasan Jepang untuk larangan penggunaan bahasa Belanda di aspek
kehidupan pada masa penjajahannya? Buatlah mind mapping berdasarkan perkembangan
bahasa Indonesia di masa penjajahan Jepang!

Jawab :

Pada masa penjajahan Jepang di Indonesia selama Perang Dunia II, Jepang melarang
penggunaan bahasa Belanda dalam aspek kehidupan sehari-hari dan administrasi. Ada beberapa
alasan yang memberlakukan larangan ini:
a. Kontrol dan Penjajahan; salah satu tujuan utama Jepang dalam melarang penggunaan
bahasa Belanda adalah untuk mengkonsolidasikan kontrol wilayah yang mereka kuasai.
Dengan melarang bahasa Belanda, Jepang ingin mengurangi pengaruh Belanda dan
menggantikannya dengan pengaruh jepang, baik dalam administrasi maupun pendidikan.
b. Menghilangkan identitas kolonial; bahasa Belanda dianggap sebagai lambang kolonialisme
Belanda yang sudah ada selama berabad-abad di Indonesia. Dengan dilarangnya bahasa
Belanda, Jepang berusaha menghapus salah satu simbol identitas kolonial dan
menggantinya dengan pengaruh Jepang.
c. Mengurangi kemampuan resisten; dengan melarang bahasa Belanda, Jepang berharap
dapat mengurangi kemampuan penduduk setempat, termasuk pemerintah kolonial Belanda
sebelumnya, untuk berkomunikasi dan mengkoordinasikan potensi perlawanan terhadap
penjajahan Jepang.
d. Mengintegrasikan Masyarakat; Jepang juga ingin mempromosikan bahasa Jepang dan
budaya Jepang dalam upaya untuk mengintegrasikan masyarakat Indonesia ke dalam
gagasan Kesatuan Raya Asia Timur yang dipromosikan oleh Jepang.
Jepang membentuk
Jepang memasukkan
sekolah dan kursus:
Pada tahun 1942 bahasa Jepang sebagai
Jepangmind
masuk ke bahasa pengantar 1. Nippongo
Buatlah mapping pada perkembangan Bahasadalam
indonesia pada masa penjajahan Jepang
Indoesia sebagai pelajaran dan melarang Gakka/Sekolah
penjajah. penggunaan bahasa Noppon.
Belanda 2. 2. Toa Bumbka Kai.

Untuk mencapai tujuan agar


Jepang mulai mengajarkan
pemerintahannya dapat
bahasa Jepang kepada orang Jepang melakukan
berjalan lancar, Jepang
Indonesia dengan tujuan penyempurnaan bahasa
terpaksa harus
menjasikan bahasa Jepang Indonesia dengan
menumbuhkan dan
sebagai bahasa resmi di membentuk Indonesia
mengembangkan bahasa
Indonesia sebagai pengganti Goseibilinkai, yaitu Komisi
Indonesia secepat-cepatnya.
bahasa Belanda. Namun, Soewandi dan Sutan Takdir
Hal ini menguntungkan
usaha itu tidak dapat Alisyahbana. Pada saat itu,
bahasa Indonesia terutama
dilakukan secara cepat. bahasa Indonesia mengalami
bagi para pemimpin
Selama pendudukan Jepang perkembangan mengodifikasi
pergerakan kemerdekaan.
1942-1945 bahasa Indonesia 7000 istilah bahasa Indonesia
Ketika Jepang menyerah,
digunakan sebahai bahasa modern
bahasa Indonesia yang
pengantar di semua tingkat
berfungsi sebagai bahasa
persatuan makin kuat pendidikan
kedudukannya.

Proklamasi kemerdekaan Republik Pada tanggal 18 Agustus 1945, bahasa Indonesia


Indonesia, 17 Agustus 1945, telah dinyatakan kedudukannya sebagai bahasa Negara, dan
mengukuhkan kedudukan dan fungsi pada saat itu juga Undang-Undang Dasar 1945 disahkan
bahasa Indonesia secara konstitusional sebagai Undang-Undang Dasar Negara Republik
sebagai bahasa Negara Indonesia.
3. Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia bukan hanya sebagai bahasa nasional tetapi juga
sebagai bahasa negara.
1) Tuliskanlah fungsi-fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa negara

Jawab :

- Bahasa Resmi : Bahasa Indonesia digunakan secara resmi dalam semua aspek pemerintahan,
termasuk dalam undang-undang, peraturan, dekrit, dan berbagai dokumen resmi lainnya.
- Bahasa Komunikasi Antaretnik : Indonesia adalah negara dengan banyak etnis dan bahasa
daerah yang beragam. Bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa lintas komunikasi etnik,
yang memungkinkan orang dari berbagai latar belakang berkomunikasi.
- Bahasa Pendidikan : Bahasa Indonesia adalah bahasa pengantar di sekolah-sekolah di
seluruh indonesia. Ini memunginkan keseragaman pendidikan di seluruh negeri.
- Bahasa Media : Bahasa Indonesia digunakan di media cetak, radio, televisi, dan media online
di seluruh Indonesia. Ini adalah alat komunikasi utama untuk menyebarkan berita,
informasi, dan hiburan kepada masyarakat.
- Bahasa Budaya : Bahasa Indonesia digunakan dalam seni, sastra, dan budaya nasional. Ini
termasuk dalam bentuk puisi, cerita pendek, drama, dan seni hiburan.
- Bahasa Diplomasi : Bahasa Indonesia digunakan dalam diplomasi dan hubungan
internasional. Ini memungkinkan Indonesia berkomunikasi dengan negara-negara asing.

2) Berikan contoh penggunaannya pada setiap fungsi bahasa Indonesia tersebut.

Jawab :

- Bahasa Resmi : penulisan undang-undang, konstitusi, dekrit presiden, atau surat keputusan
pemerintah.
- Bahasa Komunikasi Antaretnik : saat konferensi antarnegara, pertamuan bisnis, atau dalam
kehidupan sehari-hari ketika orang dari etnis yang berbeda berbicara.
- Bahasa Pendidikan : bahasa pengantar dalam pelajaran di sekolah, universitas, dan institusi
pendidikan lainnya.
- Bahasa Media : alat komunikasi utama untuk menyebarkan berita, informasi, dan hiburan
kepada masyarakat.
- Bahasa Budaya : penulisan puisi, naskah drama, atau karya seni visual yang berbahasa
indonesia.
- Bahasa Diplomasi : perundingan diplomatik, pernyataan resmi, dan perjanjian antarnegara.

4. Selesaikan pertanyaan-pertanyaan berikut ini!


1) Tuliskan informasi umum yang terdapat dalam teks sebagai langkah survey.
Jawab:

Bahasa merupakan sarana untuk menyampaikan informasi kepada orang lain, baik ecar
lisan maupun tertulis. Perkembangan teknologi bisa memberikan dampak positif maupun
negatif bagi manusia terutama dalam hal berbahasa. Pergeseran kesantunan dalam
berbahasa dapat menimbulkan kesalahpahaman sehingga dapat menimbulkan ketegangan
sosial yang banyak terjadi di dunia maya dan dapat memicu terjadinya konflik di masyarakat.

2) Tuliskan 4 pernyataan yang jawabannya akan menjadi informasi yang ingin Anda peroleh
sebagai langkah/tahap question.

Jawab :
(1) Apakah pengertian bahasa?
(2) Apakah salah satu penyebab munculnya kesalahpahaman di dunia maya?
(3) Apakah pengertia kesantunan, kesopanan, atau etiket?
(4) Apa yang akan terjadi bisa seseorang berbahasa tidak sesuai dengan norma-norma
budaya?

3) Tuliskan 4 informasi penting yang ingin Anda ketahui sebagai hasil baca dan merupakan
jawaban dari pertanyaan yang Anda buat (b)

Jawab :

(1) Bahasa merupakan sarana untuk menyampaikan informasi kepada orang lain, baik
secara lisan maupun tertulis.
(2) Salah satu penyebab munculnya kesalahpahaman di dunia maya karena kurangnya
kesantunan berbahasa kaum milenial. Saat berkomunikasi di dunia maya masyarakat
Indonesia masih banyak yang belum memperhatikan kesantunan dalam berkomunikasi,
padahal ini sangat penting. Apa saja yang tersebar di dunia maya akan mudah direspon
dengan cepat oleh siapapun.
(3) Kesantunan (politeness), kesopansantunan atau etiket adalah tatacara, adat atau
kebiasaan yang berlaku dalam masyarakat. Kesantunan merupakan aturan perilaku yang
ditetapkan dan disepakati bersama oleh suatu masyarakat tertentu sehingga menjadi
prasyarat yang disepakati oleh perilaku sosial. Oleh karena itu, kesantunan ini biasa
disebut “tatakrama”.
(4) Apabila tatacara berbahasa seseorang tidak sesuai dengan norma-norma budaya, maka
ia akan mendapatkan nilai negatif, misalnya dituduh sebagai orang yang sombong,
angkuh, tak acuh, egois, tidak beradat, bahkan tidak berbudaya.

5. Selesaikan pertanyaan-pertanyaan berikut ini!


1) Tuliskan jumlah waktu baca skimming Anda (menit)

Jawab :
Waktu skimming yang saya perlukan untuk membaca teks di bawah adalah 1 Menit.

2) Tuliskan informasi inti teks berupa kalimat atau paragraf.

Jawab :

Penyebaran virus codid 19 yang berasal dari kota Wuhan, China menular begitu cepat
dan menyebar hampir ke semua negara termasuk indonesia sehingga pemerintah perlu untuk
menetapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan mulai menerapkan metode
belajar dengan sistem daring dimana proses pembelajaran berlakung tanpa tatap muka secara
langsung antara guru dan siswa, tetapi di beberapa daerah sistem ini tidak bisa di
implementasikan karena kurangnya sarana yang diperlukan.

3) Tuliskan informasi penjelas yang mendukung atau menjelaskan informasi inti dalam
beberapa kalimat atau paragraf.

Jawab :

Covid-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis coronavirus yang baru
ditemukan dan bisa menyerang siapa saja. Virus ini pertama kali ditemukan di kota Wuhan,
china pada akhir desember 2019. Virus ini menyebar hampir ke semua negara hanya dalam
kurun waktu 1 bulan sehingga WHO menetapkan wabah ini sebagai pandemi global.

Indonesia menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai


upaya pencegahan penyebaran virus corona sehingga sulurh kegiatan yang dilakukan di luar
rumah harus dihentikan.

Beberapa pemerintah daerah memutiskan menerapkan kebijakan untuk meliburkan


siswa dan mulai menerapkan metode belajar dengan sistem daring atau online. Tetapi hal ini
tidak berlaku bagi beberapa sekolah di tiap-tiap daerah sebab sekolah-sekolah tersebut tidak
siap dengan sistem pembelajaran daring yang membutuhkan media pembelajaran seperti
handphone, laptop, atau komputer.

Anda mungkin juga menyukai