Di susun oleh:
2013/2014
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kita tahu bahwa bahasa sebagai alat komunikasi lingual manusia,
baik secara lisan maupun tertulis. Ini adalah fungsi dasar bahasa yang
tidak dihubungkan dengan status dan nilai-nilai sosial. Setelah
dihubungkan dengan kehidupan sehari-hari, yang di dalamnya selalu ada
nilai-nilai dan status, bahasa tidak dapat ditinggalkan. Ia selalu mengikuti
kehidupan manusia sehari-hari, baik sebagai manusia anggota suku
maupun anggota bangsa. Karena kondisi dan pentingnya bahasa itulah,
maka ia diberi label secara eksplisit oleh pemakainya yang berupa
kedudukan dan fungsi tertentu.
Semuanya itu dituangkan dalam bentuk kebijaksanaan pemerintah
yang bersangkutan. Di negara kita itu disebut Politik Bahasa Nasional,
yaitu kebijaksanaan nasional yang berisi perencanaan, pengarahan, dan
ketentuan-ketentuan yang dapat dipakai sebagai dasar bagi pemecahan
keseluruhan masalah bahasa.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa
nasional, bahasa negara maupun sebagai bahasa daerah?
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Bahasa negara sama saja dengan bahasa nasional atau bahasa persatuan
artinya bahasa negara merupakan bahasa primer dan baku yang sering
digunakan pada kesempatan yang formal.
Fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara yaitu :
1. Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan.
Kedudukan pertama dari Kedudukan Bahasa Indonesia sebagai bahasa
Negara dibuktikan dengan digunakannya bahasa Indonesia dalam
naskah proklamasi kemerdekaan RI 1945. Mulai saat itu dipakailah
bahasa Indonesia dalam segala upacara, peristiwa, dan kegiatan
kenegaraan baik dalam bentuk lisan maupun tulis.
2. Bahasa Indonesia sebagai alat pengantar dalam dunia
pendidikan.
Kedudukan kedua dari Kedudukan Bahasa Indonesia sebagai bahasa
Negara dibuktikan dengan pemakaian bahasa Indonesia sebagai bahasa
pengantar di lembaga pendidikan dari taman kanak-kanak, maka
materi pelajaran yang berbentuk media cetak juga harus berbahasa
Indonesia. Hal ini dapat dilakukan dengan menerjemahkan buku-buku
yang berbahasa asing atau menyusunnya sendiri. Cara ini akan sangat
membantu dalam meningkatkan perkembangan bahasa Indonesia
sebagai bahasa ilmu pengetahuan dan teknolologi (iptek).
3. Bahasa Indonesia sebagai penghubung pada tingkat Nasional
untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan
serta pemerintah.
Kedudukan ketiga dari Kedudukan Bahasa Indonesia sebagai bahasa
Negara dibuktikan dengan digunakannya Bahasa Indonesia dalam
hubungan antar badan pemerintah dan penyebarluasan informasi
kepada masyarakat. Sehubungan dengan itu hendaknya diadakan
penyeragaman sistem administrasi dan mutu media komunikasi massa.
Tujuan agar isi atau pesan yang disampaikan dapat dengan cepat dan
tepat diterima oleh masyarakat.
4. Bahasa Indonesia Sebagai pengembangan kebudayaan Nasional,
Ilmu dan Teknologi.
Kedudukan keempat dari Kedudukan Bahasa Indonesia sebagai bahasa
Negara dibuktikan dengan penyebaran ilmu pengetahuan dan
teknologi, baik melalui buku-buku pelajaran, buku-buku populer,
majalah-majalah ilmiah maupun media cetak lainnya. Karena
sangatlah tidak mungkin bila suatu buku yang menjelaskan tentang
suatu kebudayaan daerah, ditulis dengan menggunakan bahasa daerah
itu sendiri, dan menyebabkan orang lain belum tentu akan mengerti.
4
1. Dalam kaitanya dengan bahasa Indonesia.
a. Sebagai pendukung bahasa nasional
b. Bahasa pengantar di sekolah dasar di daerah tertentu pada tingkat
permulaan untuk memperlancar pengajaran bahasa Indonesia dan
mata pelajaran lainnya.
c. Alat pengembang dan pendukung kebudayaan daerah.
2. Dalam kedudukannya sebagai bahasa derah sendiri
a. Sebagai lambang kebanggaan daerah
b. Lambang identitas daerah
c. Alat penghubung di dalam keluarga dan masyrakat daerah
Selain bahasa daerah, ada lagi bahasa yang saat ini berkembang pesat
pemakainya seperti bahasa Inggris, Perancis, Mandarin, Belanda, Jerman dan
lain-lain. Adapun kedudukan dari bahasa-bahasa tersebut adalah sebagai
bahasa Asing.
Dalam kedudukanya sebagai bahasa asing, bahasa-bahasa tersebut di atas
tidak memiliki kemampuan atau bersaing dengan bahasa Indonesia sebagai
bahasa nasional maupun bahasa Negara atau dengan kata lain bahasa asing
tidak akan pernah menjadi bahasa nasional ataupun bahasa Negara Indonesia.
Begitupun dalam kaitannya dengan bahasa daerah.
Bahasa asing ini memiliki fungsinya sendiri yaitu sebagai alat
perhubungan antarbangsa, alat pembantu pengembangan bahasa Indonesia
menjadi bahasa modern, dan alat pemanfaatan ilmu pengetahuan dan
teknologi modern untuk pembangunan.
Melihat dari sisi fungsi ketiga bahasa yang berkembang di Indonesia,
dapat kita ketahui bahwa semua bahasa tersebut penting dan bermanfaat bagi
bangsa kita.
Namun yang perlu diperhatikan adalah jangan sampai ketika kita berusaha
menguasai bahasa Asing yang saat ini sedang sangat diminati kita menjadi
lupa akan bahasa Daerah atau bahasa Indonesia.
5
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Selain bahasa daerah, ada lagi bahasa yang saat ini berkembang pesat
pemakainya seperti bahasa Inggris, Perancis, Mandarin, Belanda, Jerman dan lain-
lain. Adapun kedudukan dari bahasa-bahasa tersebut adalah sebagai bahasa Asing.
6
DAFTAR PUSTAKA
http://lihatmatakuliahku.blogspot.com/2013/04/kedudukan-dan-fungsi-bahasa-
indonesia.html
http://she2008.wordpress.com/2010/09/27/fungsi-dan-kedudukan-bahasa-indonesia/