Perlatihan TM 1 matakuliah Bahasa Indonesia

Minggu ke-1

Nama Mahasiswa :…
NIM :…
Prodi :…

1. Tulislah rangkuman materi (ppt) dalam dua sampai lima paragraf!

(Anda dapat memperkaya rangkuman dengan membaca buku ajar
Bahasa Indonesia).
2. Menurut Anda, perlukah matakuliah Bahasa Indonesia
diberikan/diajarkan di perguruan tinggi? Berilah alasannya! Panjang
alasan Anda satu sampai 5 paragraf.

Jawaban:
1. Sejarah bahasa Indonesia diawali dengan peristiwa sumpah
pemuda. Adapun bahasa Melayu dialek Riau yang merupakan lingua
franca diangkat sebagai bahasa persatuan Indonesia, karena beberapa
sebab seperti: sebaran bahasa yang luas, struktur gramatika yang
mudah dipahami, tidak memiliki tingkatan bahasa, dan sering dipakai
di dunia sastra. Pada 18 Agustus 1945 bahasa Indonesia dikukuhkan
secara Yuridis menjadi bahasa resmi NKRI dan pasca kemerdekaan
dilakukan perencanaan bahasa (language planning)
Seiring berjalannya waktu perkembangan bahasa Melayu semakin
baik. Perkembangan yang dimaksud yaitu, peningkatan status lingua
franca yang menjadi bahasa resmi kedua setelah Belanda, bahasa
Melayu yang mengalami permodernan dengan system huruf latin,
serta fungsi baru sebagai bahasa pergerakan nasional.
Selain perkembangan bahasa Melayu, bahasa Indonesia juga
mengalami perkemmbangan pasca Kemerdekaan, yaitu; Pada tahun
1947 menggunakan ejaan Soewandi, pelaksanaan Kongres Bahasa
Indonesia II pada 1954 dan IX pada 2008, Penggunaan EyD pada 1972,
Seminar Politik Bahasa Indonesia pada 1999, penerbitan PP no. 16
tahun 2010 tentang penggunaan bahasa Indonesia dalam pidato
pejabat Negara, penerbitan PUEBI di Jakarta pada 2015, penerbitan PP
no.63 tahun 20019 tentang penggunaan Bahasa Indonesia.
Sebagai Bahasa Nasional, Bahasa Indonesia memiliki fungsi
sebagai lambang nasionalisme, lambang identitas bangsa, media
pemersatu bangsa, serta media penghubung sosio-kultural Bangsa
Indonesia.
PP RI nomor 63 tahun 2019 menjelaskan tentang 2 pasal terkait bahasa
Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan. Pasal 1 berbunyi “ Di
Indonesia dikenal dan dipakai tiga jenis bahasa: Indonesia, daerah,
asing”. Serta pasal 2 “ Ketentuan penggunaan bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
2. Manusia sebagai makhluk social tidak bisa lepas dari keterikatan
antar individu satu ke individu yang lainnya. Dengan adanya bahasa,
manusia menjadi lebih mudah dalam berkomuniasi dengan harapan
masing-masing individu mampu menerima dan menyampaikan
dengan baik sebuah informasi yang mereka dapatkan.
Di Indonesia bahasa Indonesia telah diajarkan sejak bangku dasar.
Bahkan sebelum menginjak bangku pendidikan, bahasa Indonesia
telah diajarkan di keluarga masing-masing individu. Lebih
spesifiknya di bangku pendidikan, individu dikenalkan tatanan
bahasa, kosakata, kata baku dan tidak baku serta yang lainnya untuk
menunjang perbekalan bahasa mereka di jenjang yang lebih tinggi.
Ketika menginjak bangku perkuliahan setiap individu diharapkan
sudah memahami bahasa Indonesia dengan baik. Tetapi tak jarang
banyak dari mereka yang masih awam akan pemahaman bahasa
Indonesia yang baik.
Menurut pendapat saya, bahasa Indonesia sangatlah penting untuk
diajarkan di jenjang perkuliahan. Hal ini bertujuan untuk
memperdalam ilmu tentang bahasa Indonesia yang mungkin belum
pernah diajarkan di bangku pendidikan sebelumnya. Dijenjang
perkuliahan diharapkan setiap individu bisa lebih memahami bahasa
Indonesia sebagai bahasa persatuan NKRI, bisa melestarikan bahasa
Indonesia dengan mengenal sejarah awal bahasa Indonesia, serta
diharapkan bisa lebih memahami penggunaan atau fungsi bahasa
Indonesia dalam kehidupan sehari-hari dengan baik.