Dalam nalar keilmuan islam setidaknya terdapat 3 epistemologi yang telah maklum dikalangan
kita yaitu:
A. Bayani
Bayani mengkaji tentang sisi nornatif dalam ilmu pengetahuan. Dari metode bayani ini
dihasilkan fiqih yang kemudian dipahami sebagai syari'at islam dan hukum-hukum islam. Bayani
merupakan pendektan dengan cara menganalisis teks. Maka,sumber epistemologi bayani teks
dalam studi islam dibagi menjadi 2 kelompok: teks nash dan teks non nash
B. Burhani
Burhani menitik beratkan pada sisi logika-demonstratif. Metode burhani ini, dimulai dengan
mengidentifikasi, memahami dan merumuskan persoalan-persoalan manusia. Dengan nalar
burhani realitas dan optimis yang mencakup alam sosial dan humanitis. Bayani dan burhani tidak
dapat dipisahkan karena untuk menyelesaikan permasalahan.
C. Irfani
Irfani sangat identik dengan ilm Al hudori. Irfani berbeda dengan bayani, objek kajian irfani
adalah aspek esetoris syai'at yakbi pengetahuan akan sesuatu yang tersembunyi dibalik teks.
Ungakapan dari istilah ini merupakan jila bayani adalah pengetahuan yang diperoleh indra dan
intelek, maka irfani adalah pengetahuan yang diterima oleh hati melalui kanf, ilham, i'iyan dan
insyraq. Irfani memiliki 3 tahap:
2. penerimaan
3. pengungkapan
Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Pendekatan Keilmuan dalam Islam",
Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/nurulsulistiani0479/5df6be79d541df0fff5d05d2/pendekatan-
keilmuan-dalam-islam
1. Pendekatan Scientific (Ilmiah - empiris), pada umumnya berlaku dikalangan ahli eksakta.
menurut ilmu ini diasoisaikan sebagai objektivitas. objektivitas yang dimaksud adalah
objektivitas yang menekankan pada prinsip stndarisasi observasi dan konsistensi.
3. Social Science (Ilmu-ilmu sosial), Pendekatan yang diterapkan oleh pendukung kelompok
pada aliran ini dasarnya merupakan gabungan atau kombinasi dari pendekata-pendekatan yang
ada. Dalam banyak hal pendekatan ilmu sosial merupakan perpanjangan dari pendekatan ilmu
alam, karena beberapa metoda yang diterapkan banyak yang diambil dari ilmu alam, namun
metode pendektana humanistic juga banyak diterapkan disini .
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak
mewakili pandangan redaksi Kompas.