Anda di halaman 1dari 12

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

TIM KERJA TBC DAN ISPA

REFRESH UPDATE KEBIJAKAN TERKAIT TBC RESISTEN OBAT (RO)


“PENGOBATAN TBC RO ANAK DAN ALUR SERTA EVALUASI PELAKSANAAN TPT TBC RO”
Outline

▪ Peta Jalan Eliminasi TBC 2030


▪ Data Kasus TBC RO Anak 2015-2022
▪ Kebijakan TBC RO Anak
▪ Data Jumlah penerima TPT RO Tahun 2022
▪ Kebijakan Pemberian TPT Kontak TBC RO
▪ Upate Kebijakan Pemberian TPT Kontak TBC RO
Peta Jalan Eliminasi TBC
2022 2025 2030
INSIDENSI TURUN 20% INSIDENSI TURUN 50% INSIDENSI TURUN 90%

1. TREATMENT COVERAGE 90% 1. TREATMENT COVERAGE: 90% 1. TREATMENT COVERAGE : >= 90%
2. SUCCESS RATE 90% 2. SUCCESS RATE : 90% 2. SUCCESS RATE >= 90%
3. TPT KONTAK SERUMAH 48% 3. TPT KONTAK SERUMAH 70% 3. TPT KONTAK SERUMAH >=80%

Baseline insiden tahun 2018 : 319 per 100 penduduk


Tren Kasus TBC Anak Resistan Obat Tahun 2015 s.d. 2022
140 80%
126
73%
120 115 70%

60%
100 57%
55%
50% 84 50%
80
80 73
39% 40%
37% 37% 38%
60
48 30%
42 44
40 33
26 27 20%
19 19
20 11 10%
7 4
0 0%
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022
Ternotifikasi RR dan/atau MDR
TB RR dan/atau MDR Memulai Pengobatan Lini Ke Dua (Enrolled)
Enrollment Rate

Data update per 1 November 2022


15
20
25
30

10

0
5
JAWA BARAT 28
9
DKI JAKARTA 17
8
PAPUA 13
5
JAWA TENGAH 10
7
BANTEN 9
2
JAWA TIMUR 8
2
SULAWESI UTARA 5
1
SUMATERA UTARA 5
2
SUMATERA BARAT 4
1
MALUKU 3
1
PAPUA BARAT 3
2

Ternotifikasi RR dan/atau MDR


RIAU 1 3
BENGKULU 12
KALIMANTAN BARAT 0 2
KALIMANTAN SELATAN 12
NUSA TENGGARA BARAT 0 2
NUSA TENGGARA TIMUR 2
2
SULAWESI SELATAN 0 2
SUMATERA SELATAN 2
2
KALIMANTAN TENGAH 0 1
KALIMANTAN TIMUR 1 1
KEPULAUAN BANGKA…01
SULAWESI TENGGARA 01
ACEH 00
BALI 0
Kasus TBC RO Anak Tahun 2022 per Provinsi

0
DI YOGYAKARTA 00
GORONTALO 00
JAMBI 0
0
KALIMANTAN UTARA 00
KEPULAUAN RIAU 00
TB RR dan/atau MDR Memulai Pengobatan Lini Ke Dua (Enrolled)

LAMPUNG 00
MALUKU UTARA 00
SULAWESI BARAT 00
SULAWESI TENGAH 00
Jumlah Penerima TPT RO berdasarkan jenis paduan
per provinsi pada Tahun 2022 Berdasarkan data tersebut:
• Provinsi DI Yogyakarta
DI Yogyakarta 5 1 1 27 memiliki jumlah penerima
Jawa Tengah 14 11 2 1 TPT RO terbesar 34 orang
Jawa Timur 12 7 6 1
Sumatera Selatan 16 5 • Provinsi Aceh, Gorontalo,
DKI Jakarta 8 1 7 Kalsel, Kaltim, Kaltara,
Papua 8 2
Kepulauan Riau,
Jawa Barat 6 1 3
Sulawesi Tengah 1 1 4
Lampung, Maluku, Malut,
Nusa Tenggara Barat 2 4 Sulbar, dan Sultra belum
Banten 2 3 1 melakukan inisiasi
Sulawesi Tenggara 1 4 pemberian TPT RO pada
Kalimantan Barat 4
tahun 2022 sehingga tidak
Kalimantan Tengah 1 2
Jambi 3
ada data pemberian TPT
Sumatera Utara 1 1
RO di provinsi tersebut.
Sumatera Barat
Papua Barat
1 1
2
Paduan TPT 6Lfx 100 mg + E 100 mg Anak • Total Penerima TPT RO di
Paduan TPT 6Lfx 100mg Indonesia sebanyak 193
Nusa Tenggara Timur 1 1
Kepulauan Bangka Belitung 1 1 Paduan TPT 6Lfx 250 mg + E 400 mg Dewasa orang dengan jumlah
Bali 1 1 Paduan TPT 6Lfx 250mg penerima terbanyak pada
Sulawesi Selatan 1 paduan anak (6Lfx 100 +
Riau 1
E 100)
Bengkulu 1
0 5 10 15 20 25 30 35 40

6
Data per 20 Oktober 2022
Jumlah Penerima TPT RO berdasarkan jenis fasyankes pada
Tahun 2022
180

160
160

140

120

100

80

60 57

44
40
32 30
27
23
20

3 3 5
1 1
0

BP4/ BBKPM/ BKPM Puskesmas Rumah Sakit


Paduan TPT 6Lfx 100 mg + E 100 mg Anak Paduan TPT 6Lfx 100mg Paduan TPT 6Lfx 250 mg + E 400 mg Dewasa
Paduan TPT 6Lfx 250mg Total Penerima TPT RO

7
Data per 20 Oktober 2022
Kebijakan TBC RO pada Anak,
Investigasi kontak sampai dengan
Pemberian TPT Kontak TBC RO

• Kebijakan tersebut dijelaskan pada Juknis


Penatalaksanaan Tuberkulosis Resisten Obat di
Indonesia Tahun 2020.
• Pada Bab IX: Penatalaksanaan TBC Resisten
Obat pada Anak dengan subbab diagnosis TBC
RO pada anak, alur diagnosis dan pengobatan BC
RO anak, dan pengobatan, TBC RO anak
• Pada Bab X: Investigasi kontak pada pasien TBC
RO dengan sub bab IK pasien TBC RO dan TPT
pada kontak TBC RO.

8
Kebijakan TBC RO pada Anak, Investigasi kontak
sampai dengan Pemberian TPT Kontak TBC RO
• Pada Pada Bab X sub bab IK pasien TBC RO dan TPT pada
kontak TBC RO.
• Sasaran pemberian TPT RO balita (≤5 tahun) dan anak
dengan imunokompromais yang tidak bergejala TBC dan
tidak terbukti sakit TB tetapi uji tuberkulin positif.
• Paduan yang direkomendasikan di Indonesia:

• Kasus indeks akan dilakukan pemeriksaan uji kepekaan jika


hasil resisten fluorokuinolon, paduan levofoloksasin dan
etambutol sebagai TPT tidak bisa diberikan.
• Paduan TPT akan ditentukan oleh Tenaga Ahli Klinis (TAK)
sesuai dengan hasil uji kepekaan kasus indeks.
9
Update kebijakan Paduan TPT RO yang direkomendasikan di Indonesia

• Terdapat perubahan alur pemberian TPT kontak TBC RO, dari perubahan alur tersebut
maka pemberian TPT kontak RO dapat diberikan di semua fasyankes baik
puskesmas maupun rumah sakit penyedia layanan TBC RO; sebab penentuan
pemberian TPT kontak TBC RO dapat ditentukan oleh dokter di fasyankes
tersebut.
• Sehingga distribusi logistiknya juga tersebar ke semua fasyankes sama seperti alur
distribusi logistik lain yang dilakukan berjenjang dari level fasyankes yang melakukan
permintaan ke dinas kesehatan kabupaten/kota, diteruskan ke dinas kesehatan
provinsi, hingga ke tingkat pusat.
• Pembiayaan pemberian TPT kontak TBC RO dirumah sakit dapat diklaim dengan
BPJS Kesehatan sesuai dengan kode ICD X TBC Latent.

10
Update Alur Pemberian TPT Kontak
TBC RO
Alur pemberian TPT sebelum perubahan Alur pemberian TPT sesudah perubahan

Update alur kebijakan:


1) Jika ada gejala TBC, maka dilakukan
pemeriksaan diagnosis TBC, jika dinyatakan TBC
diberikan OAT sesuai standar namun jika bukan
TBC perlu dilakukan
Update pemeriksaan TST/IGRA. Jika
alur kebijakan:
positif diberikan2) TPT RO atau
Jika tidak Jikafoto
tersedia negatif
toraksdi maka dilakukan
observasi pemeriksaan TCM, jika hasil TCM tidak
Update alur kebijakan:
tersedia/negatif maka diagnosis dan tindak
3) Jika tersedia foto toraks dengan hasil sugesif TBC
lanjut akan ditentukan oleh dokter berdasarkan
maka dilakukan pemeriksaan TCM, jika hasil TCM
klinis pasien tersebut (peluang terjadinya TBC
tidak tersedia/negatif maka dilakukan observasi
klinis) sedangkan jika hasil TCM positif diberikan
sedangkan jika hasil TCM positif maka diberikan
pengobatan TBC sesuai standar.
pengobatan TBC sesuai standar.
Sehingga tidak ada pemeriksaan TST secara
Sehingga tidak ada pemeriksaan TST secara
langsung jika tidak tersedia foto toraks
langsung jika dinyatakan sugestif TBC
digantikan dengan pemeriksaan TCM
4) Jika tersedia foto toraks dengan hasil normal
maka dilakukan pemeriksaan TST/IGRA, jika hasil
TST/IGRA negatif/tidak tersedia maka dilakukan
observasi sedangkan jika hasil TST/IGRA positif
maka diberikan TPT TBC RO
pada bagian ini tidak ada perubahan signifikan
hanya opsi pemeriksaan bisa menggunakan
IGRA selain TST
11
TERIMA KASIH
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Tim Kerja Tuberkulosis - ISPA
Jl. HR. Rasuna Said Blok X5 Kav 4- Jakarta
Selatan

SOSIAL MEDIA
Instagram : @tbc.indonesia
Facebook : TBIndonesia
Twitter : @TBIndonesia
YouTube : TB Indonesia
Website Tim Kerja TB : tbindonesia.or.id

Anda mungkin juga menyukai