Surabaya
Agustus 2023
Proposal Teknis:
Kepemilikan Aset Sepeda Motor di Jawa Timur
persen (%)
15.000 30,0%
25,0%
10.000 20,0%
15,0%
5.000 10,0%
5,0%
- 0,0%
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022
Jumlah Sepeda Motor 4.326 4.730 5.183 7.592 7.869 8.425 9.070 9.651 10.522 11.404 11.948 15.163 16.190 17.070 18.016 18.977 19.350 20.032 20.741
Pertumbuhan Sepeda Motor 9,7% 9,3% 9,6% 46,5% 3,6% 7,1% 7,7% 6,4% 9,0% 8,4% 4,8% 26,9% 6,8% 5,4% 5,5% 5,3% 2,0% 3,5% 3,5%
Gambar 1 Jumlah dan Pertumbuhan Kepemilikan Sepeda Motor Provinsi Jawa Timur
Rata-rata kepemilikan sepeda motor/ rumah tangga di Jawa Timur tidak merata. Berdasarkan
data dari BPS, jumlah dan pertumbuhan kepilikan sepeda motor di Jawa Timur yang tertinggi
adalah di Kota Surabaya dan terendah di Kabupaten Sampang (lihat Gambar 2).
3,71
2,42
2,18
2,10
1,99
1,92
1,84
1,63
1,57
1,56
1,55
1,45
1,42
1,40
1,34
1,28
1,26
1,25
1,23
1,23
1,21
1,21
1,20
1,19
1,18
1,16
1,14
1,10
1,07
1,06
1,06
1,05
0,88
0,84
0,76
0,69
0,65
0,53
Pasar sepeda motor di Jawa Timur (Januari-Agustus 2022) mengalami penurunan penjualan
sebesar 13,4%, sedangkan penjualan dari Honda turun sebesar 18,5% (Jawapos, Oktober
2022). Lebih jauh, kondisi pasar sepeda motor nasional pada Februari 2023 mengalami
1 Agustus 2023
Proposal Teknis:
Kepemilikan Aset Sepeda Motor di Jawa Timur
kontraksi sebesar 6,4% (Kompas, 12/03/2023). Secara umum pertumbuhan sepeda motor
pada 5 tahun terakhir yaitu cenderung menurun. Hal tersebut menjadi perhatian untuk
dilakukan studi pasar sepeda motor, khususnya perilaku konsumen terhadap kepemilikan
sepeda motor di Jawa Timur.
3. Ruang Lingkup
Terdapat beberapa tahap dalam ruang lingkup studi ini yaitu:
1. Menentukan tujuan studi.
2. Melakukan identifikasi rumah tangga (memiliki sepeda motor Honda dalam kurun waktu
3 bulan terakhir, tidak memiliki sepeda motor Honda, dan tidak memiliki sepeda motor
sama sekali), jasa pembiayaan (perusahaan leasing), dan sales.
3. Studi pustaka sebagai acuan terdiri dari teori terkait konsumen (perilaku konsumen), teori
manajemen strategik analisis terhadap lingkungan internal (model bisnis) dan eksternal
(five forces porter), dan teori manajemen pemasaran (bauran dan saluran pemasaran).
4. Melakukan pengumpulan data primer (kuesioner rumah tangga pada 15 kabupaten/ kota
Provinsi Jawa Timur; konsumen pada sepeda motor Honda pada 15 kabupaten/ kota
Provinsi Jawa Timur; survei agen sepeda motor di Jawa Timur) dan sekunder (data Survei
2 Agustus 2023
Proposal Teknis:
Kepemilikan Aset Sepeda Motor di Jawa Timur
Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) 2022 dan Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS)
2021 – BPS; data kependudukan – BPS; data Korlantas Provinsi Jawa Timur)
5. Melakukan analisis data dengan menggunakan alat analisis model regresi logistik (logistic
regression) untuk melihat hubungan antara variabel dependen dan independen, analisis
lima kekuatan porter (Five Forces Porter) untuk mengidentifikasi dan menganalisa
kekuatan kompetitif di dalam suatu industri, dan analisis model bisnis untuk
mengevaluasi prospek ekonomi dan juga risiko perusahaan.
6. Selanjutnya hasil kajian dalam studi ini meliputi:
a. Teridentifikasi dan teranalisis berbagai karakteristik konsumen (rumah tangga)
sepeda motor yang meliputi kemampuan ekonomi rumah tangga/ individu, sosial,
demografi, dan geografi.
b. Terhitung probabilitas/ kemungkinan individu atau keluarga dalam melakukan
pembelian sepeda motor berdasarkan karakteristik ekonomi, sosial, demografi, dan
geografi di Jawa Timur.
c. Teranalisis pengambilan keputusan konsumen dalam pembelian sepeda motor,
khususnya dalam hal merek atau model/ jenis sepeda motor di Jawa Timur.
d. Tersusun dan teranalisis strategi pemasaran sepeda motor Honda di Jawa Timur.
3 Agustus 2023
Proposal Teknis:
Kepemilikan Aset Sepeda Motor di Jawa Timur
Kegiatan studi yang terlihat pada Tabel 1 yaitu didukung oleh beberapa tenaga ahli, asisten
tenaga ahli beserta supervisor, surveyor, dan tabulator. Secara ringkas untuk rincian jumlah
tenaga studi beserta aktivitas tenaga studi selama masa studi yaitu dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 2 Rencana Tenaga Studi
Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Jumlah Jumlah
No Jabatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Org.-Bln. %
Tenaga Ahli
1 Tenaga Ahli Kependudukan & Ketua Tim 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
2 Tenaga Ahli Ekonomi Regional 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
3 Tenaga Ahli Strategi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
4 Tenaga Ahli Model dan Statistik 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
Jumlah 12,00 17,27
Tenaga Pendukung (Asisten)
1 Asisten Tenaga Ahli Kependudukan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
2 Asisten Tenaga Ahli Ekonomi Regional 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
3 Asisten Tenaga Ahli Strategi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
4 Asisten Tenaga Ahli Model dan Statistik 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
5 Asisten Keuangan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
6 Asisten Administrasi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
7 Tenaga Pesuruh 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3,00 4,32
Jumlah 21,00 30,22
Tabulator & Pengolahan Data
1 Supervisor 15 orang 15 15 7,50 10,79
2 Surveyor 48 orang 48 48 24,00 34,53
3 Tabulator 5 orang 5 55 5 5,00 7,19
Jumlah 36,50 52,52
Jumlah Seluruh 69,50 100,00
4 Agustus 2023
Proposal Teknis:
Kepemilikan Aset Sepeda Motor di Jawa Timur
5. Nama Peneliti
Organisasi pelaksana studi ini adalah Laboratorium Pengembangan Ekonomi Pembangunan
Universitas Airlangga, Kota Surabaya. Lebih lanjut, studi ini yaitu meliputi tenaga ahli dan
asisten tenaga ahli, termasuk tenaga pendukung. Adapun rincian tenaga ahli yang terlibat
dalam studi ini dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1 Rencana dan Kualifikasi Tenaga Ahli dan Asisten Pribadi
Kelompok Ahli
No. Uraian Nama Tenaga Ahli Peng-
Kualifikasi Pendidikan
alaman
Tenaga Ahli/ Konsultan
1 Tenaga Ahli Kependudukan & Ketua Tim Dr. Sonny Harry Budiutomo Harmadi, S.E., M.E Ahli Utama S-3 10 Th
2 Tenaga Ahli Ekonomi Regional Bambang Eko Afiatno. Ahli Utama S-3 6 Th
3 Tenaga Ahli Strategi Prof. Dr. Bambang Tjahjadi, S.E., M.BA., Ak Ahli Utama S-3 6 Th
4 Tenaga Ahli Model dan Statistik Dr. Dra. A. Tuti Rumiati, M.Sc Ahli Utama S-3 6 Th
Tenaga Pendukung/ Asisten
1 Asisten Tenaga Ahli Kependudukan Akbar Ramadhan, S.E.
Senior Assistant
2 Asisten Tenaga Ahli Ekonomi Regional Karno Dwi Joyoutomo, S.T., M.SE.
Proffesional S-1/ S-2 1 - 3 Th
3 Asisten Tenaga Adli Strategi Kresno Eka Mukti, S.T., S.M., M.T.
Staff
4 Asisten Tenaga Ahli Model dan Statistik Mei Anggaraini, S.T.
5 Tenaga Keuangan Meita Aprilia Ningrum
Administrator D3/ S-1
6 Tenaga Administrasi Qurrota A'yun 1 - 3 Th
7 Tenaga Pesuruh Jamali Office Boy SMA/ SMP
5 Agustus 2023
Proposal Teknis:
Kepemilikan Aset Sepeda Motor di Jawa Timur
Berdasarkan hal pembagian tiga kelompok tersebut, maka dipilih kabupaten/ kota yang
mewakili dua kelompok yang dianggap memiliki potensi untuk meningkatkan jumlah peminat
sepeda motor Honda yaitu sembilan kabupaten/ kota dari kelompok pertama dan enam
kabupaten dari kelompok kedua.
Keterangan:
n = jumlah sampel minimal yang diperlukan
p = proporsi Rumah Tangga yang memiliki sepeda motor
q = 1-p (proporsi Rumah Tangga yang tidak memiliki motor)
d = limit dari error, misalnya menggunakan d = 1%
N = populasi rumah tangga
6 Agustus 2023
Proposal Teknis:
Kepemilikan Aset Sepeda Motor di Jawa Timur
Provinsi Jawa Timur. Rincian mengenai kabupaten/ kota sampel dalam studi ini dapat dilihat
pada Tabel 4.
Tabel 4 Perhitungan Jumlah Sampel
Persentase Proporsional
Populasi Rasio Motor
No Kab/Kota Populasi RT Kepemilikan Sampling
Motor thd RT
Motor (88%)
1 Surabaya 780.331 2.891.353 3,71 89,4 360
2 Sidoarjo 553.527 1.339.099 2,42 93,4 255
3 Gresik 341.709 680.600 1,99 92,7 158
4 Mojokerto 306.374 445.602 1,45 89,6 141
5 Pasuruan 437.577 678.869 1,55 82,6 202
6 Malang 725.919 1.033.278 1,42 89,2 335
7 Kota Malang 228.683 499.232 2,18 85,9 105
8 Kediri 447.573 697.376 1,56 88,3 206
9 Kota Kediri 76.163 146.343 1,92 91,9 35
10 Madiun 222.843 411.005 1,84 89 103
11 Kota Madiun 55.331 90.252 1,63 90,1 26
12 Bojonegoro 365.313 510.435 1,4 84,3 168
13 Tulungagung 307.038 643.754 2,1 91,2 142
14 Jember 733.634 985.949 1,34 83,8 338
15 Banyuwangi 524.767 824.652 1,57 87,9 242
6.106.779 11.877.799 1,95 P = 88,76 2.816
Sumber: BPS Provinsi Jawa Timur dan Korlantas POLRI, 2022
Berdasarkan Tabel 4, dengan tingkat error sebesar 1%, dan diketahui proporsi kepemilikan
sepeda motor populasi adalah sebanyak 88,76%, maka sampel minimal yang harus diambil
adalah sebanyak 2.816 rumah tangga. Namun, pada studi ini hanya akan dibutuhkan sebanyak
2.000 responden rumah tangga.
7 Agustus 2023
Proposal Teknis:
Kepemilikan Aset Sepeda Motor di Jawa Timur
8. Lokasi Penelitian
Studi ini dilakukan pada 15 kabupaten/ kota terpilih di Jawa Timur yang terdiri dari Kota
Surabaya, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten
Gresik, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Malang, Kota Malang, Kabupaten Kediri, kota
Kediri, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Madiun, Kota Madiun, Kabupaten Jember, dan
Kabupaten Banyuwangi.
8 Agustus 2023
Proposal Teknis:
Kepemilikan Aset Sepeda Motor di Jawa Timur
Lampiran 1
9 Agustus 2023