KELAS IV SD
A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang
estetis dalam gerakan yang mencerminkan siswa sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku siswa beriman dan berakhlak mulia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah bereksplorasi, siswa mampu membuktikan hubungan pembilang dan penyebut antar
pecahan senilai dengan benar.
2. Setelah bereksplorasi, siswa mampu menemukan pecahan-pecahan yang senilai dengan satu
pecahan dengan benar.
3. Setelah bereksplorasi dengan garis bilangan, siswa mampu menunjukkan perbandingan pecahan
dengan garis bilangan dan gambar dengan benar.
4. Setelah bereksplorasi, siswa mampu membandingkan nilai dua pecahan dengan benar.
5. Setelah bereskplorasi, siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur pada pecahan campuran dengan
benar.
6. Setelah bereksplorasi, siswa mampu menyatakan pecahan campuran ke dalam pecahan biasa atau
sebaliknya dengan benar.
7. Setelah bereksplorasi, siswa mampu mengidentifikasi bentuk pecahan desimal dengan benar.
8. Setelah bereksplorasi, siswa mampu menganalisis hubungan pecahan desimal dan pecahan biasa
dengan benar.
9. Setelah bereksplorasi, siswa mampu mengidentifikasi bentuk pecahan persen dengan benar.
10. Setelah bereksplorasi, siswa mampu menyatakan pecahan persen ke dalam pecahan biasa atau
sebaliknya dengan benar.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Pecahan Senilai
2. Membandingkan Pecahan
3. Mengurutkan Pecahan
4. Pecahan Campuran
5. Pecahan Desimal
6. Membandingkan Pecahan Desimal
7. Pecahan Persen
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan Pembelajaran : Saintifik
Metode Pembelajaran : Permainan/simulasi, diskusi, tanya jawab, dan ceramah
Kegiatan Kegiatan I 2 x 50
Inti menit
1. Siswa bereksplorasi mencari pecahan-pecahan senilai.
1
2. Siswa membuat pecahan 1 sampai dengan menggunakan kertas bekas.
12
3. Guru memberikan intruksi satu per satu dan siswa menirukan. Guru memastikan
semua siswa membuat model sebagai berikut.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
4. Siswa duduk dalam kelompok. Setiap siswa meletakkan pecahan yang sudah
dibuatnya di depan meja masing-masing.
5. Guru meminta siswa mengamati pecahan-pecahan yang sama panjang dengan
1
. Siswa bisa mengambil pecahan-pecahan tersebut, menyusunnya dan
2
menjelaskan kepada teman dalam kelompoknya bahwa pecahan tersebut sama
1
dengan .
2
6. Guru menyampaikan bahwa pecahan yang panjangnya sama tadi juga bisa
disebut pecahan senilai.
Pecahan senilai untuk:
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
1
7. Secara individu siswa diminta menemukan pecahan yang senilai dengan .
3
1
Siswa mengamati pecahan , mengambilnya dan menemukan pecahan yang
3
1
sama panjang dengan . (sama dengan cara menemukan pecahan yang senilai
3
1
dengan ).
2
8. Siswa menuliskan pada diagram di buku siswa.
9. Siswa menjelaskan kepada temannya mengapa pecahan-pecahan tersebut senilai
1
dengan .
3
1
10. Kegiatan ini sama untuk pecahan yang senilai dengan .
4
11. Siswa menuliskan pecahan-pecahan yang senilai tadi pada tabel.
1 2 1 2
12. Guru meminta siswa melihat setiap kesamaan misalkan = atau = .
2 4 3 6
13. Siswa menganalisis hubungan antara pembilang dan penyebut pada pecahan
senilai?
14. Siswa menyampaikan pendapat kelompoknya di depan kelas.
15. Siswa menuliskan hasil kesimpulannya di buku siswa.
16. Siswa juga melakukan eksplorasi untuk menemukan bilangan pengali
pembilang dan penyebut.
Kegiatan II 1 x 50
menit
1. Siswa duduk dalam kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 5 siswa. Di dalam
kelompoknya siswa mengamati data yang diberikan guru.
2. Siswa juga mendiskusikan cara membandingkan pecahan yang penyebutnya
sama.
3. Satu perwakilan kelompok akan menyampaikan hasil pekerjaannya.
4. Guru mendiskusikan mengenai cara membandingkan pecahan yang penyebut
sama, guru bisa memakai data sebagai contohnya.
Ketika pecahan penyebut sama, untuk membandingkannya
hanya perlu membandingkan pembilangnya.
Kegiatan III 1 x 50
menit
1. Siswa membaca soal cerita dan mendiskusikan secara berpasangan.
2. Siswa secara berkelompok menjawab pertanyaan yang diberikan guru.
3. Salah satu siswa menuliskan jawabannya di papan tulis.
4. Siswa dan guru menyimpulkan cara mengurutkan pecahan secara bersama-
sama.
Kegiatan IV 2 x 50
menit
1. Siswa akan bereskplorasi tentang pecahan campuran. Siswa mengisi tabel yang
diberikan guru.
2. Siswa duduk secara berpasangan. Guru memberikan instruksi satu persatu.
3 4 5
3. Siswa diminta untuk mengamati pecahan , , .
4 4 4
4. Guru bertanya, mana yang lebih besar nilainya antara pembilang atau penyebut?
Siswa mengisi jawabannya di tabel.
5. Siswa diminta untuk mengarsir daerah yang menunjukkan pecahan tersebut.
6. Siswa diminta mengamati dan mengubah kebilangan bulat dan pecahan.
7. Siswa menukar jawabannya kepada temannya.
8. Secara klasikal, guru menyampaikan bahwa konsep tentang pecahan campuran.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
9. Siswa bereksplorasi berbagai cara mengubah pecahan biasa ke pecahan
campuran dan sebaliknya.
10. Guru juga meminta siswa untuk menemukan cara yang berbeda dalam
mengubah pecahan.
11. Guru bisa memberikan soal-soal lainnya tentang merubah pecahan campuran ke
biasa atau sebaliknya. Setelah bereksplorasi siswa menuliskan kesimpulannya.
Kegiatan V 1 x 50
menit
1. Siswa mengamati bilangan-bilangan yang dituliskan guru di papan tulis. Siswa
menuliskan bilangan-bilangan itu di buku siswa.
2. Guru menanyakan “Bilangan-bilangan apa saja yang kamu temukan?”
3. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan
pendapatnya. Misalkan bilangan 1 adalah bilangan bulat. Bilangan adalah
bilangan pecahan. Bilangan 0,25 adalah bilangan desimal.
4. Guru meminta siswa untuk menuliskan sebanyak-banyaknya bilangan desimal
yang mereka temukan di sekitar. Siswa juga menjelaskan penggunaan bilangan
desimal dalam kehidupan sehari-hari.
5. Siswa bereksplorasi untuk mengubah bilangan pecahan ke bilangan desimal
atau sebaliknya.
6. Pada saat bereskplorasi, siswa akan duduk secara berkelompok. Setiap
kelompok terdiri dari 2 siswa.
7. Dalam kelompoknya siswa bereksplorasi dengan lembar kerja yang diberikan
guru.
8. Setiap kelompok menyampaikan kesimpulannya.
9. Guru memberikan penguatan.
Kegiatan VI 1 x 50
menit
1. Setiap siswa membuat nilai tempat desimal di kertas bekas. Guru menjelaskan
nilai tempatnya.
Kegiatan VII 2 x 50
menit
1. Siswa mengamati bilangan-bilangan yang dituliskan guru di papan tulis. Siswa
menuliskan bilangan-bilangan itu di buku siswa.
2. Guru menanyakan “Bilangan-bilangan apa saja yang kamu temukan?”
3. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan
pendapatnya. Bilangan 25% adalah bilangan persen.
4. Guru meminta siswa untuk menuliskan sebanyak-banyaknya bilangan persen
yang mereka temukan di sekitar. Siswa juga menjelaskan penggunaan bilangan
persen dalam kehidupan sehari-hari.
5. Siswa bereksplorasi untuk mengubah bilangan pecahan ke persen atau
sebaliknya.
6. Pada saat bereskplorasi, siswa akan duduk secara berkelompok. Setiap
kelompok terdiri dari 2 siswa.
7. Dalam kelompoknya siswa bereksplorasi dengan lembar kerja yang diberikan
guru.
8. Setiap kelompok menyampaikan kesimpulannya.
9. Guru memberikan penguatan.
G. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap
Mencatat hal-hal menonjol (positif atau negatif) yang ditunjukan siswa dalam sikap jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri.
No. Tanggal Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Tindak Lanjut
1.
2.
3.
4.
5.
b. Penilaian Pengetahuan
Teknik Bentuk
Muatan Indikator
Penilaian Instrumen
Matematika 3.1.1 Mengenal konsep pecahan senilai Tes tertulis Soal pilihan
menggunakan gambar ganda
Soal isian
Soal uraian
3.2.1 Mengetahui bentuk-bentuk pecahan Tes tertulis Soal pilihan
beserta hubungan diantaranya. ganda
Soal isian
Soal uraian
c. Penilaian Keterampilan
Teknik
Muatan Indikator Bentuk Instrumen
Penilaian
Matematika 4.1.2 Menyajikan pecahan-pecahan Unjuk hasil Rubrik penilaian dan
senilai menggunakan gambar. daftar periksa
4.2.1 Menyajikan bentuk-bentuk Unjuk hasil Rubrik penilaian dan
pecahan dan hubungan daftar periksa
diantaranya.
d. Remedial
Siswa yang belum terampil dalam menentukan pecahan senilai dan berbagai bentuk pecahan
diberikan contoh-contoh dan soal-soal tambahan sebagai latihan siswa. Siswa dapat dibantu oleh
siswa lain yang telah terampil dalam menentukan pecahan senilai dan berbagai bentuk pecahan.
e. Pengayaan
Apabila memiliki waktu, siswa dapat menyelesaikan soal-soal latihan tambahan.
2. Instrumen Penilaian
a. Eksplorasi membandingkan pecahan.
Perlu
Baik Sekali Baik Cukup
No Kriteria Pendampingan
4 3 2
1
1. Keterampilan Membuat rencana Membuat rencana Membuat rencana Rencana yang
berpikir dan dan dan dihasilkan tidak
melaksanakannya melaksanakannya melaksanakannya sesuai dengan
untuk menemukan untuk menemukan untuk menemukan kebutuhan. Tidak
masalah. Strategi masalah. Strategi masalah. Strategi ada strategi yang
yang digunakan yang digunakan yang digunakan digunakan.
sesuai dan dapat sesuai namun tidak tidak sesuai
menyelesaikan dapat sehingga tidak
masalah. menyelesaikan dapat
masalah. menyelesaikan
masalah.
2. Pengetahuan Pemahaman Pemahaman Pemahaman Pemahaman
dan ditunjukkan saat: ditunjukkan saat ditunjukkan saat ditunjukkan saat
Pemahaman a. Meletakkan mendemonstrasi- mendemonstrasi- mendemonstrasi-
bilangan ke kan 3 dari 4 hal kan 1-2 dari 4 yang kan tidak sesuai
garis bilangan. yang diharapkan. diharapkan. dengan konsep.
b. Menemukan
pecahan senilai.
c. Membanding-
kan pecahan
yang lebih besar
pada garis
bilangan.
3. Komunikasi Mengomunikasi- Mengomunikasi- Mengomunikasi- Masih
kan hasil pekerjaan kan hasil pekerjaan kan hasil pekerjaan membutuhkan
dengan logis, dengan logis, dan dengan logis namun bimbingan saat
sistematis, dan menggunakan kurang sistematis mengomunikasi
menggunakan kalimat matematika atau menggunakan kan hasil.
kalimat dengan benar kalimat matematika
matematika dengan namun kurang yang tidak tepat.
benar. sistematis.