Anda di halaman 1dari 25

ALKALI

Kelompok 1
XII IPS 3
Anggota Tim:
1. Andhika Zidane (05)
2. Giovanny pudji p (12)
3. Nailila Shafatya (21)
4. Yulia Cantik (32)
5. Revana Aulya (25)
6. Inezya Nabila (14)
Alkali
Dalam sitem periodik unsur, golongan IA disebut juga
golongan alkali. Hal tersebut dikarenakan semua golongan
alkali mampu bereaksi dengan air membentuk larutan alkali.
Adapun golongan golongan alkali dari atas ke bawah
berturut turut adalah litium (Li), natrium (Na), kalium (K),
rubidium (Rb), sesium (Cs), dan fransirium (Fr).
Sifat Fisika
Unsur Alkali mampu bertindak sebagai konduktor
panas yang baik, memiliki permukaan yang mengilap
dan berwarna abu abu keperakan. selain itu unsur
alkali mempunyai sifat yang lunak dan ringan.
sifat kimia
Unsur-unsur alkali mempunyai keelektronegatifan kecil. dengan
demikian, unsur alkali dapat membentuk senyawa ION. selain itu,
unsur alkali semuanya reaktif, sehingga logam tersebut harus
disimpan di dalam minyak supaya tidak bereaksi dengan oksigen
dan uap air di udara.
Reaksi kimia logam alkali
Reaksi dengan air
Reaksi Unsur alkali dengan air menghasilkan basa
dan gas nitrogen beserta sejumlah energi
yangsangat besar. reaksinya sebagai berikut.

2M(s) + H2O(l) --> 2MOH(aq) + H2(g)


Keterangan : L =unsur alkali
reaksi dengan oksigen
Reaksi Alkali dengan oksigen menghasilkan senyawa oksida,
peroksida, dan superoksida reaksinya sebagai berikut.

2L(s) + O2(g) > 2LO(s)


Dimana L adalah unsur alkali.
senyawa peroksida dan superoksida diperoleh dari reaksi
dengan jumlah oksigen berlebih. Logam Li membentuk oksida,
Na membentuk peroksida, sedangkan K Rb Cs membentuk
superoksida
reaksi dengan hidrogen

Reaksi unsur Alkali dengan hidrogen membentuk senyawa hidrida. reaksinya


sebagai berikut.
2L(s) + H2(g) > 2LH(s)
CARA MEMPEROLEH
Logam Li dan Na adalah reduktor kuat sehingga tidak mungkin diperoleh dengan mereduksi
oksidanya. Oleh karena itu logam-logam ini diperoleh dengan cara elektrolisis. Spodumene
dipanaskan pd suhu 100 derajat celcius.

Elektrolisis Litium
Sumber logam Li adalah spodumene [LiAl(SO)3]. Spodumene dipanaskan pada suhu 100oC, lalu
dicampur dengan H2SO4 panas, dan dilarutkan ke air untuk memperoleh larutan Li2SO4.kemudian,
Li2SO4 direksikan dengan Na2CO3 membentuk Li2CO3yang sukar larut.
Li­­2SO4 + Na2CO3à Li­­2CO3 + Na2SO4

Setelah itu, Li2CO3 direaksikan dengan HCl untuk membentuk LiCl.


Li­­2CO3 + 2HClà 2LiCl + H2O+ CO2

Li dapat diperoleh dari elektrolisis lelehan LiCl.


Katoda : Li+ + e- à Li
Anoda : 2Cl- à Cl2 + 2e-
Elektrolisis Natrium
Sumber utama logam natrium adalah garam batu dan air
laut.Na hanya dapat diperoleh dari elektrolisis lelehan NaCl.
Katoda : Na+(aq)+ e- à Na(s)
Anoda : 2Cl-(aq)à Cl2(g)+ 2e-
kegunaan/manfaat
Logam alkali yang termasuk mudah terbakar ini sangat
banyak dimanfaatkan dalam dunia industri
diantaranya pembuatan keramik tahan panas, produksi
besi, baja, dan alumunium, pelumas gemuk litium, kaca
tahan panas, serta baterai litium.
Dampak negatif
Lithium
lithium memiliki dampak negatif yang sangat merugikan sekali yaitu
sangat mudah terbakar saat kontak dengan udara, dan air, selain
itu, lithium bersifat toksin (beracun) sehingga tidak boleh terkena
kulit. pada saat pemanasan terjadi maka kemungkinan akan
terbentuk kabut atau gas yang berbahaya bereaksi secara spontan
dengan oksidator kuat, air, asam dan senyawa lain seperti
halogen, asbes, hidrokarbon, tentunya akan menyebabkan ledakan
Natrium

serbuk natrium mudah terbakar dalam air bersifat racun, reaksi


natrium dengan air menyebabkan terbentuknya uap natrium
hidroksida sehingga dapat mengiritasi kulit, mata, hidung, dan
tenggorokan.
kalium

kalium memiliki dampak negatif lebih parah ke arah kesehatan.


kekurangan kalium dapat menyebabkan kelelahan, darah rendah,
kulit kering, kelemahan otot, refleks yang lamban.
Rubidium
Rubidium
memilikidampak negati/e yang sangat berbahaya yaitu dengan mudah
dapatbereaksi dengan kelembaban kulit untuk dapat membentuk
rubidiumhidroksida yang dapat menyebabkan luka bakar kimia pada kulit
dan mata.*ubidium juga bereaksi hebat dengan air dan dapat
menyebabkankebakaran, dan dapat membentuk peroksida apabila terpapar
dengan sedikitudara yang menyebar ke dalam minyak.
sifat-sifat alkali
berkilau semua unsur golongan alkali
memiliki penampakan fisik yang berkilau
layaknya perak
Konduktor yang baik
Seperti logam lainnya, logam alkali merupakan
konduktor yang baik. Sebagai konduktor, logam alkali
dapat menghantarkan listrik dan juga panas dengan
baik
kepadatan yang rendah
Kepadatan yang rendah Ikatan logam yang lemah juga membuat alkali
memiliki kepadatan yang lebih rendah dari logam-logam lainnya.
Kepadatan yang rendah membuat logam alkali disebut sebagai logam yan
lembut karena bisa dipotong tau dibentuk dengan sangat mudah.
Kepadatan yang rendah berarti massa jenis yang rendah pula. Hal ini
membuat beberapa unsur logam alkali (tiga unsur pertama) dapat
mengapung di atas air (massa jenisnya lebih rendah dari air).
energi ionisasi yang rendah

Energi ionisasi yang rendah Dilansir dari Thought Co, logam alkali
memiliki satu elektron di kulit terluar yang terikat secara
longgar sehingga jari-jari atomnya besar. Jari-jari atom yang
besar mengakibatkan logam alkali memiliki energi ionisasi yang
rendah daripada logam lainnya.
tank nabrak
kayu (thank you)
kelompok 1
xII ips 3

Anda mungkin juga menyukai