Anda di halaman 1dari 6

Tugas individu filsafat ilmu

Masyarakat tahayul

DISUSUN OLEH:

M. Zaki Rainur Hakim 3120220063

UNIVERSITAS ISLAM AS-SYAFI’IYAH

FAKULTAS AGAMA ISLAM

PRODI S-1 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

2022
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah 1
1.2. Rumusan Masalah 1
1.3. Tujuan Penulisan 1

BAB II PEMBAHASAN
2.1. Pengerttian Takhayul
2.2. Takhayaul Pada Masyarakat Jawa
2.3. Takhayul Pada Masyarakat Lampung

BAB III PENUTUP


3.1. Simpulan

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Seiring dengan perkembangan zaman kehidupan masyarakat Indonesia mulai terlihat
melupakan kepercayaan yang diturunkan oleh nenek moyangnya.Padahal sebagai
masyarakat Indonesia yang kaya akan kebudayaan kita harus melestarikan kebudayaan-
kebudayaan tersebut. Untuk itu melalui mataeri takhayul di masyarakat Jawa dan Lampung
mudah-mudahan dapat membantu generasi muda untuk melestarikan kebudayaan tersebut
dengan tanpa melupakan syariat Islam itu sendiri.

1.2. Rumusan Masalah


1. Apakah yang dimaksud dengan Takhayul dan ada berapa macam Takhayul itu?
2. Apa sajakah yang termasuk takhayul di masyarakat jawa?
3. Apa sajakah yang termasuk Takhayul di dalam masyarakat lampung?

1.3. Tujuan Penulisan


1. Untuk mengetahui maksud dari takhayul dan macam-macamnya.
2. Untuk mengetahui takhayul yang ada di dalam masyarakat Jawa.
3. Agar bisa mengetahui takhayul yang ada di dalam masyarakat Lampung.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Takhayul

Takhayul adalah suatu kepercayaan yang kisahnya tidak masuk akal. Takhayul berfungsi
sebagai penebal emosi keagamaan dan kepercayaan ebagai system proyeksi hayalan suatu
kolektif, alat pendidikan anak sebagai penjelasan yang dapat diterima akal untuk menghibur
orang yang mengalami musibah. Tahayul terbagi menjadi tiga :
1. Takhayul disekitar kehidupan manusia,
Contoh : 1. Wanita hamil di anjurkan untuk melihat yang baik-baik, agar enekanya menjadi
baik,
2. Jika terkena penyakit bisa disembuhkan dengan minum rendaman kertas yang
bertuliskan huruf alif
3. Jika pada waktu sedang makan, tergigit mulut bagian dalam bibir alamat ada yang
membicarakan kita
2. Takhayul mengenai alam ghaib,
Takhayul mengenai para dewa, roh-roh, makhluk-makhluk ghaib, kekuatan sakti, dan alam
ghaib.
Fungsinya, untuk member suatu perangkat penjelasan yang telah tersedia kepada para
penganutnya dan untuk menerngkan pengalaman yang aneh-aneh serta sangat
membingungkan.
Contoh : Memedi (makhluk ghaib yang menakutkan)
3. Takhayul mengenai terciptanya alam semesta.
Contoh : 1. Gempa akibat ular besar yang bergoyang di dalam bumi,
2. Pelangi yang merupakan jembatan bidadari yang turun untuk mandi

2.2 Takhayul Pada Masyarakat Jawa


Banyak takhayul yanga ada pada masyarakat jawa yang sudah terkenal selama ini,
diantaranya:

1. Jika seseorang meninggal pada hari jumat maka kerabatnya akan ikut terbawa
meninggal pada hari berikutnya.

Ini hanya sekedar mitos, mungkin dari nenek moyang yang masih menganut ajaran
nonmuslim, karena yang sebetulnya menurut syareat Islam meninggal pada hari jumat
adalah suatu kemuliaan.
2. Apabila seseorang melihat binatang ular memotong perjalananya maka akan celaka jika
perjalanannya diteruskan.

3. Memulai sebuah bisnis pada hari jumat akan menuai bencana.


Persepsi ini juga merupakan sebuah nasehat untuk kita, karena jika kita melakukan bisnis
pada hari jumat maka kita akan meninggalkan sholat jumat yang lebih penting dari bisnis,
dan kita akan mendapat dosa dan itulah yang dimaksud dengan bencana tersebut.

4. Apabila ada yang melahirkan pada hari jumat tanggal 13, maka sepanjang hidup
anaknya akan selalu dilingkupi kesialan.

5. Apabila pada hari raya kita menyapu halaman maka rizkinya akan terbawa.

Pada mitos ini kita dapat memetik manfaatnya yaitu jika pada hari raya kita menyapu maka
tamu yang datang merasa tidak nyaman.

6. Apabila anda mengganti tempat tidur pada Jumat tanggal 13 , maka akan bermimpi
buruk sepanjang malam.

7. Rumah yang berada di pertigaan dan menghadap lurus jalan raya akan membawa aib
bagi penghuninya.
mungkin pesan yang dapat diambil dari mitos ini adalah agar kita tidak membuat rumah di
pertigaan jalan, hal ini disebabkan karena ditampat-tempat tersebut rawan kecelakaan.

8. Orang yang membului ayam dilarang berbicara karena dipercaya akan menumbuhkan
bulu-bulunya kembali.
Dari mitos ini dapat di ambil manfaat kalau kita sedang melakukan apapun tidak boleh
sembari ngobrol karena pekerjaan itu akan lama selesainya.

9. Jika terdengar suara katak masyarakat mempercayainya bahwa akan segera turun hujan

10. Jika ada tamu yang terlalu lama bertamu dapat dipaksa pergi dengan membawa ulegan
dihapan orang tersebut.
Dari mitos ini dapat disimpulkan bahwa jika kita melakukan pekerjaan diwaktu orang lain
bertamu maka orang tersebut akan mersa tidak nyaman dan akan pergi dengan sendirnya.
2.3 Takhayul Pada Masyarakat Lampung

1. Berpindah tempat pada waktu makan


Janganlah berpindah tempat pada waktu makan, karena kelak berakibat akan mendapat ibu
tiri. Terkecuali pindah pada posisi yang lebih bagus misalnya semula makannya dilantai,
kemudian pindah kemeja makan yang semestinya, kalau itu yang dilakukan kelak akan
cepat mendapat pekerjaan yang lebih baik.
2. Berteriak-teriak mengucapkan kata-kata kotor dalam hutan
Janganlah anda berteriak-teriak berkata-kata kotor pada saat berada di dalam hutan,
karena anda tak lama lagi akan dimasuki roh halus jahat yang menguasai diri anda
(kesurupan).
3. Bersin sewaktu akan bepergian
Anda tidak dapat langsung berpergian baik menggunakan kendaraan atau tidak setelah
bersin.Paling tidak anda menunggu beberapa menit setelah bersin lalu boleh pergi, karena
kalau anda bersin langsung pergi anda akan celaka diperjalanan.
4. Kebiasaan duduk di tengah pintu waktu turun hujan lebat
Janganlah anda duduk ditengah pintu waktu turun hujan lebat karena suatu ketika anda
dapat tersambar petir (yang sebenarnya petir tersebut, konon, mengincar setan).
5. Kebiasaan menggigit kuku
Janganlah sering menggigit kuku, karena akan mengundang nasib buruk dan pembawaan
sering gugup juga akan menderita batin.

6. Kebiasaan makan pakai mangkuk


Janganlah anda selalu suka makan pakai mangkuk, karena akan sering ditinggal pergi
saudaranya.
BAB III
PENUTUP

3.1 Simpulan

Setelah membahas materi tersebut dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan
takhayul adalah suatu kepercayaan yang ada di masyarakat Indonesia dan dibahas adalah
takhayul di masyarakat Jawa dan Lampung. Contohnya: Takhayul di masyarakat Jawa, dan
Takhayul di masyarakat Lampung.

3.2 SARAN
Setelah mempelajarari masalah tahayul kami mempunyai beberapa saran yaitu
1. Untuk para pelajar setelah memahami tahayul dalam menyikapi tahayul adalah dengan
cara mengambil beberapa manfaat dari tahayul tersebut dengan tanpa mengesampingakan
2. dalam penyusunan makala ini masih banyak kekeliruan dan masih jauh dari
kesempurnaan, maka dari itu untuk para pembaca apabila menemui beberapa kesalahan
dalam makala ini maka kami mengaharap kritik dan saranya.

Anda mungkin juga menyukai