Anda di halaman 1dari 5

STATISTIKA NON PARAMETRIK

A. UJI TANDA (SIGN TEST)


1. Pengertian Uji Tanda (Sign Test)
Uji tanda dipergunakan untuk menguji hipotesis komparatif dua
sampel berpasangan dengan skala pengukuran data berbentuk ordinal
dan rasio. Data yang diuji akan dinyatakan dalam bentuk tanda-tanda,
yaitu tanda positif ¿ dan tanda negatif ¿ sementara itu nilai nol (0)
yidak diikutsertakan dalam analisis.
Dalam uji ini pula bukan hanya menanyakan seberapa besar
pengaruhnya secara kuantitatif, tetapi juga pengaruh positif dan
negatif. Contoh sampel yang berpasangan seperti, sampel yang diukur
sebelum dan sesudah diberikan perlakuan.
2. Rumus
a) Untuk sampel kecil n ≤ 25, pengujian dilakukan dengan
menggunakan tabel dstribusi binomial, yaitu:
∑ b(x ; n ; 0 ,5)
Atau menggunakan rumus Chi-Kuadrat:
k 2
(f o−f h)
X =∑
2

i=1 fh
b) Untuk sampel besar n> 25, pengujian dilakukan dengan
menggunakan distrbusi normal sebagai pendekatan distribusi
binomial, dengan rumus:
1
x− N
2
z=
1
2
√N
3. Prosedur Uji Tanda
a. Merumuskan hipotesis
H 0 : p=0 , 5
H1: p ≠ 0 , 5 (2 arah) atau
H 1 : p> 0 ,5 ( 1 arah)
b. Menghitung nilai statistik uji
Menentukan tanda-tanda selisih antara kedua anggota tiap
pasangan kemudian tentukan nilai berikut:
 n : banyaknya tanda positif ¿dan tanda negatif ( – ), dan nilai
( 0 ) diabaikan (sampel dikurangi)
 x : banyaknya tanda yang paling sedikit
c. Menentukan kriteria pengujian
Untuk suatu tes dua arah, kalikan dua nilai p kemudian ;
d. Membuat kesimpulan
Tolak H 0 jika p ≤∝

Contoh soal
1. Sampel kecil kecil n ≤ 25
Tabel dibawah ini adalah data penilaian tingkat pemahaman siswa tentang
materi bangun datar. Dilakukan penilaian dengan mengambil sampel
secara acak sebanyak 10 orang dari siswa kelas A dan 10 orang siswa
kelas B dengan skala 1-10. Nilai 1 berarti sangat tidak paham dan 10
berarti sangat paham.
NO Siswa Kelas A (X) Siswa Kelas B (Y)
1 6 8
2 7 8
3 3 5
4 4 4
5 9 7
6 2 5
7 10 6
8 8 7
9 5 5
10 3 9
Apakah terdapat perbedaan tingkat pemahaman siswa kelas A dan siswa
kelas B terhadap materi bangun datar?

Penyelesaian:
 Merumuskan hipotesis
 H 0 : p=0 , 5 : tingkat pemahaman materi bangun datar antara
siswa kelas A dan siswa kelas B sama.
 H1: p ≠ 0 , 5 : tingkat pemahaman materi bangun datar antara
siswa kelas A dan siswa kelas B tidak sama.

 Menghitung nilai statistika


Akan dihitung selisih (Y-X) dan ditandai dengan ¿ jika selisihnya
positif dan ¿ jika selisihnya negatif
Siswa Kelas A Siswa Kelas B (Y-X)
NO
(X) (Y)
1 6 8 +
2 7 8 +
3 3 5 +
4 4 4 0
5 9 7 -
6 2 5 +
7 10 6 -
8 8 7 -
9 5 5 0
10 3 9 +
Dari data diatas maka diperoleh :
n=8
x=3
 Menentukan kriteria pengujian
Kriteria pengujian:
Uji dua pihak: Tolak H 0 jika 2 p (x)≤ ∝
1. Karena sampel n ≤ 25, maka pengujian dilakukan dengan
menggunakan tabel dstribusi binomial:
∑ b(x ; n ; 0 ,5)
∑ b ( 3; 8; 0 ,5 ) =0,363
2 p ( x )=2× 0,363=0,726
Sehingga, 2 p ( x )=0,726> H o =0 , 5 diterima

 Membuat kesimpulan
Karena 2 p ( x )=0,726> H o =0 , 5 diterima. Maka tingkat pemahaman
materi bangun datar antara siswa kelas A dan siswa kelas B tidak
sama.

 Penyelesaian menggunakan SPSS


Langkah-langkah sebagai berikut:
1. Dari baris menu pilih menu analyze kemudian pilih submenu
Nonparametric Test
2. Llu pilih sesuai dengan kasusnya yaitu 2-Related Samples
3. Masukkan sebelum pada variable1 dan sesudah pasa variable2
4. Pada Tes Type pilih Sign Test
5. Jika sudah tekan OK

Maka akan muncul hasilnya sebagai berikut:


Frequencies
N
Kelas_B −¿
Kelas_A Negative Differencesa 3
Positive Differencesb 5
Tiesc 2
Total 10
a. Kelas B_ ¿ Kelas_A
b. Kelas_B ¿ Kelas_A
c. Kelas_B ¿ Kelas_A
Test Statisticsa

Kelas_B
−¿
Kelas_A
Exact Sig. (2.-tailed) ,727b
a. Sign Test
b. Binomial distribution used.

Kriteria pengujian : Tolak H 0 jika (2.−tailed)≤ ∝=5 %

Keputusan : Karena(2.−tailed )=0,727> H o=0 , 5, maka H o diterima.

Kesimpulan: Tingkat pemahaman materi bangun datar antara siswa


kelas A dan siswa kelas B tidak sama.

Anda mungkin juga menyukai