PELAYANAN PERBEKALAN

FARMASI
No. Dok :
…………………………………….

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit :
……………………………………

Halaman : …… Halaman

KLINIK
PRATAMA
dr. Sherly Jeanne
RAWAT INAP
Kilapong
SUMBER
WARAS

Pelayanan kefarmasian yang langsung di laksanakan di

1. Pengertian
Instalasi Farmasi.
Memberikan pelayanan kefarmasian yang baik kepada
2. Tujuan pasien yang mengambil obat langsung ke Instalasi
Farmasi.
Surat Keputusan Penanggung Jawab Klinik Pratama Rawat
3. Kebijakan Inap Sumber Waras Nomor 03/SK-Xxx/HMC/2022
tentang Pengelolaan dan Pelayanan Perbekalan Farmasi.
a. Peraturan Menteri Kesehatan Repuplik Indonesia No.
74 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas.
b. Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Dirjen
4. Referensi
Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Departemen
Kesehatan RI Tahun 2008 tentang Tanggung Jawab
Apoteker Terhadap Keselamatan Pasien (patient
safety).
5. Prosedur 1. Menerima resep dengan nomor antrian

1
 2. Melakukan skrining resep :
a. Pemeriksaan kelengkapan administratif resep,
yaitu : nama dokter, nomor surat izin praktik
(SIP), tanggal penulisan resep, nama obat, jumlah
obat, aturan pakai, nama, umur, berat badan.
b. Pemeriksaan kesesuaian farmaseutik, yaitu bentuk
sediaan, dosis, potensi, inkompatibilitas, cara dan
lama penggunaan obat.
c. Pertimbangan klinik seperti kesesuaian indikasi,
alergi, efek samping, interaksi dan kesesuaian
dosis.
3. Jika ada keraguan terhadap resep hendaknya
dikonsultasikan kepada dokter penulis resep dengan
memberikan pertimbangan dan alternatif seperlunya,
bila perlu meminta persetujuan setelah pemberitahuan.

6. Diagram Alir -
1. Dosis pemakaian
7. Hal-hal yang perlu
2. Waktu pengerjaan resep kurang lebih 15 menit per
diperhatikan
resep
a. Instalasi Farmasi
b. Ruang Pemeriksaan
8. Unit terkait
c. Ruang Tindakan
d. Ruang Pemeriksaan Gigi
9. Dokumen terkait Resep dokter
10. Rekam Histori -

Tanggal Mulai
No Yang Dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan