RUJUKAN PASIEN GANGGUAN JIWA KE

POLI JIWA RUMAH SAKIT

No. Dokumen :
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :

UPTD
PUSKESMAS
CISAGA
1. Pengertian Rujukan pasien gangguan jiwa adalah suatu sistem penyelengaraan
kesehatan yang melaksanakan pelimpahan tanggung jawab timbal balik
terhadap satu kasus penyakit gangguan jiwa atau masalah kesehatan
secara verikal (dari unit yang lebih mampu menanganinya). Pasien
dirujuk adalah pasien yang atas pertimbangan dokter yang memerlukan
pelayanan di RS baik untuk diagnostik penunjang atau terapi.
2. Tujuan Sebagai acuan pelaksanaan pemberian rujukan pasien dengan
gangguan jiwa.

3. Kebijakan

1. Buku pedoman pelayan kesehatan jiwa di fasilitas pelayanan

4. Referensi
kesehatan dasar tahun 2009
2. Undang-undang Nomor 18 tahun 2014 tentang kesehatan jiwa

5. Alat 1. Tensi meter

2. Pulpen
3. Timbang digital
4. Buku kegiatan
1. Petugas memanggil pasien sesuai urutan pasien
6. Prosedur
2. Petugas melakukan pemeriksan tekanan darah, tinggi badan dan
berat badan
3. Petugas (dokter) melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik,
kemudian mendiagnosis dan mencatat pada rekam medis
4. Petugas (dokter) menyatakan pasien perlu dirujuk
5. Petugas (dokter) menjelaskan dan meminta persetujuan kelurga
pasien untuk dirujuk
6. Petugas membuat surat rujukan online ke poli jiwa sesuai rumah
sakit yang dipilih
7. Petugas memberikan surat rujukan yang sudah dicetak kepada
pasien
Petugas memanggil
7. Diagram alir sesuai uratan pasien

Petugas melakukan
pemeriksaan tekanan
darah, tinggiu badan dan
berat badan

pemeriksaan fisik,
kemudian mendiagnosis
 1. Dalam anamnesa dan saran-saran kepada pasien-pasien dengan
8. Hal-hal yang
gangguan jiwa dan orang-orang beresiko gangguan jiwa petugas
perlu
jangan sampai menyinggung perasaan pasien.
diperhatikan
2. Saran pada pasien dan keluarga, pasien-pasien gangguan jiwa harus
rutin minum obat
3. Saran pada keluarga, pasien-pasien dengan gangguan jiwa dan
pasien-pasien yang beresiko gangguan jiwa harus mendapat
dukungan positif dari keluarga dan lingkungan sekitar
9. Unit terkaiit 1. Petugas kesehatan puskesmas
2. Bidan desa
3. Kader kesehatan jiwa
4. Kepala desa/perangkat desa
5. Ruang farmasi
6. Dokter umum
7. Petugas gizi
8. BP umum
10. Dokumen terkait a. Surat Rujukan
b. Status Pasien

11. Rekam Historis No.

Perubahan Yang diubah Isi Perubahan Tgl mulai diberlakukan