Anda di halaman 1dari 6

Peristiwa

PERISTIWA RENGASDENGKLOK
TOKOH TOKOH
SOEKARNO = NAJID

HATTA. = DAYAT

SUTAN SAHRIR. = BOY

CHAIRUL SHALEH. = IQBAL

FATMAWATI. = ANIS

SUKARNI. = ADILA

WIKANA. = WIDIA

DARWIS. = ARYA

SINGGIH. = ILHAM

AHMAD SUBARJO = DENA

LAKSAMANA MAEDA = BUNGA

ADEGAN 1
16 AGUSTUS 1945

Pada tanggal 14 Agustus 1945, para pemuda mengdakan rapat di Jakarta yang hadir dalam rapat itu antara lain Chairul saleh, sutan
shrir, sukarni, singgih, dan lain sebagainya.

Sutan Syahrir : assalamu’alaikum


Semuanya yg hadir : Waalaikum Salam
Sutan sahrir : Saudara-saudara ku saya mendengar berita yang mengembirakan bagi kita semua yaitu menyerahnya
Jepang terhadap sekutu saya mendengar berita tersebut dari radio Lua Negeri itu berarti terjadi
klekosongan kekuasaan di indonesia
Sukarni : itu merupakan kabar yang sangat menggembirakan bagi kita semua, tapi yang saya bingungkan maksud
tua tadi berbicara terjadi kekosongan kekuasaan itu apa ?
Sutan Syahrir : “maksud saya, Jepang tidak lagi berkuasa terhadap negeri kita karena menyerah kepada sekutu, sedang
sekutu belum sepenuhnya menguasai Indonesia.
Sukarni : “oh, Ya Saya mengerti maksud tuan
Sutan Sahrir : “(membalas dengan senyuman )
Chairul Saleh : “lalu sekarang apa yang harus kita lakukan untuk mengisi kekosongan kekuasaan ini ?”
Sutan syahrir. : “Bagaimana kalau kita mengajukan kepada soekarno dan Moh. Hatrta agar segera memproklamasikan
kemerdekaan Indonesia secepatnya.
Wikana : Bung sahrir benar ,, karena waktu inilah yang tepat bagi kita semua untuk segera
memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.

Chairul Saleh : ‘Saya setuju usul anda tuan, karena waktu inilah yang tepat bagi kita semua untuk segera
memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.

Mendengar yang dibicarakan Chairul saleh para pemuda ricuh, mereka begitu gembiranya mendengar Indonesia akan
memproklamasikan kemerdekaannya Sepertinya mereka tidak sabar untuk membicarakan keinginan rakyat ini bersama
Soekarno dan Moch Hatta, Chairul Saleh yang melihat sikap para pemuda tersebut kemudian mencoba untuk menenangkan
mereka.

Chaerul Saleh : ‘Tenang, tenang semua tenang, saya mohon duduk di kursi masing-masing

Para pemuda duduk dan dan susasana tenang kembali

Chairul Saleh : baiklah kalau kalian sudah setuju, besok kita akan mendatangi rumah Soekarno dan kita bicarakan maksud
keinginan kita semua ,
Darwis : begini saja , bagaimana kalau saya dan Darwis saja yang datang ke rumah bung karno
Chairul Saleh. : Baik kalau begitu ,biar saudara Darwis dan wikana saja yang datang ke rumah Soekarno
bagaimana kalau rapat ini kita cukupkan sekian lebih baik kita pulang kerumah
masing-masing
ADEGAN 2
Akhirnya mereka berangkat ke rumah Soekarno, tak lama kemudian mereka sampai di rumah Soekarno
Wikana : “Asalamu’alaikum !”
Fatmawati : waalaikum salam , Oh mancari Kang Mas ya? ayo masuk, wah kebetulan sekali yah, ada tokoh tua juga disini
Darwis : Apa Bu,tokoh tua juga ada disini ?
(darwis bertanya dengan penuh rasa kaget)
fatmawati : “ ya benar , tuan subarjo ada disini
Mari masuk

Wikana & Darwis. : Assalamualaikum


Semuanya. : Waalaikum salam
Soekarno. : Ayo ayo silahkan duduk
Fatmawati. : Tuan tuan mau dibuatkan minum apa?
Darwis. : Apa aja buk , air putih juga boleh
Soekarno. : , waduhh ada apa ini kok kayaknya ada yang penting

Wikana. : Benar bung , jadi begini ,tadi Sutan sahrir mendengar kabar dari radio luar negeri bahwa Jepang sudah
menyerah kepada sekutu, maka dari itu ,tadi siang kami para pemuda Berkumpul mengadakan rapat dan
hasilnya adalah semua pemuda setuju agar bung Karno dan bung Hatta Segera menyusun kemerdekaan
Soekarno : Apakah berita itu benar adanya ? kalaupun benar ,Saya juga tidak bisa seenaknya menyetujui usul kalian
tanpa mengadakan rapat dahulu dengan anggota PPKI

Darwis. : Saya berharap Bung tidak akan mengadakan rapat dengan anggota PPKI,
Soekarno. : Mengapa ?

Darwis. : karena yang saya takutkan nanti Jepang malah mengetahui rencana ini Bung, kita tahukan PPKI memang di
bentuk oleh Jepang

Soekarno : “Yah saya tahu itu bahwa memang PPKI itu dibentuk oleh Jepang, tapi itu merupakan satu-satunya jembatan
bagi kita unruk memperoklamasikan kemerdekaan Indonesia

Darwis. : “Tetapi kami tidak ingin Jepang ikut campur dalam rencana ini Bung!
Ahmad Soebarjo : “Jadi maksudnya kita memutuskan segala ikatan dengan Jepang ?
Wikana. : yah begitu
( Bung Hatta datang )
Hatta : “Asalamu’alaikum”!

Soekarno : “Waalaikum salam!”


Hatta : “ada apa ini para pemuda dan tokoh Bung datang berkumpul di sini
Soekarno : “Ah tidak apa-apa bung ,Kami sedang membicarakan keinginan para pemuda ini
Hatta : Memangnya , apa keinginan para pemuda itu, yang saya dengar kalau tidak salah tadi mereka ingin
memproklamasikan kemerdekaan Indonesia
Soekarno : “Yah benar sekali itu yang mereka inginkan, tapi yang saya tidak setujui karena saya tidak bisa mengambil
keputusan ini sendiri
Hatta : begini seja ,Bagaimana kalau saudara Darwis dan wikana pulang terlebih dulu ke kediaman masing masing
,biarkan kami merundingkan dulu masalah ini bersama para tokoh tua
Darwis. : Baiklah bung kalau begitu, kami pamit pulang dulu
ADEGAN 3

(Bung Karno dan Bung Hatta serta para tokoh nasionalis tua berunding

Hatta : “Lalu bagaimana, para pemuda ingin agar kita segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.
Soekarno : “tapi kita tidak tahu kebenaran berita tersebut, lagi pula kalau memang Berita tersebut benar tentu saja
seharusnya kitalah dahulu yang mengetahuinya.
Hatta : Jadi maksud bung kita tidak bisa mengikuti keinginan para pemuda ini ?
Soekarno : “benar, karena yang saya takutkan natinya malah terjadi prtumpahan darah, mengingat kekuatan militer
masih siap siaga dan kuat disini.

Ahmad subarjo. : Benar ,sebaiknya kita jangan gegabah mengambil keputusan ,menurut saya kita tetap mempertahankan PPKI
dan mengadakan sidang kembali
Soekarno. : Baiklah kalau begitu ,pada tanggal 16 Agustus akan kita adakan Sidang PPKI

ADEGAN 4

Wikana dan Darwis menemui Chairul Saleh

Berdua : assalamualaikum
Chairul Saleh : waalaikumsalam , ooh kalian sudah kembali ,bagaimana hasilnya ?
Darwis. : Maaf tuan ,sepertinya jika dilihat ,bung karno tidak menyetujui usulan kita beliau tetap ingin mengadakan sidang
dengan ppki , tentu hal ini tidak bisa dibiarkan
Chairul Saleh : oh baik ya sudah kalau begitu terima kasih atas infonya

ADEGAN 5

Sementara itu menjelang 16 agustus 1955 tempat pukul 24.00 di CIKINI para pemuda Berkumpul yang dihadiri Chairul Saleh ,
Sutan sahrir , Sukarni

Chairul Saleh : begini semuanya setelah tadi wikana dan darwis menemui bung karno dan bung hatta nampaknya mereka takkan
menyetujui usulan kita .
tentu kita harus mempunyai jalan keluar dari semua ini
Sukarni. : benar sekali apakah ada saran
Sutan sahrir. : bagaimana kalau kita mengasingkan ir. soekarno dan bung hatta keluar dari jakarta dengan tujuan untuk
menjauhkan mereka dari pengaruh jepang, bagaimana
Chairul Saleh : di mana kita akan mengasingkan mereka?
Sukarni. : kita serahkan saja masalah ini pada singgih karena beliau adalah anggota peta
Singgih : Bagaimana kalau kita bawa mereka dua ke renggas dengklok dekat Karawang, karena disana dekat dengan tempat
salah satu pemusatan tentara peta yang keamanannya terjamin
Sutan sahrir : benar, apa kalian menyetujuinya?”
Chairul saleh : Bagus, kami setuju dengan rencana tersebut.
Singgih. : Baiklah kalau begitu ,besok saya akan menyiapkan anggota untuk berjaga ketika bung Karno tetap tidak menyetujui
untuk memproklamasikan kemerdekaan
ADEGAN 6

Singgi : Tok.tok.tok….Assalamualaikum?”
Fatmawati : Walaiku salam (Fatmawati membuka pinti)
Ada apa yach malam-malam datang kemari
Wikana : maaf Bu, Bung karnonya ada ?
Fatmawati : Ada, tunggu sebentar yah saya panggilkan dulu Bung Karnonya. Oh ya hampir lupa kebetulan Bung
Hatta juga menginap di sini katanya mereka ingin membahas keinginan para pemuda, apa Bung Hatta juga perlu
saya panggilkan
Darwis : Ya, Bu silahkan

(Fatmawati meninggalkan mereka berdua, ia menemui suaminya dan Bung Hatta untuk memberitahukan kedatangan para
pemuda. Tak lama kemudian Bung Karno datang ia di temani oleh Moch Hatta

(Fatmawati pergi ke dapur untuk membuat air minum)


soekarno : ohh kalian “ bagaimana , katanya ada hal penting yang ingin dibicarakan dengan saya, apakah berkaitan dengan
yang tadi siang?
Wikana. : Ya benar bung ,kedatangan kami disini hanya mau menanyakan bagaimana hasil keputusan tadi siang ?
Soekarno. : Untuk hal ini kami tetap pada pendirian dan akan merundingkannya terlebih dahulu dengan ppki
Darwis. : bung ,ini adalah kesempatan bagus untuk kita memproklamasikan kemerdekaan
Soekarno. : Tidak bisa
Darwis. : Tapi bung
Soekarno. : Saya bilang tidak ya tidak

Pasukan masuk dan Soekarno dan Hatta ditodong senjata

Soekarno : apa apaan ini , apa yang kalian lakukan


Hatta. : Iya

Fatmawati keluar dari dapur sambil menumpahkan gelasnya dan menangis


Fatmawati. : Kang mas , apa yang terjadi ,
mengapa kalian melakukan ini
Wikana. : Maaf bung ,sebenarnya kami disini diutus untuk membawa bung karno dan bung hatta untuk keluar kota .
sebelumny kami juga sudah meminta dengan baik agar bung karno segera menyusun proklamasi Kemerdekaan
indonesia tapi bung Karno tetap saja pada pendirian ,dan tidak mau menuruti keinginan kami , jadi terpaksa kami
melakukan semua ini kami akan membawa bung karno dan bung hatta keluar kota
Fatmawati : Kemana ?”
Wikana : Ke karawang!”
hatta : Memang kenapa kami harus pergi keluar kota?”
Wikana : Untuk menghindar dari pengaruh Jepang!
Hatta : Tapi kalau kami tidak mau?”
Wikana : Sekarang tuan bukan waktunya untuk berdebat cepat ikut kami
soekarno : sebentar , buk Kang Mas pamit dulu ya, Kang Mas akan pergi dengan para pemuda ini
fatmawati : jangan kang mas
soekarno : gpp buk ,ibuk tenang aja
fatmawati :. Bolehkah saya ikut. Saya merasa akhir-akhir ini perasaan saya tidak enak tentang Kang Mas!”
soekarno :. jgn ,ibu dirumah saja
Fatmawati. : Ya sudah , kang mas hati hati
Soekarno. : Ibu jaga diri baik baik ya
singgih : Maaf Bung, apakah sudah selesai bicaranya kalau begitu bagaimana kalau sekarang kita berangkat agar lebih
cepat
Soekarno : “Ya sudah kita berangkat
rombongan soekarno dan bung hatta tiba di rengasdengklok pada pagi hari tanggal tanggal 16 agustus 1945

ADEGAN 7
Disisi lain para tokoh dijakarta sedang berdiskusi

Ahmad Soebarjo : Sudahlah Chairul Soleh sebaiknya kalian jangan menahan Soekarno dan Moch Hatta
Chairul Saleh : Memang kenapa, apa alasannya?”
Ahmad soebarjo : Rasanya tidak arif apabila kita menahan kedua tokoh nasionalis itu
Chairul saleh : Tidak arif bagaimana, kami sudah mencoba untuk meyakinkan mereka namun tetap saja mereka menolak
Ahmad soebarjo : Saya yakin kalau kita bicara baik-baik pasti keinginan kalian akan di penuhi saya akan membantu kalian untuk
meyakinkan Soekarno dan mhch Hatta
Chairul saleh : Apakah yang Bung bicarakan ini dapat di pegang, yang kami inginkan adalah kemerdekaan Indonesia besok
harus di laksanakan
Ahmad soebarjo : Percayalah pada saya
ADEGAN 8
Di Rengasdengklok
Sutan sahrir menghampiri bung Karno dan Hatta di sebuah ruangan

Sutan sahrir : bung Karno ,sebelumnya kami minta maaf karena telah membawa saudara sekalian dengan paksa kemari .
Kami tak bisa menunggu lebih lama lagi untuk kemerdekaan indonesia. Jadi saya minta mohon pertimbangkan
kembali
Soekarno. : Bung sahrir ,kami tahu para golongan muda tak sabar ,namun semua butuh waktu
Hatta. : Benar sekali ,kami akan mengusahakan semuanya dan secepatnya dan saudara tidak usah khawatir
Sutan sahrir. : Apakah kata kata bung bisa saya pegang ?
Soekarno. : Begini saja ,saya akan secepatnya memproklamasikan kemerdekaan Indonesia setelah kembali ke Jakarta ,kami
berjanji
Sutan sahrir. : Baiklah kalau begitu ,saya akan Segera kembali ke Jakarta Dan menyampaikan rencana proklamasi kepada Rekan
rekan dan pemimpin pemimpin yang ada disana, terima kasih banyak saudara Soekarno dan bung hatta

Ir soekarno pun dijemput dan akan kembali ke Jakarta untuk mempersiapkan proklamasi
Kemudian Rombongan pun datang kerumah Laksamana Maeda teman subarjo

ADEGAN 9
Ahmad subarjo. : assalamualaikum
Laksamana Maeda. : waalaikumsalam ,ohh subarjo bagaimana kabarmu jo
Ahmad subarjo. : Alhamdulillah baik
soekarno : selamat malam tuan?”
laksamana maeda. : malam tuan oh ya kalau boleh tahu tuan-tuan ini mendatangi kediaman saya. Apakah ada
masalah yang serius ya?
Soekarno : Maaf mungkin kedatangan kami menganggu waktu istirahat tuan
Laksamana Maeda. : Oh tidak tuan
Ahmad sobarjo : jadi gini Kami bermaksud untuk meminjam rumah anda
Laksamana Maeda. : Untuk apa ya ?
Soekarno : Kami mendengar berita menyerahnya jepang kepada sekutu dan para pemuda mendesak kami agar segera
memproklamasikan kemerdekaan
Laksamana Maeda : Ohh berita itu.
Hatta : jadi tuan sudah tau berita ini?
Laksamana Maeda. : Ya ,tentu saja
Itu adalah gagasan yang bagus ,kita tidak bisa menyia-nyiakan waktu lagi, saya setuju dengan para
pemuda itu, ya sudah bagaimana kalau kita menuju ruang makan untuk membahas ini
Semuanya : terima kasih tuan
Diruang makan

Soekarno : Biarkan saya yang mencatat


Ahmad subarjo : Baiklah
Soekarno : untuk pembukaan kata apa yang bagus ya ?”
Hatta : bagaimana untuk pembukaannya kata proklamasi sepertinya kata itu cocok untuk naskah ini
Soekarno : Yah bagus (Kemudian ia menulisnya dalam secarik kertas) lalu untuk isinya apa?
Ahmad subarjo : bagaimana kalau begini “Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia
Hatta : “Itu bagus, karena kan naskah ini menyatakan kemerdekaan bangsa kita (kemudian ia menulisnya dalam
kertas).
Blablablaaaaallalalallal sampai akhirnya naskah proklamasi telah selesai dibuat

ADEGAN 10

PEMBACAAN TEKS PROKLAMASI OLEH IR SOEKARNO

Anda mungkin juga menyukai